spot_img
spot_img
spot_img

Tiga Laporan di Polres Langkat Jalan Ditempat “Kinerja Kapolres Dipertanyakan”

Polres
Indra Sakti Ginting bersama Agustina Br Ginting saat melapor ke Poldasu terkait tiga laporan di Polres Langkat hampir setahun jalan di tempat
Langkat- Kasus Pengerusakan dan Pencemaran nama baik yang dilaporkan Agustina Br Ginting dan Indra Sakti Ginting ke Polres Langkat sepertinya “jalan ditempat”,para saksi saksi yang diajukan belum juga diperiksa.

“Kami sangat kecewa dengan kinerja pihak Polres Langkat, pasalnya pengaduan saya sejak 29 Januari Tahun 2020 nomor LP/31/1/2020/SU/LKT dengan kasus pembakaran dan pengerusakan setelah itu ditanggal 27 Maret 2020 Indra Sakti Ginting juga melapor dengan nomor LP/194/III/2020/SU/LKT dengan kasus pencemaran nama baik dan ditanggal 24 Mei 2021 Indra Sakti Ginting kembali membuat Laporan ke Polres Langkat dengan nomor LP/282/V/2021/SU/LKT dengan kasus UU ITE sampai hingga saat ini kasus tersebut tidak berlanjut.

Mereka berharap, melihat laporan pengaduan mereka sepertinya tidak menunjukan tanda tanda perkembangan dari Polres Langkat,dan meminta kepada Kapoldasu Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak memberi perhatian soal diskriminasi yang mereka alami.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Gerakan Masyarakat Bersatu Indonesia Raya (GEMBIRA) SUMUT Yudhi Pranata menegaskan Poldasu dan Propam harus menindaklanjuti tiga kasus yang dialami Agustina Br Ginting dan Indra Sakti Ginting di Polres Langkat.

Harus perlu dipertanyakan kinerja Polres Langkat, Polri dengan motto presisi selalu berupaya mengambil hati rakyat dan sudah mulai terbukti dengan adanya penguatan kepercayaan publik terhadap Polri,dalam masalah yang dihadapi Agustina Br Ginting dan Indra Sakti Ginting juga harus ada respon positif dari Poldasu agar tidak terjadi tebang pilih penanganan kasus di Polres Langkat,ungkap Yudhi Kamis (29/07)

Lebih lanjut dikatakan Yudhi,aktivis Sumut ini merasa janggal atas laporan korban,tiga kasus yang dialami Agustina Br Ginting dan Indra Sakti Ginting sepertinya jelas jalan ditempat,diminta Bapak Kapoldasu Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak dan Propam Poldasu untuk menyikapi hal tersebut.”tegasnya

Sementara itu,Kabid Propam Poldasu Kombes Pol Donald Simanjuntak ketika dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp Jumat (30/07/21) soal Dumas Pengaduan Masyarakat yang dilayangkan Agustina Br Ginting dan Indra Sakti Ginting, “nanti saya cek sama anggota sampai dimana perkembangannya, “singkatnya. (S.Turnip)

Polsek Tiga Juhar Grebek Lokasi Judi Dadu Putar Ketika Tidak Ada Orang

Judi tiga juhar
Deli Serdang- Berdasarkan informasi masyarakat, Polsek Tiga Juhar, Polresta Deli Serdang yang dipimpin langsung AKP Salija Kapolsek Tiga Juhar bersama anggota melakukan pengrebekan di lokasi diduga lapak judi dadu putar di desa Durian Empat Mbelang, Kecamatan STM Hulu, Kamis (29/2021), sekira pukul 17.00WIB.

Polisi yang mendapatkan informasi perjudian yang meresahkan masyarakat langsung ditanggapi pihak kepolisian, Dimana Kapolsek AKP Salija langsung memerintahkan anggota untuk melakukan penyelidikan sebagaimana informasi yang masuk ke Polsek Tiga Juhar.

Pada saat dilakukan penggeledahan dilokasi petugas dipimpin Kapolsek sudah tidak menemukan adanya permainan, diduga operasi yang dilakukan kepolisian telah bocor, sementara di TKP hanya ditemukan beberapa bekas botol minuman.

Sebelumnya, menurut warga lokasi yang digrebek polisi kerap dijadikan lokasi permainan dadu putar, hal membuat warga setempat merasa resah dan meminta agar pihak kepolisian membubarkan lokasi tersebut.

Meski mendapati lokasi TKP telah kosong, aparat kepolisian tetap melakukan peringatan kepada warga pemilik warung di sekitar lokasi agar tidak membuka aktivitas terlarang di lokasi itu termasuk judi dan narkoba.

Terlebih Kapolsek AKP Salija menekankan warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan Covid 19.”lokasi yang kita cek sudah bersih tidak ada aktivitas judi, dan kita tetap melakukan patroli agar praktek perjudian bersih diwilayah ini” ujar Kapolsek. (Heri Sembiring).

Duka Lara Warga Masyarakat Adalah Duka Lara Yonif 126/Kala Cakti

Duka
anggota Yonif 126/KC yang dipimpin oleh Sertu Khairizal (Pos Km 76) telah membantu proses pemakaman salah seorang warga
Labuhanbatu-Batalyon Infanteri 126/Kala Cakti yang saat ini sedang melaksanakan Latihan Taktis Tingkat Batalyon dalam rangka penyiapan Satgas Pamtas RI-PNG tak hanya menjalankan tugas latihan namun turut serta membantu kesulitan warga di sekitar daerah latihan, yang sedang mengalami Duka

Seperti yang dilaksanakan oleh anggota Yonif 126/Kala Cakti yang dipimpin oleh Sertu Khairizal (Pos Km 76) telah membantu proses pemakaman salah seorang warga yang ber duka yaitu almarhumah ibu Khasinah Boru Manurung yang tutup usia pada umur 80 tahun akibat sakit.

Danyonif 126/KC Letkol Inf Dwi Widodo, S.H., M.Han. memerintahkan personel Yonif 126/KC yang sedang melaksanakan Latihan Taktis Tingkat Batalyon (Lattis Yon) untuk membantu masyarakat yang tengah berduka di daerah latihan Dusun 2 Desa Lestari Aek Belu Kec. Buntu Pane tersebut. “Sesuai dengan jati diri TNI yang salah satunya sebagai tentara rakyat, kami harus peduli dan senantiasa membantu kesulitan rakyat dimanapun kami bertugas” ujar Danyonif 126/KC Kamis, 29/7/21.

Danyonif 126/KC dalam keterangannya mengatakan bahwa selain mendatangi rumah almarhumah Ibu Khasinah Boru Manurung, kami juga ikut mengantarkan jenazah almarhumah menuju tempat peristirahatan terakhir, dan membantu proses pemakaman, alhamdulillah berjalan dengan lancar dan aman.

Kegiatan ini juga merupakan wujud terjalinnya sinergitas antara TNI dengan Masyarakat. Sinergitas tersebut tidak hanya diwujudkan dalam bentuk kegembiraan, Karya Bhakti maupun Bhakti TNI lainnya, akan tetapi di tengah kedukaan masyarakatpun TNI ikut andil untuk dapat meringankan, tegas Danyonif 126/KC.

Keluarga besar almarhumah Ibu Khasinah Boru Manurung dan masyarakat sekitar mengucapkan terima kasih kepada seluruh personel Yonif 126/KC atas bantuan yang diberikan, pada prosesi pemakaman.

Gubernur Sumut Akan Bantu Tingkatkan Produksi Kentang di Karo

Gubernur
Karo- Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi terus berupaya meningkatkan produksi kentang di daerah ini. Antara lain dengan membantu dan mendorong pengembangan bibit kentang, serta mendatangkan investor.

Hal tersebut disampaikan Gubernur Edy Rahmayadi didampingi Bupati Karo, Cory Seriwaty Sebayang saat meninjau Pembibitan Kentang di Desa Bukit, Kecamatan Dolat Rakyat, Kabupaten Karo, Rabu (28/7/2021).

Selama ini, pasokan bibit kentang di Sumut dipenuhi oleh bibit yang berasal dari Pulau Jawa. “Ini harus kita kembangkan, dengan begitu perekonomian daerah bisa meningkat, ” kata Gubernur. Gubernur memuji pembibitan kentang di Desa Bukit tersebut.

Menurutnya, hal ini bisa dicontoh oleh tempat lain yang melakukan pembibitan serupa. Selain itu, Gubernur juga menargetkan Sumut dapat memenuhi kebutuhan bibit kentang Pulau Sumatera. Sehingga tidak perlu lagi memasok kebutuhan bibit dari Pulau Jawa. “Dengan ini, paling tidak kita bisa memenuhi kebutuhan satu Pulau Sumatera,” kata Gubernur yang hadir bersama Ketua TP PKK Sumut Nawal Lubis.

Edy Rahmayadi juga mengharapkan partisipasi dari Forkopimda Karo untuk meningkatkan produksi kentang. “Kami tidak bisa bekerja sendiri, perlu sinergi dari setiap pihak, ini untuk kesejahteraan rakyat juga, ” katanya.

Bupati Karo Cory S Sebayang menyampaikan selama ini bibit kentang yang ditanam di Sumut kebanyakan diambil dari Pulau Jawa. Pembibitan kentang di Desa Bukit, Kecamatan Dolat Rakyat tersebut menggunakan metode bertingkat.

“Metode bertingkat ini membuat kentang bisa berbuah di atas dan di bawah, sehingga bibit yang dihasilkan bisa meningkat hingga 15 ton, ” katanya. Turut hadir pada kesempatan tersebut, Plt Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura (TPH) Baharuddin Siregar, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Sumut Irman Oemar, dan Kepala Dinas Kehutanan Herianto. (Afs)

Kabupaten Karo Dapat Penghargaan Layak Anak dari PPPA

Dapat Bupati karo
Karo– Pemerintah Kabupaten Karo meraih penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Tingkat Pratama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia. Untuk mendapat penghargaan tersebut bukan pekerjaan mudah, selain ketat, selektif juga prosesnya sangat panjang. Kabupaten/Kota juga harus memiliki komitmen untuk menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan anak di Kabupaten/Kota masing-masing.

Hal ini disampaikan oleh Menteri PPPA RI, I Gusti Ayu Bintang Darmawati, SE, M.Si saat memberikan arahannya kepada Kepala Daerah se-Indonesia secara virtual pada kegiatan Penyerahan Penghargaan KLA Tahun 2021, Kamis (29/07/2021).

Dia juga memberikan apresiasi kepada Provinsi yang telah berupaya dan bekerja keras menjadi pelopor, sehingga Kabupaten/Kota di wilayahnya mendapat predikat KLA Tahun 2021.

Tingkat Pratama Mengakhiri arahannya, Menteri PPPA RI, I Gusti Ayu Bintang Darmawati, mengucapkan selamat kepada Pemerintah Kabupaten Karo yang telah menerima penghargaan KLA Tingkat Pratama Tahun 2021, besar harapan kami Kabupaten Karo yang telah meraih prestasi ini menjadi contoh Kabupaten/Kota lainnya di Indonesia. Penerimaan piala dan penghargaan akan direncanakan di bulan Desember mendatang, tutupnya.

Sementara Bupati Karo Cory Seriwaty Sebayang mengatakan berketepatan pada Hari Anak Nasional Tahun 2021 ini kita meraih penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Tingkat Pratama dari Kementerian PPPA RI, dimana kriteria Kabupaten/Kota yang mendapatkan penghargaan ini harus memiliki komitmen dalam menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan anak di Kabupaten/Kota masing-masing.

Edukasi Anak-anak Protokol Kesehatan
“Kita harus merasa bangga karena kita telah memiliki komitmen tersebut. Dan saya meminta kepada para OPD Lingkungan Pemerintah Kabupaten Karo dapat memperhatikan hak anak secara khusus,” ucapnya.

Selain itu, Bupati Karo berharap kepada Gugus Tugas KLA Kabupaten Karo agar menargetkan Kabupaten Karo menjadi KLA Tingkat Madya di tahun kedepannya. Maka dari itu, saya minta dukungan dari Forkopimda Kabupaten Karo, karena indikator dalam penilaian tersebut adanya kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Karo dengan Forkopimda, ujarnya.

Cory Seriwaty Sebayang juga mengajak seluruh elemen untuk bekerjasama dalam menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan anak di Kabupaten Karo, sehingga anak-anak kita dapat menjadi anak-anak yang sehat dan berkualitas kedepannya serta tidak kalah pentingnya, edukasi anak-anak kita supaya disiplin menjalankan protokol kesehatan, pesan Bupati Karo.

Turut hadir, Bupati Karo Cory S Sebayang, Wakil Bupati Theopilus Ginting, Sekretaris Daerah (Sekda) Drs Kamperas Terkelin Purba, Msi, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Caprilus Barus, S.Sos, Ketua TP PKK, Ny Vera Rika Theopilus Ginting, Ketua Gugus Tugas KLA (Kepala Bapeda) Nasib Sianturi, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Karo, Hesti Maria Br Tarigan, SH, para Kepala OPD terkait dan Forum Anak Simalem. (Afs)

Bupati dan Wakil Bupati Sambut Kunjungan Kerja Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi di Karo

Bupati
Karo- Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi bersama rombongan melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Karo, Rabu (28/7/2021). Kedatangan Gubernur disambut Bupati Karo Cory Seriwaty Sebayang didampingi Wakil Bupati Theopilus Ginting, unsur Forkopimda, para staf ahli dan asisten serta para Kepala OPD jajaran Pemkab Karo dan Camat.

Kunjungan kerja Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi diawali ke Desa Bukit Kecamatan Dolat Rayat, meninjau pembibitan dan pembudidayaan kentang selanjutnya ke Stadion Samura Kabanjahe melihat vaksinasi massal Covid-19.

Pada kesempatan itu, Gubernur Edy Rahmayadi mengatakan kebijakan PPKM lanjutan seperti yang telah kita ketahui bersama atas dasar pertimbangan aspek kesehatan, ekonomi dan perkembangan dinamika sosial, Presiden Republik Indonesia, Bapak Joko Widodo, telah memutuskan untuk melanjutkan Penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, dari tanggal 26 Juli hingga tanggal 2 Agustus 2021 mendatang.

Pada PPKM lanjutan ini, lanjut mantan Pangdam I/BB itu, kegiatan ekonomi masyarakat akan mulai dilonggarkan, namun tetap dengan kapasitas tertentu dan menerapkan prokes yang ketat. “Mari kita bersatu padu dan bahu membahu. Dengan usahadan kerja keras kita bersama, insyaallah kita terbebas dari pandemi COVID-19, dan kegiatan ekonomi sosial akan berjalan dengan normal kembali,” ujar Edy.

Usai melihat vaksinasi massal di Stadion Samura Kabanjahe, Gubernur Edy dan rombongan bergerak ke kawasan relokasi pengungsi Gunung Sinabung di Desa Siosar Kecamatan Tigapanah.

Turut hadir, Dandim 0205/TK Letkol Kav Yuli Eko Hadiyanto, Kapolres Tanah Karo, AKBP Yustinus Setyo, Ketua DPRD Karo, Iriani Br Tarigan, para Asisten, Muspika Kecamatan Tigapanah dan Merek, Pejabat Pemprovsu, Kepala KPPH 15 Karo dan Staf Bid Kementerian Kehutanan Pemprovsu.

Di Desa Siosar, Edy Rahmayadi melakukan tatap muka terbatas sesuai protokol kesehatan bagi warga 2 desa yaitu warga Desa Partibi Lama dan Warga Desa Sukamaju menjelaskan tentang perkembangan pembangunan di wilayah Siosar, membahas tentang Lahan Usaha Tani (LUT) tahap ke tiga bagi pengungsi Sinabung.

Selesai tatap muka dan memberikan arahan serta himbauan protokol kesehatan masa PPKM Lanjutan, Gubernur Edy Rahmayadi beserta rombongan menuju Desa Wisata Tongging, Kecamatan Merek dan melakukan makan siang di RM Vhivi Resto dilanjutkan meninjau progres pembangunan proyek Dermaga Tongging serta Keramba Jaring Apung (KJA) Danau Toba.

Dalam kesempatan itu Bupati Karo Cory Seriwaty Sebayang mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Sumut Edy Rahmayadi dan rombongan Pemprovsu. “Kunjungan Bapak Gubernur menjadi spirit bagi kami Pemerintah Kabupaten Karo,” sebut Cory Sebayang.

Demikian juga dalam pelaksanaan kebijakan PPKM lanjutan atas dasar pertimbangan aspek kesehatan, ekonomi dan perkembangan dinamika sosial. “Dengan semakin meningkatnya kedisiplinan menjalankan protokol kesehatan, penyebaran pandemic Covid-19 bisa ditekan, masyarakat pun sehat, produktif dan ekonomipun cepat pulih,” kata Bupati. (Afs)

Ketua DPKP DR. Ngelem Ginting : Pelajar Harus Dikuatkan Dibidang Karakter Untuk Cegah Penyalahgunaan Narkoba

Ketua
Kunjungan silaturahmi DPKP Kota Padangsidimpuan kepada Wali Kota Irsan.
Padangsidimpuan – Ketua DPKP ( Dewan Pendidikan Kota Padangsidimpuan) Dr. Ngelem Ginting mengatakan untuk mencegah penyalahgunaan Narkoba, sangat diperlukan merumuskan langkah penguatan karakter para pelajar dan mengembalikan citra Padangsidimpuan sebagai Kota Pendidikan.

DR.Ngelem Ginting melanjutkan demi menguatkan karakter tersebut, salah satunya yang akan dikerjakan terlebih dahulu adalah melakukan survey persepsi orangtua, siswa dan guru terhadap pencegahan penyalahgunaan narkoba ini.

Hal tersebut disampaikan Ketua DPKP DR.Ngelem Ginting saat melakukan kunjungan silaturahmi kepada Wali Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution, SH di Aula Kantor Wali Kota Padangsidimpuan, selasa (27/07/2021).

Ngelem melanjutkan, akan ada tahapan dan langkah-langkah kerja Dewan Pendidikan yang telah disusun dari tahun 2021 hingga 2025 nanti, namun dalam diskusi ini yang difokuskan sementara pada tahap penguatan karakter pelajar.

Sementara itu Wali Kota Padangsidimpuan, Irsan Efendi Nasution, SH menyambut baik dan mengapresiasi program kerja Dewan Pendidikan yang di Ketuai Ngelem Ginting ini. Menurutnya, tidak menutup kemungkinan kemajuan teknologi dan pergaulan remaja juga memberi dampak pada pengerusan karakter usia pelajar.

“ Apresiasi kepada Dewan Pendidikan, semoga program ini memberi manfaat dan kontribusi yang besar bagi kemajuan pendidikan Padangsidimpuan, tanpa kita membedakan kewenangan dalam perspektif undang-undang. Seluruh anak-anak kita di Padangsidimpuan menjadi tanggung jawab kita semua untuk menjadi generasi yang baik di masa depan,” sebut Irsan.

Beliau juga mengungkapkan, saat ini situasi yang tidak baik dengan dunia pendidikan, terlebih sekolah tatap muka belum diperkenankan. Begitupun ia mengajak untuk tetap bertekad menghadapi segala tantangan secara bersama.

Turut hadir Polres Padangsidimpuan, BNNK Tapsel, Dinas Pendidikan Provsu, FKUB dan MUI.(Saragi).

Kota Padangsidimpuan Kembali Peroleh Penghargaan Kota Layak Anak Kategori Pratama

Kembali
Wali Kota Irsan dan Forkopimda Kota Padangsidimpuan ikuti penyerahan penghargaan Kota Layak Anak secara Virtual.
Padangsidimpuan – Dalam penyelenggaraan penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak yang digelar secara Virtual kali ini, Kota Padangsidimpuan kembali memperoleh penghargaan kategori Pratama dalam Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) yang diselenggarakan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.

Pemberian Penghargaan Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) tahun 2021 akhirnya kembali dilaksanakan yang dimana sebelumnya di tahun 2020 ditunda karena Covid-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia.

Pada kesempatan ini, Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, SH, bersama Forkopimda Padangsidimpuan dan Pimpinan OPD Pemko Padangsidimpuan menghadiri acara penghargaan melalui virtual di Aula Utama Kantor Wali Kota Padangsidimpuan , Kamis (29/7/2021).

Dalam sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati menyampaikan, Kota Layak Anak sendiri merupakan sistem pembangunan yang berbasis pengintegrasian komitmen dan sumber daya Pemerintah, masyarakat, media dan dunia usaha yang terencana secara menyeluruh dan berkelanjutan dalam bentuk kebijakan untuk menjamin hak dan perlindungan anak.

Wali Kota Irsan Efendi Nasution menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang kembali di dapat Kota Padangsidimpuan Kabupaten/Kota Layak Anak tahun 2021.

Menurutnya, Kota Padangsidimpuan memang sangat berkomitmen dalam hal perlindungan terhadap anak karena diketahui anak nantinya akan menjadi generasi penerus.

“ Perlindungan terhadap anak mulai dari klaster keluarga menjadi acuan pokok terkait perlindungan anak supaya tidak terpapar Covid-19 di tengah pandemi yang masih melanda,” tegas Wali Kota Irsan.

Beliau berharap, kedepannya Kota Padangsidimpuan akan terus berkelanjutan menjadi Kabupaten/Kota Layak Anak dan menjadi contoh dari Kabupaten/Kota yang ada di Indonesia.(Saragi).

Irsan Harapkan Mahasiswa UGN Yang KKN Dapat Bantu Pemerintah Edukasi Prokes Kepada Warga

Wali Kota
Wali Kota Irsan saat terima silaturahmi Rektor UGN dan LPPM.
Padangsidimpuan – Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, SH berharap kepada 125 mahasiswa UGN (Universitas Graha Nusantara) yang akan menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kota Padangsidimpuan dapat membantu pemerintah untuk memberikan edukasi dan sosialisasi protokol kesehatan (Prokes) kepada warga masyarakat.Dan Mahasiswa juga harus menjadi pelopor dan garda terdepan dalam penerapan protokol kesehatan.

Harapan itu disampaikan Wali Kota Irsan, ketika menerima silaturahmi Rektor UGN Padangsidimpuan Mohd Arifin Lubis dan Ketua LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) UGN Padangsidimpuan Drs. Nggelem Ginting beserta rombongan di ruang kerja walikota , Kamis (29/7/2021).

Lebih lanjut Wali Kota Irsan berharap mahasiswa UGN Padangsidimpuan yang diterjunkan, agar bisa memberi manfaat kepada masyarakat, terutama dalam turut serta memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Diakuinya, pelaksanaan KKN tahun ini memang berbeda dibanding sebelum pandemi Covid-19. Walau begitu Walikota menyatakan keyakinan, para mahasiswa tetap semangat menjalankan kegiatan tersebut.

Dia juga berharap mahasiswa mampu berkontribusi nyata dalam membantu pemerintah dengan melaksanakan pemberdayaan masyarakat. Dengan bantuan tersebut, perekonomian masyarakat yang terdampak Covid-19 dapat bangkit.

Rektor UGN Padangsidimpuan Mohd Arifin Lubis mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Padangsidimpuan yang membantu UGN Padangsidimpuan. Utamanya, di dalam penyelenggaraan pendidikan yang dibuktikan dengan menerima mahasiswa dalam melaksanakan KKN.

Lanjut Arifin, dalam KKN ini pihaknya akan menyelaraskan dengan program pemerintah, terutama dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya prokes. Untuk itu mahasiswa KKN agar bisa menjadi fasilitator atau pendamping suksesnya program vaksinasi Covid 19.

Sementara itu Ketua LPPM (Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat) UGN Padangsidimpuan Drs. Nggelem Ginting mengatakan LPPM siap membantu Pemko Padangsidimpuan melalui mahasiswa yang akan melaksanakan KKN dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya protokol kesehatan dan vaksinasi.(Saragi).

Sergai Raih Penghargaan KLA Tingkat Pratama Tahun 2021 dari Kementrian PPPA

Sergai
Sei Rampah- Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) meraih penghargaan Kabupaten Layak Anak (KLA) Tingkat Pratama dari Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia.

Pemberian penghargaan oleh Menteri PPPA I Gusti Ayu Bintang Darmawati, SE, M.Si kepada Bupati Sergai H Darma Wijaya didampingi Ketua TP PKK Ny Hj Rosmaida Darma Wijaya dan Ketua GOPTKI Ny Aini Zetara Adlin Tambunan secara virtual di ruang rapat Tengku Rizal Nurdin, Komplek Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Kamis (29/7/2021).

Untuk dapat meraih penghargaan ini, kabupaten/kota harus mempunyai komitmen dalam menjamin pemenuhan hak anak dan perlindungan anak di daerah masing-masing, demikian sambutan Menteri PPPA, I Gusti Ayu Bintang mengawali arahannya di hadapan seluruh Kepala Daerah se-Indonesia secara virtual.

Menteri PPPA melanjutkan, bahwa secara umum anak memiliki 4 hak dasar yaitu hak untuk hidup, hak untuk tumbuh dan berkembang, hak mendapat perlindungan dan hak untuk partisipasi. Anak juga hidup di dalam sebuah sistem yang tidak dapat dilepaskan darinya baik itu keluarga, sekolah hingga masyarakat dalam upaya pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak yang harus terintegrasi dengan seluruh sistem yang melingkupi anak, katanya.

“Apresiasi yang tinggi serta selamat kami ucapkan kepada daerah yang menerima penghargaan di tahun 2021 ini. Atas segala upaya dan kerjasama yang telah diberikan, semoga penghargaan ini tidak hanya dilihat sebagai tujuan akhir tetapi sebagai penyemangat untuk semakin maju dalam memenuhi hak dan melindungi anak di daerah masing-masing,” tandas Menteri PPPA.

Usai menerima penghargaan tersebut, Bupati Sergai H Darma Wijaya menyampaikan bahwa, untuk mendapatkan prestasi ini tentu kita mempunyai komitmen dalam menjamin pemenuhan dan perlindungan bagi anak. Keberhasilan yang diraih ini tak terlepas dari kerjasama dari semua pihak yang terlibat. Oleh karena itu, sekali lagi saya ucapkan terimakasih, ujarnya.

Meski meraih pada Tingkat Pratama, namun ini akan menjadi penyemangat bagi kita dalam bekerja memberikan pemenuhan hak anak sekaligus perlindungannya. “ Kita patut berbangga atas prestasi ini, oleh karenanya seluruh jajaran Pemkab Sergai agar lebih serius memperhatikan setiap hak-hak anak, kata Bupati.

“Untuk kedepannya kita akan upayakan dan menargetkan dalam mendapat penghargaan KLA Tingkat Madya. Tentunya hal ini dibutuhkan kerja keras dari seluruh unsur stakeholder agar kita dapat memenuhi seluruh indikator dalam penilaian yang telah ditentukan oleh Kementrian PPPA,” tandasnya.

Di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang meraih penghargaan KLA Tingkat Pratama tahun 2021, Selain Kabupaten Sergai Tanah Bertuah Negeri Beradat yakni, Kabupaten/Kota Tapanuli Selatan, Padang Sidempuan, Karo, Mandailing Natal, Langkat, Labuhan Batu, Labuhan Batu Utara dan Asahan.

Ikut serta dalam kegiatan, Asisten Pemum dan Kesra Hj Nina Deliana Hutabarat, M.Si, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2AKBP3A) Dasril, S.KM beserta jajarannya dan Kepala Bappeda Kabupaten Sergai Ir Hj Prihatina, M.Si. (Afs)