Medan- Setelah dua tahun lebih ditiadakan menyusul pandemi Covid-19, gema kalimah takbir diiringi tabuhan bedug kembali berkumandang dari Balai Kota Medan menyambut datangnya Hari Raya Idul Adha 1443 H, Sabtu (9/7) malam. Melalui perayaan Idul Adha yang merupakan peristiwa ketika Nabi Ibrahim mengurbankan putranya Ismail sebagai wujud kepatuhan kepada Allah SWT diharapkan dapat meningkatkan rasa keimanan sekaligus semangat membantu dan berbagi kepada orang-orang yang membutuhkan.
Wali Kota Medan Bobby Nasution, Wakil Wali Kota H Aulia Rachman, unsur Forkopimda Kota Medan, Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman, pimpinan OPD dan camat se-Kota Medan serta tokoh agama turut melantunkan kalimah takbir untuk memuji kebesaran asma Allah SWT tersebut.
Dalam sambutan singkatnya, Bobby Nasution atas nama pribadi, keluarga dan Pemko Medan mengucapkan selamat Hari Raya Idul Adha kepada seluruh masyarakat Kota Medan. Dikatakannya, salah satu makna yang dapat diambil di Hari Raya Idul Adha ini adalah saling berbagi. Dimana bagi orang yang mampu berkurban membagikan daging hewan kurbannya kepada masyarakat yang membutuhkan. “Mari kita jadikan momen Hari Raya Idul Adha ini untuk meningkatkan semangat berbagi ke depannya,” kata Bobby Nasution.
Selanjutnya, Bobby menjelaskan, tahun ini Pemko Medan menggelar pelaksanaan Shalat Hari Raya Idul Adha di Lapangan Gajah Mada Jalan Krakatau, Minggu (10/7). Mungkin, ungkapnya, banyak yang bertanya mengapa dilaksanakan di Lapangan Gajah Mada? Jawabannya, jelasnya, karena Lapangan Merdeka sedang dilakukan revitalisasi.
Disamping itu, imbuh Bobby, melalui kegiatan keagamaan di Lapangan Gajah Mada ini diharapkan dapat mengubah image negatif karena lapangan ini disebut-sebut sebagai tempat para pengguna narkoba. Oleh karenanya dengan digelarnya kegiatan keagamaan ini, orang nomor satu di Pemko Medan ini berharap dapat menghilangkan image negatif tersebut sekaligus membawa keberkahan.
Di kesempatan tersebut, menantu Presiden Joko Widodo ini juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemko Medan dan unsur Forkopimda atas suksesnya penyelenggaraan event besar yang baru saja digelar beberapa hari lalu.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran Pemko Medan dan unsur Forkopimda yang ikut mengawal event besar kemarin sehingga dapat berjalan dengan sukses dan lancar,” ungkapnya.
Sementara itu, Aulia Rachman juga menyampaikan permohonan maaf apabila dalam bertugas ada tingkah laku yang mungkin membuat orang lain tersinggung. Selain itu, Aulia juga menyampaikan rasa syukur karena di tahun ini perayaan Idul Adha berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Dimana selama kurang lebih dua tahun, bilangnya, pandemi Covid-19 melanda Kota Medan sehingga membatasi pergerakan masyarakat.
“Insya Allah Pemko Medan ke depannya di tangan dingin Bapak Wali Kota, mudah-mudahan Allah berkahi beliau di masa kepemimpinan ini. Kepada seluruh OPD juga diharapkan dapat memberi masukan ke Bapak Wali Kota agar keberkahan dapat berjalan di Kota Medan ini,” ujar Aulia.
Selanjutnya Wali Kota, Wakil Wali Kota, Sekda bersama unsur Forkopimda Kota Medan dan tokoh agama menabuh bedug diiringi gema Takbir. Sebelumnya, malam takbiran Idul Adha 1443 H ini juga diisi dengan tausiyah singkat yang disampaikan Al Ustadz Muhammad Yasir Tanjung S PdI. (Nid)