Tapanuli Selatan – Guna mengantisipasi wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak, personel Bhabinkamtibmas Polsek Saipar Dolok Hole (SDH) Aipda Karya Bangun, melaksanakan pendataan hewan ternak lembu di Kelurahan Aek Simotung, Kabupaten Tapsel, Kamis sore (7/7/2022).
” Adapun pemilik peternakan yang menjadi lokasi pendataan adalah milik Muktar Ritonga (60),” ujar Kapolsek AKP Zulham.
Dari hasil kegiatan pendataan ini, lanjut Kapolsek SDH, diketahui bahwa jumlah milik Muktar Ritonga sebanyak 9 ekor dengan jenis kelamin jantan. Semua lembu milik Muktar Ritonga juga tidak terindikasi PMK atau dalam keadaan sehat.
” Bhabinkamtibmas SDH juga menyampaikan ke pemilik ternak agar menjaga kesehatan hewan ternak dengan cara memberikan vaksin setiap tahunnya,” imbuh Kapolsek.
Apabila ada ditemukan hewan ternak lembu yang sakit, pihaknya meminta supaya peternak segera mengobati dan mengasingkannya dari hewan yang sehat dengan cara membuat kandang baru untuk hewan yang sehat dan jangan digabungkan lagi dengan hewan ternak yang sakit.
Kemudian, pihaknya selain mendata juga mengimbau peternak supaya tetap menjaga kebersihan hewan dan kandang agar terhindar PMK. Setiap melakukan jual-beli hewan ternak, peternak diimbau agar melengkapi Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).
” Dan, tetap berkoordinasi dengan pihak terkait ataupun kepolisian, jika hewan ternaknya ada ditemukan mengalami gejala PMK,” jelas Kapolsek SDH.
Kapolsek SDH menambahkan, selain mendata populasi hewan ternak lembu, hadirnya Bhabinkamtibmas diharapkan dapat meningkatkan dan mempererat hubungan silaturahmi antara Polri dan masyarakat. Dia menyebut, kehadiran Polri juga diharap dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.(Saragi).
