Tapanuli Selatan – Dalam Apel dan Simulasi Penanggulangan Karhutla, Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH menegaskan kepada segenap masyarakat agar tidak membakar hutan dan lahan (karhutla) di era musim kemarau seperti saat ini. Jika hendak membuka lahan, Kapolres menghimbau masyarakat agar jangan melakukan pembakaran di lahannya.
” Apabila kedapatan atau tertangkap tangan membakar hutan dan lahan akan kita tindak tegas, tentunya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku,” tegas Kapolres di sela gelar pasukan simulasi penanggulangan kebakaran hutan dan lahan, Rabu pagi (25/5/2022).
Dalam kegiatan yang digelar di Lapangan Apel Batalyon C Sat Brimob Polda Sumut di Desa Sirumbi, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapsel itu, Kapolres juga menekankan, apabila ada yang mengetahui adanya kejadian tersebut, diharapkan agar segera disampaikan ke petugas. Supaya, sebut Kapolres, bisa dilakukan penanggulangan dengan cepat dan tepat.
“Begitu juga yang berkaitan dengan bencana lainnya seperti, tanah longsor, banjir, maupun bencana non alam lain misalnya kegiatan vaksinasi, kita harus membuktikan bahwa kita mampu. Di Kabupaten Tapsel sendiri, capaian vaksinasi sudah cukup baik. Maka dari itu, mari kita perkuat sinergitas agar mencapai hasil yang lebih maksimal,” ajak Kapolres.
Sebelumnya, Kapolres menyampaikan Apel tersebut bertujuan untuk mengantisipasi terjadinya karhutla di Kabupaten Tapsel. Adapun jumlah keseluruhan personel sebanyak 450 orang yang terdiri dari TNI-Polri, Pemkab Tapsel, dan stakeholder lainnya.
Dalam simulasi penanggulangan tersebut, setidaknya ada 6 posko yang dibentuk antara lain, Posko Kesehatan, Posko Terpadu, Posko Dapur Umum, Posko Pengungsian, Posko Logistik, serta Posko Gabungan. Kapolres mengatakan, kasus Karhutla merupakan atensi dari Presiden RI Joko Widodo yang diteruskan ke jajaran TNI-Polri, pemerintah daerah, dan stake holder lain guna antisipasi di wilayah masing-masing.
“Saya mewakili Forkopimda mengucapkan terimakasih kepada seluruh unsur yang terlibat dalam apel simulasi penanggulan karhutla ini. Kita berharap, tidak ada kejadian besar yang tidak kita inginkan, namun apabila terjadi, maka kita sudah siap siaga,” ucap Kapolres.
Sebelumnya, Bupati Tapsel, Dolly Pasaribu, selaku pimpinan apel memberikan arahan dalam kegiatan itu terkait penanggulangan Karhutla. Kemudian, Kapolres bersama segenap unsur Forkopimda menyaksikan simulasi penanggulangan Karhutla di wilayah Kabupaten Tapsel tahun 2022.(Saragi).