Medan- Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting menghadiri rapat pembahasan Rancangan Undang-Undang Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah (RUU HKPD) di Hotel Santyka Priemere Dyandra Dan Convention Medan. Senin (15/11/2021) yang dihadiri oleh pemerintah daerah kabupaten dan kota se-Sumatera Utara.
Rapat pembahasan ini dilakukan oleh anggota Komisi XI DPR RI dan Kementerian Keuangan guna menyerap aspirasi Kepala Daerah di seluruh daerah di Sumatera Utara.
Wakil Bupati Karo Theopilus Ginting mengatakan, bahwa rapat pembahasan RUU ini juga untuk memberikan keadilan keuangan kepada beberapa daerah maupun kota.
“RUU HKPD ini merupakan sistem penyelenggaraan keuangan yang mengatur hak dan kewajiban keuangan pemerintah pusat dan daerah yang dilaksanakan secara adil, transparan, akuntabel, dan selaras berdasarkan Undang-Undang,” Ungkap Wakil Bupati.
“Sehingga nantinya RUU ini akan mengatur formulasi dana alokasi dari pusat ke daerah, dalam menyelaraskan pusat dan daerah, meningkatkan kualitas belanja daerah dan memperkuat sistem perpajakan yang bertujuan untuk menyelaraskan kebijakan APBN dan APBD,” Pungkas Theopilus Ginting. (Afs)
Kapolres Labuhanbatu AKBP Anhar Arlia Rangkuti, Sik.,MH, dodampingi Bupati Labuhanbatu Selatan Edimin, memberi suport kepada seliruh personil yang turut serta dalam gelar pasukan di Mapolres Labuhanbatu
Labuhanbatu-Polres Labuhabatu Gelar Apel Pasukan Operasi Kepolisian mandiri kewilayahan Zebra Toba 2021 di halaman Mapolres setempat, JL HM Thamrin Kelurahan Rantau Kota, Kecamatan Rantau Utara, Kabupaten Labuhanbatu Sumayera Utara, Senin (15/11/2021).
Menurut Kapolres Labuhanbatu AKBP Anhar Arlia Rangkuti, Sik.,MH, mengatakan kegiatan operasi tersebut berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor : STR/1023/IX/OPS.1.3./2021 Tanggal 25 Oktober 2021 tentang direktif/rencana garis besar (RGB) pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan Zebra 2021.
“Dalam amanat Kapolda Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, dalam Operasi itu nantinya akan dilaksanakan selama 14 hari mulai tanggal 15 hingga 28 November 2021 dengan melibatkan personel Polda Sumut sebanyak 1.295 dengan rincian 100 personel dari Satgas Polda dan 1.195 dari Satgas kewilayahan,” ungkap Kapolres.
Selanjutnya, pada Operasi Zebra Toba 2021 ini merupakan operasi pemeliharaan keamanan dam ketertiban masyarakat dibidang lalu lintas yang dilaksanakan dengan mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta humanis dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas guna memutus penyebaran covid-19.
Dalam amanat itu, Kapolda juga menekankan beberapa poin kepada personel diantaranya:
1. Laksanakan deteksi dini, penyelidikan dan pemetaan terhadap lokasi atau tempat yang rawan terjadi kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta lokasi yang berpotensi penyebaran covid-19.
2. Berikan pembinaan dan penyuluhan kepada seluruh masyarakat tentang keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas serta bahaya covid-19 berupa kegiatan sosialisasi serta kampanye baik melalui media cetak, elektronik maupun melalui pemasangan spanduk, banner, dan sticker.
3. Berikan edukasi dan bangun disiplin masyarakat untuk patuh dan tertib dalam berlalu lintas serta mematuhi protokol kesehatan guna memutus penyebaran covid-19.
Kapolres Labuhanbatu AKBP Anhar Arlia Rangkuti, Sik.,MH, juga meminta masyarakat Labuhanbatu Raya dapat mendukung pelaksanaan operasi Kepolisian mandiri kewilayahan Zebra Toba 2021
“Dulunya operasi zebra ini lebih mengedepankan dalam penindakan lalu lintas, tetapi pada saat ini kita sedang mengalami pandemi, jadi kegiatannya adalah dalam rangka yustisi penertiban masyarakat dalam rangka penggunaan masker, kemudian terkait protokol kesehatan. Harapan kami masyarakat Labuhanbatu Raya bisa mendukung kegiatan ini sehingga pandemi saat ini bisa kita atasi dan lalui bersama,” tutupnya disela sela kegiatan.
Kantor PTP N III Sisumut, Kota Pinang Labuhanbatu Selatan, Sumatera Utara/ Surat yang dikirim ke Pusat Kesehatan Masyarakat Sisimut, yang diduga berisi penolakan vaksinasi di PTP N III sisumut
Labuhanbatu-Oknum Meneger PTP N III Sisumut diduga menolak Vaksinasi dilingkungan kebun dengan dalih surat balasan ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Sisumut yang berisi pihaknya dari perusahaan, akan lakukan program dalam waktu dekat.
Sebelumnya Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) setempat mengirimkan surat penawaran vaksinasi ke PTP N III, namun pihak puskesmas menerima Pemberitahuan no KSSUT/X/216/2021. Yang ditanda tangani langsung oleh oknum maneger berinisial SAS, dengan isi dengan menyesal tidak bisa merealisasikan vaksin tersebut, karena perusahaan akan mengadakan program
Dugaan penolakan oleh oknum maneger ini disnyalir kuat mengkangkangi Peraturan Presiden (PERPRES) Nomor 14 Tahun 2021, perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2020 tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19)
Kepala puskesmas (Kapus) Sisumut Hj. Elpiana Harahap, Skep.,Ners, ketika dikonfirmasi awak media ini terkait surat dugaan penolakan vansin dari oknum maneger PTP N III Sisumut tersebut, membenarkan jika pihaknya menerima surat, penolakan dari oknum maneger PTP N III Sisumut, terkait balasan surat puskesmas Sisumut, akan melakukan vaksin di Lingkungan Kebun tersebut
“Ada surat yang masuk bang, saya lihat langsung ditanda tangan oknum maneger mereka, ini saya koordinasi dengan nakes kami, alasan managernya sesuai dengan yg disurat dalam waktu dekat ini mereka akan mengadakan vaksin dari kebun,” sebut Kapus Sisumut itu
Demikian pihak PTP N III melalui Holding saat dikonfirmasi awak media ini, terkait Surat yang diduga menolak tawaran vaksinasi dilingkungan kebun sisumut, oleh Pusat Kesehatan masuarakat Sisumut, walau pesan sudah menandakan dibaca, namun tidak memberi jawaban, dan konfirmasi itu ditunggu hingga 2 X 24 jam di no selular 0813 XXXX XX66.
Dugaan penolakan Vaksinasi ini, langsung di tanggapi Ketua DPD Lembaga Swadaya Masyarakat-Barisan Rakyat Indonesia Satu (LSM- Baris) Labuhanbatu Selatan Denni Pardosi, SH. Menelaah surat balasan yang disampaikan Maneger PTP N III Sisumut, ke Puskesmas Sisumut.
Menurut Ketua DPD LSM-Baris ada beberapa peraturan tentang Hak Asasi Manusia yang ditetapkan Presiden Joko Widodo, bila benar ada dugaan penolakan Vaksin Covid-19. Dan sanksinya juga pidana
“Seperti kita ketahui, bila ada yang menolak vaksinasi dapat dikenaksan saksi berdasarkan Pasal 93 Undang-Undang Nomor 6 tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan. Dengan sanksi berupa pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana dendan paling banyak Rp. 1.00.000.000,- (seratus juta rupiah),” ungkap Ketua DPD LSM-Baris.
Namun Ketua LSM-Baris mengatakan ini ranah penegak hukum, pihaknya berencana menyurati Kantor Besar PTP N III dahulu, terkait informasi adanya Oknum maneger PTP N III sisumut diduga menolak vaksinasi yang di tawarkan Puskesmas Sisumut
“Kita ada melihat surat yang diterbitkan melalui Surat Pemberitahuan no KSSUT/X/216/2021. Yang ditanda tangani langsung oleh oknum maneger berinisial SAS, pertanggal 10 November 2021, mengatakan pihak perusahaan akan mengadakan program, namun tidak menerakan program dimaksud,” tambahnya
Dan menurutnya bila surat tersebut merupakan dalih dugaan penolakan, ini akan menjadi urusan penegak hukum, seperti POLISI, untuk melakukan penyelidikan, apakah tergolong pelanggaran HAM, seperti yang diatur pemerintah Indonesia dalam beberapa peraturan tentang Vaksin Covid-19
Medan- Sebanyak 202 Pejabat Pengawas di lingkungan Pemko Medan dilantik. Pengambilan sumpah janji jabatan dan pelantikan ini dilakukan Wali Kota Medan, Bobby Nasution diwakili Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman di Stadion Kebun Bunga, Senin (15/11/2021).
Pelantikan berjalan khidmat dan lancar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Usai melakukan pelantikan Wiriya Alrahman dalam sambutanya mengatakan pelantikan ini sebagai bagian dari manajemen Pemerintahan. Artinya Pemko Medan membutuhkan kelembagaan yang kuat guna menyelenggarakan tugas-tugas Pemerintahan secara efektif.
Oleh sebab itulah pelantikan pejabat di lingkungan Pemko Medan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari sistem pembinaan aparatur dan perkuatan struktur organisasi secara berkesinambungan. Sekda juga memandang pelantikan ini merupakan hal yang biasa namun penting dilakukan untuk membangun birokrasi yang efektif.
“Pelantikan ini juga merupakan langkah penting dan strategis dalam rangka meningkatkan kinerja sekaligus penataan aparatur setelah melakukan evaluasi.”kata Sekda.
Dalam kesempatan itu, Sekda juga mengingatkan lima program prioritas Pemko Medan saat ini yakni kesehatan, infrastruktur, pengendalian banjir, heritage dan kebersihan. Oleh sebab itu Sekda berharap seluruh pejabat pengawas yang dilantik hari ini dapat memahami dan menyesuaikan ritme serta saling berkolaborasi.
“Sudah tidak zamanya lagi bekerja secara sporadis secara tidak merata dan mengedepankan ego sektoral, kini saatnya bekerja dengan memperkuat kolaborasi.”ujar Sekda.
Dalam pelantikan yang juga dihadiri oleh sejumlah pimpinan OPD dilingkungan Pemko Medan ini, Sekda juga mengingatkan agar pejabat yang baru dilantik dapat bekerja dengan sebaik-baiknya karena tantangan dan tugas yang dihadapi kedepan sangat besar.
“Bekerjalah dengan penuh keikhlasan dan kejujuran , kalau sudah niatnya baik sudah pasti 50% pekerjaan akan baik juga, karena itu teruslah belajar, berfikir, bersikap dan berprilaku selaras dengan tujuan dan sasaran pembangunan yang telah ditetapkan.”pesan Sekda. (Afs)
Sei Rampah- Lebih kurang dua pekan banjir melanda beberapa wilayah di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai). Kondisi ini tak luput dari Pemkab Sergai yang terus memberikan perhatian kepada para korban banjir. Bantuan dan perhatian terus mengair sehingga tiada hari tanpa menyalurkan bantuan.
Pemkab Sergai dibawah komando Bupati Darma Wijaya dan Wakil Bupati Adlin Umar Yusri Tambunan terus memberikan perhatiannya. Tiada hari tanpa memperhatikan pengungsi korban banjir. Bahkan hingga tengah malam pun, Bupati Darma Wijaya menyusuri jalan yang dipenuhi air untuk melihat kondisi warganya.
Salah satu aktivitas Bupati Sergai H Darma Wijaya sebelum masuk ke kantor untuk berdinas dan melaksanakan tugas, terlebih dahulu menyempatkan untuk melihat kondisi pengungsian yang sebagian belum bangun. Ia membagikan sembako kepada pengungsi korban banjir di beberapa posko, antara lain posko Dusun XII Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah, Senin (15/11/2021) pagi.
Endang Armiyanti, seorang pengungsi merasa terkejut sekaligus terharu atas kehadiran Bupati Sergai, karena pagi-pagi sudah datang menjenguk sekaligus menyerahkan bahan masakan berupa cabai, bawang, sayuran dan lain sebagainya.
“Saya bangga kalilah sama pak Bupati. Betul-betul gak nyangka beliau datang. Pas turun tadi kami pikir entah siapa, rupanya pak Bupati,”ungkap Endang dengan antusias.
Ia pun menceritakan bahwa Bupati hadir ke posko pagi-pagi untuk memberikan bahan makanan yang di masak hari ini.
“Pak Bupati tadi bawa sembako buat masak hari ini. Alhamdulillah sangat membantu kami,”ucapnya.
Wanita paruh baya yang tengah memasak itupun menjelaskan, jika di posko ini terdapat lebih kurang 20 Kepala Keluarga (KK) yang mengungsi. Perhatian Pemkab Sergai kepada para korban banjir sangat terasa. Seluruh bahan sembako mulai dari beras, mie instan, telur, gula, minyak dan bahan lainnya sangat bermanfaat untuk kami,” tandasnya.
Sementara itu Bupati Sergai yang datang lengkap dengan serang dinasnya terlihat bercengkrama dengan para pengungsi. sesekali diselingi tawa untuk menyemangati mereka.
“Semoga ini semua segera berakhir, kita bisa kembali ke rumah dan dapat beraktivitas seperti semula,” ungkap Bupati.
Sei Rampah- Banjir yang melanda di beberapa wilayah Kecamatan Sei Rampah dan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), membangkitkan rasa kepedulian dari berbagai kalangan untuk mengulurkan tangan memberikan bantuan.
Begitupun dengan Ketua TP PKK Sergai Ny. Hj. Rosmaida Saragih Darma Wijaya, Ketua GOPTKI Ny. Aini Zetara Adlin Tambunan dan Ketua DWP Ny. Uke Retno Faisal Hasrimy beserta Pokja PAUD melakukan peninjauan dan membagikan paket sembako kepada masyarakat yang ada di Kecamatan Sei Rampah dan Tanjung Beringin, Minggu (14/11/2021).
Dalam kesempatan tersebut Hj. Rosmaida Darma Wijaya menyampaikan bahwa hari ini, jajaran PKK selaku mitra pemerintah ingin memastikan dan mengunjungi masyarakat yang berada di posko pengungsian di beberapa titik di Kecamatan Sei Rampah dan Kecamatan Tanjung Beringin dalam keadaan sehat dan baik baik saja.
“Kami ingin memastikan tidak ada masyarakat kami yang kelaparan di posko-posko yang didirikan dan akan kami tinjau langsung terkait kondisi kesehatan masyarakat sekaligus memberikan paket sembako untuk memenuhi kebutuhan di posko selama musibah banjir yang hingga kini belum usai,” ungkapnya.
Penyaluran bantuan ini merupakan bukti kepedulian pemerintah untuk hadir di tengah masyarakatnya. ” Mari kita bersama bersinergi untuk membantu masyarakat yang sangat membutuhkan seperti para korban banjir ini,” tandasnya.
Dikesempatan yang sama Ketua GOPTKI Ny Aini Zetara Adlin Tambunan mendoakan semoga semua masyarakat yang tertimpa musibah banjir dapat selalu tabah, sabar dan diberikan kesehatan.
“Semoga banjir ini segera surut sehingga masyarakat dapat beraktivitas seperti biasa lagi,” harapnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh Ketua DWP Ny Uke Retno Faisal Hasrimy, jika masyarakat terdampak banjir belum mendapatkan bantuan, agar segera melapor pada Kades. Begitupun dengan masyarakat dipengungsian jika ada yang sakit agar segera melapor untuk mendapat tindakan dari tim medis, ujarnya. (Afs)
Siantar- Kapolres Pematangsiantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar diwakili oleh Kabag Ops, Kompol Lamin Pimpin Apel Gelar Pasukan Dalam Rangka Operasi Mandiri Kewilayahan Zebra Toba 202, Senin (15/11/2021) pagi di Lapangan Apel Polres Pematangsiantar.
Kegiatan Apel Gelar Pasukan Ops Zebra Toba 2021 di ikuti Oleh, Kabag Sumda Polres Pematangsiantar Kompol Henri Situmorang, Para Kasat, Perwira,Pleton TNI, Pleton Polri, Dinas Perhubungan Kota Pematangsiantar dan Satpol PP Kota Pematangsiantar
Kapolres Pematangsiantar AKBP BOY SUTAN BINANGA SIREGAR S.I.K melalui KABAG OPS KOMPOL LAMIN Spd membacakan amanat Kapolda Sumut Irjen Pol Drs. R. Z. PANCA PUTRA S., M.Si menyampaikan Kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi “Zebra Toba – 2021” Ini Berdasarkan Surat Telegram Kapolri Nomor : STR/ 1023/ IX/ OPS.1.3./ 2021 TANGGAL 25 OKTOBER 2021 tentang direktif / rencana garis besar (rgb) pelaksanaan operasi kepolisian kewilayahan “ZEBRA – 2021”.
Operasi ini akan dilaksanakan selama 14 (empat belas) hari terhitung mulai tanggal 15 november sampai dengan 28 november 2021, dengan melibatkan personel polda sumut sebanyak 1.295 (seribu dua ratus sembilan puluh lima) personel dengan perincian 100 (seratus) personel dari satgas polda dan 1.195 (seribu seratus sembilan puluh Lima) dari satgas kewilayahan yang merupakan operasi pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat di bidang lalu lintas dengan mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta humanis dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas guna memutus penyebaran pandemi covid-19.
Pada operasi “zebra toba 2021” ini para pelaksana operasi harus mampu mengantisipasi segala bentuk ambang potensi gangguan, gangguan serta gangguan nyata yang berpotensi menyebabkan kemacetan, pelanggaran lalu lintas dan bahkan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Selain itu, pada situasi pandemi covid-19 saat ini, diharapkan para pelaksana operasi mampu memberikan edukasi serta mengantisipasi pada lokasi yang berpotensi menjadi tempat penyebaran virus covid-19.
Pada Kesempatan tersebut Kabag Ops Polres Pematangsiantar menyampaikan ada beberapa penekanan Kapolda sumut dalam Pelaksanaan Ops Zebra Toba 2021 yang harus dilaksanakan seperti deteksi dini. penyelidikan dan pemetaan terhadap lokasi atau tempat yang rawan terjadi kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas serta lokasi yang berpotensi penyebaran covid-19 dan memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat tentang keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas serta bahaya covid-19
Memberikan edukasi dan membangun disiplin masyarakat untuk patuh dan tertib dalam berlalu lintas serta mematuhi protokol kesehatan guna memutus penyebaran covid-19 Serta kampanye baik melalui media cetak, elektronik maupun media sosial melalui pemasangan spanduk, banner, baliho. penyebaran leaflet dan sticker;
Kepada personel yang akan melaksanakan tugas pada operasi “zebra toba – 2021”, untuk bekerja secara profesional bermoral dan humanis untuk mendapatkan simpati dari masyarakat, sehingga operasi ini dapat berjalan tertib, lancar dan mendapatkan keberhasilan,dan meningkatkan kewaspadaan diri para personel dalam bertugas dengan tetap mengantisipasi segala bentuk teror dari pihak – pihak yang tidak bertanggung jawab. (As)
Wakapolres Tapsel Kompol Rahman Takdir Harahap, SH saat memimpin kegiatan Rakor Lintas Sektoral Operasi Zebra Toba 2021.
Tapanuli Selatan – Mewakili Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH, Wakapolres Tapsel Kompol Rahman Takdir Harahap, SH memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral Operasi Zebra Toba – 2021 Polres Tapsel, Senin (15/11/2021) di Aula Pratidina Mapolres Tapsel sekira pukul 09.45 WIB.Rakor Lintas Sektoral Operasi Zebra Toba 2021 dilaksanakan usai Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2021.
Kepala BPBD Tapsel Ilham Suhardi sampaikan beberapa pertanyaan saat Rakor Lintas Sektoral Operasi Zebra Toba 2021.
Kegiatan di awali dengan kata sambutan dari protokol Bripka Nindya, lalu laporan Komandan Upacara KBO Sat Lantas Iptu Alpian Sitepu kepada Wakapolres Tapsel Kompol Rahman Takdir Harahap, SH.
Selanjutnya laporan Kabag Ops Polres Tapsel Kompol Abdi Abdullah, SH tentang rencana Operasi Zebra – 2021.
Dalam Rakor tersebut, Wakapolres Tapsel Kompol Rahman Takdir Harahap, SH yang didampingi Kabag Ops Polres Kompol Abdi Abdullah, SH dan Pasi Ops Kodim 0212/TS Kapten Inf.Anahar Jusar yang mewakili Dandim 0212/TS langsung membuka Rakor Lintas Sektoral Operasi Zebra Toba – 2021 Polres Tapsel.
Wakapolres menyebutkan bahwa Rakor ini dilaksanakan untuk mendukung agar pelaksanaan Operasi Zebra Toba 2021 di wilkum Polres Tapsel berjalan dengan baik dan lancar.
Rakor ini mengambil Thema “Melalui Operasi Zebra Toba 2021 Kita Wujudkan Kamsebtiblancar yang Mantap serta Pencegahan Penyebaran Covid – 19 dengan meningkatkan disiplin masyarakat dalam menerapkan Protokol Kesehatan.
Turut hadir antara lain, Danton Yonif 123/RW Letda Inf.Dono Setia W yang mewakili Danyonif, Danki 1 Yon C Brimobdasu AKP RH.Siagiaan, SH, MH yang mewakili Danyon C Brimobdasu, Kepala PT.Jasa Raharja Padangsidimpuan Soni Sumono, SH, Kepala BPBD Tapsel Ilham Suhardi, Plg Dansub Denpom I/2-3 Letda CPM Hendri Silalahi, Kabid Yankes Dinkes Tapsel dr.Rudi Harahap, M.Kes, Kabid Yankes Dinkes Padang Lawas Utara dr.Evy Rikayanti.
Kemudian Kabid Lalin Dishub Tapsel Herman Tampubolon, Sekretaris Sat Pol PP Tapsel Jhonni Gumansi Nasution, para Kasat, Kapolsek dan Perwira Polres Tapsel serta Brigadir Sat Lantas Polres Tapsel.Dan kegiatan ini di tandai dengan sesi tanya jawab untuk.(Saragi).
Padangsidimpuan – Pemerintah Kota (Pemko) Padangsidimpuan mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Penyusunan Pohon Kinerja di Lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Padangsidimpuan secara virtual dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), di Aula Kantor Wali Kota Padangsidimpuan, Senin (15/11/2021).
Wali Kota Padangsidimpuan dalam sambutannya menyebutkan visi misi pembangunan Kota Padangsidimpuan adalah Padangsidimpuan Berkarakter, Bersih, Aman dan Sejahtera (Bersinar), komitmen untuk menciptakan birokrasi yang berotientasi hasil.
“ Upaya menuju SAKIP Kota Padangsidimpuan predikat “B” bukanlah hal yang mudah, perlu ketelitian perangkat daerah mulai dari perencanaan, pelaksanan, pengawasan hingga evaluasi program,” ujar Wali Kota.
Beliau juga meminta Organisasi Pimpinan Daerah (OPD) untuk berkomitmen penuh sehingga terwujudnya sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah yang akuntabel.
“ Pohon kinerja yang disusun hari ini digunakan sebagai dasar penyusunan perjanjian kinerja berjenjang yang mana dalam penyusunannya harus selaras dengan RPJMD dan Renstra perangkat daerah sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah,” ucapnya.
Dirinya juga berharap dengan bimtek ini perangkat daerah dapat menyusun dokumen pohon kinerja perangkat daerah sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
Narasumber pada Bimtek Penyusunan Pohon Kinerja diisi oleh Ronald Andreas Annas Asisten Deputi Perumusan Kebijakan Reformasi Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan Kementerian PANRB.
Hadir Asisten Administrasi Umum, Kepala Bapelitbangda, Inspektur, Kadis Kesehatan, Kadis Pendidikan, Kadis PU dan TR, Kadis Perkim, Kadis Sosial, Kadis Pora dan Pariwista, Kadis Pertanian, Kadis Kop,UKM dan Perindag, Kadis Damkar, Kasat Pol PP, Kabag Organisasi dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan.(Saragi).
Kapolres Tapsel AKBP Roman jadi pemimpin upacara/Irup pada Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2021.
Tapanuli Selatan – Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH memimpin pelaksanaan Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2021 dengan bertindak sebagai Irup (Inspektur Upacara), Senin pagi (15/11/2021) di halaman Apel Mapolres Tapsel.
Kapolres Tapsel sematkan pita Operasi Zebra Toba 2021 kepada perwakilan Sat Lantas Polres Tapsel.
Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2021 di awali dengan laporan Perwira Upacara Kasat Lantas AKP Zainal Muhlisin kepada Irup Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj.Kemudian dilanjutkan dengan penghormatan kepada Irup oleh Komandan Upacara KBO Sat Lantas Iptu Alpian Sitepu.
Pelaksanaan Operasi Zebra Toba 2021 di Mapolres Tapsel.
Selanjutnya Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2021 ditandai dengan penyematan pita Operasi Zebra Toba 2021 yang disematkan langsung Kapolres Tapsel kepada perwakilan personil pasukan Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2021.
Dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2021 di Mapolres Tapsel ini, Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH membacakan amanat Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol.Drs.RZ.Panca Putra Simanjuntak, MSI.
Operasi Zebra Toba 2021 ini akan dilaksanakan selama 14 hari terhitung mulai tanggal 15 November sampai dengan tanggal 28 November 2021.Kapolda Sumatera Utara menyampaikan juga pada Operasi Zebra Toba 2021, melibatkan personil Polda Sumut sebanyak 1.295 personil, dengan rincian 100 personil dari Satgas Polda dan 1.195 dari Satgas Kewilayahan.
Operasi Zebra Toba 2021 merupakan Operasi Zebra Toba 2021 merupakan Operasi Pemeliharaan Keamanan dan Ketertiban masyarakat di bidang Lalulintas yang dilaksanakan dengan mengedepankan kegiatan edukatif dan persuasif serta Humanis dengan tetap menerapkan protokol kesehatan dalam rangka meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalulintas guna memutus penyebaran Pandemi Covid-19.
” Oleh karena itu, berikan sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan pada saat pelaksanaan Operasi Zebra Toba 2021 ini,” sebut Kapolda Sumut yang disampaikan Kapolres Tapsel.
Lanjut Kapolda lagi, berdasarka data yang ada, bahwa pada tahun 2020, jumlah kejadian Laka lantas sebanyak 6.083 kejadian. Dalam hal ini, terjadi Trend Penurunan sebanyak 497 kejadian atau sebesar 7,55 %.Bila dibandingkan pada tahun 2019, kejadian Laka lantas yang mengakibatkan korban meninggal dunia pada tahun 2020 berjumlah 1670 kejadian.Dalam hal ini terjadi penurunan sebanyak 61 kejadian atau 3,52%.
Dalam pelaksanaan Operasi Zebra Toba 2021 ini, Kapolda Sumatera Utara menekankan beberapa poin antara lain,
1.Melaksanakan deteksi dini, penyelidikan dan pemetaan terhadap lokasi atau tempat yang rawan terjadi kemacetan, pelanggaran dan kecelakaan lalulintas serta lokasi yang berpotensi penyebaran Covid-19,
2.Memberikan pembinaan dan penyuluhan kepada seluruh masyarakat tentang keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran Lalulintas serta bahaya Covid-19 berupa kegiatan sosialisasi serta kampanye baik melalu media cetak, elektronik maupun media sosial melalui pemasangan spanduk, banner, baliho, penyebaran leaflet dan sticker,
3.Berikan edukasi dan bangun disiplin masyarakat untuk patuh dan tertib dalam berlalulintas serta mematuhi protokol kesehatan guna memutus penyebaran Covid-19.
Menutup amanatnya Kapolda Sumatera Utara berharap kepada personil yang akan melaksanakan tugas pada Operasi Zebra Toba 2021 untuk bekerja secara profesional,bermoral dan humanis untuk mendapatkan simpati dari masyarakat, sehingga Operasi ini dapat berjalan tertib,. lancar dan mendapatkan keberhasilan.Serta tingkatkan kewaspadaan diri para personil dalam bertugas dengan tetap mengantisipasi segala bentuk teror dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Sementara itu Kapolres Tapsel AKBP Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH usai Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra Toba 2021 kepada wartawan Sumut.indeksnews.com di Mapolres Tapsel mengharapkan para petugas yang terlibat dalam Operasi Zebra Toba 2021 beserta Stake Holder terkait secara kontinyu dan masif.
Kemudian melaksanakan edukasi, sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat tentang kamseltibcar lantas dan penerapan prokes dalam bKapolreserlalu lintas, sehingga masyarakat semakin sadar dalam berlalu lintas dengan memperhatikan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
” Berikan edukasi, sosialisasi dan himbauan kepada masyarakat tentang Kamseltibcar lantas dengan penerapan Prokes,” ujar Kapolres.
Turut hadir antara lain mewakili Bupati Tapsel, Kakan Kesbang Tapsel Hamdy Pulungan, Sekda Paluta yang mewakili Bupati Paluta, mewakili Dandim 0212/TS, mewakili Danyon C Brimobdasu, mewakili Danyonif 123/RW, Kepala Perwakilan Jasa Raharja Padangsidimpuan Soni Sumino serta Instansi terkait.
Peserta upacara terdiri dari PJU Polres Tapsel, Kabag, Kasat, Kapolsek, Kanit dan Perwira Polres Tapsel, personil TNI Kodim 0212/TS, Yonif 123/RW, Yon C Brimobdasu, Polres Tapsel, Sat Pol PP Tapsel, Dishub Tapsel, Dinkes Tapsel dan BPBD Tapsel serta Paluta.(Saragi).