Tapanuli Selatan – Perjuangan Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni bukan lah hal yang mudah untuk ikut memadamkan api di lahan kebakaran Muara Manompas Kecamatan Muara Batangtoru Tapsel.Dengan keringat bercucuran Pamen Polri pemegang tongkat komando di Polres Tapsel itu harus berjalan kaki sejauh 1,5 kilometer untuk sampai ke lokasi lahan yang terbakar.
Untuk sampai ke simpang lokasi kebakaran, Kapolres Tapsel membutuhkan perjalanan 1,5 jam dengan menaiki kendaraan roda empat. Selanjutnya, dari tempat itu, Kapolres harus berjalan kaki 1,5 jam ke lokasi kebakaran melintasi jalan setapak bergambut.
Di lokasi kebakaran, tak sungkan Kapolres ikut menyiram lahan yang terbakar dengan menggunakan mesin pompa air. Tanpa ada perbedaan dengan personil lain, AKBP Imam rela bermandi keringat untuk ikut memadamkan api. Tak jarang, Kapolres harus memadamkan titik api yang masih mengeluarkan asap dengan sepatu yang dipakai.
Kadang, Kapolres harus bahu membahu membersihkan rawa yang ada di tempat itu guna membuka jalan. Ketika makan siang, Kapolres pun langsung membaur dengan personil sembari makan nasi bungkus.
“ Saat tiba di lokasi ada 15 titik api yang masih mengeluarkan asap dan sudah dipadamkan,” kata Kapolres kepada wartawan. Dia mengatakan, untuk memadamkan api, personel harus mencari titik air seperti rawa untuk mengisi mesin pompa air.
Kendalanya keterbatasan air untuk mengisi mesin pompa air. Namun, berkat kerja keras dari seluruh personil, lahan seluas 5 hektar yang terbakar tersebut sudah dipadamkan.
“ Alhamdulillah, apinya sudah bisa dipadamkan. Terima Kasih kepada seluruh personil baik dari TNI/ Polri, Pihak Perusahaan PT. SKL dan Masyarakat Setempat yang ikut berjibaku memadamkan api,” ucap Kapolres.(Saragi).