Simalungun-Doni Elfaldo seketika tewas di tempat bersama kedua putranya Toba Arsenio dan Golden Zionatan, setelah ditabrak mobil toyota avanza berplat merah di Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun Sumatera Utara (Sumut), demikian dibenarkan Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Simalungun Iptu W Okto Silitonga, Minggu (08/06/2025)
Menurut Ipda Okto, peristiwa yang menimpa keluarga Doni Elfaldo, menyebabkan korban dan dua putranya tewas di lokasi kejadian, diketahui istrinya Sara Mahdalena Sirait, mengalami luka berat. Dan keluarga ini merupakan warga Lumbanjulu, Kabupaten Toba, ditabrak Avanza plat merat, saat bonceng 4 dengan mengendarai sepeda motor honda beat
“Mobil avanza plat merah yang diduga milik UPT Samsat Humbang Hasundutan, telah ditahan oleh Sat Lantas Polres Simalungun usai terlibat laga kambing dengan sepeda motor honda beat, milik warga Doni Elfaldo di Girsang Sipangan Bolon pada Rabu (04/06/2025) kemarin, dan menewadkan 3 dalam satu keluarga,” ungkap Ipda Okto
Katanya berdasarkan penyelidikan Polres Simalungun, kronologi kecelakaan berawal saat mobil plat merah, merk Toyota Avanza Veloz dengan nomor polisi BK-1373-J datang dari arah Kabupaten Toba menuju arah ke Pematangsiantar.
‘”Peristiwa di Jalan Umum Km 59,5-60 tepatnya di Sosor Pea, Nagori Sipangan Bolon Mekar, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, mobil Avanza plat merah yang dikemudikan Engetmo Immanuel Solin, ingin mendahului dua sepeda motor di depannya, dan membawa penumpang bernama Tina Melinda Sinamo, melaju dengan kecepatan tinggi,” tambah Ipda Okto
Diterangkannya lagi, saat hendak mendahului dua unit sepeda motor di depannya itu, dari arah berlawanan datang sepeda motor yang dikemudikan Doni Elfaldo, akibat Engetmo yang menyetir terlalu ke tengah badan jalan, kecelakaan pun tak terhindarkan.
“Apalagi Doni Elfaldo, pun saat itu berbonceng empat dengan istri dan kedua anaknya,” sambungnya
Ipda Okto Silitonga, menyampaikan bahwa pihaknya telah melakukan penyelidikan lanjutan dan memeriksa saksi tambahan di lapangan. Hal ini dilakukan karena lokasi kejadian merupakan area yang minim penduduk dan jauh dari keramaian
“Kita sudah periksa saksi-saksi di lapangan. Ada perkembangan di lapangan yang kami lihat sehingga belum menetapkan tersangka. Nanti kalau perkaranya naik tingkat, kami kabarkan status dari supir mobil Avanza ini,” kata Okto Silitonga.
Iptu W Okto Silitonga, juga menjelaskan hasil penyelidikan dan pengungkapan kasus laka lantas, sebagaimana tercantum dalam LP/A/183/VI/ 2025/SPKT SAT LANTAS/RES SIMAL/POLDA SUMUT, tanggal 04 Juni 2025
Engetmo supir Avanza plat merah yang menabrak Doni Elfaldo, dan keluarganya hingga tewas diduga merupakan pegawai negeri sipil di UPT Samsat Humbang Hasundutan.