Pakpak Bharat – Adanya informasi pohon dengan panjang kurang lebih 5 meter tumbang dan menghalangi jalan nasional Medan – Subulussalam, tepatnya di gerbang perbatasan wilayah hukum Polres Pakpak Bharat – Polres Dairi. Kamis Pagi (17/05/2024) sekira pukul 06.00 Wib. Sat Lantas Polres Pakpak Bharat langsung gerak cepat (Gercep) mengevakuasi pohon tumbang tersebut.
Pohon tersebut tumbang dengan posisi melintang sehingga kendaraan benar-benar tidak bisa melintas. Akibatnya, sejumlah kendaraan sempat terjebak kemacetan meski tidak berlangsung lama. Polres Pakpak Bharat menerjunkan sejumlah personel dari Pos Lantas Sibande untuk melakukan evakuasi dan pembersihan batang dan ranting pohon yang tumbang tersebut.
Personel Sat Lantas tersebut dengan peralatan seadanya menggunakan gergaji dan golok , beberapa anggota nampak memotong batang pohon menjadi ukuran kecil dan membawa ke pinggir jalan. Sementara itu anggota lainnya terlihat membantu pengaturan jalan, tak butuh waktu lama, jalan pun kembali terbuka dan bisa dilalui.
Kapolres Pakpak Bharat AKBP Bambang C Utomo, SH, SIK, MSi, melalui Kasat Lantas Polres Pakpak Bharat IPTU I Aswin Irwan, SH mengatakan, pohon tersebut tumbang diperkirakan akibat hujan lebat disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Pakpak Bharat beberapa hari terakhir.
“Untuk mengatasi kemacetan, tadi sempat kita lakukan buka tutup. Tapi saat ini sudah normal dan bisa dilalui kembali lancar,” jelasnya.
Guna mencegah hal serupa, pihaknya menerangkan, jajaran kepolisian bersinergi bersama BPBD dan stakeholder terkait telah melakukan patroli terpadu untuk memantau dan memangkas pohon yang berada di pinggir jalan yang dinilai rentan patah maupun roboh sehingga membahayakan pengguna jalan.
“Kami imbau kepada warga khususnya pengendara untuk lebih berhati-hati dan waspada. Jika mengetahui ada pohon tumbang mohon diinformasikan kepada kami agar bisa segera dilakukan penanganan,” pungkasnya.(Saragi/Y).