Bupati Tapsel didampingi Plt Kadis Kesehatan saat menerima penghargaan sertifikat eliminasi kusta, filariasis limfatik, dan frambusia.
Tapanuli Selatan – Kementerian Kesehatan Republik Indonesia secara resmi menyerahkan sertifikat eliminasi kusta, filariasis limfatik, dan frambusia kepada sejumlah daerah di Indonesia. Salah satu daerah penerima sertifikat adalah Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara. Sertifikat diterima langsung oleh Bupati Tapsel, H. Gus Irawan Pasaribu, didampingi Plt. Kepala Dinas Kesehatan Tapsel, dr. Emilda Arasanti, M.K.M.
Informasi dari Pemkab Tapsel, penyerahan dilakukan oleh Wakil Menteri Kesehatan RI, Prof. dr. Dante Saksono Harbuwono, Sp.PD-KEMD, Ph.D di ruang Siwabessy, Gedung Sujudi Kementerian Kesehatan, Jalan H.R. Rasuna Said Blok X-5 Kav 4-9, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (20/8/2025).
Bupati Gus Irawan menyebut pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh elemen masyarakat. “Ini bukan hasil kerja singkat, melainkan buah dari perjalanan panjang. Saya mengucapkan terima kasih kepada tenaga kesehatan, aparat desa, tokoh masyarakat, dan warga Tapsel yang dengan penuh kesadaran mengikuti program pencegahan. Sertifikat ini saya persembahkan untuk seluruh masyarakat Tapanuli Selatan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Gus Irawan menegaskan pentingnya kewaspadaan terhadap filariasis atau penyakit kaki gajah, yang disebabkan cacing nematoda seperti Wuchereria bancrofti, Brugia malayi, dan Brugia timori. Penyakit ini menyerang sistem limfatik dan dapat berujung pada elephantiasis atau pembesaran ekstrem anggota tubuh.
Sementara itu, Plt. Kadis Kesehatan Tapsel, dr. Emilda Arasanti, M.K.M yang turut mendampingi Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu menjelaskan bahwa keberhasilan eliminasi filariasis dicapai melalui perjalanan panjang sejak kasus pertama ditemukan pada 2008. Pemerintah Tapsel melaksanakan program Pemberian Obat Pencegahan Massal (POPM) filariasis selama lima tahun (2008–2012), dilanjutkan pengobatan tambahan pada 2015–2016.
“Program ini didukung surveilans epidemiologi berlapis serta morbidity management and disability prevention (MMDP) bagi kasus yang sudah ada. Hasil uji survei WHO pada 2014, 2018, dan 2022 menunjukkan nihil kasus, artinya rantai penularan berhasil diputus,” jelas Emilda.
Dengan capaian tersebut, Tapanuli Selatan kini menjadi satu dari tujuh daerah di Indonesia yang dinyatakan keluar dari status endemis filariasis. Enam daerah lainnya adalah Kabupaten Karawang, Kabupaten Nias, Kota Sawahlunto, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Pasaman Barat, dan Kabupaten Sidenreng Rappang.
Keberhasilan ini menandai langkah maju bagi Indonesia dalam upaya mengeliminasi penyakit menular tropis, sekaligus menjadi motivasi bagi daerah lain untuk memperkuat program pencegahan berbasis masyarakat. (Sar/Nas).
Drumband SDN 200119 saat tampil memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-80.
Padangsidimpuan – Pertama kali tampil dalam sejarah memeriahkan HUT Kemerdekaan RI di Kota Padangsidimpuan, Drumband SDN 200119 Kota Padangsidimpuan mampu meraih juara II mengalahkan Tim Drumband yang telah sering tampil di ajang memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-80 di Kota Padangsidimpuan, Minggu (17/8/2025).
Prestasi luar biasa yang ditampilkan anak-anak SDN 200119 Kota Padangsidimpuan ini, tak sia-sia, sehingga dewan juri menyematkan posisi juara II tingkat SD dan mampu membawa serta mengharumkan nama sekolah SDN yang berada di Kelurahan Batang Ayuni Julu ini.
Drumband SDN 200119 dengan menampilkan formasi dan membawakan lagu-lagu perjuangan dengan semangat tinggi.
Drumband SDN 200119 Kota Padangsidimpuan asuhan Kepala Sekolah Lely Mariani Harahap, SPd ini, tampa canggung walau baru pertama kali tampil dan pengalaman yang minim. Namun kehadiran pasukan tim Drumband SDN 200119 tak gentar dengan kostum menarik warna – warni dengan membawakan lagu-lagu perjuangan dan yang viral saat ini, mampu membuat dewan juri dan masyarakat berdecak kagum.
“Meski tampil dengan pengalaman minim dan baru kali ini ikut serta memeriahkan HUT Kemerdekaan RI, Tim Drumband SDN 200119 Kota Padangsidimpuan tampol luar biasa dengan berhasil menyabet juara II,” ungkap Kepala Sekolah Lely Mariani Harahap, SPd.
Kepala Sekolah pun mengucapkan apresiasi yang tinggi kepada anak-anak asuhnya yang tergabung dalam Drumband yang baru berdiri ini, serta kepada pelatih Drumband, guru dan orang tua siswa yang sangat mendukung. Dengan semangat luar biasa siswa-siswi anggota Drumband yang latihan mulai pagi hingga sore-sore tak sia-sia.
“Usaha takkan mengkhianati hasil, usaha telah kita lakukan dengan salah satunya latihan yang terus menerus. Dan hasilnya pun sangat menggembirakan,” ucap Kasek.
Perlu diketahui, sejak berdirinya sekolah SDN 200119 (dulunya SD Inpres) di tahun 1975, baru di tahun 2025 ini, berkisar 50 tahun, barulah SDN yang dulunya sekolah tempat anak-anak asrama Polri ini tampil memeriahkan HUT Kemerdekaan RI dengan Drumband yang baru berdiri ini. Dan ditangan dingin Kepala Sekolah Lely Mariani Harahap, SPd ini akhirnya dapat menambah koleksi piala di lemari Kepala Sekolah.(Saragi)..
Pelaksanaan Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-80 di PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan.
Padangsidimpuan – Memperingati HUT RI ke-80, PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan menggelar upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-80 tahun 2025, Minggu (17/8/2025) di halaman Kantor PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan Jalan Raja Inal Siregar nomor 34, Kelurahan Batunadua Jae, Kota Padangsidimpuan.
Bertindak sebagai Pembina Upacara Peringatan Detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI ke-80 ini adalah Kacab Raharja Padangsidimpuan Agus M.Sihaloho, SE dengan peserta upacara para pegawai dan staf PT Jasa Raharja.
Pembina upacara Agus M.Sihaloho dalam kesempatan itu membacakan teks Proklamasi dan memimpin pelaksanaan pengibaran bendera Merah Putih di Kantor tersebut.
Adapun tema yang diusung kali ini, yakni Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju.
“Meski upacara digelar sederhana, namun tidak mengurangi makna HUT Kemerdekaan RI ke-80, setiap prosesi upacara digelar penuh hikmat dan lancar,” sebut Kepala Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan Agus M.Sihaloho, SE.(Saragi).
Kapolres Simalungun berikan ucapan selamat kepada Irup Dandim 0207/SML.
Simalungun – Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang, S.H., S.I.K., M.M., bersama unsur Forkopimda Kabupaten Simalungun menghadiri upacara Aubade dan Penurunan Bendera Merah Putih Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Simalungun.
Kegiatan upacara penurunan bendera ini berlangsung pada Minggu (17/8/2025) pukul 17.00 WIB di Plataran Lapangan Kantor Bupati Simalungun, Kecamatan Pamatang Raya, Sumatera Utara. Upacara ini juga dihadiri langsung oleh Bupati Simalungun Dr. H. Anton Achmad Saragih, S.E., M.M., bersama Wakil Bupati Simalungun Benny Gusman Sinaga.
Dandim 0207/SML menerima bendera Merah Putih dari Paskibra pembawa baki Chelin Saragih.
“Polri untuk masyarakat, itulah komitmen kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Kabupaten Simalungun,” ujar Kapolres AKBP Marganda Aritonang saat dikonfirmasi pada Senin (18/8/2025).
Bertindak sebagai Irup adalah Dandim 0207/SML Letkol.Inf Gede Agus Dian Pringgana, S.Sos, MMAS, MHAN, sementara AKP Hengky Bonari Siahaan, S.H., Kasat PamObvit Polres Simalungun bertugas sebagai Perwira Upacara, dan AKP Rudi Handoko, S.H., M.H., Kasat Samapta Polres Simalungun menjalankan fungsi sebagai Komandan Upacara. Penurunan bendera Merah Putih dilakukan oleh anggota Paskibraka Kabupaten Simalungun 2025.
“Kehadiran seluruh jajaran Polres Simalungun dalam setiap kegiatan strategis menunjukkan dedikasi tinggi dalam menjaga stabilitas kamtibmas,” sambung AKP Tugono, SH., Kabag Ren Polres Simalungun.
Upacara penurunan dimulai menjelang senja ini merupakan tradisi penurunan bendera yang dilaksanakan dengan khidmat. Petugas pembawa baki adalah Shelin Christie Saragih dari SMA Negeri 1 Raya, sedangkan petugas pengibar bendera terdiri dari Naufal Azzam Safi’i dari Pesantren Modern Al Barokah, Gabriel Jeremi Putra Sumbayak dari SMA Negeri 1 Raya, serta Johannes Dominggo Siagian.
Selain jajaran Forkopimda, kegiatan ini juga dihadiri oleh Danrem 022/PT yang diwakili Kaserem Letkol Inf. B. Simanjuntak, Danrindam yang diwakili Katim Ti Letkol inf. BML. Nababan, Dandempom Siantar yang diwakili Wadan Dempom Mayor CPM Safrudin Hutasuhut, serta Danyon 122/TS Letkol Inf. Wahidin Sobar, S.Sos., M.Sc.
“Sinergi antara TNI-Polri dan seluruh stakeholder ini menjadi kunci utama dalam menciptakan suasana aman dan kondusif,” ungkap Letkol Inf. Gede Agus Dian Pringgana selaku Inspektur Upacara.
Pasukan yang terlibat dalam upacara ini terdiri dari Pleton Kodim 0207/Simalungun, Pleton Polres Simalungun, Pleton Korsik Korem 022/Pantai Timur, Pleton Sat Pol PP Kab. Simalungun, Pleton ASN Polres Simalungun, Pleton BPBD Simalungun, Pleton Pramuka, dan Pleton Sekolah SMA Kec. Raya.
“Pelaksanaan upacara Aubade ini tidak hanya sebagai bentuk penghormatan kepada negara, tetapi juga sebagai momentum untuk mempererat persatuan dan kesatuan bangsa,” ungkap Bupati Simalungun Dr. H. Anton Achmad Saragih usai upacara.(Dame/sar).
Tampak Kapolres dan Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun serta jajaran Forkopimda hadiri HUT Kemerdekaan RI ke-80.
Simalungun – Dalam suasana khidmat dan penuh makna, Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang, S.H., S.I.K., M.M., bersama Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun NY. Nanik M. Aritonang memghadiri pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Simalungun, Minggu (17/8/2025), menunjukkan dedikasi tinggi Polri dalam memperingati momen bersejarah bangsa.
“Upacara hari ini kami laksanakan dengan penuh khidmat dan makna mendalam. Kehadiran saya bersama Ibu Ketua Bhayangkari mencerminkan komitmen keluarga besar Polri untuk selalu menghormati jasa para pahlawan dan menjaga nilai-nilai kemerdekaan,” ujar Kapolres AKBP Marganda Aritonang dengan penuh haru saat dikonfirmasi usai Upacara.
Bupati Simalungun (Irup) menyerahkan bendera kepada pembawa baki Paskibra Chelin S Saragih.
Upacara yang berlangsung di Plataran Lapangan Kantor Bupati Simalungun, Kecamatan Pamatang Raya ini dimulai tepat pukul 08.30 WIB dan berakhir pukul 10.30 WIB. Tema “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju” menjadi semangat yang mengiringi seluruh rangkaian upacara kemerdekaan ke-80 ini.
Upacara HUT RI ke-80 ini dipimpin oleh Inspektur Upacara Bupati Simalungun Dr. H. Anton Achmad Saragih, S.E., M.M., dan dihadiri Wakil Bupati Simalungun Benny Gusman Sinaga. jajaran Forkopimda yang komplet, termasuk Dandim 0207/SML yang diwakili Kasdim Mayor Inf Margana, Kajari Simalungun Irfan Hergianto, Ketua Pengadilan Negeri Simalungun Erika Sari Emsah Ginting, serta berbagai tokoh masyarakat dan agama, menambah kekhidmatan suasana upacara.
“Saya melihat raut wajah yang begitu khidmat dari seluruh peserta upacara. Ini menunjukkan bahwa semangat nasionalisme masih mengalir kuat di hati masyarakat Simalungun,” ungkap Bupati Simalungun Dr. H. Anton Achmad Saragih dengan penuh kebanggaan..
Kekhidmatan upacara begitu terasa, hal ini dijelaskan oleh NY. Nanik M. Aritonang selaku Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun. “Sebagai isteri prajurit dan ibu bangsa, saya merasakan getaran jiwa yang luar biasa saat mengikuti upacara ini. Setiap detail upacara membawa kita kembali mengenang perjuangan para pahlawan,” ucap NY. Nanik dengan mata berkaca-kaca.
Jalannya upacara yang khidmat tersebut mengikuti 13 urutan tertib acara yang sangat sempurna. Dimulai dari persiapan upacara, laporan Perwira Upacara Kapten Inf Rudianto kepada Inspektur Upacara, hingga momen puncak pengibaran bendera oleh Shelin Christie Saragih sebagai pembawa baki, serta Naufal Azzam Safi’i, Gabriel Jeremi Putra Sumbayak, dan Johannes Dominggo Siagian sebagai pengibar bendera.
Peserta upacara yang terdiri dari Polres Simalungun, ASN Polres Simalungun, Kodim 0207/Simalungun, dan berbagai instansi lainnya berdiri dengan sangat tegap dan khidmat. “Para anggota kami berdiri dengan penuh kebanggaan mewakili institusi Polri dalam momen bersejarah ini,” ujar Kapolres AKBP Marganda.
Moment khusus terjadi saat pembacaan Andhika Bhayangkari, dimana NY. Nanik bersama seluruh yang hadir menyanyikan lagu kebangsaan dengan penuh perasaan. “Lagu Andhika Bhayangkari bukan sekadar nyanyian, tetapi janji setia kami untuk terus mendukung tugas suami-suami kami dalam mengabdi kepada bangsa,” ungkap NY. Nanik dengan suara bergetar.
Rangkaian acara tambahan yang tidak kalah menyentuh adalah pemberian penghargaan kepada para veteran, purnawirawan, dan masyarakat petani se-Kabupaten Simalungun. “Melihat para veteran yang sudah uzur tetapi tetap hadir dengan semangat patriotisme tinggi, hati saya terharu. Mereka adalah saksi hidup perjuangan kemerdekaan,” ucap Kapolres Simalungun.
Pertunjukan atraksi dari Batalion Yonif 122 TS, keterampilan bela diri siswa Efarina, dan demonstrasi PBB Pocil binaan Polres Simalungun turut memeriahkan acara dengan tetap menjaga kekhidmatan suasana. “Setiap pertunjukan diselenggarakan dengan penuh disiplin dan rasa hormat terhadap momen kemerdekaan,” ungkap Dandim yang diwakili Kasdim.
Acara ditutup dengan pawai parade kemerdekaan yang diikuti siswa-siswi dari berbagai jenjang pendidikan se-Kecamatan Raya. “Semangat generasi muda dalam pawai ini memberikan harapan besar bahwa nilai-nilai kemerdekaan akan terus lestari,” tutup AKBP Marganda Aritonang dengan penuh optimisme.(Dame/sar).
Khidmat, Kapolres Simalungun Didampingi Ketua Bhayangkari Hadiri Upacara HUT RI ke-80 dengan Penuh Makna
SIMALUNGUN – Dalam suasana khidmat dan penuh makna, Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang, S.H., S.I.K., M.M., bersama Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun NY. Nanik M. Aritonang memghadiri pelaksanaan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Simalungun, Minggu (17/8/2025), menunjukkan dedikasi tinggi Polri dalam memperingati momen bersejarah bangsa.
“Upacara hari ini kami laksanakan dengan penuh khidmat dan makna mendalam. Kehadiran saya bersama Ibu Ketua Bhayangkari mencerminkan komitmen keluarga besar Polri untuk selalu menghormati jasa para pahlawan dan menjaga nilai-nilai kemerdekaan,” ujar AKBP Marganda Aritonang dengan penuh haru saat dikonfirmasi dini hari, Minggu pukul 20.20 WIB.
Upacara yang berlangsung dengan sangat khidmat di Plataran Lapangan Kantor Bupati Simalungun, Kecamatan Pamatang Raya ini dimulai tepat pukul 08.30 WIB dan berakhir pukul 10.30 WIB. Tema “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju” menjadi semangat yang mengiringi seluruh rangkaian upacara kemerdekaan ke-80 ini.
Hadir dalam upacara bersejarah tersebut sangat lengkap, dipimpin oleh Inspektur Upacara Bupati Simalungun Dr. H. Anton Achmad Saragih, S.E., M.M., dan Wakil Bupati Simalungun Benny Gusman Sinaga. Kehadiran jajaran Forkopimda yang komplet, termasuk Dandim 0207/SML yang diwakili Kasdim Mayor Inf Margana, Kajari Simalungun Irfan Hergianto, Ketua Pengadilan Negeri Simalungun Erika Sari Emsah Ginting, serta berbagai tokoh masyarakat dan agama, menambah kekhidmatan suasana upacara.
“Saya melihat raut wajah yang begitu khidmat dari seluruh peserta upacara. Ini menunjukkan bahwa semangat nasionalisme masih mengalir kuat di hati masyarakat Simalungun,” ungkap Bupati Simalungun Dr. H. Anton Achmad Saragih dengan penuh kebanggaan.
Momen paling khidmat terjadi adalah tepat pada Minggu, 17 Agustus 2025, saat detik-detik pengibaran bendera Merah Putih oleh anggota Paskibraka Kabupaten Simalungun 2025. Keheningan yang begitu dalam menyelimuti lapangan ketika bendera kebangsaan berkibar dengan megah di tiang bendera.
Suasana khidmat itu terasa adalah di Plataran Lapangan Kantor Bupati Simalungun, Kecamatan Pamatang Raya, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara. Lokasi yang strategis ini memberikan ruang yang cukup luas bagi seluruh peserta upacara untuk merasakan kekhidmatan momen bersejarah.
Kekhidmatan upacara begitu terasa, hal ini dijelaskan oleh NY. Nanik M. Aritonang selaku Ketua Bhayangkari Cabang Simalungun. “Sebagai isteri prajurit dan ibu bangsa, saya merasakan getaran jiwa yang luar biasa saat mengikuti upacara ini. Setiap detail upacara membawa kita kembali mengenang perjuangan para pahlawan,” ucap NY. Nanik dengan mata berkaca-kaca.
Jalannya upacara yang khidmat tersebut mengikuti 13 urutan tertib acara yang sangat sempurna. Dimulai dari persiapan upacara, laporan Perwira Upacara Kapten Inf Rudianto kepada Inspektur Upacara, hingga momen puncak pengibaran bendera oleh Shelin Christie Saragih sebagai pembawa baki, serta Naufal Azzam Safi’i, Gabriel Jeremi Putra Sumbayak, dan Johannes Dominggo Siagian sebagai pengibar bendera.
Momen paling menyentuh terjadi saat pembacaan teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Simalungun Sugiarto, diikuti dengan hening cipta yang begitu khidmat. “Detik-detik hening cipta itu seolah membawa kita kembali ke 17 Agustus 1945, merasakan perjuangan dan pengorbanan para founding fathers,” ungkap Kapolres Simalungun.
Kekhidmatan semakin terasa saat pembacaan doa oleh Kepala Kantor Kemenag Simalungun Dr. H. Bahrum Saleh, yang diikuti oleh seluruh peserta upacara dengan penuh penghayatan. Suara doa yang mengalun khusyuk menambah sakralitas momen peringatan kemerdekaan.
Formasi pleton yang terdiri dari Polres Simalungun, ASN Polres Simalungun, Kodim 0207/Simalungun, dan berbagai instansi lainnya berdiri dengan sangat tegap dan khidmat. “Para anggota kami berdiri dengan penuh kebanggaan mewakili institusi Polri dalam momen bersejarah ini,” ujar AKBP Marganda.
Moment khusus terjadi saat pembacaan Andhika Bhayangkari, dimana NY. Nanik bersama seluruh yang hadir menyanyikan lagu kebangsaan dengan penuh perasaan. “Lagu Andhika Bhayangkari bukan sekadar nyanyian, tetapi janji setia kami untuk terus mendukung tugas suami-suami kami dalam mengabdi kepada bangsa,” ungkap NY. Nanik dengan suara bergetar.
Para juara di ajang internasional UIM-ABP Aquabike Class Pro World Championship 2025.
Toba – Tepat di Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, Sabtu (17/8/2025), Polda Sumatera Utara bersama jajaran sukses melaksanakan pengamanan ajang internasional UIM-ABP Aquabike Class Pro World Championship 2025.
Event bergengsi dunia yang digelar sejak 13 hingga 17 Agustus di kawasan Danau Toba itu berlangsung meriah dan kondusif, disaksikan ribuan penonton yang datang dari berbagai daerah.
Petugas Kepolisian saat melakukan patroli dan pengamanan.
Rangkaian lomba dari kelas endurance hingga pro championship berjalan aman tanpa gangguan, seakan menjadi hadiah spesial di momen peringatan kemerdekaan bangsa.
Pengamanan dilakukan dengan sangat ketat. Personel lalu lintas mengatur kelancaran jalur, Satuan K9 melaksanakan sterilisasi area, Bidang TIK menurunkan peralatan canggih, serta pengamanan pintu masuk diperkuat dengan body system. Soliditas seluruh personel di lapangan menjadi kunci terciptanya situasi yang aman, tertib, dan penuh semangat kebersamaan.
Irwasda Polda Sumut, Kombes Pol Nanang Masbudhi, S.I.K., M.Si., CFrA., yang hadir memantau langsung, menyampaikan apresiasinya.
“Suksesnya Aquabike di Hari Kemerdekaan ini adalah bukti nyata bahwa kita mampu menunjukkan kesiapsiagaan dan disiplin dalam menjaga nama baik bangsa. Pengamanan yang berjalan lancar menjadi persembahan Polda Sumut untuk Indonesia di usia ke-80 tahun kemerdekaan,” ujar Kombes Pol Nanang.
Keberhasilan ini sekaligus menjadi pemanasan menjelang F1H2O Powerboat Championship yang akan digelar pada 22–24 Agustus 2025 mendatang di Balige.
Polda Sumut memastikan seluruh jajaran tetap siap siaga untuk kembali mengharumkan nama Indonesia di mata dunia melalui sport tourism di Danau Toba.(Dame/sar).
Upacara Peringatan HUT Proklamasi Kemerdekaan RI ke-80 yang dipimpin Wakapolda Sumut.
Medan – Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) melaksanakan Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 di Lapangan KS Tubun Mapolda Sumut, Minggu (17/8/2025) pagi.
Upacara dimulai pukul 08.00 WIB dengan penuh khidmat dan diikuti oleh Wakapolda Sumut Brigjen Pol Rony Samtana, S.I.K., M.T.C.P., para Pejabat Utama (PJU) Polda Sumut, serta seluruh personel Polda Sumut.
Pada peringatan kali ini, Brigjen Pol Rony Samtana bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup), mewakili Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, S.I.K., M.H., yang menghadiri upacara tingkat provinsi bersama Gubernur Sumatera Utara, Pangdam I/BB, serta unsur Forkopimda di Lapangan Astaka, Pancing.
Rangkaian kegiatan berlangsung tertib sesuai susunan acara, mulai dari penghormatan pasukan, pengibaran Sang Merah Putih, pembacaan teks Proklamasi dan Pembukaan UUD 1945, hingga mengheningkan cipta untuk mengenang jasa para pahlawan. Seluruh peserta juga dengan lantang mengikuti pembacaan teks Pancasila sebagai wujud penghormatan terhadap dasar negara.
Suasana semakin khidmat ketika lagu kebangsaan dan hymne Polri berkumandang, menambah semangat nasionalisme dan rasa syukur atas perjuangan para pahlawan bangsa.
Wakapolda Sumut menyampaikan pesan Kapolda Sumut pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, sekaligus menjadikan momentum HUT Kemerdekaan RI ke-80 ini sebagai pengingat bagi seluruh personel Polri untuk terus meningkatkan pengabdian kepada masyarakat, bangsa, dan negara.
“Semangat kemerdekaan ini harus menjadi motivasi kita dalam memberikan pelayanan terbaik, menjaga keamanan, dan mengabdi sepenuh hati untuk Indonesia,” pesan Kapolda yang disampaikan Wakapolda Brigjen Pol Rony Samtana.
Upacara kemudian ditutup dengan pembacaan doa dan penghormatan pasukan, sebelum Inspektur Upacara meninggalkan lapangan. Seluruh rangkaian berlangsung khidmat, tertib, dan penuh makna bagi seluruh jajaran Polda Sumut.(Dame/sar).
Bupati Tapsel saat menyerahkan remisi kepada salah seorang WBP Rutan Kelas IIB Sipirok.
Tapanuli Selatan – Sebanyak 55 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) penerima pengurangan masa hukuman (Remisi) di moment HUT ke-80 Republik Indonesia di Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), dan 2 dinyatakan bebas.
Pengurangan masa hukuman sebanyak 55 WBP ini dibacakan pada upacara penyerahan remisi umum dan remisi dasawarsa tahun 2025 yang dipimpin Bupati Tapsel, Gus Irawan Pasaribu di lapangan Rutan Kelas IIB SIpirok, Minggu (17/8/2025) siang.
Laporan Perwira Upacara Daliansyah Saragih, SH kepada Bupati Tapsel Gus Irawan Pasaribu.
Dilaporkan, saat ini jumlah WBP Rutan Kelas IIB Sipirok sebanyak 238 orang. Terdiri dari 150 narapidana dan 88 orang tahanan. Adapun narapidana yang menerima Remisi Umum I dan II di HUT RI tahun ini sebanyak 55 orang.
Remisi Umum I adalah pengurangan masa hukuman kepada narapidana yang masih menjalani pidana. Remisi Umum II adalah pengurangan masa hukuman narapidana yang setelah menerima remisi dinyatakan bebas.
Di Rutan Kelas IIB Sipirok, penerima Remisi Umum I berjumlah 53 orang. Terdiri dari pengurangan masa hukuman selama 1 bulan sebanyak 38 orang, pengurangan 2 bulan 7 orang dan pengurangan 3 bulan 8 orang.
Sedangkan penerima Remisi Umum II sebanyak dua orang. Terdiri dari pengurangan hukuman 2 bulan dan 3 bulan. Usaia menerima remisi atau pengurangan masa hukuman ini, kedua narapidana tersebut dinyatakan bebas dan keluar dari Rutan Kelas IIB Sipirok.
Tidak hanya itu, sebanyak 69 WBP di Rutan Kelas IIB Sipirok juga menerima Remisi Dasawarsa (RD) I dan II serta RD Pidana Denda I. Remisi ini diberikan sekali 10 tahun dan pada HUT Kemerdekaan RI. Pengurangan masa hukuman itu mulai dari 8 sampai 90 hari.(Saragi).
Warga binaan Lapas kelas IIIA Kota Pinang, sesaat akan menerima remisi HUT RI ke 80
Labuhanbatu Selatan-Sedikitnya 151 penghuni lembaga pemasyarakatan (Lapas) kelas IIIA Kotapinang, mendapat remisi dan 9 diantaranya bebas setelah mendapat pengurangan masa tahanan pada HUT RI ke 80, Minggu (17/08/2025) di JL HM Yamin Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel)
Kapala Lapas kelas lllA Kotapinang Haris Damanik, SH, mengatakan pemberian remisi kepada 151 warga binaan ini, terdiri dari dua jenis remisi yakni remisi umum dan dasawarsa
“Remisi dasawarsa bertepatan dengan satu Daswarsa kemerdekaan Republik Indonesia. 85 warga binaan mendapat remisi umum sedangkan 66 orang remisi dasawarsa HUT RI ke 80, sehingga berjumlah 151 orang, ” sebut Haris
Dijelaskan oleh Haris remisi umum dengan masa potongan 3 sampai 6 bulan, sedangkan 66 orang remisi dasawarsa HUT RI ke 80 mendapat potongan 30 hari hingga 3 bulan, sementara itu 9 orang mendapat kebebasan
Remisi terhadap 151 warga binaan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Labuhanbatu Selatan Fery Sahputra Simatupang SH, seusai pelaksanaan upacara di lapas Kotapinang, JL HM Yamin Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan.
Bupati Labuhanbatu Hj. Maya Hasmita, S.P.O.G.,M.K.M, bersamaKepala Lapas Kelas II A Rantauprapat, Khairul Bahri Siregar Amd.IP. SH, saat menyerahkan surat remisi ke sejumlah warga binaan lapas kelas IIA Rantau Prapat
Labuhanbatu-733 orang warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Rantauprapat, mendapat pengurangan masa hukuman dari negara, merupakan remisi HUT RI ke 80, yang diperingati 17 Agustus 2025, tepat hari Minggu
Kepala Lapas Kelas II A Rantauprapat, Khairul Bahri Siregar Amd.IP. SH, mengatakan 733 penerima remisi HUT RI ke 80 ini, beberapa diantaranya akan bebas setelah mendapat pengurangan ini
“44 orang warga binaan kita akan bebas setelah mendapat remisi HUT RI ke 80 ini, dan syukur kali ini sebanyak 733 orang menerima Remisi, ” Sebut Khairul Bahri Siregar
Menurut Khairul Bahri Siregar, adapun remisi dibagi menjadi dua, yaitu remisi umum dan remisi dasawarsa
“590 orang warga binaan memperoleh remisi umum dan 733 menetima remisi dasawarsa,” tambahnya
Khairul Bahri Siregar, juga menerangkan bahwa pemberian remisi adalah upaya rehabilitasi dan reintegrasi yang bertujuan untuk memotivasi prilaku baik secarakonsisten.
“Lapas Kelas IIA Rantau Prapat, dihuni dengan jumlah 1.523 orang, sementara kapasitas idealnya berkisar 375 orang,” sebutnya
Diterangkannya keadaan ini menyebabkan over kapasitas mencapai 403,2%
Tampak Remisi 733 warga binaan diserahkan langsung oleh Bupati Labuhanbatu Hj. Maya Hasmita, S.P.O.G.,M.K.M