spot_img
spot_img
spot_img

Polsek Medan Kota Himbau Masyarakat Tidak Pulang Kampung

Hambau
Medan- Untuk memutus mata rantai dan penyebaran virus covid-19 Polsek Medan Kota dengan gencar menghimbau masyarakat melalui spanduk yang baru terpasang di jalan SM Raja bertuliskan Jangan Pulang Kampung Kalau Gak Mau Bikin Sakit Orang Sekampung, Rabu (5/5/2021) sore.

Pemasangan Spanduk di dua titik dilakukan langsung oleh Personil Polantas Polsek Medan Kota oleh beberapa person Perintah dari Kapolsek Medan Kota Kompol Riki Ramadhan SIK SH.

Himbau

Spanduk Terpasang di jalan SM Raja sekitaran UISU dan di jalan simpang Juanda. Himbauan ini terus dilaksanakan personil Polantas Polsek Medan kota Polrestabes Medan agar masyarakat dapat mematuhi peraturan serta larangan Mudik. Selain dilarang mudik masyarakat wajib patuhi Protokol kesehatan (Prokes) demi saling menjaga serta Patuhi 5M.

Terlihat langsung Personil Polsek Medan Kota bersama petugas Dishub sedang mengatur arus lalulintas yang padat di sore hari demi kelancaran dan tidak menimbulkan kemacetan akibat volume kendaraan yang lebih tinggi dibandingkan akses jalan yang terbilang kurang memadai serta kurangnya kesadaran dalam mematuhi peraturan lalulintas di jalan raya. (Afs)

Pemprov Tidak Koordinasikan Lokasi Isolasi WNI, Bobby Nasution Protes Keras Edy Rahmayadi

Lokasi isolasi
Medan- Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution melayangkan protes keras kepada Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi yang tidak mengkoordinasikan lokasi isolasi atau karantina  dalam penanganan WNI tiba dari luar negeri.

Protes yang dilayangkan suami Kahiyang Ayu itu berkenaan dengan penggunaan lima hotel dan beberapa kantor milik Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Sumut yang ada di Kota Medan akan dijadikan tempat isolasi terhadap Warga Negara Indonesia (WNI) yang tiba di Bandara Kualanamu Internasional Aiport (KNIA).

“Ini karantina adanya di Medan dibuat. Memang WNA (warga negara asing) di Deli Serdang dekat bandara, untuk di Medan ada beberapa hotel dan beberapa kantor dinas lah kita bilang milik provinsi bukan Kota Medan. Karena ini wilayahnya provinsi, tapi kami meminta agar Kota Medan diberi informasi lebih lanjut,” kata Bobby saat doorstop di Balai Kota Medan, Rabu (5/5/2021).

Menurut Bobby, Pemko Medan harusnya dilibatkan lebih jauh terkait masalah ini agar pihaknya bisa turut membantu, baik dari sisi personel atau kebutuhan konsumsi WNI yang menjalani isolasi mandiri.

“Karena seperti keluar hotel, begitu ada keluarganya yang datang. Sementara pasukan disana tidak paham, harusnya Kota Medan diinformasikan agar penambahan pasukan di sana apakah dari BPBD kita, Satpol PP kita, itu bisa membantu Provinsi Sumut menambah personel, hotelnya sampai hari ini ada 5 hotel,” ungkapnya.

Sayangnya, Bobby tidak mengetahui hotel dan kantor dinas mana saja yang akan dijadikan lokasi isolasi. Dia meminta agar lokasi tersebut diinformasikan untuk memudahkan masyarakat.

“Ini kan juga saya bilang, masyarakat harus tahu, agar apa, agar masyarakat yang menginap disitu terinformasikan, jangan pula dibilang sahur sama-sama berkumpul di situ, tapi saya tanya kemarin ke provinsi kita ajukan protokol kesehatan sangat ketat sama provinsi,” bebernya

Meski belum tahu tempat yang akan dijadikan lokasi isolasi, dia telah menjadwalkan untuk melakukan peninjauan.

“Saya sudah tanya kepada provinsi, kata mereka sudah dilakukan protokol kesehatan yang ketat. Mudah-mudahan kami nanti akan melihat hotel-hotel yang hari ini ada, bagaimana penerapan protokol kesehatannya,” pungkas Wali Kota. (Afs)

90 Pelanggar Prokes Terjaring Operasi Yustisi Di Jalinsum Angkola Barat Tapsel

90
Ipda Aswin Manurung berikan masker gratis kepada warga di sertai pemberian himbauan masker.
Tapanuli Selatan – Sebanyak 90 pelanggar prokes terjaring Operasi Yustisi yang digelar Polres Tapsel dan Pemkab Tapsel, Kamis Pagi (6/5/2021) sekira pukul 09.00 WIB di jalinsum Padangsidimpuan-Sibolga Desa Parsalakan Kecamatan Angkola Barat Tapsel.

Dari 90 pelanggar prokes ini sebanyak 60 pelanggar prokes diberikan sanksi teguran lisan dan 30 pelanggar diberikan sanksi teguran tertulis.

Dalam operasi Yustisi ini, pelanggar Prokes yang terjaring adalah masyarakat umum yaitu pejalan kaki, pengendara bermotor yang tidak memakai masker Selanjutnya, Pelanggar diberikan sanksi berupa teguran tertulis.

Operasi Yustisi ini juga ditandai dengan pembagian masker gratis kepada warga masyarakat sebagai wujud kepedulian Polres Tapsel ditengah pandemi Covid-19.

Kegiatan Operasi Yustisi ini dipimpin Kapolres Tapsel AKBP.Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH yang diwakili Kasubbag Sarpras Bag Sumda AKP.Edi Irawan.

Dengan didampingi Kanit II Sat Reskrim Polres Tapsel Ipda Aswin Manurung serta melibatkan 15 orang personil yang terdiri dari personil Polres Tapsel sebanyak 7 orang, personil Sat Pol PP sebanyak 5 orang dan Dishub Pemkab Tapsel sebanyak 3 orang personil.(Saragi).

 

 

 

 

 

 

*

Giat PPKM Berbasis Mikro di Wilkum Polsek Biru Biru

Ppkm
Deli Serdang- Kapolsek Biru Biru Polresta Deli Serdang pantau Kegiatanan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro di Desa Pria Ria Wilayah Hukum Polsek Biru Biru, Kamis (6/5/2021).

Kegiatan tersebut yang dilakukan di rumah Alasen Barus Dusun 2 Desa Pria Ria ini, turut di hadiri Kepala Desa Pria Ria Abadi Tarigan, Bhabinkamtibmas Iwan Siregar dan Bhabinsa.

Dalam kegiatan ini Kapolsek Biru Biru Iptu Cahyadi memberikan himbauan kepada warga agar tetap melaksanakan Prokes serta SOP dalam menghadai mudik lebaran.

“Diharapkan agar warga dan Pemilik usaha mengerti dan paham untuk mengikuti himbauan Prokes dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berbasis Mikro dan mereka bersedia dan siap untuk selalu menerapkan prokes 5M yaitu Memakai masker, Mencuci tangan, Menjaga jarak, Menghindari Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas. Ujar Iptu Cahyadi. (Heri Sembiring).

Terkait Kerumun Di BNI Aek Nabara Dua Kadis Di Labuhanbatu Sebagai Gugus Tugas Tidak Respon

Bni
Screenshot konfirmasi kepada Gubernur Sumatera Utara
Labuhanbatu-Terkait Kerumunan di BNI Aek Nabara Labuhanbatu, Dua Kadis yaitu Kadis Kesehatan Labuhanbatu dan Kaban BPBD Labuhanbatu, yang merupakan Gugus Tugas yang Kapasitasnya perlu dipertanyakan, pasalnya sudah dua kali dikonfirmasi tidak memberi respon, ada apa? Apa ada?

Sedangkan Kadis Kominfo Labuhanbatu Rajid Yuliawan Scom, saat di konfirmasi, media nasional Indeksnews.com, Kamis (06/05/2021) terkait kerumunan di BNI tersebut, langsung tanggap dan meminta agar melaporkan terkait peristiwa yang sangat berpeluang mengancam keselamatan setiap jiwa akibat Pandemi Covid-19 yang sedang merebak saat ini

“Uda ada dilaporkan blon bang BNI nya? Ya dilaporkan dong, karena jelas itu sangat melanggar, dan hingga saat ini blom ada info sama kita bang, dan tidak bisa kita pungkiri dalam bulan terakhir jumlah positif atau terjangkit Covid-19 naik di Labuhanbatu mencapai 435 pasien,” ungkap Kadis Kominfo Labuhanbatu tersebut

Seperti diketahui sebelumnya dan diakui security BNI Aek Nabara, sebanyak lebih kurang 1500 masyarakat disuruh mengumpul di halaman Mesjid Raya Aek Nabara dalam menunggu nomor antrian pada penerimaan bantuan Pinjaman di Bank yang merupakan milik BUMN itu

Demikian Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, saat dikonfirmasi awak media ini, belum memberi tanggapan, dan atas peristiwa tersebut, Ketua LSM Baris berencana menyurati BPBD Labuhanbatu hingga daerah Sumut, Kadis Kesehatan Labuhanbatu dan Kadis Kesehatan Provinsi dan tidak menutup kemungkinan menyurati Kapolda Sumatera Utara

Pantauan wartawan, Rabu (21/04/2021) terlihat warga berdesak desakan mulai dari halaman parkir, jalan raya dan menyuruh warga mengumpul di Halaman Mesjid raya Aek Nabara dan tanpa pengawalan dari Polisi, dan menurut seorang warga yang tinggal tidak jauh dari lokasi Bank BNI Aek Nabara, mengatakan peristiwa ini sudah berlangsung kurang lebih 5 hari.

Kapolsek Bilah Hulu AKP Ramses Panjaitan, saat dikonfirmasi terkait kegiatan yang mengundang perhatian, bahwasanya ribuan masyarakat mengantri didepan Kantor Bank BNI Aek Nabara, dan juga para pengantri yang berdiri di badan jalan, menunggu pengambilan nomor antrian penerima bantuan UMK- PNM, tanpa pengawalan dari personil Polisi dan terlihat tidak menerapkan Prokes

Kapolsek Bilah Hulu itu, mengatakan jika semua anggotanya ditugaskan untuk pengawalan PSU,”anggota kita semua ditugaskan untuk mengawal PSU, Pak. Untuk piket pun hanya tinggal dua tapi begitupun petugas piket akan saya suruh nanti ke Bank BNI,” ungkap Kapolsek Bilah Hulu

Sementara pantauan wartawan sejak Kamis (15/04/2021) kemarin antrian didepan Bank BNI yang dipadati warga tanpak tanpa pengawalan atau penjagaan Polisi, demikiaan terlihat tanpa menerapkan Protokol Kesehatan

Seorang warga yang mengaku bernama tuti ketika ditanyai wartawan Sumut Indeksnews.com, mengatakan jika dirinya telah 4 kali ikut mengantri sejak hari Kamis (15/04/2021) minggu lalu, karna kepadatan pengantri yang akan mengambil nomor antrian, dirinya pun tidak kebagian

” Sejak Kamis (14/04/2021) kemarin bang aku selalu hadir disini buat mengantri, tapi karena padatnya pengantri ya kami ga kebagian bang, ini lah kami disuru orang BNI ngumpul di halaman mesjid raya itu, katanya nanti nomor antrian diantar kesana,” ungkap Tuti

Sementara ketika ditanya apakah pihak BNI ada memberi arahan terkait harus pakai masker dan mencuci tangan serta menjaga jarak, Tuti menjelaskan pihak BNI hanya menganjurkan supaya ngumpul di halaman mesjid raya, sementara ketika ditanya terkai keselamatan berdiri di badan jalan, tuti mengatakan mereka harus lebih dekat ke pintu masuk agar bisa dapat antrian

Demikian Pusdolaps BPBD saat dikonfirmasi, mengatakan dengan singkat jika hal itu agar dikonfirmasi ke BPBD Labuhanbatu, namun berbeda Humas BNI ibu Hotnida Sitorus saat dikonfirmasi mengatakan jika pihaknya BNI tidak mengetahui akan membludaknya pengunjung

“uda ditertibkan itu bang, dan pihak kita juga tidak mengundang mereka, tapi kita tidak tau tiba tiba az membludak,” ungkap Humas Bank BUMN itu

Danramil 04/BB Buka Puasa di Desa Kecamatan Biru Biru Sembari Pemberian Bingkisan

Danramil
Deli Serdang- Danramil 04/BB Kodim 0204/DS, Kapten Arh Agus Wahyudi memotori kegiatan buka puasa bersama Tiga Pilar Desa di Kecamatan Biru Biru Kabupaten Deli Serdang bertempat di kantor Koramil 04/BB, Rabu (5/5/2021).

Buka puasa ketiga pilar Desa yakni Kepala Desa, Bhabinkamtibmas dan Babinsa se Kecamatan Biru Biru ini dihadiri oleh Camat Biru Biru Dani Mulyawan beserta staf, Kapolsek Biru Biru Iptu Cahyadi bersama jajaran, Danramil 04/BB Kapten Arh Agus Wahyudi, Tokoh Agama, Legiun Veteran, serta para kepala Desa, Bahabinkamtibmas dan Babinsa 17 Desa di Kecamatan Biru Biru.

Pantauan wartawan, kegiatan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan covid 19, setiap tamu undangan yang hadir wajib memakai masker, cuci tangan serta pemberlakuan jaga jarak. Selanjutnya, diawali dengan kata sambutan dari tuan rumah yakni Danramil 04/BB, Kodim 0204/DS Kapten Arh Agus Wahyudi.

Dalam sambutannya, Kapten Arh Agus Wahyudi menyampaikan tujuan diadakannya buka puasa bersama itu adalah untuk mempererat tali silaturahmi, serta meningkatkan sinergitas antara Kepala Desa, Bhabinkamtibmas dan Babinsa sebagai tiga pilar di Desa.

“Tiga pilar desa ini harus kompak, sebagai unjung tombak di tengah masyarakat” ujar Danramil 04/BB.

Senada dengan ini Camat Biru Biru Dani Mulyawan dalam sambutannya mengatakan kebanggaannya atas kerjasama yang telah dibangun oleh tiga pilar ini di desa masing masing.

Camat menegaskan, kekompakan antara tiga pilar desa ini merupakan Marwah Muspika khususnya di Kecamatan Biru Biru. Dengan adanya tiga pilar desa itu kata Camat dapat melakukan deteksi dini di tengah masyarakat dan juga sebagai wadah penyelesaian masalah yang terjadi di lingkungan masyarakat dengan mengedepankan azas musyawarah kekeluargaan.

Ia juga menyampaikan terkait arus mudik lebaran, agar tiga pilar desa ini lebih aktif melakukan penjagaan terhadap arus mudik ini di desa masing masing, hal ini dikatakan Dani agar masyarakat yang datang dari luar daerah terpantau dan dapat secepatnya diantisipasi sesuai SOP yang ada.”kita jangan sampai kecolongan dalam menerapkan SOP mudik lebaran ini” ujar Camat Biru Biru ini.

Kegiatan yang dipusatkan di Kantor Koramil 04/BB Kodim 0204/DS, berjalan dengan hikmah, yang dirangkai dengan kegiatan pembagian bingkisan kepada veteran dan masyarakat yang kurang mampu.

Di penghujung kegiatan ini, Ustad Risky, menyampaikan siraman Iman, bahwa Ramadhan adalah bulan pendidikan tentang kejujuran, kesabaran dan ketaatan, walaupun tidak ada yang melihat tindakan kita tapi Allah maha tahu, jadi harus jujur, sabar dan taat” kata ustad Risky. (Heri Sembiring)

Pemerintah Kabupaten Asahan Laksanakan Safari Ramadhan di Masjid Al Majid

Kabupaten asahan
Asahan- Bupati Asahan H. Surya, BSc dan Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, S. Sos, M. Si lakukan safari Ramadhan khusus di Masjid Al Majid Desa Padang Sari Kecamatan Tinggi Raja, Rabu (05/05/2021) malam.

Turut Hadir dalam rombongan Pj Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, beberapa OPD dan Ketua Tim Pemenangan ST 20.

Camat Kecamatan Tinggi Raja Ahmad Saipul Parlagutan Pasaribu, SAP, MM dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada Bupati dan Wakil Bupati Asahan beserta rombongan di Masjid Al Majid dalam rangka safari Ramadhan khusus Pemerintah Kabupaten Asahan.

Beliau juga mengatakan, kami merasa bangga, karena dari 25 Kecamatan yang ada di Kabupaten Asahan, Kecamatan Tinggi Raja menjadi salah satu Kecamatan yang terpilih oleh Pemerintah Kabupaten Asahan dalam safari ramadhan khusus Pemerintah Kabupaten Asahan.

Selanjutnya beliau berharap Pemerintah Kabupaten Asahan dapat membantu pembangunan SMK Nengeri 1 Tinggi Raja dengan cara memberikan usulan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.

“Semoga dengan usulan yang diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Asahan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, pembangunan SMK tersebut dapat terealisasikan,” ucap beliau.

Beliau juga mengatakan, dengan berdirinya SMK Negeri 1 tersebut berarti Pemerintah Kabupaten Asahan telah mewujudkan keinganan dari masyarakat Kecamatan Tinggi Raja.

Selain itu beliau juga mengatakan, di Kecamatan Tinggi Raja memiliki salah satu ikon destinasi wisata yaitu Danau Teratai, dan kami berharap Pemerintah Kabupaten Asahan memperhatikan destinasi ini, sehingga banyak masyarakat, baik dari Kabupaten Asahan maupun masyarakat luar Kabupaten Asahan datang ke destinasi Wisata Danau Teratai untuk menikmati wisata tersebut.

Sebelum memberikan bimbingan dan arahannya Bupati Asahan H. Surya, BSc dan Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar, S. Sos, M. Si menyerahkan bantuan kepada Ketua BKM Masjid Al Majid berupa uang tunai serta cinderamata dan memberikan santunan kepada anak yatim dan kaum dhuafa.

Pada bimbingan dan arahannya Bupati Asahan H. Surya, BSc menghimbau kepada masyarakat agar tetap menjaga keamanan, ketertiban dan kerukunan selama bulan suci ramadhan, tidak berkumpul atau berkerumun untuk urusan yang tidak perlu dan tidak melakukan konvoi/pawai dan takbir keliling di jalan-jalan.

Kepada BKM beliau berpesan agar senantiasa melaksanakan Protokol Kesehatan pencegahan covid-19 seperti lantai yang sudah steril, jamaah memakai masker, menyiapkan cuci tangan, dan diharapkan membawa sajadah sendiri sebagai alas tambahan, mempersingkat waktu taushiyah, shalat tarawih dan tadarus dan amaliyah-amaliyah lainnya dengan tidak mengabaikan rukun dan syarat.

BKM dihimbau untuk selalu memantau jamaah yang datang dari luar guna menghindari penyebaran covid-19 dan apabila ada jamaah yang terganggu kesehatannya, maka BKM/jamaah segera menghubungi pusat kesehatan setempat.

Selanjutnya beliau menghimbau, terhadap pelaksanaan shalat Idul Fitri dianjurkan untuk dilaksanakan di Masjid/Musholla atau disesuaikan situasi dan kondisi dengan mengikuti protokol kesehatan.

Kemudian beliau menghimbau, sesuai anjuran Pemerintah, tidak melakukan mudik yang berpotensi dapat menularkan covid-19 dan tetap waspada terhadap bahaya covid-19 serta mendukung dan mensukseskan vaksinisasi Nasional yang telah dicanangkan sebagai upaya Pemerintah untuk mencegah penyebaran covid-19 di Indonesia.

Bupati juga menjelaskan bahwa Pelaksanaan Safari Ramadhan Khusus Kali ini berbeda dengan pelaksanaan Safari Ramadhan sebelumnya Pasca keluarnya Surat edaran Menteri dalam Negeri no. 800/2784/SJ tentang larangan berbuka Puasa bersama pada bulan Ramadhan dan kegiatan Open House/Halal Bihalal pada Hari Raya Idul Fitri 1442 H/Tahun 2021, pasalnya pelaksaan Safari Ramadhan Khusus yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten kali ini tidak disertai dengan Berbuka Puasa Bersama.

“Rombongan Safari Ramadhan Khusus Kali ini tidak melaksanakan Buka Puasa Bersama sesuai dengan Surat Edaran Menteri Dalam negeri, kita hanya melaksanakan Sholat Isya dilanjutkan dengan Sholat Taraweh berjamaah serta Tausiah tentunya dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan “ tegas H. Surya.

Terkait harapan Masyarakat tentang pembangunan SMK Negeri I Tinggi Raja. Beliau mengatakan, sebagai Bupati Asahan saya akan mendukung dan mengusulkan kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Utara agar pembangunan SMK tersebut dapat direalisasikan, walaupun secara khusus SMK tidak lagi wewenang Pemerintah Kabupaten.

“Saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk mewujudkan pembangunan SMK Negeri 1 Tinggi Raja seperti harapan Masyarakat, karena rencana pembangunan SMK tersebut sudah lama direncanakan,” ucap beliau.

Untuk Danau Teratai yang menjadi salah satu icon destinasi wisata di Kabupaten Asahan, beliau mengatakan, akan memperhatikan icon wisata tersebut, tetapi beliau berharap kepada Pemerintah Kecamatan dan Desa dapat berkerjasama dengan masyarakat menjaga aset wisata tersebut dengan sebaik mungkin.

Menutup bimbingan dan arahannya beliau berharap, kepada Pemerintah Kecamatan harus selalu membuat inovasi-inovasi baru dalam memajukan destinasi wisata Danau Teratai tersebut dengan melakukan koordinasi dengan OPD terkait.

Diksempatan ini para jamaah diberikan tausiyah agama oleh Al-Ustadz Aswiluddin Rambe yang menyampaikan 3 point penting pada 10 hari terakhir bulan ramadhan yakni meningkatkan amal ibadah kepada Allah SWT, karena 10 malam terakhir ini ada satu malam yang paling mulia dari 1000 bulan yaitu malam Lailatul Qadar.

Point kedua beliau mengatakan, agar kita senantiasi berbuat baik kepada kedua orang tua kita dan point terakhir yaitu menata hati, pandai mensyukuri nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. (Afs)

Wakil Ketua DPRD Labuhanbatu Paripurna Mengumumkan Pemenang Pilkada 2020

Ketua
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Labuhanbatu Abdul Karim Hasibuan, memimpin Rapat paripurna istimewa dalam mengumumkan pasangan pemenang Pilkada 2020,
Labuhanbatu-Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Labuhanbatu Abdul Karim Hasibuan, memimpin Rapat paripurna istimewa dalam mengumumkan pasangan pemenang Pilkada 2020, sebagai Bupati dan Wakil Bupati Labuhanbatu Periode 2020-2024, yang di Selenggarakan di gedung DPRD, JL SM Raja Kelurahan Ujung Bandar, Kecamatan Rantau Selatan, Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara, Rabu (05/05/2021).

Pada kesempatan tersebut Wakil Ketua DPRD Labuhanbatu membacakan Naskah pengumuman dengan Nomor: 170/543/DPRD/2021 Tentang Penetapan Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Terpilih nomor urut 02, Erik Attrada Ritonga bersama Elya Rosa Siregar, dalam Pemilihan Kepala Daerah Labuhanbatu Tahun 2020.

Usai paripurna, wartawan mengkonfirmasi terkait gugatan Paslon 03 ASRI ke MK, DPRD Abdul Karim Hasibuan mengatakan “Tugas DPRD adalah menindaklanjuti surat dari KPU Labuhanbatu terkait dengan salinan dokumen penetapan calon (Bupati/Wakil Bupati) terpilih 2020,” ungkapnya.

Selain itu Abdul Karim juga menambahkan setelah diumumkan hari ini, dokumen tersebut akan diteruskan kepada Gubernur Sumatera Utara dan nantinya akan dilanjutkan ke pemerintah pusat yaitu Kemendagri, untuk tindak lanjut berikutnya

“Jadi, kita menegaskan amanat dari UU Nomor 8 Tahun 2015 Pasal 160 bahwa apabila DPRD telah menerima salinan dokumen dari KPU wajib kita tindak lanjuti dengan melaksanakan rapat paripurna pengumuman maksimal 5 hari,” ujarnya.

Dia juga berharap agar dokumen ini lancar, sehingga segera dapat dilantik Bupati/Wakil Bupati Labuhanbatu untuk perubahan Labuhanbatu yang lebih baik ke depan.

Selain Wakil Ketua dan para anggota DPRD Labuhanbatu juga tampak hadir Pj Bupati Mulyadi Simatupang, Sekdakab Muhammad Yusuf Siagian, Kapolres AKBP Deni Kurniawan, Dandim 0209/LB Letkol Inf Asrul Kurniawan, Kajari Rantauprapat Kumaedi, seluruh kepala OPD, para Camat, OKP, Ormas, tokoh agama, tokoh masyarakat

Kapolres Labuhanbatu Didampingi Pj Bupati Apel Kesiapan Operasi Ketupat Toba 2021 Di Mapolres

Kapolres
Pj Bupati Labuhanbatu Mulyadi Simatupang SPi.,MSi, saat memeriksa kediapan barisan saat apel gabungan di Mapolres Labuhanbatu Rabu (05/05/2021)
Labuhanbatu-Kapolres Labuhanbatu AKBP Deni Kurniawan Sik.,MH, Yang didampingi Pj Bupati Labuhanbatu Mulyadi Simatupang SPi.,MSi, memimpin Apel kesiapan pasukan Operasi Ketupat Toba 2021, dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri 1442 H, di Lapangan Mapolres Labuhanbatu, JL Thamrin No 01, Kelurahan Rantau Kota, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu Sumatera Utara, Rabu (05/05/2021)

Dalam kesempatan itu Kapolres Labuhanbatu mengatakan jika target utama Operasi Ketupat Toba 2021, adalah mengutamakan keselamatan masyarakat, dari penyebaran Pandemi Covid-19 yang masih mengancam kehidupan setiap orang diseluruh penjuru, khusunya di Labuhanbatu

“Operasi Ketupat Toba 2021, kita mengutamakan pembatasan dan Larangan mudik dalam memutus penyebaran atau penularan Pandemi Covid-19, yang kita ketahui sangat lah berbahaya, untuk itu kita dari Polri bersinergi bersama TNI dan Pemkab Labuhanbatu untuk mengingatkan masyarakat dalam pencegahannya,” ungkap Kapolres labuhanbatu

Pada kesempatan yang sama Pj Bupati Labuhanbatu Mulyadi Simatupang SPi.,MSi, juga mengatakan jika Seluruh wilayah di Indonesia termasuk Labuhanbatu merealisasikan penyekatan atau penutupan jalur keluar masuk Sumatera Utara di wilayah Kabupaten dan perbatasan

“Operasi Ketupat Toba Tahun 2021 ini memiliki target untuk penvegahan penyebaran Pandemi, Serta dilakukan penyekatan di setiap perbatasan Kabupaten untuk mencegah masyarakat melaksanakan mudik Lebaran 2021 yang bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19,”ungkap Pj Bupati Labuhanbatu.

Tampak selain Kapolres Labuhanbatu dan Pj Bupati Labuhanbatu juga turut dihadiri Kasdim Kodim 0209/LB dan personil, Sub Denpom Rantau prapat, personil gabungan Polres Labuhanbatu, pegawai Dishub, kaban Dinas BPBD, Kaat Pol PP, Jasa Raharja Rantau Prapat, dan Pembina Pramukakapol

Pemkab Karo Lakukan Monitoring Objek Wisata dan Hotel Menjelang Libur Lebaran

Lakukan Monitoring
Karo- Menghadapi musim liburan Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Tanah Karo melakukan monitoring atau pengecekan perbatasan dan pembatasan kegiatan masyarakat dilokasi wisata pemandian air panas/ Lau sidebuk-debuk di Desa Doulu Kecamatan Brastagi dan Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo dan hotel di Berastagi, Kabupaten Karo Sumatera Utara.

Kegiatan ini langsung dipimpin Bupati Karo Cory S Sebayang beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Karo Sumatera Utara, beberapa waktu lalu.
Monitoring ini menindak lanjuti Surat Edaran Di Kabupaten Karo Tentang pembatasan kegiatan masyarakat dalam upaya pengendalian covid-19 yang efektf mulai tanggal 6 sampai 24 Mei 2021.

Bupati Karo Cory br Sebayang mengungkapkan, aktivitas pengecekan ini dilakukan untuk melihat bagaimana persiapkan petugas dan pengelola objek wisata menjelang libur Lebaran.

Dirinya mengatakan, mengenai pembatasan pergerakan masyarakat, pihaknya juga telah mengeluarkan surat edaran yang mengatur seputar aktivitas masyarakat.

“Hari ini kita melakukan pemantauan lansung ke perbatasan dan wisata pemandian air panas. Ini untuk persiapan menjelang libur Lebaran,” ujar Cory, Rabu (5/5/2021).

Cory menjelaskan, menjelang libur Lebaran nantinya pihaknya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap mengikuti protokol kesehatan secara ketat. Pasalnya, di masa saat ini pandemi penyebaran virus Corona masih terus ada dan menyebar di masyarakat

Karena protokol kesehatan itu harus tetap ditegakkan kapan dan di manapun kita berada,” katanya.

Dirinya mengungkapkan, setelah pihaknya melakukan pengecekan langsung ke lapangan, dirinya melihat jika persiapan sudah tergolong cukup. Namun ada beberapa hal yang harus tetap diperhatikan, salah satunya untuk di bagian wisata.

“Saya lihat sudah cukup baik, tapi harus tetap diperhatikan. Contohnya untuk pembatasan masyarakat yang hanya boleh 50 persen di setiap tempat wisata,” ucapnya.

Cory juga meminta kepada semua pihak baik pengelola tempat wisata dan pengunjung agar tetap mengikuti arahan yang telah dikeluarkan dari pemerintah. Dirinya menambahkan, agar angka Covid-19 dapat ditekan maka pihaknya mengajak semua pihak untuk bekerjasama dengan pemerintah. (Afs)