Padangsidimpuan – Wakil Wali Kota Padangsidimpuan Ir.H.Arwin Siregar, MM mengantarkan Tim driver pengarus utamaan gender Kota Padangsidimpuan untuk pelaksanaan studi komperatif ke Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Pemkab Sleman.Kegiatan pengantaran ini dilaksanakan di Pendopo Kantor Bupati Sleman, Selasa (26/10/2021).
Kegiatan tersebut disampaikan Kabag Komunikasi dan Pimpinan Pemko Padangsidimpuan Nurcahyo S Budi kepada wartawan di Kota Padangsidimpuan.
Bupati Sleman Dra Hj.Kustini Sri Purnomo menyambut baik kedatangan Wakil Wali Kota Padangsidimpuan dan rombongan.
Kustini menyampaikan selamat datang kepada Pemko Padangsidimpuan yang telah berkenan datang untuk mengambil ilmu terkait pengarus utamaan gender dan kota layak anak.Hal ini menjadi motivasi bagi kami untuk bekerja lebih baik lagi.
Pengembangan Kabupaten Layak Anak di Kabupaten Sleman diperlukan sebagai upaya mengintegrasikan komitmen sumberdaya bersama antara Pemda, orangtua, keluarga, masyarakat dan dunia usaha untuk menjamin pemenuhan dan perlindungan hak anak.
“ Sebagai komitmen kami, Pemkab Sleman membentuk gugus tugas kabupaten layak anak dan telah dibentuk juga 17 kecamatan gugus tugas anak, serta 86 gugus tugas desa layak anak,” ungkapnya.
Pada moment itu, Wakil Wali Kota diberikan kain batik khas Sleman yang sangat bagus, sedangkan Bupati Sleman Kustini diulosi oleh Wakil Wali Kota Arwin dan Ny Linda Arwin Siregar sebagai Wakil Ketua PKK- Padangsidimpuan.
Wakil Wali Kota Arwin Siregar menyampaikan apresiasi dan rasa salut kepada Bupati Sleman Ibu Kustino dan Kadis Dr. Suci Iriani Sinuraya yang telah menerima tim Kota Padangsidimpuan dengan ramah, santun dan bersinergi.
” Kami sangat berbangga hati, Ibu Bupati dengan kerendahan hati yang luar biasa menerima kami untuk menimba ilmu, karena Kabupaten Sleman sudah mencapai tahap mentor,” sebut Arwin.
Kepada seluruh tim driver Padangsidimpuan Arwin berpesan agar ilmu yang didapat dari Kabupaten Sleman ini agar dapat diimplementasikan dan disesuaikan dengan kultur dan adat istiadat di daerah Kota Padangsidimpuan yang sama-sama kita cintai.
Sementara itu Kaban Baplitbangda Kota Padangsidimpuan M Jusar Nasution menyampaikan Kabupaten Sleman DIY JOGYAKARTA telah memberi contoh yang baik tentang komitmen pimpinan.Dan setiap drivernya untuk merencanakan Pembangunan yang Responsif Gender, sehingga mampu meraih prestasi APE pada kategori Mentor.
“ Dan ini mereka mulai dari tahun 2012, cukup lama berproses dengan mengedepankan konsistensi dan inovasi.Kota Padangsidimpuan juga pasti mampu mengikuti jejak Kabupaten Sleman, jika kita mau belajar mengikuti rekomendasi yang disampaikan oleh Pemerintah Kabupaten Sleman ketika melakukan diskusi dan kunjungan lapangan tadi,” sebut Jusar.
Sementara itu Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Padangsidimpuan Roslina Hasibuan menyampaikan terima kasih atas mentoring yang diberikan oleh Pemkab Sleman dan diperkenankan mengunjungi Pusat Pembelajaran Keluarga (PUSPAGA), Ruang Bermain Anak Taman Denggung dan UPTD Perlindungan Perempuan dan Anak Kabupaten Sleman.
Hadir dalam study komperatif tersebut Bupati Sleman Dra Hj Kustini Sri Purnomo, Wakil Wali Kota Arwin Siregar, Wakil Ketua PKK Ny Linda Arwin Siregar, Asisten II Perekonomian Rahuddin Harahap, Kaban Baplitbangda M Jusar Nasution, Inspektur Rahmat Nasution, Kadis PP dan PA Roslina Hasibuan, Marhamah Siregar dari Dinas P3APM Provinsi Sumatera, Kadis P3APM Kabupaten Sleman Suci Iriani Sinuraya serta unsur terkait lainnya.(Saragi).
