spot_img
spot_img
spot_img

Anggota DPRD Pematangsiantar Tewas Gantung Diri di Dalam Kamar

anggota DPRD
Foto Semasa Hidupnya Anggota DPRD Pematangsiantar, Alex Wijaya Panjaitan (Istimewa)
Siantar- Anggota DPRD Pematangsiantar Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Alex Wijaya Panjaitan (29) ditemukan meningggal dunia di rumah keluarganya di Jalan Kabanjahe, Kelurahan Martimbang, Kecamatan Siantar Selatan, Kamis (7/1/2020) sekitar pukul 14.00 WIB. Tubuh Anggota Komisi II DPRD Siantar itu ditemukan terkulai di lantai sebuah kamar dengan leher terlilit selang.

Politisi PKPI itu beralamat di Jalan Bahkora II, Kecamatan Siantar Marihat ditemukan tergeletak di lantai salah satu kamar ruangan dengan terkunci. Setelah pintu berhasil didobrak, keluarganya mendapati anggota Komisi II ini sudah tergeletak di lantai dengan sepotong selang masih melilit lehernya. Keluarga sempat membawa Alex ke Rumah Sakit (RS) Harapan, karena diyakini masih bernapas. Namun sayang Politisi muda itu ternyata sudah menghembuskan nafas terakhirnya, “kata Warga diseputar kejadian.

anggota DPRD

Di lokasi kejadian salah seorang tetangga menyebutkan kalau Alex tinggal sendiri di rumah kerabatnya tersebut. “Kalo rumahnya dia di Marihat. Tapi sering datang ke rumah tantenya ini untuk bersih-bersih karena tantenya itu selama ini tinggal di Batam,” ujar seorang ibu di lokasi.

Kasat Reskrim Polres Siantar AKP Edi Sukamto dalam keterangan persnya menyatakan korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri menggunakan selang air. Edi menyebut peristiwa nahas itu pertama kali diketahui rekan korban Salmon Sihombing (29), yang datang ke rumah dan melihat korban sudah dalam keadaan tergantung di jendela kamar.

“Korban diduga mengalami depresi,” ujarnya Keluarga Bantah Bunuh Diri dan Korban Berencana Menikah Keluarga korban mengungkap Alex dalam waktu dekat rencananya akan melangsungkan pernikahan pada Februari 2021 mendatang.

Terkait penyebab kematian Alex, keluarga menduga dikarenakan sakit yang diderita korban. Hal itu diungkap saudara kandung korban, Nelson Panjaitan, menggelar konferensi pers di rumah duka, Jalan Bahkora, Kecamatan Siantar Marihat. Soal penyebab meninggalnya anggota Komisi II DPRD Siantar itu, Nelson mengatakan bahwa almarhum mengidap penyakit.

“Dua bulan lalu sudah dengar adik saya (Alex) sakit. Kurang tahu sakit apa. Karena kan saya jauh,” ucap Nelson, yang selama ini mengaku berada di luar negeri. Nelson mengatakan, Alex juga tidak pernah cerita soal penyakit yang dideritanya. Alex berada di rumah keluarga sekaligus lokasi ditemukannya meninggal, Jalan Kabanjahe, Kecamatan Siantar Selatan, juga karena kondisi kesehatannya yang semakin buruk, “pungkasnya. (Robeth/Red)

Bupati Karo Terkelin Brahmana Dukung Vaksinasi Covid-19 Secara Serentak

bupati
Karo- Gubernur Sumut Edy Rahmayadi melakukan komunikasi secara virtual dengan Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH. Komunikasi terkait dengan rencana penanganan perdana vaksinasi Covid-19 yang berlangsung secara serentak pada, 13 Januari 2021 dengan melibatkan tiga kelompok. Hal itu ditegaskan Edy Rahmayadi lewat virtual dengan Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH didampingi Dirut RSUD Kabanjahe dr Arjuna. Berlangsung, Kamis (7/1/2021), di Ruang KCC Kantor Bupati Karo Kabanjahe.

Dalam virtual tersebut terungkap, Gubernur juga memerintahkan seluruh bupati/walikota se-Sumut agar mendukung program pemerintah pusat sebagai strategi dan prioritas penanganan pandemi Covid-19.

Edy menyebutkan, rencana vaksinasi gratis perdana yang akan terlaksana 13 Januari 2021. Pelaksanaan terbagi tiga kelompok. Yakni kelompok pertama adalah para pejabat publik pusat dan daerah. Meliputi Presiden, Menteri, Gubernur, Panglima, Pangdam, dan Kapolda. Hingga Direktur Utama RSUD rujukan Covid-19, Kadis Kesehatan, serta Sekda.

Sedangkan kelompok kedua yang akan menerima suntikan adalah, pengurus asosiasi profesi tenaga kesehatan dan key leader kesehatan daerah. Kemudian, kelompok ketiga, tokoh agama daerah meliputi perwakilan Nahdatul Ulama, perwakilan Muhammadiyah, perwakilan organisasi Kristen, Katolik, Budha, dan Hindu.

Berkaitan dengan itu, Edy meminta agar para kepala daerah menyampaikan kepada pejabatnya yang ikut pelaksanaan vaksinasi perdana serentak pada, 13 Januari 2021 supaya bersiap-siap. Serta tidak ada alasan menolak bagi yang menerima suntikan vaksinasi sesuai kelompoknya.

Menyikapi penyampaian dan instruksi Gubernur Sumut tersebut, Terkelin Brahmana menyatakan siap mendukung program pemerintah pusat itu.

“Melihat pengelompokan tadi, tanggung jawab saya sebagai kepala daerah akan memerintahkan jajaran untuk ikut melakukan vaksinasi serentak,” katanya. Untuk meyakinkan masyarakat, lanjut buoati, pihaknya menyampaikan vaksinasi tersebut benar-benar aman.

Disinggung tentang tidak dilibatkannya para bupati/walikota dalam penyuntikan serentak sesuai jadwal yang telah direncanakan, Terkelin menjelaskan, sesuai arahan dan penjelasan Gubernur Sumut, ternyata para bupati menunggu giliran setelah uji coba dilakukan terhadap para gubernur.

“Pada prinsipnya, demi kebaikan dan mendukung program pemerintah saya pribadi siap kapan saja dapat vaksinasi. Sebab ini harus mulai dari pejabat publik, agar masyarakat tidak enggan dan ragu dengan adanya vaksinasi dalam upaya penanganan Covid-19,” pungkasnya. (Afs)

 

Gubernur Edy Rahmayadi Minta Bupati/Walikota Langsung Turun Tangan, Persiapkan Vaksinasi Covid-19

gubernur
Medan- Seluruh bupati/walikota diminta melakukan pemeriksaan secara langsung kesiapan vaksin dan berbagai keperluan lainnya, menjelang pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Sumatera Utara (Sumut). Rencananya vaksinasi dilakukan mulai 14 Januari 2021 dengan sasaran para tenaga kesehatan.

Hal itu disampaikan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi saat memimpin rapat koordinasi dengan seluruh bupati/walikota se-Sumut, tentang tentang persiapan vaksinasi Covid-19, secara virtual dari Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41, Medan, Kamis (7/1).

“Saat ini penyaluran vaksin ke daerah masih menunggu hasil dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), bila nanti sudah selesai, saya harap kepada bapak bupati dan walikota nanti harus cek langsung kesiapan vaksinansi, tenaga vaksinator dan kebutuhan pendukung lainya, lakukan pengecekan fisik, dan pastikan tempat penyimpanan sesuai standar pengamanan vaksin,” ujar Gubernur Edy Rahmayadi.

Pemerintah Kabupaten/Kota juga diharapkan terus melakukan sosialilsasi kepada masyarakat, bahwa vaksin telah melalui berbagai proses pengujian dan aman untuk digunakan. Bahkan untuk meyakinkan masyarakat, Gubernur bersedia menjadi yang pertama untuk divaksin.

“Sampaikan ke rakyat kalau ini aman, untuk di Sumut saya yang akan pertama kali divaksin, kalau saya aman, seluruh bupati dan walikota harus juga ikut divaksin,” tambahnya.

Disampaikan juga, ke depan seluruh dokter dan tenaga kesehatan yang bertugas di rumah sakit dan fasilitas pelayanan kesehatan lainnya, yang terlibat langsung dalam pelayanan pasien Covid-19 wajib melakukan pemeriksaan PCR setiap dua minggu sekali. Hasil pemeriksaan PCR dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota atau Dinas Kesehatan Provinsi.

Gubernur pun menekankan agar mengetatkan pemeriksaan Swab PCR pada pegawai di perkantoran, baik pemerintah maupun swasta, warga binaan lembaga pemasyarakatan di Lapas, jemaah di rumah ibadah dan orang-orang berstatus kontak erat, penelusuran kontak  (contact tracing) dilakukan kepada 36 orang kontak erat dari 1 kasus konfirmasi covid-19.

Selanjutnya, Gubernur mengingatkan agar tidak mengendurkan kewaspadaan dalam menangani Covid-19 di daerah masing-masing. ”Ini adalah tanggung jawab kita bersama, kita harus berusaha sekuat tenaga untuk menyelesaikan masalah ini, saya harap semua bupati dan walikota bertanggung jawab, cari metode yang tepat bagaimana masyarakat kita bisa patuh dengan prokes, pastikan rakyat kita mau menggunakan masker, menjaga jarak dan tidak melakukan kegiatan yang berdampak pada penularan virus ini,” harapnya.

Walikota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan pada kesempatan itu menyampaikan kepada Gubernur, agar orang-orang yang akan divaksinasi terlebih dahulu harus diperiksa kondisi kesehatannya. “Kami banyak mendengar tentang beberapa persyaratan untuk dapat divaksin, apakah dia dari segi umur, dari segi alergi seseorang, untuk itu agar diperiksa dulu kesehatanya calon orang yang akan divaksin Pak, agar tidak terjadi masalah bagi orang yang nantinya akan divaksin, lebih bagus kita hati-hati dan teliti, dari pada buru-buru tapi tidak tepat sasaran,” ujarnya.

Pada pertemuan tersebut turut hadir Kepala Dinas Kesehatan Sumut Alwi Mujahit, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sumut Irman Oemar dan Tim Medis Satgas Covid-19 Sumut Handoyo Harsono dan Restuti Hidayani Saragih. (Afs)

Pemko Medan Terima Hibah 4475 Thermogun Dari KPU

pemko medan
Medan- Pasca pelaksanaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan 2020, KPU Kota Medan memberikan hibah sebayak 4.475 alat pemeriksa suhu tubuh (thermogun) kepada Pemko Medan. Diharapkan, thermogun tersebut dapat digunakan Pemko Medan untuk mendukung percepatan penanganan Covid-19 di Kota Medan.

Demikian terungkap dalam pertemuan Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan Ir H Akhyar Nasution MSi diwakili Asisten Administrasi Umum (Asmum) Kota Medan Renward Parapat ketika menerima komisioner KPU Kota Medan di Balai Kota Medan, Kamis (7/1/21). Selanjutnya, thermogun akan dibagikan ke seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dan kecamatan di lingkungan Pemko Medan.

Atas pemberian hibah tersebut, Renward mengucapkan terima kasih kepada KPU Kota Medan. Terlebih, saat ini Pemko Medan juga membutuhkan alat tersebut sebagai upaya untuk mencegah dan menekan angka penularan serta penyebaran virus yang saat ini mewabah di Indonesia, termasuk Kota Medan tersebut.

“Atas nama Pemko Medan kami mengucapkan terima kasih. Alat ini sangat dibutuhkan di tengah kondisi pandemi yang masih melanda. Selanjutnya, usai diterima akan segera kita bagikan ke seluruh OPD dan kecamatan se-Kota Medan,” kata Renward didampingi Kabag Perlengkapan dan Pengadaan Setdako Medan Bahrian Effendi.

Di hadapan pimpinan OPD dan camat yang hadir, Renward berharap thermogun yang nanti diterima dapat digunakan dengan sebaik-baiknya sebagai upaya bersama memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Selain itu, juga harus menjadi contoh dan motor penggerak bagi masyarakat untuk patuh menerapkan protokol kesehatan.

“Memutus mata rantai Covid-19 adalah tanggung jawab kita semua. Jangan pernah abai dan lalai mematuhi protokol kesehatan. Slogan ‘Ingat Pesan Ibu’ yang mengkampanyekan perilaku 3M yakni memakai masker, menjaga jarak atau menghindari kerumunan dan mencuci tangan pakai sabun harus disiplin diterapkan,” pesannya mengingatkan.

Sebelumnya, Sekretaris KPU Kota Medan Nirwan menjelaskan bahwa thermogun yang diberikan tersebut adalah thermogun yang dipakai KPU Kota Medan dalam rangka mendukung kelancaran Pilkada Kota Medan 2020 lalu. Seluruh kondisi thermogun yang diberikan, lanjut Nirwan, dalam kondisi baik.

“Kami harap thermogun ini dapat membantu Pemko Medan dalam percepatan penanganan Covid-19. Selain itu juga, sebagai bentuk kesadaran dan kontribusi KPU Kota Medan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Insya Allah, semua kondisinya baik,” ungkap Nirwan. (Robert)

Kapoldasu Sambangi Istana Raja Sisingamangaraja di Humbahas

istana
Humbahas- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Utara sambangi Istana Raja Sisingamangaraja yang berlokasi di Jalan Raya Bakkara, Kabupaten Humbahas, Kamis (7/1). Kunjungan itu Didampingi para PJU Polda Sumut, Kapolres Humbahas AKBP Ronny Sidabutar, kedatangan Kapoldasu langsung disambut hangat Markoni Sinambela yang merupakan keluarga dari Raja Sisingamangaraja XII.

Tak hanya itu, keluarga dari Raja Sisingamangaraja XII turut mempersembahkan tarian adat sebagai bentuk penghormatan atas kedatangan Kapolda Sumut beserta rombongan.

Pada kesempatan itu, Kapolda Sumut pun melaksanakan ziarah ke makam Raja Sisingamangaraja sembari memanjatkan doa kepada leluhur.

Selama berada di Istana Raja Sisingamangaraja tetap diterapkan pelaksanaan protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan menggunakan handsanitizer serta menjaga jarak sebagai upaya mencegah penyebaran pandemi Covid-19.

“Kedatangan saya ke Istana Raja Sisingamangaraja sebagai bentuk kepedulian terhadap leluhur dan melestarikan budaya,” ucap Martuani. (Afs)

 

Satika Simamora Semangati dan Berikan Tali Asih di Rutan Kelas II B Tarutung

Satika simamora
Tapanuli Utara- Satika Nikson Nababan boru Simamora menyambangi Rutan Kelas II B Tarutung dan memberikan nasi kotak serta materi untuk 249 Narapidana Usai Syukuran Tahun Baru dengan ASN di Pendopo Sopo Rakyat rumah dinas Bupati. Kunjungan itu didampingi Ny Marsaulina Sarlandy Hutabarat boru Lumbantobing dan Ny Mindo Arta Indra Simaremare boru Siahaan dan Ketua Fraksi PDIP Rudi Arifin Nababan, Kamis (7/12/2020).

“Kami datang diawal tahun ini memberikan semangat serta berbagi kasih untuk Napi apalagi masih suasana tahun baru,” kata Satika.

Satika Simamora berpesan agar Napi yang sudah pernah mengalami pembinaan di Rutan agar tidak mengulangi kembali kejahatan masa lalu.

“Rutan adalah tempat belajar untuk menyesali perbuatan yang dilakukan. Mungkin kita masing-masing ada alasan sehingga masuk ke Rutan. Tapi itu tidak menjadi alasan, yang penting pertobatan,” ujar Satika.

Satika dalam kesempatan itu mengatakan siap memfasilitasi warga binaan Rutan Tarutung untuk berkreasi dan membina keterampilan.

“Saya siap membina Napi seperti kemarin kita fasilitasi untuk bertenun, apa yang bisa kita lakukan demi kebaikan, kita siap,” tambahnya.

Satika juga mengapresiasi pegawai Rutan Tarutung yang menjadikan lokasi Rutan nyaman dan bersih.

“Kita apresiasi, apa yang dilakukan Kepala Rutan walaupun lokasinya tidak begitu luas, namun saya lihat Napi nyaman,” kata Satika.

Satika menitip pesan buat Kepala Rutan dan berharap kedepannya bisa memprogramkan kegiatan bagi warga binaan.

“Saya siap fasilitasi sehingga warga binaan ketika keluar Rutan punya keterampilan,” pungkasnya.

Selain membagikan makanan, Satika juga membagikan masker serta bercengkrama dengan warga binaan mengajari Napi bernyanyi ‘Malum Ma’. (Henry)

Kanit Patroli Sat Lantas Iptu.Farha, STK Pimpin Operasi Yustisi Di Wilkum Polres Tapsel

Sat
Kanit Patroli Iptu.Farha, STK bagikan masker kepada warga dalam operasi yustisi.
Tapanuli Selatan – Pelaksanaan Operasi Yustisi penerapan prokes masih terus berlanjut di wilkum Polres Tapsel.Untuk hari ini Kamis pagi (7/1/2021) sekira pukul 09.00 WIB, Kanit Patroli Sat Lantas Polres Tapsel Iptu.Farha, STK pimpin pelaksanaan Operasi Yustisi yang bekerjasama dengan Pemkab Tapsel di jalan Lintas Padangsidimpuan – Panyabungan di Kecamatan Angkola Muara Tais dan Batang Angkola Tapsel.

Ikut serta dalam pelaksanaan Operasi Yustisi ini yaitu Kanit III Sat Reskrim Polres Tapsel Iptu.Said Rum Fadillah Harahap, SH, Kanit I Sat Intelkam Iptu.Titus Dwioko, SH dan personil yang terlibat sebanyak 13 orang personil terdiri dari Personil dari Polres Tapsel sebanyak 8 orang, Personil Sat Pol PP Pemkab Tapsel sebanyak 3 orang dan Personil dari Dishub Pemkab Tapsel sebanyak 2 orang personil.

Tetap di awali dengan Apel Keberangkatan Personil dipimpin Kanit I Sat Intelkam Iptu.Titus Dwioko, SH di Mapolres Tapsel, kemudian Tim Operasi Yustisi bergerak ke lokasi sasaran Operasi Yustisi di Jalan Lintas Padangsidimpuan – Panyabungan yaitu di Kelurahan Bintuju dan Huta Tonga, Desa Basilam Baru, Sipangko, Huta Hoibung, Muara Tais I, Muara Tais II, Muara Tais III Kecamatan Angkola Muara Tais kemudian di Kelurahan Pintu Padang I, Desa Pargumbangan, Sidadi Julu dan Janji Manaon Kecamatan Batang Angkola.

Dari hasil Operasi Yustisi di 12 titik di Jalan Lintas Padangsidimpuan – Panyabungan tersebut berhasil dijaring sebanyak 180 pelanggar dengan diberikan sanksi teguran lisan sebanyak 105 pelanggar dan teguran tertulis sebanyak 75 pelanggar.

Kemudian kegiatan Operasi Yustisi ditandai dengan pembagian masker dipimpin Kanit Patroli Sat Lantas Iptu.Farha, STK sebanyak 20 pcs kepada warga yang belum memakai masker.

Selama pelaksanaan Operasi Yustisi ini tetap memperhatikan Protokol Kesehatan yaitu 4M dengan mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.(Saragih).

Dua Pegawai RSUD Rantau Prapat Hendak Pesta Narkotika Ya Diringkus Lah

Dua
Kedua terduga pegawai RSUD Rantau Ptapat, setelah diamankan di Mapolres Labuhanbatu
Labuhanbatu-Personil Sat Narkoba Polres Labuhanbatu dipimpin langsung Kasat AKP Martualesi Sitepu SH.,MH, Kanit 2 IPDA Tito Alhafezt Dan Personilnya berhasil menangkap Dua orang Pegawai RSUD RANTAUPRAPAT saat hendak melakukan Pesta Narkotika jenis sabu di salah satu ruangan terletak di Lantai 4 RSUD Rantau Prapat,

Menurut Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu Martualesi Sitepu SH.,MH, melalui Humas Polres Labuhanbatu AKP Murniati, Kamis (07/01/2020)
Awalnya personil Sat Narkoba mendapatkan informasi tentang adanya dua pegawai RSUD Rantau Prapat terlibat dalam penyalah gunaan narkotika jenis sabu, sehingga informasi tersebut ditindak lanjuti dengan melakukan penyelidikan.

“Dari hasil penindakan dimankan Dua Orang tersangka yaitu berinisial PJH (34), yang berprofesi perawat di IGD (PNS) di RSUD Rantauprapat, dan merupakan warga Jalan Sirandorung, Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu,Senin (04/01/2020) sekira pukul 01:30 Wib,” ungkapnya

Sedangkan rekannya menurut Kasat Narkoba AH (33) merupakan Pegawai Honor RSUD Rantauprapat, dan diketahui warga Jalan siringo ringo No. 41 Kelurahan Sirandorung, Kecamatan Rantau utara, Kabupaten Labuhanbatu berprofesi sebagai buruh harian lepas

“Dari Penangkapan terhadap keduanya ini berhasil disita barang bukti berupa 1 (satu) bungkus plastik klip tembus pandang berisi narkotika jenis sabu seberat 0,06 gram netto,1(satu) bong (alat hisap sabu ) lengkap dengan pipetnya 1 (satu)plastik kaca pirek bekas bakar yang ujungnya menggunakan pipet,1(satu) buah mancis menggunakan kompor dari jarum suntik dan 1(satu) buah pipet berbentuk scop,” tambahnya

Kemudian dijelaskan Kasat Narkoba Kedua Tersangka berhasil ditangkap saat sedang hendak menggunakan Narkotika jenis satu di areal RSUD Rantauprapat yg terletak di Jln. K.H dewantara Kelurahan Sioldengan, Kecamatan Rantau selatan, Kabupaten Labuhanbatu tepatnya di dalam ruangan Lantai 4 RSUD Rantau Prapat

“Dari hasil pemeriksaan oleh tersangka PJH alias PUTRA dan AH alias PAUJI mengakui bahwa Narkotika jenis sabu tersebut diperoleh dari seorang laki laki yang bernama A warga Sioldengan Kecamatan Rantau Selatan yang saat penangkapan keduanya telah dilakukan pengejaran namun tidak ditemukan dirumahnya,” jelas Kasat Narkoba

Dan Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu juga mengatakan, sehingga dari penangkapan keduanya ini, sekarang masih dilakukan penyelidikan terkait asal kepemilikan narkotika sabu yang berhasil disita petugas.

“Dari hasil pemeriksaan oleh keduanya menerangkan bahwa sudah berulang kali menggunakan Narkotika jenis sabu, ketika sedang melaksanakan tugas malam dengan alasan untuk menambah tenaga supaya tahan begadang,” ucapnya
(Denni Pardosi)

Viral di Media Sosial, Polisi Ringkus Pencuri Kotak Infaq di Jalan Bilal

Polisi viral
Medan- Polisi meringkus pencuri Kotak Infaq yang sempat Viral di media sosial. Tersangkanya Iman Habib Hasibuan (34) warga Jalan Rahmat, Kecamatan Medan Denai ini harus diberi hadiah timah panas.

Kapolsek Medan Timur Kompol M Arifin di dampingi Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu ALP Tambunan mengatakan “penangkapan tersangka Iman Habib Hasibuan (34) warga Jalan Rahmat Pik Kecamatan Medan Denai berawala dari viralnya video pencurian kotak infaq di mensos Kamis (31/12/2020) lalu. Lalu pihak mesjid membuat pengaduan kepada pihak kepolisian, “ungkapnya Kamis (7/1/2021).

Setelah menerima laporan dan melihat video itu, petugas kemudian melakukan cek TKP dan memutar rekaman CCTV yang ada di mesjid itu. Berdasarkan penyelidikan, tim kemudian mengetahui tersangka pencuriannya.

Setelah mengetahui keberadaan Habib sedang di kediamannya, Rabu (6/1/2021), polisi langsung bergerak cepat untuk melakukan penangkapan. Saat ditangkap pelaku berpura-pura ingin buang air besar dan berusaha melarikan diri

Melihat residivis tersebut berusaha melarikan diri, petugas mengeluarkan tembakan peringatan ke arah atas. Lalu anggota memberikan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kedua kakiny, “terang Kapolsek.

Selain pelaku polisi juga menyita barang bukti berupa pakaian, topi tersangka, tang dan kotak infaq. (Robetp/Red)

Pokdarkamtibmas Bhayangkara Resort Medan Sambangi Polsek Percut Sei Tuan

Resort
Medan- Ketua Pokdarkamtibmas Resort Medan Eric didampingi pengurus inti dan jajarannya berkunjung ke Polsek Percut Sei Tuan dalam rangka silaturahmi dan menjalin kerjasama dalam meningkatkan ketertiban dan keamanan di masyarakat khususnya wilayah hukum Polsek Percut Sei Tuan.

Dalam kunjungan tersebut Ketua Pokdarkamtibmas Bhayangkara Resort Medan disambut langsung Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Ricky Pripurna Atmaja, Wakapolsek, Kanit Binmas beserta jajarannya di ruangan Kapolsek (07/01/21).

Ketua Eric dalam kunjungannya menyampaikan ini merupakan program kerja yang sudah ditetapkan melalui Ketua Pokdarkamtias Bhayangkara Sumut Andi, SKom. SH serta himbauannya bahwa Pokdarkamtibmas ini kita jadikan sebagai ladang ibadah kita.

Lebih lanjut ditambahkannya kegiatan tadi kita lakukan pertama mengenalkan Pokdarkamtibmas hadir untuk membantu dan menjadi mitra dalam meningkatkan keamanan dan ketertiban khususnya di wilayah hukum Polsek Percut Sei Tuan.

Kemudian ka.i menyerahkan AD/ART Pokdarkamtibmas dan Skep Kapolri yang dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat kepada Kapolsek atas pengamanan Pam Natal dan Tahun Baru 2021 yang kondusif di wilayah hukum Percut Sei Tuan.

Pada kesempatan yang sama sesi akhir kegiatan AKP Ricky Pripurna Atmaja mengucapkan terima kasih kepada Pokdarkamtibmas Resort Medan atas kunjungannya dan berharap dapat bersinergi dengan Pokdarkamtibmas dari jajaran Resort, Sektor, atau pun Sub Sektor foto bersama. (Robet/Red)