spot_img
spot_img
spot_img

Pemko Medan Apresiasi & Dukung Kegiatan Soor Banteng

Pemko Medan
Medan – Pemko Medan mendukung penuh Banteng Muda Indonesia (BMI) Kota Medan yang akan menggelar Soor Banteng Lomba Mobile Legend, Stand Up Comedy, Marhaban, Senam Sicita, Musik Acoustic dan Pameran UMKM di Sumut. Apalagi Kota Medan terpilih menjadi tempat puncak acara tersebut

“Atas nama Pemko Medan, kami mengapresiasi dan mendukung kegiatan Soor Banteng ini.
Insya Allah jika tidak ada halangan, saya akan hadir dalam acara tersebut,” kata Bobby Nasution saat menerima Kunjungan BMI Kota Medan di Rumah Dinas Wali Kota Medan, Jumat (25/11).

Selain bersilaturahmi, kedatangan rombongan yang dipimpin Ketua Panitia Soor Banteng Hendra Gunawan Kaban ini juga untuk mengundang orang nomor satu di Pemko Medan ini dalam acara tersebut.

Kepada Bobby Nasution, Hendra Gunawan menyampaikan bahwa kegiatan Soor Banteng ini dilaksanakan dalam 10 seri di 10 titik di Sumut dan puncak kegiatan akan dilaksanakan di Kota Medan pada 3 – 4 Desember 2022, tepatnya di Lapangan Sejati, Kecamatan Medan Johor.

“Dalam kegiatan Soor Banteng ini, kita menggelar berbagai perlombaan di antaranya perlombaan kearifan budaya lokal dan teknologi untuk kalangan muda. Kami berharap Pak Wali Kota dapat hadir dalam kegiatan ini nantinya,” harap Hendra Gunawan. (Nid)

Bobby Nasution Ingatkan Pimpinan OPD & Camat Harus Berani Memaafkan, Minta Maaf Serta Berterima Kasih

Bobby Nasution
Sibolangit – Ada dua poin penekanan yang disampaikan Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam acara Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Pimpinan Perangkat Daerah di Lingkungan Pemko Medan Tahun 2022 yang berlangsung di The Hill Hotel dan Resort Sibolangit, Jumat (25/11) malam. Poin pertama harus berani memaafkan dan meminta maaf, sedangkan yang kedua harus dapat berterima kasih.

Sebelum menyampaikan penekanan kedua poin tersebut, Bobby Nasution dalam kegiatan yang diselenggarakan Badan Kepegawaian Daerah Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) Kota Medan ini juga mengungkapkan, sebelumnya telah menyampaikan kepada pimpinan OPD di lingkungan Pemko Medan dan Camat se-Kota Medan agar melaksanakan 4 poin penting yang harus dilakukan dalam menduduki suatu jabatan.

“Keempat poin itu yakni loyal kepada keluarga, loyal kepada masyarakat, loyal kepada pimpinan dan pintar. Malam ini saya tambah dua poin lagi yaitu harus berani memaafkan dan meminta maaf serta harus dapat berterima kasih,” kata Bobby Nasution.

Dalam bekerja, tegas Bobby Nasution, pimpinan OPD dan Camat harus berani memaafkan dan minta maaf. “Kadang kita merasa sudah bekerja dan berbuat yang terbaik untuk Kota Medan, tapi kalau masih ada orang yang merasa kurang dan mengkritiknya, maafkan lah. Mungkin apa yang telah kita lakukan ini belum kena di hati mereka,” ungkapnya.

Selain memaafkan, Bobby Nasution juga mengajak pimpinan OPD dan Camat untuk berani meminta maaf karena belum sepenuhnya memenuhi keinginan tersebut. Yang pasti, ungkapnya, setiap kegiatan yang dilakukan membawa satu nilai kebaikan, itu sudah mencapai keberkahan sesuai visi yakni mewujudkan masyarakat yang berkah, maju dan kondusif.

“Tapi jika ada yang merasa apa yang kita lakukan ini belum membawa satu kebaikan, berarti visi kita belum tercapai. Jadi, ini menjadi PR kita untuk mewujudkan itu,” ujarnya di hadapan Wakil Wali Kota Medan H Aulia Rachman, Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda SH SIK, Dandim 0201/Medan Kol Inf Ferry Muzawwad SIP MSi, Kajari Medan Wahyu Sabrudin SIP SH MH, Kapolres Belawan AKBP Faisal Rahmat HS SIK MH, Kajari Belawan Nusirwan Syahrul SH MH dan Sekda Kota Medan Wiriya Alrahman.

Selanjutnya poin yang kedua, jelas Bobby Nasution, pimpinan OPD dan Camat harus memiliki rasa terima kasih, terutama kepada siapa yang telah berjasa dan berbuat. “Rasa terima kasih itu perlu sebagai landasan kita berinovasi dan berkreasi guna memudahkan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.

Di penghujung arahannya, menantu Presiden Joko Widodo ini mengungkapkan, visi Medan yang berkah, maju dan kondusif tidak dapat dilakukan Pemko Medan sendiri tapi butuh bantuan dan kolaborasi dari seluruh unsur Forkopimda Kota Medan. “Mari kita bersama-sama mewujudkan visi Medan berkah, maju dan kondusif,” harapnya.

Sebelumnya, Wali Wali Kota Medan H Aulia Rachman yang juga sebagai pemateri dalam acara tersebut mengungkapkan, dirinya dan Wali Kota merupakan orang baru di dalam tata pemerintahan di Pemko Medan. Meski demikian, tegasnya, jangan anggap tidak tahu menahu. Untuk itu semua OPD dan Camat harus sama-sama memahami dan fokus guna mewujudkan masyarakat Kota Medan yang berkah, maju dan kondusif.

“Kita dapat lihat bersama apakah sudah berjalan dengan sempurna, sebab masih ada ditemukan ego sektoral di antara kita. Hilangkan itu dan mari kita duduk bersama untuk memecahkan permasalahan yang ada,” ujar Aulia Rachman.

Selanjutnya, Aulia mengingatkan, pimpinan OPD dan Camat harus dapat memahami langkah apa yang dapat diambil guna mewujudkan visi misi Wali Kota. Kemudian melakukan inovasi dan mewujudkan Medan Satu Data. Sebab, data itu penting dalam mengambil langkah yang akan dilakukan, termasuk dalam mewujudkan Medan berkah, maju dan kondusif.

Terakhir, Aulia berpesan, pimpinan OPD dan Camat harus tahu dan memahami wilayah teritorial kerjanya masing-masing. “Selain itu bangun emosional dengan bawahan kita, sebab tidak sedikit mereka yang memiliki pengetahuan yang cukup baik. Tinggal kita buat formulanya dan sampaikan kepada Pak Wali Kota untuk ditindaklanjuti,” pungkasnya.

Selain Aulia Rachman, Dandim 0201/Medan Kol Inf Ferry Muzawwad SIP MSi juga menjadi pemateri dalam kegiatan yang dihadiri seluruh pimpinan OPD dan Camat se-Kota Medan tersebut. Kepala BKDPSDM Kota Medan Sutan Tolang Lubis dalam laporannya menjelaskan, tujuan digelarnya kegiatan ini untuk menajamkan potensi dan keterampilan persuasif baik secara individual maupun kolaboratif, guna memperkaya khasanah mindset para pimpinan perangkat daerah di lingkungan Pemko Medan.

“Kegiatan ini berlangsung selama dua hari mulai 25-26 November 2022. Selain menghadirkan sejumlah narasumber untuk peningkatan kapasitas, kegiatan juga akan diisi dengan program outbound yang akan melatih kompetensi komunikasi dan pengembangan pribadi seluruh peserta,” terang Sutan. (Nid)

Lomba Masak Olahan Ubi Warnai HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional di SMPN 1 Batangtoru

Ubi
Kepala Dinas Pendidikan Tapsel beserta istri jadi juri dalam Lomba memasak makanan dari ubi.
Tapanuli Selatan – Peringatan HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional Tahun 2022 di SMPN 1 Batangtoru cukup menarik, Jum’at pagi (25/11/2022). Pasalnya Lomba memasak panganan dari olahan ubi antar kelas turut mewarnai HUT PGRI dan Hari Guru Nasional di sekolah favorit tersebut.

Lomba masak panganan dari ubi ini, sempat menarik perhatian Kepala Dinas Pendidikan Tapsel Arman Pasaribu beserta istri, sehingga Kadis beserta istri di daulat menjadi salah satu juri perlombaan. Kadis pun mengapresiasi dan menilai lomba ini sudah setingkat Kabupaten, karena banyaknya variasi olahan makanan yang disajikan ikut dalam lomba ini. Arman Pasaribu mengatakan semua makanan yang disajikan ini cukup menarik minat juri dan masyarakat, sehingga Arman mengatakan semua makanan ini adalah yang terbaik dan semuanya menjadi juara.

” Saya sangat apresiasi lomba yang sudah setingkat lomba Kabupaten ini, semuanya adalah yang terbaik dan jadi juara 1 ,” ucap Kadis Pendidikan Tapsel saat membuka Lomba memasak ini.

Hal ini setimpal disampaikan istri Kepala Dinas Pendidikan Tapsel yang menyebutkan penilaian dilakukan dari olahan makanan yang sehat dan bergizi dari olahan ubi.

Sementara Kepala Sekolah SMPN 1 Batangtoru Untung P Harahap, MPd menyebutkan lomba yang diadakan ini hanya untuk memeriahkan HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional Tahun 2022 dan setiap kelas di SMPN 1 Batangtoru ini turut serta menjadi peserta lomba dengan menampilkan olahan makanan berasal dari ubi.(Saragi).

Viral Pelajar di Medan Tewas Dibacok Terlibat Tawuran

Pelajar Tewas
Medan – Di Hari guru menyisihkan luka di dunia pendidikan, bukan memberi penghargaan kepada guru, melainkan menyisakan tragedi berdarah di Medan. Peristiwa pelajar itu viral di media sosial.

Segerombolan pelajar terlibat tawuran tepatnya di Hari Guru. Akibatnya, seorang pelajar tewas, bersimbah darah dibacok menggunakan senjata tajam.

Peristiwa tewasnya pelajar itu terjadi di SPBU Jalan Kapten Sumarsono, Desa Helvetia, Kecamatan Sunggal, Jumat (25/11/2022) siang

Kanit Reskrim Polsek Sunggal, Iptu Suyanto Usman Nasution menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

“Benar ada terjadi tawuran, kami masih melakukan pengamanan dan olah TKP,” kata Suyanto, Jumat (25/11/2022).

Suyanto Usman menuturkan, setibanya petugas di lokasi korban sudah dalam keadaan bersimbah darah dan meninggal dunia.

“Korban sudah kita bawa ke rumah sakit dan korban meninggal dunia,”katanya.

Korban merupakan seorang pelajar dan masih dibawah umur yang belum diketahui identitasnya.

“Nanti akan kita lakukan otopsi, untuk mengetahui luka korban. Masih kita bawa ke rumah sakit Bhayangkara,”jelasnya.

Lebih lanjut, Mantan Kanit Reskrim Polsek Helvetia menuturkan bahwa pihaknya juga telah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi mata, termasuk rekan korban yang ketika itu sedang berada bersama korban.

“Kebetulan ada rekamannya, nanti kita informasikan. Untuk sementara pegawai SPBU yang bertugas hari ini kita ambil keterangannya, kemudian warga sekitar juga kita ambil keterangannya,” tuturnya.

Kemudian, korban bersama dengan rekan-rekannya ini berangkat menuju ke Jalan Kapten Sumarsono, menggunakan sepeda motor.

Lalu, setibanya di Jalan Kapten Sumarsono, rombongan korban yang menaiki sekitar 10 unit sepeda motor bertemu dengan kelompok pelaku.

Ketika itu, kelompok pelaku berjumlah 50 sepeda motor dan mereka pun terlibat tawuran. Saat tawuran berlangsung, kelompok korban kalah jumlah dan melarikan diri.

Namun, saat melarikan diri ternyata korban yang berboncengan dengan rekannya berhenti di SPBU untuk mengisi bahan bakar.

Tak lama kemudian, datanglah gerombolan geng pelaku langsung mengejar korban di dalam SPBU. Korban yang mengetahui musuhnya datang mencoba berlari.

Ketika itu, para pelaku ini mengajar korban dengan menggunakan senjata tajam. Korban yang tak sanggup lagi langsung di tebas oleh para pelaku. Kemudian, korban pun tumbang bersimbah darah dan dinyatakan meninggal dunia.

 

Pejalan Kaki Kritis Ditabrak Pengemudi Sepeda Motor di Sayurmatinggi

Tabrak
Ilustrasi pejalan kaki ditabrak pengemudi sepeda motor.
Tapanuli Selatan – Nasib sial menimpa pejalan kaki  Yanuari Ndaraha (25) warga Desa Tolang Jae Sayurmatinggi, niat hendak menyeberang jalan, tiba-tiba korban ditabrak pengemudi sepeda motor CB 150 R yang diduga melaju dengan cepat. Akibat tabrakan ini korban Yanuari terhempas ke aspal dengan kondisi kritis atau luka berat.
Tabrak
Polisi mencek korban di RSUD Padang Sidempuan.

Kecelakaan lalulintas ini terjadi, Rabu (23/11/2022) sekira pukul 11.00 WIB di jalan umum Lintas Tengah Sumatera KM 27 – 28 jurusan Padang Sidempuan – Panyabungan tepatnya di Desa Bange, Kecamatan Sayurmatinggi Kabupaten Tapanuli Selatan. Dan dilaporkan kepihak kepolisian, esok harinya Kamis (24/11/2022) sekira pukul 11.15 WIB dengan LP/A/180/XI/2022/SPKT.Lantas/Polres Tapsel/Polda Sumut.

Dari keterangan Kasat Lantas Polres Tapsel AKP Sofyan Helmi Nasution melalui Ps Kanit Gakkum Aiptu Jubrin Sitompul ini menyebutkan awal terjadinya kecelakaan lalulintas yang menimpa pejalan kaki tersebut. Korban Yanuari Ndaraha awalnya hendak menyebrang jalan dari sebelah kiri jalan menuju sebelah kanan jalan arah Panyabungan.

Tiba-tiba dari arah Panyabungan menuju arah Padàng Sidempuan, melaju diduga kecepatan tinggi 1 unit sepeda motor Honda CB 150 R tanpa plat TNKB yang dikemudikan oleh Arman Budi Perkasa Sihotang (26) warga Kampung Baru Desa Aek Bingke Kecamatan Panyabungan Utara Kabupaten Madina.

” Tepat di TKP, tabrakan pun tak terhindarkan, sehingga mengakibatkan korban terhempas dibadan jalan dan mengalami luka robek pada dagu, lebam pada kepala bagian belakang, luka robek pada lengan tangan kanan, luka robek pada betis kaki kanan. Sementara pengemudi sepeda motor mengalami luka lecet pada lengan tangan kanan dan lengan tangan kiri ,” ujar Kanit Gakkum Aiptu Jubrin Sitompul.

Korban yang mengalami luka berat itupun dilarikan warga ke RSUD Padang Sidimpuan guna mendapat pertolongan.

Usai menerima laporan adanya kecelakaan lalulintas pejalan kaki ditabrak ini Kamis (24/11/2022), Polantas Polsek Batang Angkola pun bergerak ke TKP dan melakukan olah TKP. Kemudian memeriksa para saksi yaitu Satieli Gulo (18) dan Giarman Gulo (29), menyita barang bukti, mencek korban ke RSUD Padang Sidempuan serta melakukan visum et Revertum ke RSUD Padang Sidempuan.(Saragi).

 

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Sumut Musnahkan Ribuan Produk Ilegal

Bea cukai
Kasubdit Ekonomi Sat Reskrim Polres Deli Serdang Ipda Richy Ricardo Sembiring SH, MH (baju putih) bersama Ditjen Bea Cukai Sumatera Utara melakukan pemusnahan barang bukti.
Deli Serdang – Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Sumatera Utara, memusnahkan sejumlah produk ilegal yang masuk ke Indonesia.

Produk ilegal yang dimusnahkan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai meliputi, 237 bale monza, 9 packages tekstil, 6.415 packages hortikultura, 16 packages mesin.137 dan 7 Koli mainan, aksesoris, kosmetik, 969 boks alat kesehatan, 48 packages, 1 botol, 2 koli, 278 sachets makanan.

8 koli barang pecah belah, 10.364.392 batang rokok ilegal, dan 1.375 botol dengan total 692.185 liter.

Menurut kepala Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Sumatera Utara, Parjiya kepada wartawan, barang ilegal yang dimusnahkan ini merupakan hasil penyelidikan dari tahun 2021 hingga 2022.

“Ini semua hasil penindakan, yang dilakukan penyelidikan dari tahun 2021 sampai 2022. Ada 43 berkas, yang dimusnahkan ini di luar dari 43 berkas itu,” kata Parjiya Kamis (24/11/2022).

Ia menjelaskan, barang yang dimusnahkan ini diperkirakan memiliki nilai harga sekitar Rp 5,278 Miliar.

Potensi kerugian negara yang ditimbulkan karena tidak dipungutnya cukai, bea masuk, dan pajak dalam rangka impor ditafsir sekitar Rp 11,277 miliar.

Sementara Kasubdit Ekonomi Sat Reskrim Polresta Deli Serdang Ipda Richy Ricardo Sembiring, SH,MH mewakili Kapolresta Deli Serdang Kombes Pol Irsan Sinuhaji SIK, MH menyampaikan Barang yang dimusnahkan itu karena tidak ada cukup bukti, tentu tidak ada tersangkanya. Memang tindak pidana, tapi tidak ada tersangka,” katanya.

Lebih lanjut disampaikan Richy Ricardo yang juga mantan Penyidik Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Sumut ini bahwa barang – barang yang disita statusnya diambil dan menjadi milik negara.

“Kedepan tentu kita harus peduli dengan barang-barang ilegal ini. Selain merugikan negara, ada juga ada dampak yang lain misalnya dampak kesehatan,” ujar Ricardo.
(Hery)

AZ Dan IE Nyangkut Di Polsek Bilah Hulu Labuhanbatu Sedangkan Tiga Rekannya Kabur

az
Salah satu pelaku (tengah tangan di borgol) berinisial IE setelah diamankan di Mapolsek Bilah Hulu
Labuhanbatu-AZ (32) dan IE (22) nyangkut ditangan Unit Reskrim Polsek Bilah Hulu, sedangkan diduga tiga rekan mereka masih dalam pengejaran Polisi setelah ketahuan mencuri lembu di Dusun Janji Matogu Desa Pematang Seleng, Kecamatan Bilah Hulu Labuhanbatu, mereka pun sempat kabur atau melarikan diri

Peristiwa penangkapan terhadap ke dua pelaku AZ dan IE tersebut dibenarkan Kapolres Labuhanbatu AKBP Anhar Arlia Rangkuti, Sik.,MH, melalui Kapolsek Bilah Hulu AKP Ramses Panjaitan, SH.,MH, Sabtu (26/11/2022) bahwa personilnya yang di pimpin langsung Kanit Reskrim Ipda Dr. Iskandar Muda Sipayung, SH.,MH, berhasil meringkus keduanya di Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara

“Kedua pelaku pencuri lembu ini berhasil kira amankan setelah AZ terlebih dahulu di ringkus kemudian pelaku inisial IE (22) warga Dusun V Desa Purworejo Kecamatan Aek Kuo Kabupaten Labuhanbatu Utara, berhasil diamankan petugas di Kelurahan Bagan Batu Kecamatan Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau,” ungkap Kapolsek

Masih menurut penuturan Kapolsek Bilah Hulu bahwa sebelumnya satu pelaku diduga pelaku pencurian lembu di Dusun Janji Matogu Desa Pematang Seleng Kecamatan Bilah Hulu Kabupaten Labuhanbatu inisial AZ (32) berhasil diamankan di Bilah Hulu.

“Awal dari kejadian ini, terksit adanya lembu milik Danramil Aek Nabara, Jumat, 30 September 2022 sekira pukul 03:00 Wib, hilang setelah seperti biasa saksi Saiman selalu penjaga lembu yang di titipkan korban untuk memeriksa lembu yang ada dikandang didepan rumah saksi, namun ketika itu saksi melihat 4 ekor lembu diduga sudah tidak ada lagi dikandang,” ungkap Kapolsek

Kemudian saksi menghubungi korban, mendapat kabar tersebut korban berangkat menuju rumah saksi dan sesampainya di rumah saksi memang benar lembu yang dititipkan korban sudah tidak ada. Kemudian korban dan saksi berusaha mencari dan di dapat informasi bahwa yang melakukan pencurian lembu korban adalah inisial AZ alias Amad dan kawan kawan berjumlah 4 orang temanya

“AZ pun berhasil ditemukan dan mengakui jika dirinya dan empat rekannya berinisial IE,DG,RB dan SP, benar melakukan pencurian lembu milik korban sebanyak 4 ekor di Dusun Janji Matogu Desa Pematang Seleng, Kecamatan Bilah Hulu, dan dari pengembangan pengakuan Inisial AZ personil Polsek Bilah Hulu yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Ipda DR Iskandar Muda Sipayung kembali berhasil mengamankan IE (22) yang selama ini telah masuk kedalam daftar DPO,” tambah Kapolsek lagi

Upacara Hari Guru Nasional, Bobby Nasution Bagikan 3.000 Pasang Sepatu & Sertifikat Bagi Pahlawan Tanpa Jasa

Bobby
Medan – Wali Kota Medan Bobby Nasution menjadi Pembina Upacara Peringatan Hari Guru Nasional Kota Medan Tahun 2022 di Lapangan Benteng Medan, Jumat (25/11). Upacara yang mengusung tema “Serentak Berinovasi, Wujudkan Merdeka Belajar” berlangsung dengan penuh khidmat. Di kesempatan itu, Bobby Nasution juga menyerahkan bantuan perlengkapan dinas berupa 3000 pasang sepatu untuk guru dan sertifikat sebagai ucapan terima kasih kepada para guru.

Dalam amanatnya, Bobby Nasution menyampaikan sambutan tertulis Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim BA MBA. Dikatakan, Platform Merdeka Mengajar yang diluncurkan Kemendikbudristek pada awal tahun ini, sepenuhnya dirancang untuk memenuhi kebutuhan guru akan ruang untuk belajar, berkarya dan berkolaborasi.

“Platform tersebut dibuat berdasarkan kebutuhan yang ada di lapangan, bukan berdasarkan keinginan kami. Ini adalah perubahan besar cara kerja pemerintahan dalam melayani masyarakat,” kata Bobby Nasution dalam upacara yang turut dihadiri Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman, Sekda Wiriya Alrahman, unsur Forkopimda Kota Medan, pimpinan OPD, camat, para rektor dan guru tersebut.

Dalam Platform Merdeka Mengajar, kata Bobby Nasution, guru bisa mengakses modul pembelajaran dengan gratis, mengunggah dan membagikan konten-konten praktik baik pembelajaran dan terkoneksi dengan rekan sesama guru dari daerah lain. Guru di Aceh sekarang, ungkapnya, bisa belajar dari guru di Papua. Lalu, imbuhnya, guru di Kalimantan bisa menginspirasi guru-guru yang ada di Jawa.

“Saya berterima kasih kepada lebih dari 1,6 juta pengguna Platform Merdeka Mengajar yakni para guru yang mau mencoba hal-hal baru dan tidak takut untuk berinovasi, sebab mereka sadar dan paham bahwa sudah tiba waktunya untuk bertransformasi,” paparnya.

Selain meluncurkan Platform Merdeka Mengajar, lanjut Bobby, Kemendikbudristek juga terus membuka kesempatan bagi para guru untuk mengikuti program Guru Penggerak yang berbeda dengan program Pendidikan yang ada selama ini. Sebab, jelasnya, Program Guru Penggerak bertujuan untuk menghasilkan generasi baru kepemimpinan pendidikan Indonesia.

“Mereka adalah guru yang menomor satukan murid dalam setiap keputusannya, mampu menjadi mentor bagi guru-guru lainnya dan berani melakukan terobosan-terobosan dalam memperjuangkan yang terbaik bagi muridnya. Inilah generasi baru kepala sekolah dan pengawas,” ungkapnya.

Disamping itu, imbuh Bobby, Kemendikbudristek juga terus memprioritaskan pengangkatan guru honorer sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui seleksi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). “Tidak menutup mata bahwa memang masih banyak hal yang perlu disempurnakan dalam program ini. Karena itulah semua dari kita harus bergotong royong agar target kita yakni satu juta guru diangkat sebagai ASN PPPK dapat segera terwujud,” pungkasnya.

Upacara diawali dengan pengibaran bendera Sang Saka Merah Putih diiringi dengan lagu “Indonesia Raya”. Setelah itu dilanjutkan dengan pembacaan Teks Pancasila oleh orang nomor satu di Pemko Medan tersebut. Kemudian diteruskan dengan menyanyikan lagu “Himne Guru” yang menggambarkan sosok guru merupakan pahlawan tanpa jasa. (Nid)

Ini Arahan Kadis Pendidikan Tapsel Pada HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional Tahun 2022

Kadis
Kepala Dinas Pendidikan Tapsel Arman Pasaribu dan Kepala SMPN 1 Batangtoru/Ketua PGRI Tapsel.
Tapanuli Selatan – Pada peringatan HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional Tahun 2022, Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Tapsel Arman Pasaribu, S.Sos, MM memberikan arahan dan harapan kepada seluruh guru atau tenaga pendidik khususnya di Kabupaten Tapanuli Selatan, guru saat ini harus mampu berubah menjadi guru yang inovatif dan kreatif untuk memenuhi tuntutan jaman sebagai tenaga pendidik yang profesional, bermutu dan berkualitas.

” Sebenarnya, bukan hanya guru yang terus didorong untuk berubah. Namun semua pihak juga harus memacu diri untuk berinovasi, mengubah cara pandang dan cara kerja dalam memberikan layanan terbaik bagi pendidik dan peserta didik ,” tegas Kepala Dinas Pendidikan saat memimpin Upacara Peringatan HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional Tahun 2022, Jum’at pagi (25/11/2022) di SMPN 1 Batangtoru.

Kemudian Kadis Arman Pasaribu juga meminta guru di daerah Kabupaten Tapanuli Selatan harus bekerja dengan jujur dan ikhlas, karena menjadi guru yang inovatif dan kreatif harus butuh pribadi yang jujur dan ikhlas.

” Bekerjalah dengan jujur sebagai tenaga pendidik, karena orang yang jujur sudah pasti bekerja dengan ikhlas, namun orang ikhlas belum tentu jujur ,” katanya.

Selanjutnya, Kadis berharap agar guru- guru penggerak di daerah Kabupaten Tapanuli Selatan, jangan kaku dan hanya berkutat pada jumlah beberapa orang saja, namun harus mampu berlomba dan berkompetensi sehingga jumlahnya bertambah seiring dengan kualitasnya

Sesuai amanat Mendikbudristek RI Nadim Makarim, Kadis Pendidikan Tapsel meminta kepada guru seluruhnya yang ada di Kabupaten Tapsel harus mampu karakter, dan dapat mengimplementasikan setiap beliau menyampaikan arahan dan saran untuk mendukung kesuksesan mendidik generasi muda.

Diakhir harapannya, Kadis Arman Pasaribu mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) ke -77 dan Hari Guru Nasional Tahun 2022.

” Selamat ulang tahun kepada PGRI ke-77 dan seluruh guru di Indonesia khususnya guru yang ada di Kabupaten Tapsel, semoga guru semakin jaya dan sukses kedepannya ,” ucap Arman Pasaribu.

Sementara itu, Kepala SMPN 1 Batangtoru Untung P Harahap, MPd yang juga Ketua PGRI Kabupaten Tapsel mengucapkan terima kasihnya kepada Bupati Tapsel yang diwakili Kadis Pendidikan Tapsel yang berkenan memimpin Upacara Peringatan HUT PGRI ke-77 dan Hari Guru Nasional di SMPN 1 Batangtoru.

Tak hanya itu, Untung P Harahap, MPd menyampaikan juga ucapan terima kasihnya kepada Bupati Tapsel yang membantu guru-guru yang ada di Kabupaten Tapsel , termasuk di bidang kesejahteraan dan dibidang profesinya serta selalu mensupport guru yang ada dilapangan.

” Kita terus mengupayakan kemitraan dengan Pemerintah termasuk Pemerintah Daerah untuk memenuhi kebutuhan para guru akan ruang untuk belajar, berkarya, dan berkolaborasi. Dan Pemda Tapsel senantiasa membuka kesempatan bagi para guru untuk mengikuti program-program lain seperti program Guru Penggerak dan program Pendidikan Profesi Guru (PPG) ,” terangnya.

Sehingga, disebutkan Kepala SMPN 1 Batangtoru ini para guru yang ada di Kabupaten Tapsel merasa terayomi, terlindungi dalam menjalankan tugasnya sebagai tenaga pendidik.

” Dirgahayu PGRI dan Guru, semoga semakin profesional, jaya dan sukses ,” ucap Kepala SMPN 1 Batangtoru yang didampingi Kadis Pendidikan Tapsel.(Saragi).

PLN UP3 Sibolga Gelar Forum Keselamatan Ketenagalistrikan

PLN
PLN UP3 Sibolga Gelar Forum Keselamatan Ketenagalistrikan Bersama Stakeholder di Gedung Nasional Sibolga
Sibolga – PT. PLN (Persero) UP3 Sibolga menggelar Forum Keselamatan Ketenagalistrikan bersama stakeholder di Gedung Nasional Sibolga, Jumat (25/11/2022).

Manajer PT. PLN (Persero) UP3 Sibolga, Darwin Simanjuntak dalam sambutannya, menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan sekaligus mensosialisasikan agar bagaimana listrik dapat aman.

Darwin mengungkapkan, tercatat sebanyak 200 lebih kejadian di Indonesia meninggal dunia akibat tersengat listrik dan akibat ketidaktahuan dalam menangani listrik.

Dari banyaknya kejadian tersebut, pihaknya berharap masyarakat yang beraktifitas dan bekerja dekat dengan jaringan listrik agar dapat berhati-hati.

Kepada pemerintah di kedua daerah, pihaknya juga berharap agar informasi keselamatan kerja terkait kelistrikan ini dapat disampaikan hingga ke level terkecil di masyarakat.

“Misalnya agar jika ada pohon dekat jaringan listrik agar kami yang bersihkan, berikan kami ijin. Karena banyak juga kejadian, kemarin pun ada warga yang motong pohon Mangga, tidak sampai putus, dan karena ketidaktahuannya, warga tersebut akhirnya meninggal dunia,” kata Darwin.

Asisten Administrasi dan Umum Setda Sibolga Hendra Darmalius mengakui, tak jarang ditemukan perusahaan memiliki sarana yang mempergunakan tenaga listrik dan karena penggunaan yang tak sesuai standar, akhirnya menimbulkan korban.

Karena itu, kata Hendra, pemahaman terkait K3 sangat penting untuk diketahui oleh stakeholder dan masyarakat. Jika memungkinkan, sosialisasi yang dilakukan PLN tersebut bisa berlanjut hingga ke level kecamatan dan masyarakat.

“Kami mengapresiasi PLN UP3 Sibolga yang telah menggelar acara edukasi K3 ini, dan semoga PLN terus mengedukasi masyarakat karena hampir semua masyarakat menggunakan listrik dan semoga PLN UP3 Sibolga terus memberikan pelayanan terbaik,” tuturnya.

Sambutan juga disampaikan para perwakilan stakeholder lainnya, baik Polres Tapteng, Polres Sibolga, perwakilan Danrem 023/ Kawal Samudra dan Danlanal Sibolga.

Para stakeholder mengaku mengapresiasi forum tersebut karena sangat penting sebagai acuan keselamatan dalam hal kelistrikan tidak saja bagi stakeholder, tapi juga masyarakat.

Pelayanan PLN Mengutamakan Keselamatan Kerja

PJ KT3L dan K PLN UP3 Sibolga, Jerry Hutabarat, dikesempatan itu menjelaskan tentang standar keselamatan kerja terkait kelistrikan yang ditandai dengan penandatanganan komitmen keselamatan ketenagalistrikan bersama stakeholder Tahun 2022.

Dalam menjalankan keselamatan kerja, kata Jerry, PLN menerapkan berbagai tata aturan dan mekanisme terukur.

“Terdapat berbagai potensi bahaya listrik, di antaranya aktifitas alat berat, layangan, aktifitas pesta, bahaya instalasi, keberadaan pohon, cuaca buruk dan beragam aktifitas masyarakat lain yang sangat dekat dengan kabel listrik. Dan ingat, agar menjaga jarak aman sejauh 3 meter dari jaringan listrik,” tegas Jerry.

Selain itu, Jerry juga menjelaskan mengenai aksi sosialisasi tentang keselamatan listrik yang dilakukan oleh PLN, baik sosialisasi dan edukasi langsung ke masyarakat, perusahaan ataupun pemanfaatan whatsapp grup dan media sosial.

“Kita terus melakukan sosialisasi bahaya listrik, agar tidak ada lagi kejadian,” ucapnya.

Kemudian, Jerry juga memaparkan terkait standar instalasi. Pelaksanaan instalasi, kata Jerry, mensyaratkan hal-hal penting, misalnya SLO, bahaya levering dan pelanggaran terkait pencurian listrik.

“Penjelasan terkait penyebab padamnya listrik yang disebabkan 2 hal, yakni terencana dan tidak terencana. Tidak terencana, bisa disebabkan cuaca, pohon jatuh dan gangguan hewan, sutet roboh, dan bencana alam. Untuk yang terencana, disebabkan aktifitas pemeliharaan sarana kelistrikan,” papar Jerry.

PLN UP3 Sibolga Siap Hadapi Nataru

Dalam sesi paparan, Manajer PT PLN (Persero) UP3 Sibolga Darwin Simanjuntak menjelaskan kesiapan pihaknya dalam hal kelistrikan di wilayah yang ditangani.

Disebutkan, terdapat sebanyak 305.750 ribu pelanggan di seluruh daerah yang di wilayahi oleh PLN UP3 Sibolga.

Dijelaskan pula, di wilayah UP3 Sibolga, pasokan listrik disuplai sebanyak 7 Gardu Induk (GI), yakni GI Tarutung, Labuan Angin, Sibolga, Porsea, Sarulla, Dolok Sanggul dan Siborong-borong.

Tidak itu saja, Darwin juga mengungkapkan dukungan personil sebanyak 355 orang yang dimiliki UP3 Sibolga. Kemudian memiliki sejumlah sarana pendukung, di antaranya kendaraan roda 4 sebanyak 12 unit, 7 ULP, 27 posko jaga, roda 2 sebanyak 27 unit, genset 5,5 KW 10 unit, gengset 72 KVA 5 Unit dan UBG (Unit Gardu Bergerak) 250 KVA sebanyak 2 unit.

“PLN akan selalu siap, dan akan lebih siap ketika momen-momen hari besar. Kami (PLN-red) tidak mengenal waktu, tidak mengenal lelah dan tidak mengenal acara apapun, dan yang pasti siap menghadapi Natal dan Tahun Baru,” tegas Darwin.

Hadir dalam kegiatan tersebut para perwakilan stakeholder, di antaranya Pemko Sibolga, Pemkab Tapanuli Tengah, Polres Tapteng, Polres Sibolga, TNI AL, Korem 023/ Kawal Samudra dan instansi terkait lainnya. (Syaiful)