Siantar- Anggota DPRD Pematangsiantar Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Alex Wijaya Panjaitan (29) ditemukan meningggal dunia di rumah keluarganya di Jalan Kabanjahe, Kelurahan Martimbang, Kecamatan Siantar Selatan, Kamis (7/1/2020) sekitar pukul 14.00 WIB. Tubuh Anggota Komisi II DPRD Siantar itu ditemukan terkulai di lantai sebuah kamar dengan leher terlilit selang.
Politisi PKPI itu beralamat di Jalan Bahkora II, Kecamatan Siantar Marihat ditemukan tergeletak di lantai salah satu kamar ruangan dengan terkunci. Setelah pintu berhasil didobrak, keluarganya mendapati anggota Komisi II ini sudah tergeletak di lantai dengan sepotong selang masih melilit lehernya. Keluarga sempat membawa Alex ke Rumah Sakit (RS) Harapan, karena diyakini masih bernapas. Namun sayang Politisi muda itu ternyata sudah menghembuskan nafas terakhirnya, “kata Warga diseputar kejadian.
Di lokasi kejadian salah seorang tetangga menyebutkan kalau Alex tinggal sendiri di rumah kerabatnya tersebut. “Kalo rumahnya dia di Marihat. Tapi sering datang ke rumah tantenya ini untuk bersih-bersih karena tantenya itu selama ini tinggal di Batam,” ujar seorang ibu di lokasi.
Kasat Reskrim Polres Siantar AKP Edi Sukamto dalam keterangan persnya menyatakan korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan selang air. Edi menyebut peristiwa nahas itu pertama kali diketahui rekan korban Salmon Sihombing (29), yang datang ke rumah dan melihat korban sudah dalam keadaan tergantung di jendela kamar.
“Korban diduga mengalami depresi,” ujarnya Keluarga Bantah Bunuh Diri dan Korban Berencana Menikah Keluarga korban mengungkap Alex dalam waktu dekat rencananya akan melangsungkan pernikahan pada Februari 2021 mendatang.
Terkait penyebab kematian Alex, keluarga menduga dikarenakan sakit yang diderita korban. Hal itu diungkap saudara kandung korban, Nelson Panjaitan, menggelar konferensi pers di rumah duka, Jalan Bahkora, Kecamatan Siantar Marihat. Soal penyebab meninggalnya anggota Komisi II DPRD Siantar itu, Nelson mengatakan bahwa almarhum mengidap penyakit.
“Dua bulan lalu sudah dengar adik saya (Alex) sakit. Kurang tahu sakit apa. Karena kan saya jauh,” ucap Nelson, yang selama ini mengaku berada di luar negeri. Nelson mengatakan, Alex juga tidak pernah cerita soal penyakit yang dideritanya. Alex berada di rumah keluarga sekaligus lokasi ditemukannya meninggal, Jalan Kabanjahe, Kecamatan Siantar Selatan, juga karena kondisi kesehatannya yang semakin buruk, “pungkasnya. (Robeth/Red)