Sibolga – Konflik kepemilikan lahan UD. Budi Jaya dengan Pemerintah Kota Sibolga masih terus berlanjut. Ironisnya, pada Jum’at (11/6), terjadi bentrok fisik antara warga yang notabenenya pekerja di Tangkahan UD. Budi Jaya dengan petugas Satpol-PP Kota Sibolga yang memaksa masuk ke dalam (Lokasi) UD. Budi Jaya di Jalan KH. Ahmad Dahlan, Kota Sibolga. Bahkan, pelemparan batu juga terjadi di lokasi tersebut.
Hal itu dikarenakan saat pemerintah kota Sibolga ingin mengeksekusi (Pengosongan Lahan) UD. Budi Jaya.
Satu unit alat berat turut diturunkan ke lokasi. Amarah warga pun akhirnya memuncak ketika pihak pemko merobohkan dinding beton (tembok) pembatas UD. Budi Jaya.
Bukan tanpa alasan. Pasalnya, mereka (warga) yang tidak terima tersebut merupakan pekerja dan mengaku mencari nafkah untuk kebutuhan sehari-hari di Tangkahan UD. Budi Jaya.
Amatan di lokasi, aparat TNI-Polri langsung berusaha untuk mengamankan kejadian dan menenangkan warga.
Kapolres Sibolga AKBP Triyadi, S.H., S.I.K beserta Dandim 0211/TT, Letkol Inf. Dadang Alex, S. Sos, turun ke lokasi dan melakukan mediasi dengan pihak UD. Budi Jaya.
Hingga berita ini diterbitkan, situasi mulai tampak tenang dan petugas TNI-Polri berjaga di lokasi untuk mengantisipasi amukan terjadi lagi. (Syaiful)