spot_img
spot_img
spot_img

Hindari Polisi, Pria Warga Paluta Telan Sabu Akhirnya Ketangkap

Paluta
Tersangka SSR alias E yang diamankan di Mapolsek Padang Bolak.
Padang Lawas UtaraHindari agar tak ketahuan Polisi sedang menyimpan narkoba, pria berinisial, SSR alias E (32), warga Desa Lantosan, Kecamatan Portibi, Kabupaten Paluta, rela menggigit dan telan sabu beserta plastik klip pembungkusnya, Kamis (14/9/2023) malam.

“ Saat hendak kami amankan di Kelurahan Pasar Gunung Tua, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Paluta, pria yang berprofesi sebagai petani (SSR-red) ini, rela menggigit dan telan sabu beserta sebungkus plastik klipnya ,” ujar Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar, SH, MH, Minggu (17/9/2023) sore.

Namun begitu, lanjut Kapolsek, masih tersisa sebungkus plastik klip berisi sabu seberat 0,10 gram yang terpotong akibat digigit oleh SSR. Sebelumnya, penangkapan ini bermula saat personel Polsek Padang Bolak melakukan penyelidikan di Jalinsum.

“ Persisnya di Lingkungan I, Kelurahan Pasar Gunung Tua, Paluta. Di mana, menurut informasi yang kami dapat, ada seorang pria yang membawa narkotika ,” jelas Kapolsek.

Setiba di lokasi, katanya, personel melihat ada seorang laki-laki mencurigakan. Dia adalah, SSR. Lantas, personel langsung berupaya mengamankan SSR.

“ Dan saat kami datangi, dia buru-buru mengigit dan menelan sabu ,” terangnya.

Selain mengamankan SSR dan sebungkus plastik klip yang sudah terpotong berisi sabu, personel juga menyita uang tunai senilai Rp70 ribu. Setelahnya, personel membawa SSR berikut seluruh barang bukti ke Mako Polsek Padang Bolak.

“ Saat ini, kami masih terus lakukan upaya pengembangan, guna mencari tahu siapa bandar atau penyuplai sabu kepada yang bersangkutan ,” jelas Kapolsek Padang Bolak.(Saragi).

Rekomendasi Tunik Wearing Klamby Terbaik

Tunik Wearing Klamby
Baju Tunik Wearing Klamby bisa jadi salah satu referensi untuk pakaian muslimah terbaik. Bahan yang digunakan tentunya bahan yang sangat berkualitas. Bahan premium membuat kesan pakain dari Wearing Klamby ini terlihat lebih mewah dan juga elegan.

Selain itu juga model dan motif yang ditawarkan cukup beragam. Berikut ini rekomendasi Tunik Wearing Klamby yang dapat kita pilih adalah

  1. Lingga tunik

Salah satu pilihan busana muslim cantik dengan motif mewah adalah Lingga Tunik with Embellishment. Produk ini merupakan koleksi busana muslim dari merk Wearing Klamby yang sedang naik daun. Tunik Wearing Klamby panjang dengan desain yang modern dan juga elegan.

Dengan motif dan sentuhan mutiara. Di desain adanya aksen organza yang menjadi rumbai-rumbai penghias bagian atasnya. Materialnya terbuat dari katun dan polyester yang lembut dan nyaman di kulit.

Sedangkan dibagian tangannya terdapat detail karet yang dapat memudahkan pemakainnya untuk menggulung ketika akan berwudhu. Koleksi Lingga Tunik with Embellishment dari Klamby sangat cocok untuk digunakan saat menghadiri pesta.

Hadir dengan berbagai ukuran dari XS hingga XXL.  Warna yang dihadirkan sangat cantik mulai dari Intan, Perak, Nila, dan Merah.

  1. Nara tunik

Rekomendasi untuk produk tunik wanita terbaik selanjutnya adalah Nara tunik. Bahan yang dipakai pada tunik ini adalah satin silk yang memiliki terkstur kain yang lembut, halus, dan juga mewah.

Tunik wanita ini sangat cocok banget buat kamu yang ingin tampil modis. Ukuran yang tersedia dari XS hingga XXL. Motif yang dihadirkan sangat sederhana namun tetap memberikan kesan elegan.

Harga yang dibanderol untuk tunik ini adalah Rp. 1 juta rupiah. Meskipun memang terbilang cukup mahal namun ini sebanding dengan kualitas yang diberikan.

  1. Camila tunik

Camila tunik merupakan salah satu pilihan terbaik juga untuk model tunik Wearing Klamby. Bahan yang digunakan adalah Armani Silk, merupakan jenis silk yang lembut dan juga sangat nyaman pada saat digunakan oleh pemakaianya.

Dengan motif bunga yang cantik dan juga warna yang sangat soft menjadikan busana tunik ini cocok digunakan dalam berbagai macam kesempatan acara. Untuk ukuran yang tersedia dari XS hingga XXL. Dan harga yang dibanderol untuk tunik ini adalah sekitar Rp. 850 ribu rupiah.

  1. Malya tunik

Selanjutnya ada Malya tunik. Malaya tunik merupakan busana Tunik Wearing Klamby yang sangat cantik dengan motif yang sangat indah. Terbuat dari bahan katun polyster dan organza.

Desain baju yang simpel namun tetap memberikan kesan mewah dengan tambahan aksen organza pada bagian dada yang dipasangkan secara menyamping membuat baju ini tampil dengan cantik.

Harga baju tunik ini dibanderol dengan Rp. 850 ribu rupiah. Baju ini sangat nyaman saat dipakai karena terbuat dari bahan katun yang menyerap keringat. Dan memiliki ukuran dari XS hingga XXL.

  1. Sambas tunik

Sambas tunik merupakan Tunik Wearing Klamby yang dibuat dari bahan satin silk. Bahan ini sangat lembut dan juga sangat nyaman dipakai. Dengan desain yang cantik da nada lipatan dibagian tengah membuat busana ini tampil lebih menawan.

Tunik ini hadir dengan 4 pilihan warna yaitu Silverlight, Pale Blossom, Nightfall dan Gleam Beam. Untuk ukuran tersedia dari ukuran XS hingga XXL. Baju ini sangat cocok dipakai pada saat acara formal.

Dapat dipadukan dengan rok sehinnga membuat tampilan tampak lebih anggun dan menawan. Motifnya dari busana ini juga sangat cantik. Harga yang dibanderol untuk busana ini adalah Rp. 625 ribu rupiah.

Sikat Habis Peredaran Narkoba, Polres Tapsel Bekuk 3 Orang Pria Kurir Ganja

Narkoba
Ke 3 Kurir Ganja yang ditangkap personel Sat Resnarkoba Polres Tapsel.

Ke 3 orang pria komplotan kurir ganja yang dibekuk Sat Resnarkoba Polres Tapsel itu yakni, AH (28), MIN (23), dan CAN (18). Ke 3 nya  merupakan warga Desa Malintang Juli, Kecamatan Bukit Malintang, Kabupaten Mandailing Natal (Madina).

Kapolres Tapsel, AKBP Imam Zamroni, SIK, MH, melalui Kasat Resnarkoba, AKP Salomo Sagala, SH, pada Minggu (17/9/2023) siang, menjelaskan, bahwa pihaknya sukses menggagalkan peredaran ganja oleh ketiga kurir itu berkat informasi dari masyarakat.

” Di mana, pada Rabu (13/9/2023) malam, kami mendapat informasi terkait maraknya peredaran ganja di Lingkungan II, Kelurahan Sayurmatinggi,  Kabupaten Tapsel ,” jelas Kasat Resnarkoba.

Walhasil, kata Kasat, pihaknya langsung menggelar serangkaian penyelidikan ke lokasi. Dari hasil penyelidikan, pihaknya mendapat informasi bahwa akan ada 3 orang pria yang hendak mengantarkan ganja ke salah satu Rumah.

“ Setelah mengintai semalaman, akhirnya kami berhasil meringkus ketiga tersangka (AH, MIN, dan CAN-red ,” urai Kasat.

Berdasarkan keterangan AH, sebut Kasat, sebelumnya ada seseorang yang menghubunginya untuk memesan ganja ke Kelurahan Sayur Matinggi. Lantas, AH menghubungi bandar yang ia kenal inisial, C, yang saat ini masih dalam upaya lidik, untuk menyediakan ganja.

C berjanji, apabila berhasil mengantarkan ganja ke orang yang memesan di Sayur Matinggi, maka ia akan memberi upah berupa uang rokok sebesar Rp200 ribu. Tergiur, lantas AH menawarkan hal itu ke dua temannya, yang tak lain adalah MIN dan CAN.

AH mengiming-imingi, MIN dan CAN, uang rokok dari C. Sialnya, MIN dan CAN, mengamini ajakan AH. Kemudian, ketiganya menjemput ganja ke tempat C di Desa Bange, Kecamatan Bukit Malintang, Kabupaten Madina.

Setelah menerima ganja dari C, ketiganya berangkat ke Sayur Matinggi dengan menggunakan minibus warna hitam bernomor polisi BA 1239 MF. Setiba di Sayur Matinggi, ketiganya memarkirkan mobil dan turun untuk mengantar ganja dengan berjalan kaki.

“ Kemudian, kami mengamankan ketiga pria tersebut berikut sebuah plastik hitam berisi bungkusan yang isinya ganja seberat 300 gram. Selain itu, kami juga menyita 2 unit Handphone beserta minibus dan kuncinya yang dikendarai para tersangka ,” jelas Kasat Resnarkoba.(Saragi).

Grebek Lapak Narkoba, Polsek Batang Toru Tangkap 2 Pria, Yang Lainnya Lompat ke Sungai

Batang Toru
Kedua pria yang diamankan di Lokasi lapak Narkoba.
Tapanuli SelatanGenderang perang menuntas habis narkoba, Polsek Batang Toru gerebek satu tempat yang kuat dugaan jadi lapak narkoba di tepi Sungai, Jumat (15/9/2023) dini hari di Desa Muara Huta Raja, Kecamatan Muara Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan.

“ Dari gerebek Lapak narkoba ini, Polsek Batang Toru berhasil menangkap 2 orang pria ,” ujar Kapolsek Batang Toru, AKP Tona Simanjuntak, SH, pada Minggu (17/9/2023) siang.

Kapolsek Batang Toru menerangkan, sedangkan sekitar 5 orang lain dalam penggerebekan itu berhasil kabur dengan cara melompat ke Sungai Mabang. Sebelumnya, petugas juga melihat ada beberapa orang yang sedang memakai sabu di Pondok.

“ Adapun 2 pria yang berhasil diamankan Polsek Batang Toru antara lain, MHN (31), warga Desa Muara Huta Raja. Serta, SN (20), Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Suka Bangun, Kabupaten Tapanuli Tengah ,” beber Kapolsek yang memimpin langsung dalam penggerebekan itu.

Kata Kapolsek, SN sebelumnya juga ikut melarikan diri dari Pondok yang juga merupakan milik MHN, tempat petugas lakukan penggerebekan. Namun, upaya SN gagal, petugas berhasil menangkapnya.

Saat tertangkap, SN sempat menjatuhkan barang bukti berupa bungkus bekas rokok. Di mana, di dalamnya berisi 2 pipa kaca atau bong (alat hisap sabu-red). Dan, 2 klip plastik sabu-sabu.

Kepada petugas, SN mengakui bahwa sabu tersebut adalah miliknya. SN juga mengaku sengaja menjatuhkan sabu itu, untuk mengelabui petugas. Saat menggeledah SN, petugas menemukan 2 bungkus plastik klip transparan ukuran kecil berisi sabu.

Lalu, sebungkus plastik klip transparan ukuran sedang yang juga berisi sabu. Serta, uang tunai sebesar Rp357 ribu. Lalu, petugas juga mengamankan pemilik Warung, MHN, yang bersembunyi di dalam Rumah.

“ Menurut pengakuannya (MHN) baru saja membeli dan menggunakan sabu seharga Rp70 ribu dari SN ,” terang Kapolsek.

Tak berhenti di situ, Kapolsek beserta Tim, melakukan pengembangan berdasarkan penangkapan kedua tersangka tersebut. Kapolsek dan Tim berangkat melakukan pengembangan ke bandar tempat SN mengambil sabu sebelumnya di Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Suka Bangun.

Bersama Kepala Desa Tebing Tinggi atas nama, Pardosi, Kapolsek dan Tim menuju kediaman terduga bandar. Namun, saat tiba di lokasi, terduga bandar tersebut sudah tak ada lagi di tempat. Tapi, dari hasil penggeledahan di Rumah terduga bandar, Tim menemukan barang bukti.

Barang bukti tersebut antara lain, 2 unit timbangan digital. 2 klip plastik kecil berisikan sabu-sabu seberat 0,05 gram. Lalu, 2  bungkus tawas. 2 bong alat hisap dari botol. 103 klip bungkus kosong. Serta, sedotan alat hisap sebanyak 8 buah.

“ Kini, keduanya kami bawa ke Polsek Batang Toru. Selanjutnya, akan kita lakukan gelar perkara untuk pelimpahan berkas ke Sat Resnarkoba Polres Tapsel ,” ungkap Kapolsek.(Saragi).

Aksi Bersih Internal, 15 Perwira dan 33 Bintara Tes Urine dengan Hasil Negatif

15
Tes Urine di Polres Tapsel diikuti 15 perwira dan 33 bintara.
Tapanuli SelatanSebagai aksi bersih diri di internal Polri, Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni, SIK, MH, memimpin tes urine terhadap 15 Perwira dan 33 Bintara, Jumat (15/9/2023) pagi. Dan kesemua hasilnya adalah negatif.

Pelaksanaan Tes Urine terhadap 15 Perwira dan 33 Bintara tersebut dalam rangka  Operasi Penegakan maupun Penertiban Disiplin (Gaktiblin) di Halaman Apel Mapolres Tapsel.

“ Alhamdulillah, dari hasil tes urine terhadap 15 Perwira dan 33 Bintara Polres Tapsel ini. Total ada 48 personel yang ikuti tes. Dan semuanya, hasilnya negatif narkoba ,” sebut Kapolres melalui keterangan resminya, pada Sabtu (16/9/2023) pagi.

Kasubbid Provos Bid Propam Polda Sumut, AKBP Bravo Sena, ST, juga juga hadir untuk menyaksikan langsung Operasi Gaktiblin di jajaran Polres Tapsel tersebut. Menurut Kapolres, kegiatan ini merupakan wujud dukungan dari program Quick Wins Presisi Polri.

“ Kegiatan ini, juga bagian dari dukungan terhadap program prioritas Bapak Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Efendi, SH, SIK, MSi. Yang mana, menjadikan narkotika sebagai musuh bersama ,” tutur Kapolres.

Dalam kesempatan itu, Kapolres juga berpesan ke segenap jajarannya agar mempertahankan hasil yang baik ini. Ia juga menekankan kepada seluruh personelnya, agar jangan coba-coba terlibat dalam penyalahgunaan atau peredaran narkoba.

“ Karena, sanksinya sudah jelas. Sesuai arahan dari Pimpinan Polri, kita akan tindak tegas siapa pun oknum yang terlibat. Baik terlibat dalam hal penyalahgunaan, apalagi peredaran narkoba ,” tegas Kapolres.(Saragi).

Berbekal CCTV, Polsek Dolok Masihul Berhasil Tangkap Pelaku Curanmor

CCTV
Pelaku A yang terlihat mendekati sasaran sepeda motor.
Serdang Bedagai – Berbekal vidio CCTV yang ada di warung dan seberang jalan, akhirnya pelaku pencurian sepeda motor (Curanmor) berhasil ditangkap Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Dolok Masihul Polres Sergai, Sabtu (16/9/2023) malam di Kota Tebing Tinggi.

Dengan bekal vidio CCTV yang jelas memperlihatkan wajah pelaku dan mengumpulkan keterangan para saksi, pelaku Anas (30) warga jalan Taman Bahagia Lingkungan 1, Kelurahan Tanjung Marulak , Kecamatan Rambutan, Kota Tebing Tinggi ini, tak berkutik saat ditangkap Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Dolok Masihul.

CCTV
Wajah pelaku terlihat jelas dari CCTV warung.

Kapolsek Dolok Masihul AKP Zulham, SH menjelaskan penangkapan kasus curanmor ini berhasil diungkap berbekal dari Vidio CCTV dan keterangan para saksi. Sepeda motor Honda Vario warna hitam biru BK 3256 MBL milik korban Suyani.

Bekal
Pelaku Curanmor Anas yang diamankan di Mapolsek Dolok Masihul.

” Usai terima laporan, kita olah TKP,  kumpulkan keterangan saksi dan vidio CCTV yang ada. Berbekal vidio CCTV ini, pelaku pun kita identifikasi dan langsung melakukan pengejaran ke Kota Tebing Tinggi ,” jelas Kapolsek AKP Zulham, SH.

Pelaku curanmor, kata Kapolsek ditangkap di Kota Tebing Tinggi, dengan melakukan tehnik undercover buy (penyamaran membeli sepeda motor hasil curian). Pelaku A pun keluar dan terpancing hendak menjual sepeda motor hasil ‘petikannya’ kepada anggota yang menyamar.

” Pelaku pun membawa sepeda motornya yang hendak dijual, tak buang waktu, Tim Opsnal pun langsung menangkapnya ,” cetus AKP Zulham.

AKP Zulham juga menjelaskan dalam vidio CCTV berdurasi 5 menit 30 detik itu, terlihat seorang pria yang memakai kaos warna hitam dan membawa kantung plastik warna putih datang dengan santai ke arah depan warung. Dan pada menit ke- 5 detik ke-11, pria tersebut langsung menaiki sepeda motor Vario yang kunci kontaknya tergantung dan langsung melarikan diri ke arah Kota Tebing Tinggi.

Adapun kronologis kasus curanmor yang berhasil diungkap Polsek Dolok Masihul ini, urai Kapolsek berawal, Jum’at (15/9/2023) malam sekira pukul 19.00 WIB, saat kedua saksi Nina Hasanah dan El Fadillah Putri meminjam sepeda motor korban Suyani untuk membeli Aqua gelas ke sebuah warung yang ada di TKP jalan Sudirman Lingkungan II, Kelurahan Pekan Dolok Masihul.

” Keduanya memarkirkan sepeda motornya didepan sebuah warung tanpa mencabut kunci kontaknya. Dan selang beberapa menit, pelaku A datang dan langsung melarikan sepada motor tersebut ke arah Tebing Tinggi ,” ungkap Kapolsek Dolok Masihul.

Lantas, saksi keduanya pun keluar dan berteriak maling, usai sepeda motor yang diparkir dibawa kabur pelaku.

” Kini pelaku dan barang bukti telah diamankan di Mapolsek Dolok Masihul, guna proses lebih lanjut ,” kata Kapolsek mengakhiri.(Saragi).

Tak Butuh Lama, Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Dolok Masihul Ringkus Pelaku Curanmor

Tim Opsnal
Pelaku Anas dan barang bukti di Mapolsek Dolok Masihul.
Serdang Bedagai –  Pelaku kasus pencurian sepeda motor (curanmor)  yang terjadi Pekan Dolok Masihul, berhasil diringkus Tim Opsnal Unit Reskrim Polsek Dolok Masihul dengan waktu tak begitu lama usai satu malam korban (pemilik sepeda motor) melaporkannya ke Polsek Dolok Masihul.

Kapolres Sergai melalui Kapolsek Dolok Masihul AKP Zulham, SH membenarkan pelaku curanmor yang berhasil diringkus anggotanya Tim Opsnal Unit Reskrim ini. Pelaku Anas (30) warga Kota Tebing Tinggi ini berhasil diringkus di Kota Tebing Tinggi, Sabtu (16/9/2023) malam.

” Iya benar, pelaku curanmor atas nama Anas ini kita ringkus di Kota Tebing Tinggi, usai korban Suyani (43) warga Desa Aras Panjang Dolok Masihul melapor ke Polsek Dolok Masihul ,” ujar Kapolsek Dolok Masihul AKP Zulham, SH saat dihubungi.

Dan dari tangan pelaku, kata Kapolsek, barang bukti sepeda motor merk honda Vario warna hitam biru nomor Polisi BK 3256 MBL, hasil curiannya itu juga berhasil diamankan Tim Opsnal bersama pelaku.

” Saat pelaku hendak menjual sepeda motor hasil curiannya itu, anggota kita Tim Opsnal pun berhasil meringkusnya tanpa perlawanan, pelaku dan barang buktipun kita gelandang ke Mapolsek Dolok Masihul , ” jelasnya.

Kapolsek pun membeberkan kornologis kasus pencurian sepeda motor yang terjadi di wilayah hukumnya tepatnya di jalan Sudirman Lingkungan II, Kelurahan Pekan Dolok Masihul, Kecamatan Dolok Masihul, Kabupaten Serdang Bedagai, Jum’at malam (15/9/2023) sekira pukul 19.30 WIB.

Awalnya, Jum’at (15/9/2023) sekira pukul 19.00 WIB, saksi Nina Hasanah (24) warga Desa Kerapuh Kecamatan Dolok Masihul bersama El Fadillah Putri (16) warga Desa Aras Panjang, Kecamatan Dolok Masihul meminjam sepeda motor Honda Vario warna hitam biru nomor Polisi BK 3256 MBL milik Suyani, untuk membeli Aqua gelas.

” Kemudian kedua saksi memarkirkan sepeda motornya didepan sebuah warung untuk membeli Aqua gelas dengan kunci kontak yang tergantung di sepada motor ,” jelas Kapolsek.

Usai keduanya masuk ke warung, selang 5 menit saja, saksi El Fadillah Putri mendengar suara injeksi sepada motor dan pantulan sinar lampu sepeda motor yang mereka pinjam.

” Keduanya pun keluar dan melihat seseorang telah dibawa kabur seseorang yang tak mereka kenal ke arah Tebing Tinggi. Lantas spontan keduanya meneriaki maling ,” cetus AKP Zulham, SH.

Lalu, saksi El Fadillah pun menghubungi Suyani (korban) melalui Handphone, dengan mengatakan sepada motornya telah dicuri orang.

Kemudian korban Suyani pun langsung melaporkan hal tersebut ke Mapolsek Dolok Masihul malam itu juga.

Kapolsek Dolok Masihul AKP Zulham, SH usai menerima laporan kasus curanmor tersebut langsung responsif memerintahkan anggotanya untuk menuju TKP dan memeriksa CCTV dan para saksi.

” Dengan mengumpulkan cukup bukti, saksi dan utamanya CCTV di warung tersebut. Saya pun langsung perintahkan Tim Opsnal Unit Reskrim untuk bergerak dan melacak pelaku ke Kota Tebing Tinggi ,” ungkap Kapolsek Dolok Masihul.

Dan hasil pengejaran itu pun, beber Kapolsek berbuah manis, pelaku dan barang bukti berhasil diamankan. Barang bukti seepeda motor Merk. Honda Vario warna hitam biru nomor Polisi BK 3256 MBL, nomor rangka : MH1JM5120NK016923 dan nomor mesin : JM51E2016037 tahun pembuatan 2022 atas nama Juliati milik korban Suyani berhasil dibawa pulang.(Saragi).

 

Temui Wali Kota, Kepala BPS Sampaikan Akan Laksanakan PL-KUMKM23

Kepala
Wali Kota Padangsidimpuan dengan Kepala BPS Kota Padangsidimpuan dan pengurus.
Padangsidimpuan – Kepala BPS Padangsidimpuan Hafsyah Aprilia bersilaturahmi dan temui Wali Kota Padangsidimpuan Irsan Efendi Nasution, SH, MH, Kamis (14/9/2023) di Kantor Wali Kota Padangsidimpuan.

Dalam pertemuan, Kepala BPS mengatakan bahwa tujuan kehadirannya beserta jajaran ingin menyampaikan bahwa akan dilaksanakan PL – KUMKM23 (Pendataan Lengkap Koperasi Dan Usaha Mikro, Kecil, Menengah Tahun 2023).

Hafsyah menjelaskan bahwa, sensus KUMKM sendiri bertujuan untuk memudahkan pemerintah dalam perumusan dan pengambilan keputusan terkait dengan pemberdayaan Koperasi dan UMKM di Kota Padangsidimpuan. Dengan harapan berdampak baik untuk semua pelaku Koperasi dan UMKM.

Akan ada 159 petugas dari BPS yang akan mendata di 79 Kelurahan/Desa se Kota Padangsidimpuan dengan perkiraan jumlah usaha sebanyak 20.967.

Hafsyah berharap Pemko Padangsidimpuan dapat membantu BPS Kota Padangsidimpuan seperti pada pelaksanaan Regsosek dan Sensus Pertanian kemarin.

Wali Kota Irsan pada pertemuan tersebut mengungkapkan bahwa Pemko sangat mensupport kegiatan ini. Menurutnya, dengan dilaksanakannya PL-KUMKM23 ini data yang dihasilkan nantinya dapat dijadikan sebagai rujukan dalam penyusunan kebijakan strategis Pemerintah.

Selanjutnya, menjadi masukan bagi pemerintah maupun stakeholder dalam merencanakan kebijakan internal maupun pembangunan nasional.

” PL-KUMKM23 ini cukup penting karena akan menyempurnakan perencanaan Pemerintah kedepannya ,” ucapnya.

Sebelum menutup perempuan tersebut , Wali Kota Irsan mengucapkan terimakasih kepada BPS Kota Padangsidimpuan atas kerjasama selama ini.

” Kurang lebih 14 hari lagi, saya bersama Wakil Walikota Arwin akan mengakhiri masa jabatan sebagai Walikota dan Wakil Walikota Padangsidimpuan, terimakasih dan mohon maaf kepada Kepala BPS Padangsidimpuan beserta jajaran jika ada tutur kata maupun gestur tubuh yang kurang berkenan ,” tutup Wali Kota.(Saragi).

Mahasiswa UMTS Sambut Positif Program Kapolres Tapsel Jadikan Desa Sialogo Kampung Bebas dari Narkoba

Mahasiswa
Mahasiswi Ade Novrina Siregar sampaikan komentarnya terkait Desa Sialogo jadi Kampung Bebas dari Narkoba.
Tapanuli SelatanSejumlah Mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan (UMTS) menyambut positif program Kapolres Tapsel AKBP Imam Zamroni, SIK, MH, yang menjadikan Desa Sialogo, Kecamatan Angkola Barat, jadi Kampung Bebas dari Narkoba.

“ Kami ucapkan terima kasih ke Bapak Kapolres bersama Sat Resnarkoba Polres Tapsel, karena sudah membuat Desa Sialogo jadi Kampung Bebas dari Narkoba ,” ucap Ade Novrina Siregar mewakili Mahasiswa dan Mahasiswi UMTS yang sedang lakukan PKL di Desa Sialogo, Kamis (14/9/2023) sore.

Mahasiswa
PKL di Desa Sialogo Kampung Bebas dari Narkoba.

Menurut Ade, pihaknya selaku generasi penerus, siap menjadi garda terdepan bersama Polres Tapsel, untuk membantu masyarakat di Desa Sialogo memerangi narkoba. Sehingga, harap Ade, Desa Sialogo dan lainnya di Kabupaten Tapsel ke depan akan benar-benar bersih dari peredaran narkoba.

“ Masyarakat juga bisa berdiskusi dengan kami, menyampaikan aspirasinya ke kami. Jika masyarakat mungkin merasa sungkan, bisa sampaikan ke kami. Nanti, kami akan teruskan ke Polres Tapsel. Karena, kami Mahasiswa akan selalu siap, mendampingi masyarakat memerangi narkoba ,” terang Ade.(Saragi).