spot_img
spot_img
spot_img

Satres Narkoba Kejar Kejaran Dengan Pelaku Penyalah Gunaan Narkoba Di Labuhanbatu

Satres
Kanit I Narkoba Polres Labuhanbatu Ipda Sarwedi Manurung SH,(Baju Putih) saat memeriksa kedua terduga (Baju Orange ) setelah diamankan di Mapolres Labuhanbatu
Labuhanbatu-Satres Narkoba Polres Labuhanbatu Kembali menggrebek Perkampungan di lingkungan Padang Bulan Rantau Prapat dan Berhasil Meringkus dua terduga penyalah gunaan Narkoba setelah terkepung, dan sebagian pelaku diduga kabur melihat kedatangan anggota, hingga sempat kejar kejaran demikian diungkapkan Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan Sik.,MH, melalui Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu AKP Martualesi Sitepu SH.,MH, Minggu (18/04/2021)

Kasatres Narkoba Polres Labuhanbatu menerangkan merupakan aksi tindakan nyata dan komitmen Polres Labuhanbatu dalam pemberantasan Narkoba dan kedua terduga yang terjaring saat penggerebekan tersebut yaitu TRD alias TAMIN (24) yang merupakan warga JL Sei Tawar Kelurahan Binarga, Kecamatan Rantau utara, Kabupaten Labuhanbatu dan rekannya RA alias INDO (34) Warga JL Simpang Mangga Atas Kelurahan Bakaran Batu, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara

“Kedua terduga kita ringkus saat penggerebekan bersama personil kita tepatnya Sabtu (17/02021) sekira pukul 22:00 Wib, setelah mendapat banyak informasi, terkait keluhan masyarakat bahwa di JL Padang Bulan banyak beredar narkoba jenis sabu, kemudian kita bergerak cepat namun dengan cara rahasia dan kita mengerahkan seluruh personil Satres Narkoba,” jelas

Selain itu Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu juga menerangkan
seluruh personil Satres Narkoba mengepung tempat di Lingkungan Padang Bulan yang diduga jadi tempat atau markas penyalah gunaan Narkaba itu, dari seluruh arah membuat mereka berhamburan menyelamatkan langkah masing masing

“Melihat kami datang dari semua arah, para terduga yang merasa ikut serta dalam penyalah gunaaan Narkoba dan calon pembeli sontak berlarian atau berhamburan dan berusaha meyelamatkan diri, dari pengepungan tersebut polisi berhasil mengamankan ke dua terduga,” tambahnya

Kemudian kata Kasat Narkoba Polres Labuhanbatu dari tangan kedua terduga yg sempat kejar2an dengan petugas disita barang bukti berupa 2 plastik klip bening berisi kristal putih diduga berisi narkotika jenis sabu seberat 0,44 gr brutto,1 buah kaca pirek kosong, 1 unit Hp jenis nokia, 1 unit sepeda motor merk suzuki shogun tanpa plat.

“Dan kita sempat juga menemukan barang bukti 25 plastik klip kecil bening berisi kristal putih diduga sabu seberat 3,69 gr brutto yang terletak di srkitaran TKP, diduga barang tersebut dibuang oleh seseorang yg diduga sebagai pengedar dimana pada saat kita lakukan penggerebekan berhasil melarikan diri,” sebutnya.

Kasubbag Humas Polres Tapsel Pimpin Operasi Yustisi Di Jalinsum Angkola Timur

Kasubbag
Tampak Kasubbag Humas Iptu A.Manullang, SH pimpin Ops Yustisi
Tapanuli Selatan – Kasubbag Humas Polres Tapsel Iptu A.Manullang, SH memimpin pelaksanaan Operasi Yustisi Polres Tapsel dan Pemkab Tapsel di jalinsum Padangsidimpuan – Palsabolas di Desa Pargarutan Jae Kecamatan Angkola Timur Tapsel, Minggu pagi (18/4/2021) sekira pukul 09.00 WIB.

Turut mendampingi Kasubbag Humas Polres Tapsel ,KBO Sat Intelkam Polres Tapsel Iptu Suhardi dengan melibatkan sebanyak 20 orang personil.Terdiri dari personil Polres Tapsel sebanyak 12 personil, Sat Pol PP 5 personil dan BPBD Tapsel sebanyak 3 personil.

Pada pelaksanaan Operasi Yustisi tersebut, Tim Operasi juga melaksanakan pembagian Masker gratis sebanyak 40 pcs kepada masyarakat yang melintas dan kepada pengendara sebagai bentuk kepedulian Polres Tapsel terhadap masyarakat.

Dari Operasi Yustisi yang dipimpin Kasubbag Humas Iptu A.Manullang, SH ini terjaring sebanyak 170 pelanggar prokes, sebanyak 90 pelanggar diberikan sanksi teguran lisan fan 80 pelanggar diberikan sanksi teguran tulisan.(Saragi).

 

Camat Padangsidimpuan Utara Ikuti Rakor Pencegahan Penyebaran Covid-19 Di Polres Padangsidimpuan

Utara
Tampak Kapolres AKBP.Juli dan Camat PSP Utara Zulkifli Lubis saat rapat koordinasi.
Padangsidimpuan – Dipimpin Kapolres Padangsidimpuan AKBP.Juliani Prihartono, SIK, MH, Polres Padangsidimpuan gelar Rakor (rapat koordinasi) pencegahan penyebaran Covid-19 yang dihadiri Camat Padangsidimpuan Utara Zulkifli Lubis, S.Sos, Sabtu (17/4/2021) terkait adanya warga Kelurahan Tanobato Kecamatan Padangsidimpuan Utara HNS yang meninggal dunia di Selasaran Polres Padangsidimpuan.

Rakor yang digelar ini adalah sebagai bentuk keseriusan Kapolres Padangsidimpuan AKBP Juliani Prihartini, SIK, MH bersama Pemerintah Kota Padangsidimpuan dalam hal ini Pemerintah Kecamatan Padangsidimpuan Utara.

Selain Camat Padangsidimpuan Utara Zulkifli Lubis, S.Sos yang menghadiri Rakor juga dihadiri yang di Kepala Puskesmas Sadabuan Retnowati, SKM,MKes, Lurah Tanobato Jamal Armi dan Kepling II Tanobato Rusli Nasution untuk melaksanakan Rapat Koordinasi terkait adanya warga Tanobato yang meninggal dunia bertempat di Selasaran Polres Padangsidimpuan.

Dalam Rakor ini Kapolres Padangsidimpuan menyampaikan agar Lurah Tanobato dan Kepling dapat membantu petugas Puskesmas dalam melakukan pemantauan terhadap pasien yang isolasi mandiri yang berhubungan kontak dengan almarhum HNS.

Kemudian Camat Padangsidimpuan Utara Zulkifli Lubis,S.Sos dan Kepling memberikan saran kepada keluarga dan kerabat almarhum HNS agar tidak keluar rumah dan tetap mematuhi Protokol Kesehatan selama Isolasi Mandiri.

Camat juga meminta agar dilakukan penyemprotan Disinfektan dilokasi Mesjid dan kepada Lurah agar menyampaikan kepada warga pada saat ibadah taraweh agar tetap mematuhi Prokes.Serta kepada Kepala Puskesmas Sadabuan agar memberikan Vitamin terhadap petugas yang sering mengunjungi masyarakat (Babinsa, Bhabinkamtibmas,Kepling dan yang lainnya).

Dalam Rakor ini turut hadir mendampingi Kapolres Padangsidimpuan, Kabagops Kompol Ahmad Fauzi KS, Kasat Intelkam, Kapolsek Batunadua, Kapolsek Hutaimbaru.(Saragi).

Mayat Pria Dalam Sumur Menggegerkan Warga Sigambal Labuhanbatu

Sumur
Petugas Polsek Bila Hulu dan masyarakat Sigambal saat mengevakuasi mayat dari dalam sumur
Labuhanbatu-Warga Sigambal Labuhanbatu digegerkan penemuan mayat Pria dalam Sumur yang sudah mulai membusuk, pria tersebut tidak lain adalah Julianto Nainggolan (25), Demikian diungkapkan Kapolsek Bilah Hulu AKP Ramses Panjaitan SH, menjawab konfirmasi Wartawan Sumut Indeksnews.com, Minggu (18/04/2021)

Kapolsek Bilah Hulu mengatakan mayat tersebut merupakan warga Kampung Jati Gang Musholla Bekasi, benar sesosok mayat berjenis kelamin laki laki dengan ciri-ciri rambut hitam pendek dengan tinggi badannya sekitar 169 cm, mengenakan celana panjang warna hitam, kaos lengan pendek warna putih.

“Setelah kita mengangkat mayat tersebut dari dalam sumur, kita menemukan identitas mayat tersebut di dalam saku celana, KTP dan SIM atas nama Julianto Nainggolan (25) yang beralamat Kampung Jati Gang Musholla Bekasi,” Ungkap Kapolsek

Selain itu Kapolsek Bilah Hulu mengatakan Mayat tersebut sudah berada di RSUD Rantauprapat untuk di periksa, dan hingga saat ini belum dapat di ketahui penyebab sosok laki laki tersebut bisa meninggal, dan sampai disumur tersebut

Kemudian menurut Kapolsek penemuan ini berawal ketika 3 orang anak anak yang sedang bermain di kawasan tersebut, ketiga anak tersebut mencium aroma bau busuk, mereka mendatangi bau tersebut, dan seketika terkejut setelah melihat ternyata bau tersebut adalah bau mayat di dalam sumur dan mereka langsung memberitahu warga setempat

Saat melihat peristiwa itu, seorang warga mengaku melihat setelah di beritahu anak anak tersebut, bahwa jenazah berjenis kelamin laki laki tersebut ditemukan di sebuah Rumah kosong yang sudah tidak terawat, mayat ditemukan dengan posisi mengambang disebuah lubang yang dulunya adalah sebuah sumur.

Polsek Patumbak Ringkus 3 Kurir Ganja 40 Kg

Polsek Patumbak
Medan- Tim Unit Reskrim Polsek Patumbak berhasil meringkus tiga orang kurir narkoba jenis ganja seberat 40 kilogram. Ketiga pelaku yakni Irwan Rudiansyah (39) warga Jalan Binjai Km 13,8, Pasar Besar, Sungai Semayang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Saputra Lubis alias Putra (29) warga Desa Tabuyung, Kecamatan Muara Batang Gadis, Kabupaten Mandailing Natal dan Muhammad Fajar alias Fajar (28) warga Jalan Kacang, Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru.

Wakapolrestabes Medan, AKBP Irsan Sinuhaji mengatakan pengungkapan peredaran ganja itu berawal dari informasi masyarakat tentang adanya seorang lelaki bernama Rudi yang menjual narkotika di seputaran Jalan Binjai Km 13,8, Pasar Besar, Sungai Semayang, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang.

Polsek Patumbak

“Dari laporan itu, tim bergerak cepat melakukan penyelidikan dengan menyamar sebagai pembeli dengan memesan ganja seberat 2 kg. Setelah bertemu dengan Rudi sembari membawa ganja 2 kg yang telah dipesan petugas pun langsung menangkapnya,” katanya didampingi Kapolsek Patumbak, Kompol Arfin Fachreza.

Lanjut dikatakannya, setelah tersangka Rudi diamankan, petugas melakukan pengembangan dengan menggeledah rumah kontrakannya dan didapati 38 bal besar berisi ganja kering siap edar. Kasus ini awalnya terungkap, pada Jumat, 9 April 2021.

“Dari pengakuan tersangka Rudi bahwa barang bukti 38 bal ganja itu milik tersangka Syahputra Lubis dan Muhammad Fajar. Lalu polisi kembali melakukan pengembangan, dua orang dimaksud akhirnya dilakukan penangkapan,” sebut Irsan.

Total barang bukti ganja yang diamankan seberat 40 kg. Dari hasil interogasi kami kepada pelaku, ganja ini berasal dari Kabupaten Madina. Tim mereka mendapatkan upah Rp 10 juta.

“Atas perbuatannya, ketiga tersangka persangkakan melanggar Pasal Narkotika dengan ancaman 20 tahun penjara,” pungkasnya. (Rb/Red)

Forum Wartawan Polda Sumut Buka Puasa Bersama Guna Menjalin Silaturahmi

Forum poldasu
Forum Wartawan Polri Unit Polda Sumut
Medan- Puluhan anggota forum wartawan polri (FWP) yang berunit di Polda Sumut lakukan buka puasa bersama guna menjalin kesolitan sesama wartawan. Buka puasa itu berlangsung di kantor Sekretariat FWP, Jalan Sempurna, Kec. Medan Kota, Sabtu (17/04/2021) Malam.

Ketua FWP Poldasu, Zulkifli Tanjung mengatakan buka puasa bersama ini di lakukan dalam rangka menjalin silaturahmi terhadap sesama khususnya wartawan unit Polda Sumut yang tergabung dalam group FWP.

“Acara buka puasa bersama ini kita adakan untuk menjalin silaturahmi kepada seluruh rekan-rekan wartawan unit Poldasu,” kata Zulkifli, Ketua Forum Wartawan Polri unit Poldasu.

Selain itu, juga sekalian membahas program kedepannya dan yang terpenting seluruh anggota yang tergabung di FWP tetap solid, “pungkasnya. (Red)

Polres Pematangsiantar Ringkus 2 Orang Tersangka Narkoba

Ringkus 2 tersangka
Pematang Siantar-  Polres Pematangsiantar meringkus 2 tersangka memiliki Narkoba jenis sabu-sabu dari dua tempat yang berbeda, Jumat (16/4/2021).

Kapolres Pematang Siantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar SIK menyebut, kedua tersangka bernama Rahman (34) warga simpang Kapuk, dan Arul (29) warga Tapian Dolok.

Pertama personel Satresnarkoba Polres Pematang Siantar meringkus Rahman di Jalan AMD. Usai meringkus tersangka, personel Satresnarkoba Polres pematang Siantar melakukan interogasi, tersangka bersedia menyimpan sabu-sabu di balik dinding seng gubuk kosong.

Kemudian, personel membawa tersangka Rahman ke lokasi gubuk kosong tersebut, dan meminta agar tersangka mengambil narkotika jenis sabu yang disimpannya. Dari gubuk kosong itu, ditemukan 1 buah plastik klip yang berisi 2 paket narkotika jenis sabu-sabu seberat 0,40 gram.

Lalu, personel Satresnarkoba Polres Pematang Siantar melakukan pengembangan terhadap tersangka Rahman. Dan tersangka bersedia menunjukkan sabu-sabu dari seorang tersangka bernama Arul (29) warga Tapian Dolok.

Personil kembali melakukan pengejaran, dan berhasil meringkus Arul di rumah di Tapian Dolok. Kemudian kedua tersangka beserta barang bukti Sabu-sabu seberat 0,40 Gram, 1 unit HP, dan uang sebesar Rp.290.000, diamankan ke Mako Polres Pematang Siantar untuk dilakukan penyidikan. (Robeth/Red)

Pimpin Langsung Apel Pemantauan Asmara Subuh, Wali Kota Medan Ingin Keberkahan Kota Medan dapat Terwujud

Apel kesiapan
Medan- Guna memastikan pelaksanaan Pemantauan dan Pencegahan Asmara Subuh berjalan efektif Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM memimpin apel gabungan Tim Pemantauan dan pencegahan Asmara Subuh di Halaman Ex SPBU Petronas, Jalan Gagak Hitam/Ringroad, Sabtu (17/4). Kegiatan ini diharapkan dapat mengurangi kebiasaan tidak baik masyarakat di bulan suci Ramadhan  agar terwujudnya keberkahan bagi Kota Medan.

Dalam Apel yang dimulai pukul 06:00 ini, Wali Kota Medan meminta seluruh Tim Gabungan yang terdiri dari Aparat Keamanan Polrestabes Medan dan Kodim 02/01 BS, Yonmarhanlan I/Belawan, Denpom 1/5 Medan dan Lanud Soewondo serta Satpol PP, Dishub dan Pihak Kecamatan ini agar dalam pemantauan dan pencegahan Asmara Subuh mengedepankan tindakan persuasif.

Selain itu dalam apel yang diikuti Sejumlah Pimpinan OPD dilingkungan Pemko Medan diantaranya Asisten Ekbang Khairul Syahnan, Kasat Pol PP M Sofyan, Kabag TAPEM Muhammad Rasyid Ridho Nasution dan Sejumlah Perwakilan unsur Forkopimda Kota Medan, Wali Kota Berharap dengan kolaborasi Pemko Medan dan Polri-TNI dapat menghilangkan kebiasaan tidak baik masyarakat di Bulan Ramadhan.

Dikatakan Wali Kota, apel Tim Gabungan Pemantauan dan Pencegahan Asmara Subuh pada pagi ini benar-benar dapat menjadikan kebiasaan yang tidak baik dan tidak perlu dipertahankan maupun kebiasaan yang perlu dihilangkan dari masyarakat Kota Medan yakni Asmara Subuh di bulan Ramadhan ini dapat terjadi. Hal ini selain mengganggu kenyamanan masyarakat lainnya juga untuk mewujudkan keberkahan bagi Kota Medan di bulan suci Ramadhan.

“Di bulan Ramadhan usai Sholat subuh masih banyak masyarakat yang melakukan kebiasaan yang tidak baik. Padahal di bulan suci ini kita harus mencari keberkahan dan kebaikan. Oleh karena itu untuk mewujudkan keberkahan di Kota Medan kita berkolaborasi dengan Polri-TNI bersama- sama menghilangkan kebiasaan asmara subuh yang sudah bertahun-tahun,” Kata Wali Kota.

Menurut Wali Kota, kebiasaan Asmara subuh ini di setiap wilayah berbeda-beda. Oleh karena itu dirinya meminta kepada Camat agar mengetahui bagaimana Penanganannya di setiap wilayah kecamatan. Baik itu tindakan persuasif  yang harus ditingkatkan dan menginformasikan maupun mengedukasi masyarakat apa yang harus dan baik dilakukan pada bulan Ramadhan.

“Jika tidak bulan Ramadhan kebiasaan tidak baik masyarakat malam hari di kawasan Ringroad ini sering balapan liar. Saat bulan ramadhan kebiasaan masyarakat tersebut pindah di waktu subuh. Oleh sebab itu kita lakukan pemantauan dan pencegahan Asmara Subuh agar dapat merubah kebiasaan tidak baik masyarakat di bulan Ramadhan,” ujar Wali Kota Medan.

Selanjutnya Wali Kota Medan optimis jika pemantauan dan pencegahan Asmara subuh ini berjalan lancar dan dapat diterapkan dengan baik bagi masyarakat, maka dibulan – bulan selanjutnya akan membuat perilaku masyarakat Kota Medan yang kurang baik menjadi lebih baik.

“Saya yakin apabila penertiban ini diterapkan dengan baik, maka sebelas bulan kedepan akan menjadikan masyarakat kota yang berkelakuan kurang baik akan jera. Dengan begitu Keberkahan Kota Medan akan terwujud. Untuk itu saya juga mengucapkan terima kasih kepada Tim Gabungan yang terlibat dalam Penertiban Asmara subuh,” jelas Bobby Afif Nasution.

Sebelumnya Kabag TAPEM Muhammad Rasyid Ridho Nasution dalam laporannya menjelaskan Apel Tim Gabungan Pemantauan dan pencegahan Asmara Subuh ini bertujuan untuk mewujudkan Visi misi Kota Medan yakni Medan Kondusif khususnya di  Bulan Ramadhan dengan mengantisipasi tindakan atau kebiasaan tidak baik di masyarakat usai shalat subuh. Selain itu mendukung program pemerintah dalam memutuskan mata rantai penularan virus Covid-19.

“Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 10 hari mulai tanggal 17 April 2021 sampai 9 Mei 2021 pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu di enam titik Kecamatan di Kota Medan yakni, Medan Sunggal, Medan Johor, Medan Kota dan Medan Belawan, Medan Barat serta Medan Marelan. Untuk Pelaksanaan petugas akan mengedepankan tindakan persuasif,” jelas Kabag TAPEM. (Afs)

Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Semarang Kunjungi Istana Maimun dan Masjid Raya Al Mashun

Wakil wali kota
Medan- Usai Sharing Knowledge Percepatan Penataan Kota Lama Kesawan Medan dari Revitalisasi Kota Lama Semarang, Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM mengajak Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu melihat beberapa bangunan bersejarah di Kota Medan, Jumat (16/4/2021).

Bangunan bersejarah pertama yang dikunjungi adalah Istana Maimun.
Istana yang merupakan peninggalan Kesultanan Deli yang didirikan Sultan Mahmoed Al Rasyid Perkasa Alamsyah ini juga termasuk bagian dari revitalisasi selain Kota lama Kesawan.

Saat tiba di Istana Maimun, Wali Kota Medan bersama Wakil Wali Kota Semarang dan Kasubdit Wilayah I Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman, Airyn Saputri Harahap, Wakil Wali Kota Medan Aulia Rachman serta arsitek Ir. Andi Siswanto, M.Arch., M.Sc., P.Hd., disambut Pengurus Yayasan Istana Maimun. Kemudian selain melihat bangunan dalam, rombongan juga melakukan diskusi terkait revitalisasi yang akan dilakukan untuk Istana Maimun.

Selanjutnya Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Semarang bersama rombongan melihat bangunan bersejarah kedua yakni Masjid Raya Al Mashun. Salah satu masjid tertua di Kota Medan ini juga bangunan bersejarah yang akan direvitalisasi Pemko Medan.

Dikatakan Wali Kota Medan, kehadiran Wakil Wali Kota Semarang yang juga Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang ke Kota Medan untuk membantu Pemko Medan dalam pembenahan dan penataan kawasan bersejarah di Kota Medan termasuk fokus utama di Kawasan Kesawan. Artinya Medan merasa perlu belajar dari Semarang yang telah berhasil merevitalisasi Kota tuanya.

“Fokus kita selain merevitalisasi Istana Maimun dan Masjid Raya adalah mengembalikan kawasan kesawan menjadi kawasan kota tua yang bermanfaat dalam segi perekonomiannya. Untuk itu Kita meminta masukan dan saran dari Ketua BPK2L Semarang yang juga Wakil Wali kota Semarang,”

Selain meminta Ilmu BPK2L Semarang, dijelaskan Wali Kota Medan kita juga menggandeng Kementerian PUPR dan Cipta Karya Sumut. Artinya Kita sudah berkolaborasi dan berkomunikasi serta bertukar pikiran soal kesawan yang akan dikerjakan, sebab sudah ada DED nya. Selain itu kita juga akan mengatasi permasalahan sosial yang ada di kawasan Kesawan yakni bagaimana mensosialisasikan kepada pemilik bangunan karna banyak yg dimiliki pribadi.

“Pemko Medan akan terus melakukan sosialisasi sejalan dengan yang kita kerjakan kemarin. Artinya Sosialisasikan kepada pemilik bangunan biar nanti pada saat di revitalisasi tidak ada lagi masalah,” jelas Wali Kota Medan.

Untuk Istana Maimun, Dijelaskan Wali Kota DED nya dan segala sesuatunya juga sudah lengkap, tinggal dibangun saja. Oleh karena itu kita memperlihatkan Istana Maimun kepada BPK2L Semarang, sebab di sana sedang dibangun kawasan Melayu, untuk di Medan ikon Melayu adalah Istana Maimun .

“Tugas Pemko Medan salah satunya memastikan pihak keluarga bersedia akan dilakukan revitalisasi terhadap bangunan bersejarah di Kota Medan,” ujar Wali Kota.

Sementara itu Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu yang juga merupakan Ketua Badan Pengelola Kawasan Kota Lama (BPK2L) Semarang, mengapresiasi langkah Wali Kota Medan dan Wakil Wali Kota Medan yang bergerak cepat belum dua bulan memimpin sudah melakukan bagaimana sebuah kawasan kota lama menjadi salah satu kawasan yang kolaborasi antara pariwisata dengan industri kreatif.

“Kami sangat mengapresiasi langkah ini. Sebab sesuai tujuannya Bapak Wali Kota ingin menghidupkan kawasan kota lama aktif dalam perekonomian. Seperti pengalaman di kota semarang dengan kawasan kota lama di revitalisasi itu investor datang semua. Artinya sehingga dengan investor datang, kehidupan perekonomian berjalan sehingga menjadikan kesejahteraan bagi masyarakatnya. Ini yang menjadi tujuan revitalisasi kawasan kota lama. program Ini sangat luar biasa,” katanya

Diakui Wakil Wali Kota dirinya baru pertama kali datang ke  Kota Medan tetapi melihat kawasan kota lama masih bagus. Artinya tinggal di poles sedikit dari sisi pendestrian dan tampilan akan bertambah bagus.

“Bangunannya masih kokoh, beda dengan kota lama Semarang dan kota tua Jakarta, ini bisa di revitalisasi sehingga menjadi kawasan yang luar biasa dengan mengembalikan kejayaan Kota Medan pertama kalinya,” ungkapnya. (Afs)

Kios Gas LPG Meledak di Jalan Perjuangan, 1 Orang Korban Dirawat

Kios terbakar
Pemilik Dirawat Di RS Tere Margaret
Medan- Kios Gas meledak di Jalan Perjuangan, Tanjung Rejo, Medan Sunggal yang mengakibatkan kios milik Suparjo (49) hangus terbakar dan ia harus mendapat perawatan di RS Tere Margaret.

Mendengar ledakan itu sontak warga yang hendak beristirahat pasca melakukan ibadah sholat tarawih berhamburan keluar rumah ketika suara ledakan dari gas LPG meledak, Jumat (16/04) sekira pukul 23.00 WIB.

Menurut keterangan Suparjo kepada petugas kepolisian, peristiwa itu terjadi dengan cepat. Saat itu, dirinya yang berada di kios eceran gas LPG miliknya mencium bau gas yang menyengat. Saat bersamaan, pria itu juga mencarter hp miliknya tak jauh dari bau gas tersebut.

Duarrrrrrrr……!!! Seketika suara ledakan muncul bersamaan dengan kobaran api. Akibatnya, Suparjo mengalami luka bakar di bagian kedua tangan dan kaki.

Warga yang melihat peristiwa itu mencoba memadamkan api dengan alat seadanya. Selain itu, warga juga berupaya memindahkan barang-barang yang berada di dalam kios tersebut keluar untuk menghindari ledakan.

Beruntung, petugas damkar tiba di lokasi setengah jam kemudian. Empat unit armada diturunkan dan langsung berupaya menjinakkan api. Petugas kepolisian dari Polsek Sunggal juga tiba di lokasi dan membantu memadamkan api bersama warga dan petugas damkar.

Kapolsek Sunggal Kompol Yasir Ahmadi SH SIK MH melalui Kanit Reskrim AKP Budiman Simanjuntak SE MH didampingi Kasi Humas Aiptu Roni B Sembiring saat dikonfirmasi membenarkan peristiwa itu menimbulkan seorang korban.

“Benar, satu orang korban yaitu pemilik kios. Saat ini korban sudah kita evakuasi ke rumah sakit Tere Margaret akibat luka bakar yang dideritanya,” jelas Kanit Reskrim.

Terkait pemicu api, Budiman mengaku belum dapat memastikannya. “Kalau itu, kita tunggu hasil dari Labfor,” tutupnya. (As/Red)