spot_img
spot_img
spot_img

Berikan Semangat, Kapolres Tapsel Pakaikan Topi Pamen Kepada Anak Korban Banjir

Kapolres
Wajah sang anak tampak sumringah dipakaikan topi Pamen Polri.
Tapanuli Selatan – Ada moment yang sangat menghibur saat penyerahan bantuan di Rianiate, Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni, SIK, MH memakaikan topi Pamen Polri kepada seorang anak korban banjir di pengungsian, Jum’at sore (17/11/2022) sekira pukul 17.20 WIB.

Pemakaian topi oleh Kapolres tersebut, sontak sang anak dan teman-temannya tertawa riang disertai warga pengungsi lainnya, sehingga membuat suasana mencair penuh kehangatan dan kegembiraan meski dalam Posko Pengungsian.

” Tetap semangat ya nak, jangan lupa belajar meski suasananya seperti ini ,” bisiknya kepada sang anak.

Saat itu,  Pamen berpangkat melati dua ini membagikan bantuan berupa beras, minyak, gula, susu dan Indomie kepada warga korban banjir secara simbolis kepada 4 orang perempuan yakni Nauli Simatupang, Patimah, Nurlia dan Triayun Lubis.

Kepada para pengungsi, AKBP Imam berharap semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan membantu meringankan beban hidup.

” Inilah bentuk kepedulian kami kepada keluarga pengungsi,” sambung AKBP Imam Zamroni.

Tampak hadir, selain Kapolres Tapsel, Kapolsek Batangtoru AKP Tona Simanjuntak, KBO Sat Lantas Iptu Tongan Siregar, Lurah Rianiate Menrasati Harahap, Kepling dan tokoh masyarakat.(Sar/Nst).

 

Peduli Korban Banjir, Kapolres Tapsel Langsung Serahkan Bantuan Kepada Pengungsi

Kapolres
Kapolres Tapsel memberikan bantuan kepada warga pengungsi di Rianiate.
Tapanuli Selatan – Sesuai janjinya yang akan memberikan bantuan kepada keluarga korban banjir, Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni, SIK, MH langsung menepati janjinya dengan turun langsung memberikan bantuan dari Polres Tapsel kepada para pengungsi banjir di Posko Pengungsian Kelurahan Rianiate, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapsel, Jum’at sore (18/11/2022).
Kapolres
Dengan berjalan kaki melewati banjir setinggi betis kaki, Kapolres Tapsel bersama Lurah, Kepling menuju Posko Pengungsian.

Saat menyerahkan bantuan tersebut, orang nomor satu di Polres Tapsel ini meminta warga pengungsi untuk tetap tenang dan jangan panik. Namun diminta untuk memanjatkan doa agar banjir segera surut. Tambahnya lagi, bantuan yang diberikan ini merupakan wujud kepedulian dan kemanusiaan dari Polres Tapsel kepada warga yang terkena musibah banjir.

” Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan meringankan beban hidup selama di pengungsian ,” ujar  AKBP Imam dihadapan para pengungsi.

Bantuan langsung diserahkan Kapolres kepada warga pengungsi, bantuan ini berupa beras, susu, gula dan Indomie.

Turut mendampingi Kapolres, antara lain, Kapolsek Batangtoru AKP Tona Simanjuntak, KBO Sat Lantas Iptu Tongan Siregar, Lurah Rianiate Menrasati Harahap dan tokoh masyarakat.(Sar/Nst).

 

Gorok Leher Pacar Setelah Berhubungan Intim Dengan Pria Lain, Liharmansyah Saragih Dihukum 18 Tahun

Gorok Pacar
Liharmansyah Saragih nekat menggorok leher Rosida Damanik karena tak tahan mendengar suara desahan pacarnya itu sedang berhubungan intim dengan pria lain.

Tidak sekedar menggorok leher Rosida Damanik, Liharmansyah Saragih juga memotong hidung dan menusuk kemaluan pacarnya itu dengan menggunakan ranting kayu.

Perbuatan keji itu dilakukan Liharmansyah Saragih karena kesal dan sakit hati setelah mendengar desahan Rosida Damanik saat berhubungan intim dengan pria lain.

Atas perbuatannya, Liharmansyah Saragih kini dituntut 18 tahun penjara oleh jaksa penuntut umum (JPU) Selamat Siady.

Pria berusia 27 tahun itu terbukti bersalah melanggar Pasal 340 KUHPidana tentang pembunuhan berencana. Menurut JPU, Liharmansyah Saragih terbukti melanggar pasal dalam dakwaan primer.

“Memohon kepada majelis hakim dalam perkara ini menghukum Liharmansyah Saragih yang terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana pembunuhan berencana sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 340 KUHP dakwaan Primer,”

“Menjatuhkan pidana penjara terhadap terdakwa Liharmansyah Saragih dengan pidana penjara selama 18 tahun,” ujar JPU, Selamat Riady, Kamis (17/11/2022).

Mendengar tuntutan itu, Liharmansyah Saragih lewat pengacaranya bernama Erwin Purba berencana akan mengajukan nota pembelaan.

“Atas tuntutan JPU terdakwa mengajukan nota pembelaan secara tertulis,” ujar Erwin Purba.

Kasus pembunuhan terhadap Rosida Damanik berawal pada Minggu, 10 Juli 2022 sekira pukul 03.00 WIB. Sedangkan, Rosida Damanik masih memiliki suami dan punya dua orang anak namun menjalin cinta dengan Liharmansyah Saragih.

Tidak hanya menjalin cinta dengan Liharmansyah Saragih, Rosida Damanik juga menjalin hubungan lagi dengan laki-laki lain.

Sebelum pembunuhan terjadi, Rosida Damanik menerima laki-laki pria selingkuhannya di kamar kosnya yang ada di Jalan Rondahaim, Kelurahan Tanjung Pinggir, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Siantar.

Saat itu, Rosida Damanik berstatus pacar Liharmansyah, dan sudah menjalin hubungan selama lebih dari satu tahun. Namun, Rosida tetap nekat membawa laki-laki lain ke kosnya.

Liharman yang kala itu tidur di samping kamar Rosida melihat selingkuhan pacarnya masuk ke dalam kamar.

Rosida dan selingkuhannya berhubungan badan di kamar kosnya, tepat di samping kamar Liharman. Ternyata, suara desahan dari Rosida membuat hati Liharman hancur.

Ia sakit hati mendengar suara hubungan badan pacarnya dengan selingkuhan. Liharman pun tak bisa tidur memikirkan pacarnya yang berhubungan badan dengan pria lain. Terlebih, suara desahan pria itu juga didengarnya.

Liharman juga mengaku menangis selama mendengar suara hubungan badan pacarnya dengan pria lain.

Sehari kemudian, atau Senin, 11 Juli 2022 sekitar pukul 11.30 WIB, Rosida Damanik keluar dari kamar dan menuju kedai di seberang indekos untuk mengambil sepeda motor selingkuhannya itu.

Rosida dan selingkuhannya itu pergi untuk makan ke warung. Lalu, pada pukul 12.00 WIB siang, Rosida kembali ke kos. Sedangkan, pria selingkuhannya itu pamit untuk pulang.

Liharman menyaksikan Rosida diantar oleh selingkuhannya ke kos. Kemudian Liharman dan Rosida bertemu. Tanpa bersalah, Rosida mengajak Liharman untuk mandi-mandi ke lokasi permandian Pulau Batu (Pulbat) di Jalan Sibatubatu, Kelurahan Bahsorma, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kabupaten Simalungun.

Liharman pun menuruti permintaan Rosida untuk ke lokasi wisata air itu. Liharman turut menyiapkan perlengkapan mandi.

Namun, ia juga membawa satu buah cutter di dalam tas. Mereka pun berangkat menuju lokasi permandian dengan menaiki angkutan umum.

Sekira pukul 13.00 WIB, mereka tiba di gang menuju lokasi permandian. Sepanjang perjalanan menuju titik mandi, Liharman menanyakan tentang pernikahan, tetapi dibalas dengan cacian oleh Rosida Damanik.

Namun, korban Rosida diam sebentar, kemudian menjawab dengan cacian.

“Bukan kau yang mengatur saya, lucu kali kau. Ko**ol kau, bu****am, b*bi kau, a**ing kau,” seraya menampar kepala pelaku yang mana posisi pelaku pada saat itu dalam keadaan jongkok sedangkan korban dalam keadaan berdiri berhadapan.

Liharman yang sudah emosi lantas berdiri dan menjambak rambut korban dengan mengunakan kedua tangannya.

Korban kemudian membalas dengan menjambak rambut pelaku. Rosida sempat menggigit jempol jari sebelah kanan Liharman.

Dan setelah gigitan terlepas, pelaku langsung mencekik leher bagian depan korban dengan menggunakan kedua tangannya.

Hingga kondisi Rosida dalam keadaan lemas lalu korban jatuh di atas tanah dalam posisi terlentang.

Selanjutnya pelaku mengambil sebilah pisau cutter dari dalam tas milik pelaku, kemudian menyayat leher bagian depan korban sebanyak tiga kali hingga pisau cutter menjadi patah.

Selanjutnya, Liharman membuka baju korban dan menyumpal mulut korban dengan menggunakan ranting kayu.

Kemudian pelaku mengambil dua batang ranting kayu dan memasukkan ranting kayu tersebut ke lubang hidung korban.

Selanjutnya pelaku membuka celana panjang dan celana dalam korban. Pelaku mengambil dua batang ranting kayu dan menusukkannya ke dalam kemaluan korban.

Setelah pelaku melihat korban tidak bernyawa, maka pelaku menutupi korban dengan menggunakan daun-daunan. Namun kaki sebelah kanan korban masih terlihat sedikit.

Pelaku pun pergi begitu saja meninggalkan korban yang sudah meninggal dunia sekira pukul 14.00WIB.

Liharman pun sempat kalut dengan kelakuannya. Ia bolak balik naik angkutan hingga akhirnya sekitar pukul 23.00 WIB, pelaku menuju Polsek Siantar Martoba dan menceritakan semua perbuatannya kepada polisi

Jalan Lintas Provinsi Di Desa Sena Penghubung Ke Panai Pesisir Labuhanbatu Buat Kesal Warga

lintas
Jalan Lintas Provinsi penghubung Kecamatan Pankatan dan Bilah Hilir sampai ke Panai masih rusak parah dan digenangi lumpur
Labuhanbatu-Jalan Lintas Provinsi penghubung Kecamatan Pangkatan dan Bilah Hilir sampai ke Panai pesisir masih rusak parah dan digenangi lumpur, membuat warga kesal menurut salah seorang tokoh masyarakat sena H WD (56) tidak jarang pengguna sepeda motor terjatuh sendiri lantaran dalamnya kubangan terlebih disekitaran Petamini Sei Kalundang Desa Kampung Sena, Kecamatan Pangkatan, Kabupaten Labuhanbatu hingga ke simpang PMKS Di Desa Perkebunan Sena

Warga Desa Perkampungan sena dan Tokoh Masyarakat H WD (56) Sabtu (19/11/2022) bercerita kepada awak media ini, jika mereka tidak pernah menikmati fasilitas jalan yang baik sudah hampir 2 tahun belakangan ini, tak jarang keluarga mereka terjatuh saat melintas di jalan rusak ketika mengenderai sepeda motor

“Miris bang, sudah hampir dua tahun tidak pernah menikmati pembangunan fasilitas jalan kampung kami ini, lihatlah toronton saja susah melalui kubangan yg dalam dalam itu, apalagi kalau kami dan anak cucu kami melalui menggunakan sepeda motor, pasti lebih payah kan?,” ungkap warga dan tokoh masyarakat itu

Sedangkan Plt Kades Perkampungan Sena ketika dikonfirmasi mereka sudah berkoordinasi dengan instansi terkait, bahwa jalan lintas penghubung ke Kecamatan di Pesisir Labuhanbatu rusak sudah sangat parah “tapi yang nama nya kita Desa ya tetap menunggu tindakan pihak terkaitkan bang” ungkap nya

Selain itu Plt Kades menyebut, srkitar seminggu yang lalu ada perbaikan namun cuman satu titik, namun titik titik yang parah belum tersentuh, dan menurut nya tidak jarang warga bergotong royong untuk menimbun pakai tanah dan bebatuan kecil

“Kita coba sih bang menimbun pakai tanah sm batu batu seadanya, tapi kan lagi musim hujan mana lah bertahan, paling 1 hari udah hanyut. Harapan kami Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Utara ya secepatnya lah memperbaikinya, pinomat tambal sulam dengan baik, sehingga warga yang melintas tidak bahaya,” sebut Plt Kades itu.

Sementara warga dan tokoh H WD (56) berharap besar kepada Gubernur Edy Ramayadi, memberi perhatiannya kepada rakyat Desa Perkampungan sena mperbaiki Jalan lintas provinsi yang rusak parah sidah hampir dua tahun sepanjang kurang lebih 3 km yang sulit dilalui, karena mereka merupakan warga yang mendukung Gubernur untuk menjalankan pembangunan di Provinsi Sumatera Utara khususnya Labuhanbatu di Desa Perkampungan Sena, selain itu mereka mengakui mereka warga Sena merupakan warga yang taat Pajak, untuk itu mereka meminta agar di perhatikan

Kasus Penipuan Gagal Mediasi, Polisi Harus Tahan Tersangka Mantan Anggota DPRD Sumut

Gagakt Mediasi Rosmala Sebayang didampingi Kuasa Hukumnya, Ganda Tambunan, SH Saat Ditemui di Mako Polrestabes Medan.
Rosmala Sebayang didampingi Kuasa Hukumnya, Ganda Tambunan, SH Saat Ditemui di Mako Polrestabes Medan.
Medan – Mediasi kasus penipuan antara Rosmala Sebayang dengan tersangka Indra Alamsyah yang merupakan mantan anggota DPRD Sumut tidak membuahkan hasil. Namun tersangka Indra Alamsyah ini tidak ditahan melainkan pergi begitu saja meninggalkan Mako Polrestabes Medan, jumat (18/11/2022) malam.

Mantan anggota DPRD Sumut itu dilaporkan Rosmala Sebayang setelah melakukan penipuan dan penggelapan uang senilai Rp 100 juta pada Oktober 2021 silam.

Rosmala Sebayang didampingi Kuasa Hukumnya, Ganda Tambunan, SH mengatakan, “Hari ini gagal mediasi dan ini yang kedua kalinya, namun tidak tutup kemungkinan kalau tidak ada niat baik dari terlapor yang menurut SPDP posisi Indra dalam hal ini tersangka dia, “Kata Ganda Tambunan di Mako Polrestabes Medan, Jumat (18/11/2022) malam.

Gagakt Mediasi Rosmala Sebayang didampingi Kuasa Hukumnya, Ganda Tambunan, SH Saat Ditemui di Mako Polrestabes Medan.
Rosmala Sebayang didampingi Kuasa Hukumnya, Ganda Tambunan, SH Saat Ditemui di Mako Polrestabes Medan.

Lanjutnya. “Mengenai pembelian mobil truck yang ditawarkan sama klien saya, telah memberi panjar sebesar Rp. 100 juta, namun Indra menyampaikan akan menyerahkan mobilnya besok namun ditunggu-tunggu hingga sampai ada laporan ini tidak ada.

Ternyata setelah di cek ke PT. Dirgantara Deli Trans namun itu bukan mobil Indra Alamsyah berdasarkan keterangan dari saksi, ternyata mobil itu milik PT Dirgantara atas nama Robi, “terangnya.

Ganda Tambunan mengungkapkan telah melengkapi bukti-bukti pemberian uang berupa kwitansi serah terima. Pihaknya juga mendesak kepolisian untuk melanjutkan perkasa tersebut.

“Langkah ke depan penyidik, kalau memang penyidik gagal mediasi berarti penyidik harus meneruskan perkara ini ke jaksa dan pengadilan, “pungkasnya. (As)

BPK Perwakilan Sumut Apresiasi Pemko Medan Mulai Terapkan Eco Office Di Kantor Pemerintah

BPK
Medan – Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Provinsi Sumut mengapresiasi Pemko Medan karena berinisiatif menambahkan satu program di luar program yang telah ditetapkan dalam Kebijakan dan Strategi Nasional (Jakstranas) dengan penerapan program eco office di kantor pemerintah. Sebab, program itu sebagai salah satu upaya yang efektif guna mewujudkan kantor yang bersih dan ramah lingkungan. Selain menggunakan wadah sampah yang terpilah, juga melakukan kegiatan daur ulang (komposting) dan pembentukan bank sampah di lingkungan kantor.

Hal ini terungkap saat Wali Kota Medan Bobby Nasution memimpin Exit Meeting Pemeriksaan Kinerja atas Efektivitas Pengelolaan Sampah Rumah Tangga (SRT) dan Sampah Sejenis Sampah Rumah Tangga (SSSRT) Tahun 2021 dan 2022 (sampai dengan Triwulan III) pada Pemko Medan di Balai Kota, Kamis (17/11). Pemeriksaan berlangsung selama 30 hari kerja dimulai 14 Oktober – 17 November.

Dikatakan Bobby Nasution, Kota Medan dipilih sebagai perwakilan dari 20 Kabupaten/Kota di Indonesia yang BPK turut ikut membantu untuk melihat kinerja persampahan di Kota Medan. “Saya ucapkan terima kasih atas pemeriksaan yang sudah disampaikan oleh BPK RI. Memang, persampahan menjadi persoalan yang sangat krusial bagi Pemerintah Daerah, khususnya perkotaan,” kata Bobby Nasution.

Lebih lanjut menantu Presiden Joko Widodo ini menjelaskan, masalah persampahan menjadi tantangan bagi seluruh Pemerintah Daerah, termasuk Pemko Medan. Diungkapkannya, Pemko Medan telah melakukan berbagai upaya dalam membenahi masalah persampahan ini. Apalagi ibukota Provinsi Sumatera Utara ini, imbuhnya, pernah menyandang status sebagai kota terjorok di Indonesia.

BPK

“Berdasarkan hasil dari pemeriksaan BPK RI Perwakilan Provinsi Sumut yang menjadi salah satu poin terbesar dalam penilaian tersebut, TPA di Kota Medan belum berstandar nasional karena menggunakan sistem open dumping yang sudah tidak diperbolehkan lagi. Sekarang standar nasional TPA harus menggunakan sistem sanitary landfill atau teknologi untuk mereduce dan mereuse kembali sampah yang ada,” jelasnya.

Terkait itu, bilang Bobby Nasution, Pemko Medan selalu mencoba memperbaiki sistem yang ada, salah satunya mengenai sistem persampahan. Oleh karenanya hasil pemeriksaan dari BPK RI Perwakilan Provinsi Sumut ini, ungkapnya, dapat menjadi sebuah landasan bagi Pemko Medan dalam membuat suatu kebijakan dan peraturan guna mengurangi dan memanfaatkan kembali sampah yang ada di Kota Medan.

“Mudah-mudahan hasil pemeriksaan dari BPK ini nantinya dapat dijadikan sebagai acuan dan landasan dalam membuat kebijakan ataupun aturan untuk mengurangi dan memanfaatkan sampah yang ada di Kota Medan. Sehingga niat kita untuk menjadikan Kota Medan yang bersih dapat terwujud,” harapnya.

Sebelumnya, Kepala BPK RI Perwakilan Sumut Eydu Oktain Panjaitan menyampaikan, exit meeting ini dilakukan bertujuan untuk menilai efektivitas Pemko Medan dalam mengelola sampah rumah tangga dan sampah sejenis sampah rumah tangga pada tahun 2021 sampai dengan Triwulan III Tahun 2022.

“Exit meeting ini dilakukan untuk mendorong Pemerintah Daerah membentuk pola dalam pengelolaan persampahan yang bersifat nasional. Oleh karenanya Pemerintah Daerah harus fokus melakukan sasaran pemeriksaan seperti kebijakan dan strategi pengelolaan sampah, pengurangan sampah serta penanganan sampah,” papar Eydu sembari menyampaikan beberapa masukan untuk Pemko Medan.

 

Selanjutnya, menyikapi inisiatif Pemko Medan menambahkan satu program tambahan di luar program yang telah ditetapkan dalam Jakstranas, Eydu menyampaikan apresiasinya. “Saya memberikan apresiasi kepada Pemko Medan karena telah mulai menerapkan eco office di lingkungan kantor pemerintah guna mewujudkan kantor ramah lingkungan. “Saya berharap dengan diterapkannya sistem ini dapat menjadi Kota Medan lebih baik lagi kedepannya,” harap Eydu. (Nid)

Ketua KSJ Bagikan Sembako Kepada Jurnalis, Sudah Masuk Edisi 172

Ketua KSJ
Medan – Ketua Umum Komunitas Sedekah Jum’at (KSJ), Saharuddin kembali bagikan sembako kepada para jurnalis yang berada di Medan Utara dan jurnalis yang sering melakukan liputan kegiatan KSJ, Jum’at (18/11/2022) siang.

Ketua KSJ Saharuddin menjelaskan bahwa kegiatan ini dilaksanakan setiap hari Jum’at secara rutin dan ini pembagian yang ke 172 kali.

“Saya kebetulan ketua umum, jadi rutin Jum’at pada edisi ke 172 yang memasuki ke 3 tahun berbagi bersama teman – teman jurnalis, baik itu Medan Utara maupun teman – teman yang biasa mengekspos kegiatan ini. Sekaligus hari ini ada pasar sedekah 2 Ton beras untuk masyarakat tidak mampu, ” pungkasnya.

Saharuddin juga memberikan subsidi 10 ribu kepada warga yang kurang mampu.

“Beras ini kalau di pasaran itu harganya 60 ribu, tapi kita jual 50 ribu sekaligus kita subsidi 10 ribu untuk warga tidak mampu dan kegiatan ini memang rutin dilakukan setiap hari Jum’at, “sambungnya.

Lebih lanjut Saharuddin memaparkan bahwa kegiatan ini dapat berlangsung dikarenakan adanya komunitas yang menyisihkan rejekinya.

“Ini dari komunitas yang setiap Jum’at menyisihkan rejeki untuk kegiatan – kegiatan sosial, ” ungkapnya.

Diakhir penjelasannya, Ketua Umum Komunitas Sedekah Jumat menjelaskan bahwa sedang kurang sehat, biasanya pembagian dilakukan secara door to door, namun untuk hari ini pembagian nya langsung datang ke Kantor KSJ.

“Ini binaan Pak Kombes Pol Purn Ikhwan Lubis SH., MH. Kalau saya sehat kita door to door ke rumah duafa dan anak yatim, ” tutupnya. (As)

Pertahankan Juara Umum Porprovsu 2022, Bobby Nasution: Insya Allah, 2023 Lapangan Kebun Bunga Direnovasi

Juara
Medan – Apresiasi dan ucapan terima kasih disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution kepada seluruh atlit dan pelatih yang telah berjuang dengan sekuat tenaga guna mengharumkan nama baik Kota Medan, sehingga berhasil kembali mempertahankan gelar juara umum di Pekan Olahraga Provinsi Sumatera Utara (Porprovsu) 2022. Keberhasilan ini diharapkan dapat mewujudkan keinginan menjadikan ibukota Provinsi Sumut ini sebagai Kota atlet.

Dalam ajang olahraga bergengsi tingkat Sumut ini, atlet Kota Medan tampil sangat baik dan mendominasi cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan. Terbukti, kontingen Kota Medan berhasil merebut 84 medali emas dan juara 2 di kabupaten Deliserdang membawa 20 emas. Atlet Kota Medan sangat mendominasi ini semua berkat asupan para pelatih-pelatih cabor dan ketua KONI Kota Medan.

“Selain perjuangan keras para atlet dengan mengeluarkan seluruh kemampuan terbaiknya, keberhasilan ini tentunya tidak terlepas dari kontribusi para pelatih yang selama ini terus membimbing dan mengontrol program latihan para atlet. Keberhasilan ini tentunya dapat dijadikan sebagai motivasi untuk meningkatkan prestasi yang lebih tinggi lagi ke depannya,” kata Bobby Nasution dalam Penganugerahan Penghargaan Olahraga 2022 di Medan Club Jalan Kartini Medan, Kamis (18/11) petang.

Dihadapan para atlet dan pelatih, Bobby Nasution mengungkapkan, saat melepas para atlet sebelum berlaga di Porprovsu 2022 di Balai Kota Medan, menantu Presiden Joko Widodo ini berjanji akan merenovasi Stadion Kebun Bunga jika Kota Medan kembali mempertahankan gelar juara umum.

“Alhamdulillah, kita berhasil kembali mempertahankan gelar juara umum. Namun untuk melakukan renovasi, tentunya atas seizin anggota DPRD Medan. Semoga anggota dewan menyetujuinya. Apalagi Ketua DPRD Medan hari ini juga hadir,” ungkapnya.

Juara

Dikatakan Bobby Nasution, Pemko Medan melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Medan dan Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang (PKP2R) akan tetap berkoordinasi dengan pelatih cabor serta KONI Medan untuk merevitalisasi Stadion kebun bunga.

“Insya Allah tahun 2023 Lapangan Kebun Bunga kita renovasi. Mau dibangun seperti apa dan cabor apa saja yang bisa menggunakannya untuk berlatih. Yang pasti saya berharap dapat membuat para atlet nyaman sehingga berlatih lebih giat agar meraih prestasi di PON 2024,” harapnya.

Terakhir, suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu ini meminta kepada para atlit untuk mengajak anak-anak muda Kota Medan agar lebih kreatif dan mengukir prestasi melalui olahraga. Selain menjadikan olahraga di Kota Medan semakin lebih baik lagi, keinginan menjadikan sebagai kota atlet dapat terwujud. (Nid)

Wali Kota Tanam Bawang Bersama Sekolah lapang Kelompok Tani Makmur Jaya Kelurahan Silandit

Wali Kota
Tanam bawang merah bersama sekolah lapang di Silandit.
Padang Sidempuan – Komoditi bawang merah yang semakin banyak dibudidayakan oleh petani di Padang Sidempuan mulai menunjukkan hasil. Tercatat pada tahun ini sudah memenuhi hampir 50% dari kebutuhan Kota Padang Sidempuan itu sendiri. Untuk mencapai hasil yang maksimal lagi, Wali Kota Padang Sidempuan pun turun bersama sekolah lapang Kelompok Tani Makmur Jaya, Kelurahan Silandit, Kecamatan Padang Sidempuan Selatan, Kamis (17/11/2022).

Hal itu tidak lepas dari komitmen dan dukungan dari Pemerintah Kota melalui Dinas Pertanian Kota Padang Sidempuan, diantaranya mendorong pengembangan dan penangkaran benih bawang merah di beberapa desa di Kota Padang Sidempuan dan juga diselenggarakannya sekolah lapang khusus bawang merah bagi petani oleh penyuluh pertanian Kota Padang Sidempuan.

” Adapun materi yang disampaikan dalam sekolah lapang ini, mulai persiapan lahan dan bedengan, penanaman dan pemupukan, pembuatan POC, pembuatan Pestisida Nabati, pengendalian hama dan penyakit, panen dan pasca panen ,” ucap Kepala Bidang Penyuluh Pertanian AA. Jambak.

Pada kesempatan itu, Wali Kota Padang Sidempuan Irsan Efendi Nasution, SH, MM yang hadir dan turun langsung bersama masyarakat melakukan penanaman bawang merah, menyampaikan kegiatan sekolah lapang merupakan kegiatan interaktif menggunakan metode belajar sambil praktek.

Wali Kota berpesan kepada para petani agar mengikuti dan memahami secara baik materi yang disampaikan dan dapat diterapkan pada lahan budidaya masing-masing, sehingga berdampak pada peningkatan produksi bawang merah di Kota Padang Sidempuan.

Kemudian disampaikan Wali Kota, untuk menjaga ketahanan pangan di Padang Sidempuan menjadi semangat Pemerintah mendorong pengembangan Tanaman Holtikultura khususnya Bawang merah ini, menjaga kestabilan harga di pasar dan nilai tukar petani semakin meningkat.(Saragi).

Bocah Tujuh Tahun Tewas Dilindas Truk di Binjai

Truk
Medan – Bocah tujuh tahun tewas ditabrak truk itu di Jalan Soekarno Hatta, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Sumatera Utara, Kamis (17/11/2022).

Menurut laporan, bahwa insiden bocah tujuh tahun tewas ditabrak truk terjadi sekira pukul 12.30 WIB.

Adapun korbannya, bernama Muhammad Berto Al Hafiz (7) warga Jalan Dusun Namorambe, Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sei Bingai, Kabupaten Langkat.

“Kecelakaan tersebut terjadi di perempatan jalan yang telah dilengkapi dengan traffic light,” kata Kasi Humas Polres Binjai, Iptu Junaidi, Jumat (18/11/2022).

Junaidi mengatakan, sebelum kecelakaan, sepeda motor Honda Supra X BK 6617 RX yang dikendarai Purnomo (40) dan Muhammad Berto Al Hafiz datang dari arah Jalan Wahidin menuju Simpang Tunggurono.

Truk

Truk Mitsubishi Fuso BK 9464 CS yang dikemudikan Fahmi Nazwa Khoiri (20) warga Huta IV Panombean Baru, Desa Panombean, Kecamatan Bandar Mesilam, Kabupaten Simalungun, datang dari Kota Binjai menuju arah Kota Medan.

“Pada saat di tempat kejadian, sepeda motor yang ditumpangi korban menyebrang jalan dari arah Jalan Wahidin menuju Jalan Gajah Mada, kemudian menyeberangi Jalan Soekarno Hatta. Namun, disaat bersamaan, datang truk Mitsubishi Fuso BK 9464 CS, sehingga terjadi kecelakaan yang tidak dapat dihindarkan,” ujar Junaidi.

Juaindi menambahkan, setelah truk menabrak motor, kendaraan yang ditumpangi korban masuk ke dalam kolong truk.

“Akibat kejadian itu, pengendara sepeda motor Purnomo mengalami luka pada kepala bagian belakang benjol, dagu luka robek, dan sudah mendapat perawatan di RSUD Latersia Binjai,” ujar Junaidi.

Truk

“Sedangkan penumpang sepeda motor, Muhammad Berto Al Hafiz, mengalami luka pada rahang bawah patah, luka robek di bokong, kaki sebelah kanan patah terbuka, meninggal dunia di RSU Latersia Binjai,” sambungnya.

Sementara itu, kecelakaan lalu lintas ini telah ditangani oleh Unit Gakkum Sat Lantas Polres Binjai, dan begitu juga kedua kendaraan sudah diamankan.