spot_img
spot_img
spot_img

Laksanakan Pembahasan Ranwal RPJMD Dengan Cepat, Pemkab Sergai Apresiasi DPRD

Ranwal
Sei Rampah- Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya menghadiri Rapat Paripurna DPRD dalam rangka Nota Kesepakatan Bersama Substansi Rancangan Awal (Ranwal) RPJMD 2021 -2026 dan Laporan Reses Masa Persidangan 1 tahun 2021 Menampung Aspirasi dan Bersilaturahmi Kepada Masyarakat bertempat di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sergai di Sei Rampah, Rabu (21/4/2021).

Rapat yang dibuka Ketua DPRD Sergai dr. M. Rizki Ramadhan Hasibuan, SH, SE turut dihadiri wakil Ketua dan Anggota DPRD, Sekdakab Sergai H. M. Faisal Hasrimy, AP. M.AP serta undangan lainnya.

Mengawali sambutannya, Bupati Sergai H. Darma Wijaya mengutarakan bahwa Ranwal RPJMD Kabupaten Sergai tahun 2021-2026 merupakan dokumen awal dalam rangka penerjemahan visi dan misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih sebagaimana diatur dalam pasal 47 Permendagri Nomor 86 Tahun 2017.

“Dalam penyusunan Ranwal RPJMD ini, Pemkab Sergai telah melibatkan seluruh pemangku kepentingan di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat. Alhamdulillah kita juga dibantu oleh tim percepatan yang di dalamnya terdapat para pakar yang berasal dari luar Sergai,” ujar Bupati.

Darma Wijaya menyebut, pemerintah daerah sangat mengapresiasi DPRD Kabupaten Sergai yang dengan cepat melaksanakan pembahasan Ranwal RPJMD ini, sehingga kita dapat memenuhi ketentuan waktu yang diatur dalam peraturan perundang-undangan, pujinya.

Saran dan masukan yang telah disampaikan selama pembahasan, tentu akan menambah kesempurnaan Ranwal RPJMD ini, selanjutnya akan kita kirimkan ke Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dalam rangka konsultasi.

“Kami ucapkan selamat kepada DPRD Kabupaten Sergai yang telah melaksanakan reses masa persidangan pertama tahun 2021 dan hasilnya menjadi salah satu bahan dalam perumusan dokumen perencanaan. Harapan kami terjadi sinkronisasi dan sinergitas antara eksekutif dan legislatif dalam rangka perumusan perencanaan pembangunan di Tanah Bertuah,” imbuhnya.

Bupati Darma Wijaya juga mengucapkan terima kasih atas segala upaya yang dilakukan DPRD dalam rangka mewujudkan Ranwal RPJMD yang memenuhi impian kita menjadikan Kabupaten Sergai yang Mandiri, Sejahtera dan Religius. Kami mohonkan dukungan dari seluruh elemen masyarakat dalam perubahan pembangunan di Kabupaten Sergai, tutup Bupati.

Sebelumnya Dalam laporan reses yang dibacakan masing-masing perwakilan Dapil DPRD Kabupaten Sergai, menampung Aspirasi dan Bersilaturahmi dengan masyarakat dan DPRD berharap agar apa yang di dapat dari hasil reses bisa menjadi bahan pertimbangan serta perhatian bagi Pemkab Sergai. (Afs)

Bea Cukai Pelabuhan Teluk Nibung Dukung UMKM Bersaing di Pasar Internasional

Bea cukai
Kepala Kantor Bea dan Cukai Pelabuhan Teluk Nibung I Wayan Sapta Dharma dalam jumpa pers yang di adakan di kantor nya
Tanjungbalai- Sebagai salah satu ujung tombak pelaksanaan tugas dan fungsi Direktorat Jenderal Bea dan cukai  (DJBC) didaerah pesisir timur Sumatera Utara juga terus berupaya dalam meningkatkan kinerja ekspor dan melanjutkan transformasi Pelabuhan Teluk Nibung dari sebelumnya yang dikenal sebagai pintu masuk barang-barang impor menjadi pelabuhan ekspor guna mendorong serta intruksi Bapak Presiden Jokowi dodo dalam meningkatkan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam bidang Ekspor ke mancanegara di tengah pandemi Covid 19.

Hal tersebut di ungkapkan Kepala Kantor Bea dan Cukai Pelabuhan Teluk Nibung I Wayan Sapta Dharma dalam jumpa pers yang di adakan di kantor nya Kamis (22/4/2020).

“Meskipun tahun 2020 dilanda pandemi Covid 19,namun kita lihat dari keseluruhan data ekspor ,baik dari segi jumlah dokumen,tonase,maupun devisa hasil ekspor kegiatan ekspor melalui pelabuhan Teluk Nibung masih tetap menunjukkan tren peningkatan”Kata I Wayan Sapta.

Berdasarkan data jumlah pemberitahuan Ekspor barang (PEB) selama 5 tahun terakhir terdapat kenaikan yang sangat signifikat dari 621 dokumen pada tahun 2015 menjadi 4524 dokumen di Tahun 2020,yang artinya mengalami peningkatan 628%.

Dikatakan I Wayan lagi “Dengan melihat potensi yang ada serta sinergi yang semakin baik dari seluruh pemangku kepentingan, kami yakin Pelabuhan Teluk Nibung akan terus bertransformasi menjadi salah satu pintu gerbang ekspor di Pulau Sumatera”, harap I Wayan Sapta Dharma mengakhiri.

Seusai memberikan keterangan pers, I Wayan Sapta didampingi petugas BC lainnya bersama Wartawan melihat langsung aktivitas pekerja pelabuhan yang saat memasukkan barang-barang komoditas kedalam kapal di dermaga pelabuhan Teluk Nibung untuk diekspor ke Malaysia yang dalam suasana bulan Ramadhan.
Kontributor – Ilhamsyah

Skin Care Ini Hadir di Medan, Mengatasi Segala Masalah Kulit

Skin
Mira Hayati, Owner MH Whitening Skin
Medan- Menjelang bulan suci ramadhan, MH Whitening Skin yang merupakan salah satu produk skin care all in one ini hadir menyapa perempuan kota Medan.

Mira Hayati selaku Owner MH Whitening Skin mengatakan jika produk yang berdiri sejak 9 Juli 2020 itu merupakan salah satu produk yang mampu mengatasi semua masalah kulit

Selanjutnya kata Mira sapaan akrabnya, ia telah membawa empat produk miliknya melanglang buana tidak hanya di Indonesia tetapi di manca negara.

Bahkan, Mira mengaku produknya telah menguasai pasar kosmetik Indonesia Arab Saudi, Dubai, Malaysia, Hongkong dan Taiwan.

“Penjualan MH Whitening skin mencapai 100 ribu paket perbulan, dan di masa pandemi ini, penjualan justru meningkat 80 persen. MH Whitening skin merajai penjualan di Indonesia bahkan di manca negara seperti Arab Saudi, Dubai, Malaysia, Hongkong Taiwan sampai mancanegara kita punya distributor,” ujar Mira didampingi Pengacara MH di Sumut, Rahmat Junjung Mulia Sianturi dalam family gathering perdana MH Whitening skin di hotel City Hall Medan, Rabu (21/04/21).

Bukan hanya itu, produknya telah memiliki 5.000 reseller di seluruh Indonesia, belum lagi di luar negeri dengan rata rata pengguna produk di usia 14 tahun hingga manula.

“Kami memiliki 4 jenis produk yang tersertifikasi BPOM yang terdiri dari toner, sabun, krim all in one, brightening cushion. Empat produk ini dihadirkan dalam satu paket yang mampu mengatasi seluruh masalah kulit. Bahannya pun kami datangkan dari luar negeri,” Katanya.

Semua bisa diatasi hanya dengan satu packaging dengan harga Rp175 ribu dibanderol untuk Medan, tiap kota memiliki harga yang berbeda-beda,” tutur Mira.

Mira mengakui jika bahan-bahan yang digunakan produknya adalah 100 persen dari impor, yang dimana aman untuk digunakan. Apalagi telah memiliki izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Lanjutnya lagi, untuk sistem penjualan kami masih secara online. Produk kami merupakan produk kecantikan berupa whitening.

“Memang sedikit ada kendala di Medan, ada yang menjual dibawah harga resmi dan itu tampa ID Card dan kami pastikan itu adalah bukan produk kami, dan itu palsu. Untuk itu saya sudah menunjuk kuasa hukum saya yang akan memproses hukum orang-orang tersebut.

Sementara Rahmat Junjung Sianturi SH, MH selaku kuasa hukum MH Whitening menyatakan akan membawa kasus penjualan dibawa harga resmi dan pemalsuan produk MH Whitening Skin ke jalur hukum.

“Ada temuan kita, dan sudah kita ketahui identitasnya, dalam waktu dekat, mungkin Minggu ini akan kita laporkan ke Polda Sumatera Utara. Produk kami ini sudah sangat terkenal dan sangat berkhasiat jadi mungkin banyak pihak-pihak yang berniat mengambil keuntungan dari sini dengan mencoba mencemarkan nama baik produk kami,”pungkas Rahmat Junjung Sianturi. (Ts/Red)

Polsek Helvetia Ringkus Pelaku Pencuri Sepeda Motor di Jalan Melati

Polsek medan helvet
Medan- Personil reskrim Polsek Helvetia Akhirnya berhasil mengamankan tersangka ZL alias  Sengok (53) Warga Jalan Anggrek 4 No. 136 Kel. Helvetia Tengah Kec. Medan Helvetia.

Zl merupakan tersangka kasus pencurian sepeda motor milik Laris pengharto sihombing (54) Warga Jalan Melati 8 No. 13 Blok X Kel. Helvetia Tengah Kec. Medan Helvetia Kota Medan.
Kejadian bermula pada hari Minggu tanggal 04 April 2021 sekira pukul 11.00 WIB saat tersangka  melintas dari depan rumah korban.

Tersangka Melihat korban mematikan sepeda motornya tidak menggunakan kunci . Lantas timbul niat tersangka untuk melakukan pencurian terhadap sepeda motor milik korban.

Setelah melintas, Tersangka menuju ke Jalan mawar Raya untuk berkumpul bersama teman-temannya sambil menunggu waktu malam untuk melakukan pencurian.
Setelah malam sekira pukul 19.20 WIB tersangka berjalan kaki menuju rumah korban yang berada di jalan melati 8.

Sampainya dirumah korban, tersangka melihat sepeda motor milik korban suda terparkir di pekarangan rumah korban.
Kemudian tersangka masuk ke pekarangan rumah korban dan mendekati sepeda motor tersebut sambil mengecek sepeda motor  ternyata tidak dikunci stang.

tersangka akhirnya membawa keluar sepeda motor tersebut keluar dari pekarangan rumah korban dengan cara mendorong sepeda motor tersebut sejauh 7 meter kemudian menghidupkan sepeda motor tersebut dan membawanya lari.

Korban yang melihat sepeda motornya suda tidak ada langsung melaporkan polsek Medan Helvetia.  Kapolsek Medan Helvetia Kompol Pardamaean Hutahean melalui kanit Reskrim Polsek Helvetia Iptu Zuhatta Mahadi mengatakan , tersangka di tangkap berdasarkan laporan korban LP / 145 / IV / 2021 / SU / POLRESTABES MEDAN/ SEK MEDAN HELVETIA tanggal 05 April 2021 pelapor a.n. LARIS PENGHARTO SIHOMBING.
Di jelaskan Iptu Zuhatta Mahadi penangkapan Tersangka ,setelah berhasil menggasak sepada motor milik korban tersangka kemudian akan menjual sepeda motor tersebut kepada seorang di duga bandar narkotika.

“Tersangka akan menjual sepeda motornya ke penadah “, ucap Kanit Reskrim. Sayangya sepeda motor curian tersebut tidak layak sehingga bandar narkoba tersebut tidak mau menampungnya dan di perjalanan tersangka berhasil di tangkap petugas kemudian di bawa ke Polsek Medan Helvetia guna memproses hukum “, Tutup Kanit Reskrim Polsek Helvetia. (As/Red)

Bupati Terkelin Brahmana Sampaikan Kabupaten Karo Masuk Zona Orange Covid-19

Bupati
Medan- Gubernur Sumut Edy Rahmayadi meminta Bupati Karo Terkelin Brahmana SH MH memaparkan progres evaluasi Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan ter-update data terkonfirmasi Covid-19 per 19 April 2021.

Edy Rahmayadi mengatakan hal itu saat membuka Rapat Evaluasi PPKM Mikro di hadapan Walikota Medan, Binjai, dan Pematangsiantar. Juga, Bupati Karo, Langkat, Simalungun, Deliserdang, dan Bupati Dairi. Kegiatan berlangsung, Rabu (21/4/2021), di Aula Tengku Rizal Nurdin Medan.

Terkelin dalam paparannya menyebutkan, untuk wilayah Karo sesuai data komulatif sampai saat ini terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 631 orang. Sembuh 535 dan meninggal 52 orang. Sedangkan kontak erat 27 orang.

“Secara keseluruhan, Karo masuk zona orange. Namun ke level desa dan kelurahan masuk zona hijau. Demikian Bapak Gubernur, yang dapat kami laporkan,” ujar Terkelin. Di samping itu, Tim Satgas Covid-19 Karo tetap memonitor dan melakukan pengawasan terhadap kegiatan PPKM Mikro secara berkala. Hal itu guna mencegah penyebaran Covid-19, sekaligus bahan evaluasi.

Menyahuti hal itu, Edy Rahmayadi mengatakan terimakasih atas paparannya telah menyampaikan kondisi terkini untuk Tanah Karo. Di mana saat ini mampu menekan laju penyebaran Covid-19, terhindar dari zona merah.

Edy juga mengapresiasi kinerja Terkelin, yang saat ini masih hadir, walaupun tinggal sehari lagi menjabat Bupati. Tapi tetap bisa mengikuti rapat dan berkontribusi bagi negara dan bangsa.

“Sikap ini menjadi contoh bagi kepala daerah yang lain, yang mengaku tidak bisa hadir dengan alasan menjelang purnajabatan,” tandasnya.

Edy menyebutkan saat ini ada Instruksi Mendagri (Inmendagri) No. 9/2021 tentang Perpanjangan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dan Mengoptimalkan Posko Penanganan Covid-19 untuk Pengendalian Penyebaran Covid-19.

Berkaitan dengan itu, Edy minta kepala daerah agar melakukan monitoring dan rapat koordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) secara berkala. Lemudian tindak lanjuti Inmendagri tersebut dengan membuat Intruksi di daerah masing-masing. “PKM Mikro Inmendagri mulai 20 April 2021 hingga 3 Mei 2022,” pungkasnya. (Afs)

Wali Kota Medan Hadiri Rapat Evaluasi Pelakaanaan PPKM Mikro di Kab/Kota lokal Sumut

wali kota
Medan- Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution,SE.,MM hadiri rapat evaluasi pelaksanaan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro di Kab/Kota lokal Sumut di Aula T Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubsu, Rabu (21/04/2021).

Rapat ini di pimpin langsung oleh Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi serta di ikuti oleh Kepala Daerah dari 8 Kab/ Kota yang menerapkan PPKM mikro diantaranya Kota Medan, Kota Pematangsiantar, Kab. Langkat, Kab. Deli Serdang, Kab. Karo, Kota Binjai, Kab. Simalungun dan Kab. Dairi.

Dalam rapat tersebut, Gubsu mengatakan PPKM Mikro khusus di buat di delapan kab/kota mengingat tingginya tingkat paparan covid-19 di wilayah tersebut. Oleh karenanya delapan Kab/ Kota ini harus mengambil langkah-langkah untuk menekan penyebaran covid-19 yang berdampak terhadap kesehatan dan ekonomi.

“Kondisi saat ini sudah mengakibatkan inflasi di Sumut, karenanya kita harus mengambil langkah-langkah kongkrit agar pandemi covid-19 tidak semangkin memperparah ekonomi kita”kata Gubsu.

Gubsu menginginkan agar perekonomian di Provinsi Sumut tetap terjaga namun tanpa mengabaikan protokol kesehatan yang telah di instruksikan oleh Presiden.

” Perekonomian harus tetap terjaga tetapi harus ikuti instruksi yang telah dikeluarkan oleh Presiden. Artinya Semua kegiatan malam hari harus dibatasi sampai pukul 22.00 wib, selain itu harus tetap menggunakan masker dan menjaga jarak, oleh karena itu seluruh Satpol PP di Kab/kota harus tegas menertibkan ini.”ujar Gubsu.

“covid-19 ini masih perlu perhatian oleh kita semua, mari kita jaga bersama-sama penyebaran covid-19 di Sumut”.lanjut Gubsu.

Sementara itu Wali Kota Medan, Muhammad Bobby Afif Nasution,SE.,MM dalam kesempatan tersebut mengatakan untuk menjaga perekonomian di Kota Medan agar tetap tumbuh di tengah pandemi covid-19 yang melanda saat ini, Pemko Medan membuat pergerakan ekonomi untuk pelaku UMKM di Kota Medan dengan menggelar Kesawan City Walk. Pelaksanaan Kesawan City Walk ini telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat dengan mewajibkan pengunjung menggunakan masker, menjaga jarak antar pelaku UMKM, dan penyediaan fasilitas kesehatan lainya.

“Di kawasana Kesawan City Walk protokol kesehatannya kita perketat, petugas kita tempatkan disitu, dari Satpol PP, Dinkes, dan pariwisata, selain itu semua pelaku UMKM yang berjualan disitu sudah kita vaksin, kita atur juga jarak mereka berdagang.”jelas Wali Kota Medan.

Wali Kota Medan juga mengungkapkan akan memperbaiki penyelenggaraan Kesawan City Walk agar menjadi lebih baik dengan meniadakan hiburan rakyat dan merevisi jam berlangsungnya Kesawan City Walk.

“Pelaksanaannya akan terus kita evaluasi dengan mengikuti peraturan yang ada.”ungkap Wali Kota Medan.

Disamping itu Wali Kota Medan juga menambahkan bahwa saat ini kota Medan tidak lagi berada di zona merah penyebaran covid-19 akan tetapi telah berada di zona orange. “Kota Medan tidak lagi zona merah, tetapi sudah zona orange, itu yang dipaparkan tadi”ujarnya. (Afs)

Polsek Percut Sei Tuan Bagikan Takjil Kepada Masyarakat

Polsek bagikan
Medan- Hari Puasa atau Ramadhan tanpa terasa yang sudah berjalan 9 (sembilan) hari ini, dimana Polsek Percut Seituan mengadakan giat membagikan sekira 200 takjil untuk warga berbuka puasa di Jalan Lintas Medan Tembung tepatnya di depan Mapolsek Percut Seituan, Rabu (21/4/2021).

Kapolsek Percut Seituan, AKP Jenpiter Napitulu mengatakan, membagikan takjil untuk berbuka puasa kepada warga yang melaksanakan puasa ramadan 1442 H merupakan wujud empati terhadap masyarakat terdampak pandemi Covid-19.

“Ini merupakan wujud empati kami dari Polsek Percut Seituan bagi warga yang terdampak langsung di masa pandemi virus corona,” ujar AKP Jenpiter Napitulu.

Dalam giat tersebut turut hadir Waka Polsek Percut Seituan AKP Arya Tarigan, beserta Pokdar Kamtibmas Polrestabes Medan (Kelompok sadar keamaan dan ketertiban masyarakat).

Di selah-selah pembagian takjil, AKP Janpiter Napitupulu juga menghimbau masyarakat dan pengendara sepeda motor untuk menggunakan Masker guna memperkecil peredaran covid-19, pungkasnya. (Afs)

Wakil Bupati Karo Cory Sebayang Berikan Bansos Kepada Korban Banjir

Cory sebayang
Karo- Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang melakukan kunjungan ke Kecamatan Lau Baleng, sekaligus menyerahkan bantuan kepada korban bencana banjir di Desa Lau Baleng dan Desa Tanjung Gunung, Kamis (21/04/2021).

Dalam kunjungan tersebut, Wakil Bupati Karo Cory S Sebayang berharap dan berpesan kepada seluruh masyarakat sekitar agar selalu memperhatikan lingkungan masing-masing, baik kebersihannya maupun keindahannya tetaplah harus selalu dijaga.

“Dengan tidak membuang sampah sembarangan dan tidak melakukan pembukaan lahan yang berlebihan, kita sudah turut membantu memelihara alam sekitar kita, karena kita harus bersahabat dengan alam” ungkap Wakil Bupati Karo.

Didalam kunjungannya, Wakil Bupati Karo menyempatkan diri untuk melihat secara langsung saluran irigasi di Desa Lau Baleng serta menegaskan agar Camat Lau Baleng segera melakukan normalisasi sungai, demi menjaga kebersihan dan kemurniannya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten Administarsi Mulianta Tarigan, Kadis PMD Abel T Tarigan, Kepala Dinas Kesehatan, Camat Lau Baleng Asmona Perangin-Angin, dan Forkompimcam Lau Baleng. (Afs)

Wali Kota Medan Bobby Nasution Siap Doorstop di Kantor Maupun di Lapangan

Bobby Nasution
Medan- Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution SE MM  berharap persoalan miskomunikasi dengan dengan wartawan berakhir. Selain selama ini selalu terbuka dengan setiap insan pers, Bobby Nasution juga  tidak pernah menolak setiap kali  jurnalis yang melakukan peliputan untuk wawancara langsung maupun doorstop, termasuk saat berada di lapangan sekali pun.

Di samping itu Bobby Nasution pun sudah membicarakan masalah miskomunikasi ini dengan tiga organisasi pers yakni, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumut, Ikatan Jurnalistik Televisi Indonesia (ITJI) Sumut dan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sumut dan telah disepakati tidak ada lagi permasalahan doorstop baik di lapangan maupun di Kantor Wali Kota Medan.

“Apabila teman-teman wartawan ingin melakukan doorstop di Kantor Wali Kota, kita sudah sediakan tempatnya. Di samping itu kita juga sudah menyediakan satu unit mobil jenis Hiace bagi teman-teman jurnalis yang ingin ikut melakukan peliputan. Ikuti saja saya, jika nanti kegiatan sidak akan saya kasih tahu. Jika dari awal saya kasih tahu, nanti nggak jadi sidaknya,” kata Bobby Nasution ketika doorstop dengan wartawan usai menghadiri Rapat Evaluasi  Pelaksanaan pemberlakukan Pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Mikro di Aula  T Rizal Nurdin Rumah Dinas Gubsu, Selasa (21/4/2021).

Terkait adanya perubahan nomenklatur, dimana teman-teman jurnalis selama ini berada di bawah Humas Setdako Medan, jelas Wali Kota, kini beralih kepada Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Medan. Berhubung Kantor Dinas Kominfo cukup jauh dari Kantor Wali Kota, ungkap Bobby Nasution, maka telah disediakan satu ruangan untuk tempat-teman wartawan di kantor Wali Kota.

Ketika disinggung wartawan apakah langkah yang dilakukan tersebut sudah cukup baik, Bobby Nasution langsung menjelaskan, baik itu apabila yang dikeluhkan langsung didengarkan dan dilaksanakan. “Begitu juga dengan pemerintah, apa yang menjadi keluhan masyarakat, kita dengarkan dan temukan solusinya, lalu kita kerjakan,” jelasnya.

Oleh karenanya Bobby Nasution berharap agar persoalan miskomunikasi ini berakhir. Sebab, apa yang yang diinginkan wartawan, mulai permintaan doorstop,  pengiriman jadwal kegiatan Wali kota, termasuk kenderaan untuk melakukan peliputan.  Bobby Nasution pun berharap hubungan dengan rekan-rekan wartawan akan semakin lebih erat lagi, sehingga terbangun kolaborasi yang kuat untuk memajukan Kota Medan.

Di samping itu peran wartawan sangat penting dalam mendukung seluruh program pembangunan yang dilakukan Pemko Medan, terutama lima program prioritas utama yakni kesehatan, kebersihan, infrastruktur, penanganan banjir serta penataan heritage.
Sebelumnya, Jumat (16/4), Bobby Nasution juga telah menggelar buka puasa bersama  sekaligus beramah tamah dengan rekan-rekan wartawan baik cetak, elektronik serta online di Rumah Tjong Afie sebagai bentuk membangunan  kedekatan sekaligus mempererat tali  silaturahmi dengan wartawan.

Buka puasa turut dihadiri Ketua PWI Sumut Hermasyah SE, Ketua IJTI Sumut  Budiman Amin, Ketuia SMSI Sumut  Zulfikar Tanjung serta Ketua Persatuan Wartawan Unit Pemko Medan ME Ginting S.Sos. (Afs)

Bupati Sergai Sampaikan Usulan Kegiatan Pembangunan ke Anggota DPR RI

Bupati sergai
Serdang Bedagai- Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H. Darma Wijaya menerima kunjungan kerja Anggota DPR RI Komisi V, Bob Andika Mamana Sitepu, SH, dan Komisi I, Dede Indra Permana, SH, di Aula Sultan Serdang, Kompleks Kantor Bupati Sergai, Sei Rampah, Rabu (21/04/2021).

Membuka sambutannya, Bupati Darma Wijaya menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kehadiran Anggota DPR RI ke Kabupaten Sergai dalam rangka bersama-sama mendukung penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.

“Pertama-tama, kami ingin menyampaikan bahwasanya dari tahun-ketahun kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sergai terus meningkat, hal ini ditandai dengan beberapa indikator makro sosial ekonomi seperti meningkatnya Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) kabupaten, menurunnya tingkat kemiskinan, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) dan Indeks Pembangunan Manusia (IPM),” katanya.

Ia melanjutkan, Kabupeten Tanah Bertuah Negeri Beradat merupakan salah satu tujuan utama daya tarik wisata, seperti kawasan wisata Pulau Berhala. Bupati menyebut, Pulau Berhala merupakan pulau terluar yang terletak di Kecamatan Tanjung Beringin dan sudah menjadi daerah tujuan wisata yang terkenal. Maka dari itu, Pemkab Sergai saling berkoordinasi dengan pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat untuk mewujudkan kawasan Pulau Berhala agar dikembangkan dan dikelola secara baik.

Namun, Darma Wijaya menyatakan saat ini tantangan pembangunan adalah terbatasnya APBD Kabupaten, sehingga melalui kunjungan kerja Anggota DPR RI ini, Pemkab Sergai mendapat kesempatan baik untuk menyampaikan usulan kegiatan pembangunan.

“Ada 16 kegiatan Pembangunan Kabupaten Sergai yang ingin kami usulkan. Dari 16 usulan tersebut, 6 di antaranya menjadi usulan prioritas kami yang kiranya dapat diteruskan agar menjadi agenda kerja Anggota DPR RI di pemerintah pusat pada tahun anggaran yang akan datang,” kata Bupati.

Darma Wijaya kemudian merinci, 16 usulan kegiatan dengan 6 usulan prioritas itu adalah bus sekolah, angkutan dermaga (kapal penyeberangan), pengadaan sarana dan prasarana fasilitas keselamatan lalu lintas dan angkutan jalan, pembangunan dermaga apung, pemugaran bangunan kota lama (heritage) Sei Rampah, pembangunan rest area.

Peningkatan jaringan irigasi saluran tersier, normalisasi dan peninggian tanggul Sungai Belutu di bagian hilir, pembangunan jalan lingkungan di pemukiman perdesaan dan pembangunan tangki septik dan ipal kombinasi MCK di permukiman desa.

Sedangkan 6 usulan prioritas adalah bus perintis, pembangunan dermaga, kapal penyeberangan wisata ke Pulau Berhala, pembangunan jembatan gantung, pelebaran jalan nasional dan peningkatan kualitas Rumah Tidak Layak Huni (RLTH) di permukiman desa.

“Seluruh usulan ini bersumber dari aspirasi masyarakat Sergai,” pungkasnya.

Sementara itu dalam sambutannya, Bob Andika Mamana Sitepu, SH menyebutkan kehadirannya pada hari ini merupakan kesempatan bagi Pemkab Sergai untuk mengkomunikasikan program prioritas pembangunan yang akan dilakukan di Tanah Bertuah Negeri Beradat.

Walaupun tidak termasuk dalam daerah pemilihan dirinya saat pemilu legislatif lalu, namun bagi Bob Sitepu, Sergai masih termasuk ke dalam Provinsi Sumatera Utara. Sebagai putera Sumatera Utara, dirinya merasa terpanggil untuk ikut serta memajukan Kabupaten Sergai.

Akan tetapi dalam prosesnya, Bob Sitepu menyampaikan beberapa catatan.

“Saya berharap dalam proses pembangunan nanti agar areal yang akan dipakai telah dipastikan tuntas mekanisme pembebasan lahannya. Pemkab Sergai juga harus menyiapkan permintaan dan kriteria yang ditetapkan pihak kementerian sebagai syarat implementasi kegiatan. Saya berharap, seluruh pihak aktif berkoordinasi, aktif bekerjasama, saling mendukung. Semoga kedepan output maupun outcome dari pembangunan di Kabupaten ini dapat berdampak signifikan bagi PAD dan terutama kesejahteraan rakyat,” tandasnya.

Hadir pula dalam kegiatan ini Sekdakab Sergai H.M. Faisal Hasrimy, AP, MAP, para Asisten, Staf Ahli, jajaran Kepala OPD serta para Camat, Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera II Maman Noprayamin, pihak Basarnas dan perwakilan Kementerian Perhubungan. (Afs)