Tapanuli Selatan – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Sumatera Utara (TP PKK Sumut) Nawal Lubis bersama Ketua TP PKK Tapsel Rosalina Dolly Pasaribu mengunjungi pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio dan bulan vitamin A untuk anak-anak usia 0 – 59 bulan di Kelurahan Baringin, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapsel, Kamis (16/2/2023).
Kehadiran Ketua TP PKK Sumut bersama Ketua TP PKK Tapsel beserta rombongan langsung disambut Camat Sipirok, Lurah Baringin, tenaga kesehatan dan para kader PKK kecamatan dan desa serta para ibu-ibu yang membawa balitanya ke lokasi vaksin Polio tersebut.
Pada kesempatan itu, Ketua TP PKK Sumut Nawal Lubis menyampaikan, bahwa pelaksanaan Sub Pin Polio ini adalah untuk mengantisipasi penyebaran akibat adanya kejadian luar biasa di Provinsi Aceh agar penyeberannya tidak sampai ke Sumut.
Dilokasi tersebut, Nawal berbincang-bincang dengan para ibu yang membawa balitanya, begitu juga dengan para petugas pelaksana Sub Pin Polio. Ia pun dipersilakan untuk meneteskan vaksin polio kepada balita di bawah pengawasan petugas kesehatan dan pemberian vitamin A bagi balita.
Pelaksanaan vaksinasi pada PIN Polio, berlangsung dari tanggal 13-19 Februari 2023, lanjut Nawal, PKK Sumut serta jajarannya akan terus berupaya mendorong agar anak-anak usia 0 – 59 bulan, mendapatkan vaksin, sehingga tidak ada yang terlewati.
“ Semoga dengan kerja sama PKK, Dinas Kesehatan dan Perangkat Desa bisa menyisir anak-anak yang belum ditetesi vaksin polio ,” katanya.
Sedangkan terkait target vaksinasi polio sendiri, Nawal Lubis menekankan pentingnya langkah sweeping dengan mendatangi ke rumah warga, bilamana hingga 19 Februari 2023, masih ada balita yang belum menerima vaksin tersebut.
Sementara Ketua TP PKK Tapsel Rosalina Dolly Pasaribu mengajak kepada ibu-ibu yang memiliki anak berusia 0 – 59 bulan untuk hadir pada Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio, agar anak-anak Tapsel terhindar dari penyakit Polio.
” Saya juga berharap kepada seluruh PKK desa untuk dapat membantu tim kesehatan, agar menghadirkan anak usia 0-59 bulan untuk dilakukan imunisasi lengkap ,” harap Rosalina.
Sedangkan Camat Sipirok Sahruddin Perwira mengaku senang dengan antusias masyarakat, khususnya kaum ibu yang membawa anaknya ke Kantor Desa/Lurah atau Posyandu untuk mendapatkan vaksin polio.(Sar/Nas).