Labuhanbatu-Diduga RDP hanya akal akalan, kini puluhan Mobil Truk Toronton pengangkut Material pembangunan PMKS HPP, melintasi Jembatan Sei Rakyat Labuhanbatu, yang diduga melebihi tonase bahkan ratusan kali lipat, peristiwa ini diduga dibekingi oleh oknum tertentu di lingkungan Legislatif di Labuhanbatu, yang mana sebelumnya material tersebut dihadang warga dan tidak bisa melintas hingga terjadi RDP, namun tiba tiba belakangan diketahui terlintaskannya, demikian diungkapkan tokoh masyarakat di Panai tengah, Sabtu (04/06/2022)
Tokoh masyarakat yang enggan memberitahu namanya itu dan ikut dalam RDP sebelumnya di dampingi Kepala Desa Sei Rakyat, merasa heran sebelumnya Puluhan Mobil Truk Teronton Pengangkut Material Pembangunan PMKS HPP itu, lewat dengan leluasa dari Jembatan Sei Rakyat Labuhanbatu, dan diduga dibekingi oknum legislatif di lingkungan Labuhanbatu, yang sebelumnya diduga memprovokasi warga melakukan penghadangan
” Mobil Toronton Pengangkut Material Pembangunan PMKS HPP Sei Rakyat itu bang sudah di RDP kan, mungkin beratnya ratusan Ton dan tiba tiba sekarang lewat jembatan kita itu, kok bisa ya bang? padahal sebelumnya di hadang warga karena melebihi tonase kan, tapi mungkin ini politik kerja ya bang oleh oknum licik yang mau memperkaya diri sendiri. Maunya di cek Polisi itu bah, kalo ada unsur rasua atau sejenisnya sehingga bisa terlintaskan, tapi ia lah polisi pun sama pemerintah ga nya pernah Open kan bang,” ungkap Warga Sei Rakyat itu
Meneger PT HPP saat dikonfirmasi melalui Pesan WA nya tidak memberi tanggapan apa apa, terkait izin yang dimiliki mereka untuk melintas kan Truk Toronton pengangkut Material bertonase ratusan Ton Milik PT Perkebunan sawit tersebut di jembatan yang sebelumnya telah diuji hanya memiliki kapasitas lintas muatan sekitar 8 ton, hal itu di informasikan lewat RDP yang dilakukan karena warga menghadang puluhan Angkutan tersebut ysng akan melintas di jembatan Sei Rakyat
Demikian Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Labuhanbatu Hj Meyka Riyanti Siregar, SH, saat dikonfirmasi wartawan, terkait peristiwa itu, dan tindak lanjut RDP sebelumnya, Ketua Wakil Rakyat Labuhanbatu itu tidak memberi tanggapan, bersamaan lewat pesan WA Kadis Perhubungan Labuhanbatu Said Harahap, juga tidak menanggapi konfirmasi wartawan terkait peristiwa tersebut
Untuk itu Tokoh masyarakat serta warga Sei Rakyat Meminta agar pihak berwenang melakukan tindakan tegas bagi siapa saja yang melakukan pembekingan atas terlintasnya mobil toronton pengangkut matrial tonase ratusan ton itu, melintas di Jembatan Sei Rakyat yang diduga tidak kapasitasnya, dan menindak oknum yang membodohi madyarakat, dengan sebelumnya mempropokasi warga melakukan penghadangan, dan disatu pihak setelah mendapat keuntungan pribadi justru membekingi lewatnya matrial bertonase ratusan ton tersebut