spot_img
spot_img
spot_img

Anggota DPRD Sumut Sosialisasi Penyebarluasan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan di Batang Toru

Anggota
Anggota DPRD Provinsi Sumut (Sumatera Utara) dari Ketua fraksi partai Nasdem, H. Robi Agusman Harahap, SH berikan penjelasan terkait Sosialisasi Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan.
Tapanuli Selatan – Anggota DPRD Provinsi Sumut (Sumatera Utara) dari Ketua fraksi partai Nasdem, H. Robi Agusman Harahap, SH melakukan Sosialisasi yang bertujuan untuk menyebarluaskan ideologi Pancasila dan memperkuat wawasan kebangsaan di kalangan masyarakat, Rabu (4/6/2025) di depan Kantor Lurah Wek II Batang Toru, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapsel.

Kegiatan Sosialisasi ini merupakan salah satu upaya strategis dari wakil rakyat (anggota DPRD) untuk memperkuat rasa nasionalisme dan kesadaran berbangsa serta bernegara.

Acara dimulai dengan pembukaan yang khidmat, dengan doa  dipandu Rizky Haholongan Hasibuan untuk mengharapkan agar acara ini dapat memberikan manfaat dan keberkahan bagi seluruh yang hadir.

Acara ini juga dihadiri oleh Camat Batang Toru, Mara Tinggi Siregar, S.AP, MM, Danramil Batang Toru diwakili Babinsa Sertu A. Yusri Nasution dan beberapa  penting lainnya, antara lain Lurah  Wek II Batang Toru Akhirudin Siregar, S. Sos, Kepling  dan tokoh masyarakat, tokoh agama dan pemuda setempat. Hal ini  menunjukkan antusiasme masyarakat dalam mendukung kegiatan yang berorientasi pada peningkatan nasionalisme ini.

Lurah Wek II Batang Toru Akhirudin Siregar, S. Sos dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kedatangan anggota DPRD Sumut pada sosialisasi tentang Ideologi Pancasila dan Penguatan Wawasan Kebangsaan.

Selanjutnya Camat Batang Toru, Mara Tinggi Siregar, S.AP, MM, menyampaikan sambutannya mengatakan juga mengucapkan selamat datang kepada Bapak DPRD Provinsi Sumatera Utara H. Robi Agusman Harahap, SH yang menjalankan tugas untuk kepentingan masyarakat kelurahan Wek II Batang Toru.

“Semoga apa yang disampaikan Pak H. Robi Agusman Harahap dapat bermanfaat bagi para yang hadir dan semoga Pak Dewan dapat menjalankan tugas, sebagai perwakilan masyarakat kelurahan Wek II Batang Toru khusunya,”. kata Mara Tinggi.

Sementara anggota DPRD Sumut H. Robi Agusman Harahap, SH dalam sambutannya menyampaikan, Ideologi Pancasila dan penguatan wawasan kebangsaan berarti memperkuat pemahaman, penerimaan dan penerapan Pancasila sebagai ideologi negara, serta meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa.

Ini dilakukan melalui berbagai kegiatan yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya nilai-nilai Pancasila dan wawasan kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.

“Jika tidak ada pancasila negara kita akan bubar,kita harus memahami nilai nilai pancasila,lebih detail, ideologi Pancasila adalah ideologi negara yang menjadi dasar dan landasan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Penguatan ideologi Pancasila berarti usaha untuk memperkuat pemahaman dan penerimaan masyarakat terhadap nilai-nilai Pancasila,” ucap Robi Agusman.

Menurutnya, ini meliputi upaya untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam berbagai aspek kehidupan, seperti dalam pendidikan, politik, ekonomi dan sosial.

“Sedangkan Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia tentang dirinya dan lingkungannya, dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah,” imbuh Robi.

Secara keseluruhan, acara penyebarluasan ideologi Pancasila dan penguatan wawasan kebangsaan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat di Kelurahan Wek II Batang Toru, dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat semakin menyadari pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan lebih aktif berkontribusi dalam menjaga keutuhan NKRI.

H. Robi Agusman Harahap, SH dan para peserta lainnya sepakat bahwa penguatan wawasan kebangsaan merupakan tugas bersama, yang tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Dengan demikian, diharapkan Indonesia bisa terus maju dan bersatu dalam keragaman.

Nara sumber dari UMTS yang diwakili Rahman memaparkan tentang sosialisasi Penyebarluasan Idiologi Pancasila dan Penguatan Wawasan Kebangsaan kepada masyarakat kelurahan Wek II Batang Toru.

Acara di tutup dengan pembagian hadiah secara simbolis oleh Anggota DPRD Provinsi Sumatera H. Robi Agusman Harahap, SH kepada masyarakat kelurahan Wek II Batang Toru”. Nurdin Nasution.

Sosialisasi Penyebarluasan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan Jadi Tema “Sosialisasi Anggota DPRD Sumut
H. Robi Agusman Harahap, SH “.(Sar/Nas).

Kwatirkan Timbulkan Laka Lantas, Lurah Pardomuan Dan Babinsa Gotong Royong Bersihkan Pinggiran Jalan

Laka Lantas
Gotong royong bersama bersihkan tepi jalan.
Tapanuli Selatan – Dikwatirkan akan menimbulkan kecelakaan lalu lintas (laka lantas) akibat rumput dan lalang yang menutupi separuh badan jalan, Lurah Pardomuan Martua dan Babinsa Koramil 19/Siais Serda Romi S bersama warga melakukan kegiatan gotong royong membersihkan rumput yang berada di tepi badan jalan.

Aksi mulia hindari laka lantas ini dilakukan pada Rabu (4/6/2025) sepanjang jalan lintas umum Roncitan hingga Gua Asom, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapsel.

Lurah Pardomuan Martua dan Babinsa Koramil 19/Siais Serda Romi S yang menginisiasi kegiatan gotong royong ini mengatakan gotong royong ini dilakukan sebab terkait hal keselamatan warga yang melintas di sepanjang jalan ini.

Ia pun mengatakan banyak warga sekitar atau warga yang melintas yang mengeluhkan keadaan rumput liar atau ilalang yang telah menutupi badan jalan hingga mengganggu pandangan pengemudi kenderaan yang melintas.

“Banyak warga yang mengeluhkan keadaan jalan ini, jadi sebelum terjadi kecelakaan lalulintas (laka lantas), kami berinisiatif untuk melakukan gotong royong bersama warga demi kepentingan khalayak umum,” terangnya.

Kegiatan gotong royong ini pun mendapat respon dari Kepala Lingkungan dan warga, dengan turun langsung ikut gotong membersihkan rumput yang menutupi badan jalan. Sehingga gotong royong pun berjalan dengan cepat. (Saragi/Hrf).

Antisipasi Laka Lantas, Jasa Raharja Bersama Instansi Terkait Pasang Baliho Himbauan ODOL

Laka Lantas
Pemasangan spanduk himbauan Kenderaan ODOL.
Padangsidimpuan – PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan menunjukkan keseriusannya dalam mengantisipasi terjadinya Kecelakaan Lalulintas (Laka Lantas ) yang disebabkan kendaraan yang Over Dimension and Over Load (ODOL). 

Hal mengantisipasi terjadinya laka lantas ini ditunjukkan PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan dengan memasang baliho dan spanduk himbauan kenderaan ODOL di wilayah kerja Kota Padangsidimpuan, Selasa. (03/06/2025).

Kepala Cabang Jasa Raharja Padangsidimpuan Agus M.Sihaloho, SE menyebutkan kegiatan pemasangan spanduk bersama instansi terkait Sat Lantas Polres Padangsidimpuan dan Dishub Kota Padangsidimpuan ini merupakan wujud kepedulian akan keselamatan masyarakat khususnya kepada kenderaan ODOL.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Jasa Raharja untuk meningkatkan keselamatan berlalu lintas, serta menekan angka laka lantas yang disebabkan oleh kendaraan ODOL

“Ini bukti nyata, PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan peduli akan keselamatan berlalulintas, khususnya kepada kenderaan ODOL atau Over Dimensi dan Over Load,” tegasnya.

Agus M.Sihalohi, SE menambahkan pemasangan spanduk dilakukan di beberapa titik rawan laka kenderaan dan persimpangan jalan.

Tak hanya itu, bersama instansi terkait dilakukan juga himbauan atau sosialisasi kepada pengemudi kenderaan ODOL, agar tak membawa muatan melebehi kapasitas yang di ijinkan.

Agus M.Sihaloho, pun berharap dengan langkah ini dapat memberikan kesadaran dan kepatuhan kepada para pengendara dan pemilik kendaraan, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas. Hadir pada kegiatan itu, Kacab Jasa Raharja Padangsidimpuan Agus M.Sihaloho, SE, Kadishub Kota Padangsidimpuan Alfian, S.sos, mewakili Kasat Lantas Polres Padangsidimpuan, Aipda Syarifuddin. (Saragi).

Pgs Kapolsek Batang Toru Beri Arahan Kepada Personelnya Untuk Tingkatkan Pelayanan Dan Berkerja Profesional

Kapolsek
Pgs Kapolsek Batang Toru Iptu Edy Sofyan, SH memberikan arahannya.
Tapanuli Selatan – Untuk meningkatkan kinerja khususnya pelayanan kepada masyarakat, Pgs Kapolsek Batang Toru Iptu Edy Sofyan, SH memberikan arahan kepada personel Batang Toru, Selasa (3/6/2025) pagi di ruang Joglo unit Reskrim Polsek Batang Toru.

Arahan dari Pgs Kapolsek Batang Toru Iptu Edy Sofyan, SH ini juga sebagai analisa dan evaluasi kinerja bulanan personel Polsek Batang Toru agar lebih maksimal.

Selain itu, Iptu Edy Sofyan juga meminta agar setiap personel lbekerja secara profesional untuk memberikan rasa keadilan dan penegakan hukum yang pasti kepada masyarakat.

Tak lupa juga, dalam arahannya Pgs Kapolsek pun memberikan pesannya untuk berjihad terus perang melawan narkoba di wilayah hukum Polsek Batang Toru. Salah satunya dengan aktif melakukan himbauan dan penegakan atau pengungkapan kasus narkoba.

“Sesuai arahan Kapolres Tapsel, personel Polsek Batang Toru juga harus mendukung berjihad perang melawan narkoba dan penegakan hukum terhadap segala kejahatan,” ucap Iptu Edy.

Kegiatan tersebut, selain memberikan arahan, juga untuk silaturahmi dengan personel Polsek Batang Toru. Hadir pada kegiatan itu, Kanit Reskrim Ipda Hary Pohan, SH, Kanit Intelkam Aiptu E.Saragi, Kasium Aipda Rahmat, SH, Kapos Lantas Aipda Ricky Lubis, SH, dan personel Polsek Batang Toru lainnya.(Saragi).

Ungkap 2.373 Kasus selama 2025, Kapolda Ajak Gotong Royong Berantas Narkoba di Sumut

Kasus
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto pimpin konferensi pers pengungkapan kasus narkoba, Selasa (3/6/2025).
Medan – Polda Sumut mengungkap 2.373 kasus narkoba sepanjang tahun 2025 ini. Dari kasus ini, sebanyak 3.051 tersangka berhasil ditangkap.

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak menyampaikan, dari pengungkapan kasus tersebut, diamankan barang bukti 665 kilogram sabu, 121.000 butir ekstasi, 1,1 kilogram kokain dan sejumlah narkotika lainnya.

“Barang bukti yang kita paparkan hasil pengungkapan kasus Ditresnarkoba dan Polres jajaran ada 373 kg sabu dan 891 gram kokain,” terang Calvijn saat konferensi pers di Mapolda Sumut, Selasa (3/6/2025).

Namun menariknya, lanjut Calvijn, adanya kasus yang diungkap Polda Sumut dan Polres Batubara terkait cartridge pods vape liquid mengandung obat keras.

Harganya untuk produk, dijual Rp4,5 juta sampai Rp5,5 juta sebanyak 5.963 denga dua modus.

“Modus pertama diungkap dengan kapal di perbatasan Malaysia yang masuk Indonesia dan kedua di darat oleh Polres Batubara,” jelasnya.

Calvijn membeberkan, dari data base mereka, narkoba ini selalu menggunakan transportasi darat, laut dan udara, serta selalu menggunakan body wrapping saat melakukan penerbangan.

“Di tempat hiburan malam juga, hingga terakhir adanya modus narkoba di tanam di kuburan warga,” tandasnya.

Sementara, Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto menyatakan, Polda Sumut merupakan Polda nomor satu paling efektif mengungkap perkara narkoba se-Indonesia.

“Namun begitu, tetap Sumut menjadi tempat peredaran (narkoba) terbanyak di Indonesia,” katanya.

Karena itu, Whisnu mengatakan, dalam pemberantasan narkoba tidak hanya dilakukan dengan pengungkapan barang bukti saja. Tetapi bagaimana strategi dan berkolaborasi dengan masyarakat.

“Karena itu kuncinya. Kalau kita didukung masyarakat kita akan bisa memberantas narkoba,” tegasnya.

Oleh karena itu, lanjut Whisnu, dirinya meminta bantuan DPRD, Pemprov Sumut maupun Pemko Medan untuk bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat.

“Kita lihat Belawan, ekonominya kurang, kita minta dukungan Walikota agar meningkatkan taraf hidup, sehingga narkoba bisa turun,” sebutnya.

“Karena Polri tidak bisa berdiri sendiri, kita gotong royong menanggulangi narkoba di wilayah Sumut,” tandasnya.

Sebelumnya, Kapolda juga mengimbau masyarakat agar jangan menghalangi upaya pemberantasan narkoba.

“Tidak semua masyarakat mendukung (pemberantasan narkoba), mungkin mereka nggak tau atau mendapatkan sesuatu dari bandar,” pungkasnya.(Dame/sar).

 

Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto perlihatkan barang bukti narkoba, Selasa (3/5/2025).

Polrestabes Medan Tolak Laporan! Masyarakat Kecewa Kemana Bisa Mengadu?

Polrestabes
Mako Polrestabes medan di Kampung durian Medan, tempat laporan LP alias Ria ditolak
Medan-Polrestabes medan menolak laporan atau pengaduan LP alias Ria (54) Warga menteng kota medan, yang mendatangi SPK untuk mengadukan dugaan pencurian dalam keluarga yang diatur pada UU pidana pasal 367 KUHP, atas satu unit sepeda motor miliknya sendiri dibuktikan BPKB dan STNK atas nama korban

Katanya Ria, dirinya mendatangi SPK Polrestabes medan, Senin (02/06/2025) dengan membawa berkas kelengkapan atau barang bukti untuk pengaduan berupa kunci kontak sepeda motor, BPKB dan STNK.

“Untuk kelengkapan pengaduan saya sudah bawa bukti kepemilikan, BPKB dan STNK atas nama saya, serta kunci kontak ke SPK Polrestabes medan, namun katanya tidak bisa,” ungkap Ria

Kombes Pol. Dr. Gidion Arif Setyawan, S.I.K., S.H., M.Hum, sebagai pimpinan satu di kepolisian resort medan, saat dikonfirmasi hingga berita ini disajiakan kehadapan pembaca namun enggan menanggapi walau pesan sudah ceklis dua

Atas kekecewaan Ria, yang mana sebelumnya sesampai di SPK, Ria malah dicuekin hingga 3 jam lebih.

“Boro boro LP,” sambung Ria

Menanggapi peristiwa ini, Sekzen DPP LSM Berseru rakyat Infonesia (Baris) Rizal Efendi, SH, meminta kepada Kapolri Jendral Listio Sigit, agar mengevaluasi anggotanya di jajaran Polda Sumut, yang diduga tidak melayani warga dengan benar dan baik

“Layani lah masyarakat yang datang melapor dengan benar. Jangan kesannya harus ada apanya, baru di layani,” ungkap Rizal

Sedangkan praktisi hukum DR Bernard Panjaitan, SH.,MH, saat dimintai tanggapannya, menerangkan bahwa pencurian dalam keluarga diatur pada Pasal 367 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) mengatur tentang pencurian dalam keluarga.

“Secara khusus, pasal ini membahas pencurian yang dilakukan oleh anggota keluarga atau suami-istri, dengan ketentuan bahwa penuntutan hanya dapat dilakukan jika ada pengaduan dari pihak yang dirugikan. Jika pencurian dilakukan antara suami dan istri yang masih dalam satu rumah tangga dan tidak terpisah harta kekayaan, maka penuntutan tidak dapat dilakukan,” ungkapnya menyayangkan tindakan oknum SPK Polrestabes menolak pengaduan warga

Untuk itu DR Bernard Panjaitan, menyayangkan jika pihak Polrestabes medan tidak dapat menyimpulkan atau menerima pengaduan tersebut.

Selamat, Putra Bupati Tapsel Wisuda S2 di Harvard University

Bupati
Moment Bupati dan Istri saat hadiri wisuda Putra Bungsunya di Harvard University.
Tapanuli Selatan – Fauzan Faris Irawan Pasaribu Putra bungsu Bupati Tapsel, H. Gus Irawan Pasaribu SE, Ak. MM, CA, menyelesaikan pendidikan program pasca sarjana strata dua (S2) atau wisuda di Harvard University Amerika Serikat.

“Alhamdulillah, kami sekeluarga bersyukur dan bangga bisa menyaksikan langsung pencapaian Fauzan di Harvard. Ini satu momen tak terlupakan bagi kami,” sebut Gus, Selasa (3/6/2025) pagi.

Informasi diterima, Bupati Tapsel Gus Irawan dan Asrida Murni Siregar (Ketua TP PKK Tapsel) hadir langsung menyaksikan wisuda atau commencement di kampus Harvard, Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat, Kamis (29/5/2025). Mereka terharu dan bangga atas pencapaian putra bungsu kelahiran 2 Maret 2001 itu.

Apalagi mengingat wisuda ini dilaksanakan di tengah kebijakan kontroversial Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang memerintahkan Kedutaan AS menghentikan visa pelajar dan melarang Harvard University menerima mahasiswa internasional.

“Wisuda ini momen bersejarah dan istimewa bagi Fauzan dan keluarga. Juga bagi ribuan peserta lainnya dari berbagai penjuru dunia,” jelas politisi Partai Gerindra yang tiga kali terpilih menjadi anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Sumatera Utara II.

Bupati Gus Irawan menggambarkan, prosesi wisuda di universitas tertua di Amerika Serkat itu dihadiri sekitar 30.000 orang yang menyaksikan kelulusan 9.434 wisudawan. Termasuk 6.800 mahasiswa internasional dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari sarjana (S1), magister (S2) hingga doktor (S3).

Mantan Direktur Utama (Dirut) Bank Sumut tiga periode ini menyebutkan, kehadiran Fauzan dan keluarga dalam prosesi wisuda Harvard University tersebut menjadi simbol harapan dan semangat keberlanjutan pendidikan lintas negara.

Bupati Tapsel yang akan berusia 61 tahun pada 31 Juli nanti itu menyampaikan, setelah wisuda ini, putranya Fauzan berkomitmen untuk kembali ke Indonesia dan fokus untuk membangun karier di tanah air.

Gus Irawan Pasaribu dan Asrida Murni Siregar berharap ilmu yang diperoleh Fauzan, anak bungsu kelahiran 2 Maret 2001, selama berkuliah di Harvard itu bisa bermanfaat dan dapat berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

“Semoga bermanfaat bagi nusa dan bangsa, termasuk bagi Kabupaten Tapanuli Selatan. Semoga Fauzan sukses menapaki karier di Indonesia. Aamiin,” tutup orangtua satu putri dan dua putra tersebut.(Sar/Nas).

Peringatan Hari Lahir Pancasila, Wabup Tapsel Bertindak Sebagai Irup

Hari Lahir
Wabup Tapsel saat jadi Irup peringatan hari lahir Pancasila.
Tapanuli Selatan – Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Pemkab Tapsel) menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila secara khidmat.  Pada kesempatan itu bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Wabup (Wakil Bupati) Tapsel, Jafar Syahbuddin Ritonga. Dan dalam pidato tertulis Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia, Yudin Wahyudi, yang dibacakan Wabup Tapsel menyampaikan pentingnya Pancasila sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara.

Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila berlangsung di Parade Kantor Bupati Tapsel, Sipirok, Senin (2/6/2025). Upacara ini menjadi salah satu bentuk komitmen daerah dalam mengokohkan nilai-nilai ideologi Pancasila di tengah dinamika pembangunan nasional.Parade Kantor Bupati Tapsel, Sipirok, Senin (2/6/2025). Upacara ini menjadi salah satu bentuk komitmen daerah dalam mengokohkan nilai-nilai ideologi Pancasila di tengah dinamika pembangunan nasional.

“Pancasila bukan sekadar dokumen historis atau teks normatif. Ia adalah jiwa bangsa dan bintang penuntun dalam mewujudkan Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur,” tegas Jafar saat membacakan sambutan resmi.

Hari Lahir Pancasila tahun ini mengusung tema, “Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya”, peringatan tahun ini dinilai sangat relevan dengan tantangan globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat. Jafar menekankan bahwa nilai-nilai Pancasila harus diterapkan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Ia juga menyuarakan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga dan menanamkan semangat kebangsaan.

“Di tengah arus digitalisasi dan perubahan global, generasi muda harus menjadi penjaga nilai-nilai toleransi, gotong-royong, dan cinta tanah air. Justru di ruang digital, semangat Pancasila harus hadir dan tumbuh,” imbuh Wabup.

Jafar juga akan berkomitmen menjalankan birokrasi yang mencerminkan nilai-nilai keadilan sosial dan kemanusiaan. Ia menegaskan bahwa seluruh kebijakan publik di daerah harus selaras dengan nilai-nilai Pancasila dan berpihak pada kepentingan masyarakat.

Menutup amanatnya, Jafar menyerukan kepada seluruh komponen masyarakat untuk menjadikan Hari Lahir Pancasila sebagai momentum kebangkitan nasional yang berlandaskan ideologi bangsa.

“Mari kita jadikan Pancasila sebagai roh di setiap kebijakan, ucapan, dan tindakan kita. Bersama, kita bangun Indonesia Raya yang berdaulat, adil, dan makmur,” pungkasnya.

Upacara tersebut dihadiri jajaran Forkopimda, Danyon 123/RW, Sekretaris Daerah, para Asisten, Staf Ahli Bupati, pimpinan OPD, Kepala Bagian, Staf Ahli PKK Tapsel, Ketua DWP Tapsel, dan peserta dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, OKP/Ormas, dan ASN.(Sar/Nas).

 

Peringati Hari Lahir Pancasila, Polres Simalungun Gelar Upacara

Hari Lahir
Wakapolres Simalungun Irup peringatan hari lahir Pancasila.
Simalungun – Polres Simalungun menggelar upacara dengan khidmat memperingati Hari Lahir Pancasila pada Senin, (2/5/2025) di Lapangan Apel Mako Polres Simalungun Jalan Jon Horailam Saragih No 110 Pematang Raya Kabupaten Simalungun. Upacara yang berlangsung mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai ini dipimpin oleh Wakapolres Simalungun KOMPOL Edi Sukamto, S.H., M.H., yang mewakili Kapolres Simalungun.

Kasi Humas Polres Simalungun AKP Verry Purba  menjelaskan bahwa kegiatan upacara peringatan hari lahir Pancasila ini merupakan bagian dari program Polri Untuk masyarakat dalam rangka memperkuat komitmen terhadap nilai-nilai Pancasila di lingkungan Kepolisian Resort Simalungun.

Upacara yang dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan dan anggota Polres Simalungun ini diawali dengan prosesi komandan upacara memasuki lapangan dan persiapan barisan. Serangkaian tata tertib upacara dilaksanakan secara khidmat, mulai dari laporan perwira upacara kepada inspektur upacara, penghormatan pasukan, pengibaran Sang Merah Putih, hingga mengheningkan cipta yang dipimpin langsung oleh Inspektur Upacara.

Momentum penting dalam upacara tersebut adalah pembacaan teks Pancasila yang diikuti oleh seluruh peserta upacara, diikuti pembacaan Pembukaan UUD Negara RI Tahun 1945, serta penyampaian amanat inspektur upacara. Upacara ditutup dengan pembacaan doa dan lagu Andhika Bhayangkari sebelum inspektur upacara berkenan meninggalkan lapangan.

Kehadiran perwira tinggi dan menengah Polres Simalungun sangat mencolok dalam upacara ini. Di antaranya hadir Kabag Ops Polres Simalungun KOMPOL M. Manik, S.H, M.H., PS. Kabag Ren Polres Simalungun AKP Tugono, SH., Kasat Samapta Polres Simalungun AKP Rudi Handoko, S.H., M.H., Kasat Lantas Polres Simalungun IPTU Devi Siringo-ringo, SH, S.sos., dan Kasat Intel Polres Simalungun IPTU Rido Valentino Pakpahan, S.Kom., M.H.

Turut hadir pula Kasie Propam Polres Simalungun AKP Gomgom Silaen, Kasiwas Polres Simalungun IPTU Syahrial Lubis, Kasubbag Ren Prograr Polres Simalungun AKP A. Damanik, S.H., Plh. Kasat Binmas Polres Simalungun IPTU M. Arifin Harahap, Kasat Tahti Polres Simalungun IPTU W. Harianja, Ka SPKT Polres Simalungun IPDA Syafril Siahaan, serta para perwira, brigadir dan ASN Polres Simalungun.

Dalam arahannya, Wakapolres Simalungun KOMPOL Edi Sukamto, S.H., M.H. menyampaikan ucapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa atas kesehatan, keselamatan dan kesempatan yang diberikan untuk dapat hadir dalam momentum bersejarah tersebut. Beliau menekankan pentingnya memperingati Hari Lahir Pancasila sebagai hari untuk meneguhkan kembali komitmen terhadap nilai-nilai luhur yang menjadi pondasi berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Dalam konteks pembangunan nasional saat ini pemerintah telah menetapkan Asta Cita sebagai delapan agenda prioritas menuju Indonesia Emas 2045, salah satunya adalah memperkokoh Ideologi Pancasila, Demokrasi dan HAM,” ujar KOMPOL Edi Sukamto dalam arahannya.

Beliau juga menyerukan pentingnya revitalisasi nilai-nilai Pancasila dalam segala dimensi kehidupan, mulai dari pendidikan, birokrasi, ekonomi hingga ruang-ruang digital. Menurut Wakapolres, peringatan Hari Lahir Pancasila harus menjadi pengingat bahwa masa depan bangsa berada di tangan seluruh elemen masyarakat, termasuk institusi Polri.

“Mari kita bergotong royong menjaga persatuan, menghargai perbedaan dan menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan. Mari kita jadikan Hari Lahir Pancasila ini bukan hanya sekedar seremonial, tetapi momen untuk memperkuat komitmen kita terhadap nilai-nilai luhur bangsa,” tegas beliau.

Sebagai puncak acara, dibacakan pidato Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila RI pada Upacara Peringatan Hari Lahir Pancasila Tahun 2025. Dalam pidato tersebut ditekankan bahwa Pancasila bukan sekadar dokumen historis, tetapi jiwa bangsa dan pedoman hidup bersama dalam mewujudkan Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

Pidato juga menyoroti pentingnya memperkokoh ideologi Pancasila dalam konteks Asta Cita, khususnya dalam menghadapi tantangan era globalisasi dan digitalisasi. Revitalisasi nilai-nilai Pancasila perlu dilakukan dalam berbagai dimensi kehidupan, dari pendidikan hingga ruang digital, untuk memastikan pembangunan bangsa tetap berakar pada nilai-nilai ketuhanan, kemanusiaan, persatuan, kerakyatan, dan keadilan sosial.

Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila di Polres Simalungun ini menunjukkan komitmen kuat institusi Polri dalam menjaga dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya Polres Simalungun dalam memperkuat pengamanan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) di wilayah hukumnya melalui penguatan ideologi dan nilai-nilai kebangsaan di tubuh Polri.

Melalui momentum ini, Polres Simalungun berkomitmen untuk terus menjadikan Pancasila sebagai panduan dalam menjalankan tugas profesional demi terwujudnya keamanan, ketertiban, dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Simalungun.(Dame/sar).

Di Minggu Kasih, Brimob Polda Sumut Hadirkan Kejutan Kasih Untuk Warga Medan

Sumut
Wadanki 4 Batalyon-A Pelopor Sat Brimob Polda Sumut, IPTU Januar Fazhari,pada kegiatan Minggu Kasih.

Medan — Suasana hangat dan penuh haru menyelimuti beberapa titik di Kota Medan pagi ini saat Satuan Brimob Polda Sumut melalui Batalyon-A Pelopor memberikan kejutan tak terduga kepada masyarakat dalam kegiatan bertajuk “Minggu Kasih: Peduli Sesama”, yang digelar serentak di tiga lokasi berbeda: Panti Asuhan Frans Imanuel, kawasan Jl. Pancing Indra Kasih, dan Jl. Gunung Krakatau, Minggu (1/6/2025).

Kegiatan Minggu Kasih ini dipimpin langsung oleh Wadanki 4 Batalyon-A Pelopor Sat Brimob Polda Sumatera Utara IPTU Januar Fazhari, yang memimpin tim Brimob untuk turun langsung ke lapangan membawa bingkisan sembako, tali asih, dan yang tak kalah penting: senyuman serta kepedulian tulus kepada masyarakat dan anak-anak yang membutuhkan.

Sumut
Kegiatan Minggu Kasih di Panti Asuhan Frans Imanuel.

IPTU Januar Fazhari menegaskan bahwa kegiatan Minggu Kasih ini bukan sekadar aksi sosial biasa, namun merupakan bentuk nyata dari komitmen humanis Brimob Polda Sumut kepada masyarakat.

“Kami ingin membangun hubungan yang lebih dekat dengan masyarakat, terutama mereka yang membutuhkan. Ini adalah bentuk kasih dan kepedulian kami, bahwa Brimob hadir bukan hanya saat krisis, tetapi juga dalam suasana penuh cinta dan kemanusiaan,” jelas IPTU Januar di sela kegiatan Minggu Kasih.

Polda
Personel Brimob juga bagikan sembako di Jalan Pancing Kota Medan.

Salah satu momen paling menyentuh terjadi di Panti Asuhan Frans Imanuel, di mana puluhan anak-anak menyambut kedatangan personel Brimob Polda Sumut dengan wajah penuh kebahagiaan. Tawa riang dan senyum ceria mewarnai suasana saat mereka menerima bingkisan dan pelukan hangat dari para anggota Brimob.

“Kami merasa sangat senang dan bangga bisa berbagi dengan anak-anak di panti asuhan. Mereka adalah bagian dari masa depan bangsa yang juga butuh perhatian dan kasih sayang,” tambah IPTU Januar.

Di kawasan Jl. Pancing Indra Kasih dan Jl. Gunung Krakatau, masyarakat menyambut kehadiran Brimob Polda Sumut dengan penuh kehangatan. Banyak warga tak bisa menyembunyikan rasa haru mereka saat menerima bantuan sembako dan tali asih secara langsung dari para aparat berseragam cokelat tua yang selama ini mereka kenal dalam tugas-tugas pengamanan.

“Kami tidak menyangka bisa mendapat kejutan seperti ini. Terima kasih Brimob, semoga selalu diberi kekuatan untuk terus membantu masyarakat,” ucap Pak Arman, warga Jl. Pancing, dengan mata berkaca-kaca.

Kegiatan ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan emosional antara aparat dan warga. Para personel Brimob Polda Sumut tidak hanya menyerahkan bantuan, tetapi juga berinteraksi langsung, mendengarkan curahan hati warga, dan menciptakan suasana yang penuh keakraban.

Masyarakat luas pun memberikan apresiasi tinggi terhadap kegiatan ini. Di tengah tekanan ekonomi dan berbagai tantangan hidup, kehadiran Brimob membawa semangat baru dan harapan, menunjukkan bahwa aparat keamanan juga adalah pelindung dan sahabat rakyat dalam suka dan duka.

Kegiatan berjalan lancar dan kondusif hingga siang hari. Seluruh rangkaian kegiatan ditutup dengan doa bersama dan harapan agar tali kasih antara Brimob dan masyarakat semakin erat di masa mendatang.

Dengan kegiatan ini, Brimob Polda Sumut sekali lagi membuktikan bahwa semangat “Brimob Untuk Nusa dan Bangsa” bukan hanya slogan, melainkan sebuah dedikasi nyata yang diwujudkan dalam tindakan — dari barikade hingga pelukan kasih.(Dame/sar).