Ketua KBPP Polri Resort Tapsel foto bersama dengan Kapolda Sumut dan Bupati Tapsel.
Tapanuli Selatan – Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Efendi, SH, SIK, MH melakukan kunjungan kerjanya sekaligus dirangkai dengan peresmian Barak Samapta Polres Tapanuli Selatan (Tapsel), Rabu (15/5/2024). Dalam kunjungan orang nomor satu di Polda Sumut ini, Kapolres Tapsel bersama Forkopimda Tapsel dan Paluta turut hadir, dan tampak juga Ketua KBPP Polri Resort Tapsel Juliansyah Harahap hadir bersama undangan lainnya.
Dalam kunjungan kerjanya itu, Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi mengatakan bahwa pelayanan yang diberikan kepolisian harus optimal dan bisa mengayomi masyarakat serta mampu menghadapi berbagai tantangan yang ada dalam masyarakat.
Kapolda Sumut tandatangani prasasti barak Samapta Polres Tapsel.
“Saya yakin Polres Tapsel akan mampu mengatasi berbagai macam persoalan di tengah masyarakat dengan menghadirkan rasa aman, nyaman, dan masyarakat merasakan keadilan dengan pelayanan yang prima dan optimal,” ucap Kapolda Sumut.
Sebelumnya, Kapolres Tapsel AKBP Yasir Ahmadi, SIK, MH mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Tapsel beserta pihak lainnya atas pembangunan Kantor Mapolres Tapsel yang baru.
Ketua KBPP Polri Resort Tapsel Juliansyah Harahap mengatakan kehadirannya ini sebagai wujud kebersamaan dengan pembina dan pemerintah menyambut Kapolda Sumut dalam kunjungan kerjanya sekaligus memberikan arahan kepada personel Polres Tapsel dan peresmian Barak Samapta Mapolres Tapsel.
“Ini merupakan wujud kebersamaan dengan pembina di Polres Tapsel dalam menyambut orang nomor satu di Polda Sumut,” tukas Ketua KBPP Polri Resort Tapsel Juliansyah Harahap.
Dalam kegiatan tersebut, Ketua KBPP Polri Resort Tapsel turut berfoto bersama dengan Kapolda Sumut dan Bupati Tapsel.(Saragi).
Kapolda Sumut bersama Bupati dan Forkopimda Tapsel dan Paluta.
Tapanuli Selatan – Bupati Tapsel H.Dolly Pasaribu, S. Pt, MM bersama Forkopimda menyambut kedatangan Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Kapolda Sumut) Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, SH, SIK, MSi dan ibu Ketua Bhayangkari PD Sumut dalam rangka kunjungan kerja (kunker) sekaligus syukuran Mapolres Tapsel di Markas Kepolisian Resort Tapanuli Selatan, Jalan Lintas Sumatera Km 10, Desa Kilang Papan, Kecamatan Sipirok, Rabu (15/5/2024).
Dalam sambutannya Bupati Tapsel mengatakan, kunjungan kerja Kapolda Sumut ke Polres Tapsel adalah untuk meningkatkan kinerja dan memberi semangat kepada anggota kepolisian dalam menjaga ketertiban dan keamanan di Tapanuli Selatan.
Bupati Tapsel mengucapkan selamat datang kepada Kapolda Sumut dan Ibu Ketua Bhayangkari PD Sumut.
“Kunjungan kerja ini juga untuk meningkatkan spirit kepada anggota kepolisian di Polres Tapsel, kami dari Pemkab Tapsel tentu sangat bersyukur akan kedatangan Bapak Kapolda,” ungkap Bupati Dolly Pasaribu.
Ia juga menyampaikan ada dua poin penting yang disampaikan Kapolda Sumut dalam arahannya yakni kehadiran Polres ataupun pemerintah belum tentu dianggap positif oleh masyarakat, boleh jadi negatif tetapi tetaplah bekerja dan memberikan aura positif sehingga masyarakat Tapsel bisa kita arahkan ke arah yang lebih baik.
Boleh jadi kita punya kejayaan di masa lalu tetapi tidak boleh hidup di masa lalu dan kita jadikan masa lalu sebagai pelajaran dan tidak boleh berlama-lama di masa lalu karena kita masih punya tugas di masa mendatang, dengan demikian kita tidak perlu terlalu khawatir dengan masa depan cukup berikhtiar dan berprasangka baik kepada Allah dengan niat memajukan Kabupaten Tapanuli Selatan.
Selain itu, Bupati Dolly berharap dengan diresmikannya Kantor Mapolres Tapsel yang baru akan menghadirkan pelayanan yang lebih baik lagi bagi masyarakat Tapsel.
“Kami dari Pemkab Tapsel siap bekerjasama dengan pihak kepolisian untuk menjaga stabilitas keamanan serta mewujudkan pelayanan yang optimal bagi masyarakat Tapanuli Selatan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kapolda Sumatera Utara Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi dalam sambutannya mengatakan bahwa pelayanan yang diberikan kepolisian harus optimal dan bisa mengayomi masyarakat serta mampu menghadapi berbagai tantangan yang ada dalam masyarakat.
“Saya yakin Polres Tapsel akan mampu mengatasi berbagai macam persoalan di tengah masyarakat dengan menghadirkan rasa aman, nyaman, dan masyarakat merasakan keadilan dengan pelayanan yang prima dan optimal,” ucapnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tapsel atas dukungan dan kerjasama yang baik dengan Polres Tapsel.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tapsel beserta jajarannya, saya yakin dengan kantor yang sebesar ini dan dengan jumlah personil kurang lebih 455 orang akan mampu menjadi pionir kebaikan dalam masyarakat Tapsel,” sebut Kapolda Sumut.
Sebelumnya, Kapolres Tapsel AKBP Yasir Ahmadi mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Tapsel beserta pihak lainnya atas pembangunan Kantor Mapolres Tapsel yang baru.
Disamping itu, Kapolres Tapsel juga menyampaikan bahwa Tapsel dan Paluta sebagai wilayah kerjanya dan berkolaborasi dengan semua elemen baik dari segi pemerintah, tokoh adat, tokoh agama, tokoh pemuda dan organisasi lainnya dalam hal ini umara dan ulama saling berdampingan untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.(Sar/Nas).
RY korban dugaan penganiayaan oknum ketua KPU Labuhanbatu, saat buat pengaduan di Mapolres Labuhanbatu
Labuhanbatu-RY (18) gadis belia yang diduga di tendang oknum ketua KPU Labuhanbatu, mendatangi Polres Labuhanbatu untuk buat pengaduan atas perlakuan kasar yang di alaminya.
SPK Polres Labuhanbatu, Rabu (15/05/2024) membenarkan penerimaan pengaduan RY, atas dugaan penganiayaan ZSP, yang membuat punggung belakang pelapor memar dan nyeri
“Benar kita ada menerima pengaduan Nomor Laporan Polisi : LP/B/607/V/2024/SPKT/POLRES LABUHANBATU/POLDA SUMATERA UTARA tertanggal 14 Mei 2024 Sekira Pukul 23:47 Wib, pengadu berinisial RY
Pengakuan pelapor kepada pihak SPK Polres Labuhanbatu, dirinya dibonceng kakaknya RD melintas di JL Padang Bulan dengan mengendarai sepeda motor, tiba tiba anak ZSP berlari menyebrangi jalan.
“Melihat hal tersebut RD yang mengendarai sepeda motor terkejut dan tidak bisa mengkontrol sepeda motornya sehingga mengenai anak ZSP, melihat hal tersebut RD langsung menghentikan sepeda motor yang dikendarainya,” terangnya
Setelah berhenti ZSP datang dari arah belakang dan tanpa basa basi langsung menendang badan bagian belakang pelapor, dengan menggunakan kakinya yang sedang pakai sepatu.
“Akibat dari tendangan itu bagian punggung pelapor memar dan sakit pada tulang belakang,” sebutnya
Sedangkan oknum ketua KPU Labuhanbatu saat dikonfirmasi lewat pesan WA terkait peristiwa tersebut, walau sudah menandakan ceklist dua. Namun hingga berita ini disuguhkan ke hadapan pembaca belum juga memberi tanggapan
Kapolda Sumut pada peresmian Barak Samapta Polres Tapsel.
Tapanuli Selatan (Sipirok) – Kapolda Sumut, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, SH, SIK, MSi mengunjungi Mapolres Tapsel dalam rangka kunjungan kerjanya (kunker) di Kota Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan, Rabu (15/4/2024).
Kedatangan Kapolda Sumut bersama sejumlah Pejabat Utama Polda Sumut disambut Kapolres Tapsel, AKBP Yasir Ahmadi, SIK, MH, Bupati Tapsel, Dandim 0212/TS, Kajari Tapsel, Tokoh Masyarakat dan Pemuda serta seluruh personel jajaran Polres Tapsel.
Kapolda dan Ibu Ketua PD Bhayangkari Sumut saat gunting pita peresmian Barak Samapta Kepolisian Resort Tapsel.
Dalam sambutan Penyerahan Barak Samapta Polres Tapsel CSR PT AR, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, menyampaikan kepada seluruh personel Polres Tapsel untuk terus menyatu dengan masyarakat dalam menjalani kehidupan.
“Tolong kita semuanya harus menghargai kehidupan ini,” ujarnya.
Agung mengungkapkan, kepolisian harus bisa memberikan jaminan keamanan atas kehidupan yang dilaksanakan dengan baik. Seperti kendaraan, pasukan serta perlengkapannya semuanya harus sudah siap. Sehingga tidak boleh ada masyarakat kehilangan apalagi sampai kehilangan jiwa.
“Oleh karena itu personel kepolisian harus mampu mengamankan. Polisi bersama stakeholder yang lain, Kodim, untuk bisa memastikan bahwa kami di sini ada yang mengamankan. Negara hadir bukan sekadar tulisan tetapi benar-benar diisi para petugas-petugas yang berani, terampil, ikhlas, siap menjaga kehidupan dengan baik,” ungkapnya.
Kapolda Sumut juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang terus menerus membantu kepolisian dalam menjaga kehidupan. Diharapkan masyarakat Tapanuli Selatan dapat menguatkan kita semua.
“Kehadiran Mapolres Tapsel dapat menyelesaikan segala persoalan-persoalan kehidupan walaupun sebagian. Tetapi yakinlah sebagian itu sangat penting karena menyangkut hak orang per orang, rasa keadilan, pelayanan kepolisian, ketertiban dan keselamatan,” bebernya.(Sar/Dame).
Pj Wali Kota Padangsidimpuan saat memaparkan 8 aksi konvergensi percepatan penurunan Stunting.
Padangsidimpuan – Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kota Padangsidimpuan mengikuti Penilaian Kinerja Stunting Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara Tahun 2023 secara daring yang dilaksanakan oleh TPPS Provinsi Sumatera Utara. Dengan peserta kegiatan Kabupaten/ Kota se-Sumatera Utara. Sementara Pj Wali Kota mengikuti kegiatan ini dari Aula Kantor Wali Kota Padangsidimpuan, Selasa (14/5/2024).
Pj Wali Kota Padangsidimpuan Dr H Letnan Dalimunthe, SKM, MKes selaku Ketua Pengarah sekaligus Ketua Pelaksana TPPS Kota Padangsidimpuan dalam paparannya menyajikan 8 Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting.
Diawali dengan gambaran umum Kota Padangsidimpuan, kondisi stunting, kondisi keluarga beresiko stunting, desa lokus stunting.
Lebih lanjut, Pj Wali Kota Letnan memaparkan berbagai rencana kegiatan Percepatan Penurunan Stunting Kota Padangsidimpuan tahun 2023 dan tahun 2024, Kendala-kendala yang dihadapi dan rekomendasi Pemerintah Daerah.
Hadir juga Kakan Kemenag, Plh Sekretaris Daerah, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kaban Bapelitbangda, Kadis KB dan PP, Kadis Kominfo, Kadis Kesehatan, Kadis Pertanian, Kadis PP dan PA, dan Plt Ketua Dharma Wanita Persatuan.(Saragi).
kafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) mengikuti kegiatan Training Center (TC) di Mess Pemkab Tapsel.
Tapanuli Selatan – Menjelang MTQ ke-39 tingkat Provinsi Sumatera Utara, kafilah Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Kabupaten Tapsel mengikuti kegiatan Training Center (TC) di Mess Pemkab Tapsel, Jalan STM, Kota Medan, Selasa (14/5/2024).
Dalam bimbingan dan arahan Bupati Tapsel H.Dolly Pasaribu, S. Pt, MM, yang di wakili Kabag Kesejahteraan Rakyat Ainul Bahri Pohan mengucapkan selamat kepada para peserta yang telah terpilih untuk mewakili Kabupaten Tapsel pada MTQ ke -39 tingkat Provinsi Sumut.
Kafilah MTQ Tapsel saat melakukan senam pagi di TC Sumut.
Lebih lanjut Bupati berpesan kepada seluruh peserta traning centre agar luruskan niat semata-mata karena Allah, tetap menjaga akhlakul karimah, disiplin, dan sabar. Karena 4 modal ini akan menjadi dasar untuk meraih pertolongan Allah, khususnya dalam meraih prestasi di ajang MTQ nanti.
Disamping itu, Bupati Tapsel berharap kepada para peserta untuk mengikuti TC ini dengan sebaik-baiknya agar dapat mengharumkan nama Kabupaten Tapsel di ajang MTQ ke-39 tingkat Provinsi Sumut.
Selanjutnya ia meminta kepada pelatih untuk membantu peserta training center dalam memberikan kesungguhan pada saat melatih agar mencapai kemampuan terbaiknya, dan semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar hingga selesai nanti.
“Mohon doa dan dukungan, semoga Tapanuli Selatan sukses dalam pelaksanaan dan berhasil dalam kafilah,” harap Bupati.
Sebelumnya Koordinator TC MTQ H Lagut Sutan Pulungan dalam laporannya menjelaskan, tujuan dilaksanakannya kegiatan TC ini adalah untuk memberikan bimbingan dan pelatihan secara intensif serta melakukan evaluasi terhadap peserta MTQ agar semakin memantapkan penampilan mereka di ajang MTQ ke-39 tingkat Provinsi Sumut.
Lanjut Lagut, adapun 50 peserta training center MTQ akan dilatih oleh pelatih nasional dan wilayah Sumatera Utara. Dalam pelaksanaan training centre peserta juga didampingi oleh masing-masing official di bidang cabang musabaqah dan kegiatan TC ini dilaksanakan selama 10 hari mulai tanggal 13 sampai 22 Mei 2024.
Setelah itu, para peserta training centre melakukan latihan senam pernafasan dan olah vokal.(Sar/Nas).
Gorkopimda Labura saat Peluncuran Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Labuhanbatu Utara tahun 2024, di Alun-alun Aek Kanopan, Rabu (15/05/2024) malam.
Labuhanbatu Utara-Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Labuhanbatu Utara (Labura), adakan Peluncuran Tahapan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Labuhanbatu Utara tahun 2024, di Alun-alun Aek Kanopan, Rabu (15/05/2024) malam.
Dalam kesempatan tersebut Ketua KPUD Adi Susanto, berharap agar masyarakat menggunakan hak pilihnya pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang akan digelar pada 27 Nopember 2024. Selain itu, ia juga meminta masyarakat dapat mengawasi penggunaan dana pilkada.
“Dana tahapan hingga pelaksanaan Pilkada Nopember 2024, yang akan datang bersumber dari APBD (Anggaran Pendapatan Belanja Daerah) Kabupaten Labura. Penggunaan dana itu harus dilakukan transparan dan akuntabel oleh KPUD. Pertanggung jawaban dana itu bukan hanya kepada pemerintah, tapi juga kepada masyarakat,” ujar Adi.
Lebih lanjut Adi mengatakan, pelaksanaan acara peluncuran itu sengaja digelar pihaknya di ruangan terbuka dengan menghadirkan Band Lebah Begantong dari Medan dan Megan Band dari Aek Kanopan untuk menghibur masyarakat sekaligus memberikan informasi tahapan pilkada hingga hari pelaksanaan pemilihan.
Sementara itu, Bupati Labura Hendriyanto Sitorus dalam kata sambutannya yang dibacakan Wakil Bupati H Samsul Tanjung, menyampaikan agar setiap tahapan pilkada dapat disosialisasikan kepada seluruh masyarakat. Sosialisasi itu penting, agar masyarakat mendapatkan informasi yang benar terkait penyelenggaraan pemilihan bupati dan wakil bupati tahun 2024.
“Pilkada merupakan sarana bagi masyarakat untuk ikut menentukan figur dan arah kepemimpinan daerah dalam periode lima tahun mendatang. Untuk itu perlu peran serta masyarakat untuk menentukan pemimpin yang di percaya,” tambahnya
pusat perbelanjaan Centre Point Medan, Jalan Jawa Kota Medan, Rabu (15/05/2024), resmi disegel Pemerintah Kota Medan
Medan-Diduga belum memiliki izin ke Pemko Medan, hingga tunggakan retribusi dan pajak PBB, pusat perbelanjaan Centre Point Medan, Jalan Jawa Kota Medan, Rabu (15/05/2024), resmi disegel Pemerintah Kota Medan
Wali Kota Medan Bobby Nasution, mengatakan selain belum memiliki izin ke Pemko Medan penyegelan dan penutupan Mal Centre Point Medan sudah lama hendak dilakukan, karena menunggak pembayaran pajak retribusi sejak tahun 2011.
“Sebelum penutupan dan penyegelan dilakukan, kita sudah sejak setahun lalu terus mengingatkan pihak Centre Point dalam membayar pajak retribusi tepat waktu. Karena mereka belum memiliki izin ke Pemko Medan dan sudah menunggak pembayaran pajak retribusi sejak tahun 2011,” sebut Bobby
Selain itu Bobby juga menjelaskan total tunggakannya mencapai Rp 250 miliar, sejak awal bangunan didirikan, Centre Point tidak pernah membayar pajak retribusi ke Pemko Medan.
“Mulai pertama sekali dibangun mall sampai hari ini masih ada kewajiban kurang lebih yang belum dibayarkan Rp 250 miliar,” katanya.
Ditegaskan Bobby Nasution, sejak didirikannya Mal Centre Point ini belum memiliki izin ke Pemko Medan.
“Saya sampaikan bangunan ini tidak punya izin apapun. Jadi kami berhak menyegelnya. kami sampaikan berkali- kali,” tuturnya.
Dikatakannya, Pemko Medan sudah bertemu dengan PT KAI dan PT ACK bulan lalu. Pihaknya memberikan deadline pembayaran sampai 15 Mei 2024.
Disinggung, tahun 2021 Mal Center Point juga pernah disegel, Bobby membenarkan hal itu.
“Benar. Tapi itu pajak yang berbeda. Mereka tidak bayar PBB, waktu itu nilainya Rp 50 miliar. Sampai hari ini mal, ini belum bayar PBB juga,” jelasnya.
Diterangkannya, Mall Centre Point ini tidak memiliki Izin Memiliki Bangunan (IMB) begitupun dengan izin Pajak Bangunan (PBG).
“Kepemilikan lahan tidak ada yang jelas. Kalau sudah inkrah pembangunan ini ada BPN yang menyatakan akan keluarkan KPL,” jelasnya.
Sementara untuk menaikkan retribusi daerah, kata Bobby, setiap bangunan Kota Medan Ada PBG.
Sementara pihak Mall Centre Point ketika dikonfirmasi dilokasi, tidak mau memberi komentar terkait peristiwa tersebut, hingga berita ini di suguhkan ke hadapan pembaca
Bupati Tapsel menyampaikan sambutannya pada sosialisasi Zakat, infaq dan shadaqah di Batang Toru.
Tapanuli Selatan – Pemerintah Kabupaten Tapsel menggelar Sosialisasi Zakat, Infaq, dan Shadaqah kepada Kepala Sekolah SD dan SMP, Kepala Puskesmas, Lurah/Kepala Desa se-Kecamatan Batang Toru di Aula Kantor Camat Batang Toru, Selasa (14/5/2024). Acara ini langsung dibuka Bupati Tapsel H.Dolly Pasaribu, SPt, MM.
Dalam sambutannya Bupati Tapsel menceritakan bahwa zakat, infak dan shadaqah dapat membuka pintu keberkahan rezeki serta mempermudah segala kesulitan yang dihadapi.
“Memanfaatkan harta dengan berzakat, infak dan shadaqah dapat membantu orang yang kurang mampu sehingga rejeki akan dilipatgandakan, dan dimudahkan segala urusan serta dijauhkan dari kesulitan,” lanjut Bupati Tapsel Dolly Pasaribu.
Karena harta yang disimpan ketika melewati masa setahun atau telah sampai haulnya maka harta yang kita simpan itu sudah setara dengan 85 gram emas maka wajib bagi kita untuk mengeluarkan zakat mal.
“Pemkab Tapsel bekerja sama dengan Baznas akan menghidupkan semangat untuk berbagi dengan cara berbagi dan menyalurkan sebagian harta, karena harta yang kita simpan dan hak orang lain tidak diserahkan, umumnya harta tersebut akan mencari jalannya sendiri untuk keluar, dan sering dari jalan yang tidak disenangi,” Bupati Tapsel Dolly.
Sebagai bukti cinta kita kepada Allah dan menyadari itu hanyalah titipan kepada kita dan ada sebagian rezeki orang lain didalamnya.
Dijelaskan Dolly Pemkab Tapsel dalam memaksimalkan potensi zakat di kalangan pegawai negeri, telah mengeluarkan surat edaran tentang gerakan zakat, infak dan shadaqah. Pemda juga telah membentuk Unit Pengumpul Zakat (UPZ) ditiap kecamatan, yang kemudian akan berkoordinasi terkait zakat yang telah terkumpul dan mengetahui kepada siapa disalurkan se-kabupaten Tapsel.
“Saya menyampaikan ucapan terima kasih kepada Baznas Kabupaten Tapsel yang telah menyelenggarakan sosialisasi zakat, infaq, dan shadaqah pada hari ini. Semoga sosialisasi ini akan dapat memaksimalkan pengumpulan dana zakat, Infaq, dan shadaqah di Kabupaten Tapsel sehingga akan semakin memberi manfaat bagi kemaslahatan ummat dimana zakat di harapkan mampu mengatasi problema kemiskinan dan kesenjangan sosial,” tutupnya.
Di kesempatan yang sama, Camat Batang Toru Maratinggi Siregar mengucapkan selamat datang kepada Bupati Tapsel beserta rombongan. Mudah-mudahan pelaksanaan sosialisasi ini berjalan dengan baik dan apa yang kita harapkan tercapai.
“Khusus Kantor Camat Batang Toru sudah kami terapkan untuk membayar zakat dan dengan kegiatan ini diharapkan kedepan lebih baik dan berkelanjutan,” tutupnya.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten, Staf Ahli, Ketua MUI, Ketua Baznas, Ka. KUA Kecamatan Batang Toru, dan Korwil Kecamatan Batang Toru.(Sar/Nas).
Lokasi Pabrik Roti Bakar Bandung di Jalan H.Sutan Siregar Kota Padangsidimpuan.
Padangsidimpuan – Nekad benar menjalankan usaha yang diduga tak miliki ijin apapun, Pabrik Roti Bakar Bandung yang terletak di Jalan H.Sutan Siregar, Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan telah beroperasi kurang lebih 10 tahun lebih. Bahkan pemasaran roti bakar Bandung yang diduga tak miliki ijin telah memasarkan produknya ke luar kota Padangsidimpuan.
Dari penelusuran tim di lokasi pabrik roti bakar Bandung ini, Rabu (15/5/2024), tampak pabrik roti ini terlihat sepintas hanya seperti rumah kontrakan. Namun saat dilihat ke dalam ada aktifitas pekerja yang kesehariannya mengolah bahan-bahan pembuatan roti.
Roti bakar Bandung.
Kemudian ada juga Open (pembakar roti) yang berukuran besar, gilingan roti, tabung gas dan alat lainnya yang dikwatirkan dapat menimbulkan dampak negatif (kebakaran) yang hebat seperti di Kelurahan Sihitang baru-baru ini.
Saat ingin menemui pemilik pabrik roti, salah seorang pekerja menyebutkan bahwa pemiliknya lagi keluar rumah.
“Bos nya lagi keluar, mulai dari tadi pagi,” kata salah seorang pekerja.
Dari kondisi bangunan yang dipergunakan untuk pembuatan roti bakar ini, jelas telah menyalahi aturan.
Diketahui seharusnya pabrik roti bakar Bandung ini harus lah memilki ijin SPP IRT (Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga) yang dikeluarkan oleh pihak BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan), yaitu Izin jaminan tertulis terhadap pangan hasil produksi Industri Rumah Tangga yang telah memenuhi persyaratan dan standar keamanan tertentu, dalam rangka produksi dan peredaran produk pangan.
Kemudian Izin Usaha Industri yakni adalah sebuah Izin Operasional yang diberikan kepada setiap orang atau badan untuk melakukan kegiatan usaha dalam bidang Industri. Dimana perusahaan tersebut mengolah suatu bahan baku menjadi suatu produk dengan komposisi dan spesifikasi yang baru.
Pada Pasal 2 sampai Pasal 5 dalam Peraturan Menteri Perindustrian Republik Indonesia Nomor Nomor 64 Tahun 2016, tentang Besaran Jumlah Tenaga Kerja dan Nilai Investasi Untuk Klasifikasi Usaha Industri, dijelaskan bahwa klasifikasi Izin Usaha Industri ini ditentukan berdasarkan jumlah tenaga kerja dan/atau nilai investasi, yaitu
Kemudian izin Sertifikat Halal MUI, serta ijin HO dan ijin lainnya yang harus tetap dilengkapi.
Salah seorang warga sekitar yang ditanyai, terkait keberadaan pabrik roti tersebut, tidak mengetahui akan hal keberadaan pabrik roti bakar Bandung ini.
“Saya kira itu, hanya rumah kontrakan untuk pekerja bang, berarti kalau pabrik jelas memakai daya arus listrik yang besar ya bang,” katanya tanpa mau menyebut identitasnya.(Tim).
