spot_img
spot_img
spot_img

Mantap, Polres Batu Bara Gempur Jaringan Narkoba, 1 Bandar Berhasil Diamankan

Polres
Tersangka yang diamankan Polres Batu Bara.
Batu Bara – Mantap, Satuan Reserse Narkoba Polres Batu Bara tampaknya semakin konsisten dalam menghancurkan jaringan peredaran narkoba yang ada di wilayah hukumnya.

Hal itu terbukti dengan banyaknya bandar narkoba yang ditangkap belakangan ini. Dan terbukti, Personel Polres Batu Bara berhasil menangkap Irfin Siregar alias Ifin (28) warga Lingk V, Kelurahan Indrapura, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara, pada Sabtu (22/6/2024), yang diduga kuat bandar narkoba.

Polres
Barang bukti yang diamankan.

Kapolres Batu Bara, AKBP Taufik Hidayat Thayeb, Sik mengungkapkan bahwa pihaknya tidak akan berhenti dalam memutus mata rantai jaringan peredaran narkoba dan menyatakan perang terhadap narkoba khususnya di Kabupaten Batu Bara.

Hal itu juga dibenarkan oleh Kasat Narkoba Polres Batu Bara, AKP Fery Kusnadi, SH, MH, pada Senin (24/6/2024), dalam keterangannya ia pun mengungkapkan penangkapan tersangka Ifin (28) bermula dari adanya informasi masyarakat yang mengungkapkan bahwa adanya seseorang yang memiliki narkotika dan hendak mengedarkannya di Gang Dewa, Kelurahan Indrapura, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batu Bara

Dari informasi itu, Personelnya langsung gerak cepat meluncur ke lokasi yang dimaksud dan segera memantau pergerakan tersangka Irfin Siregar alias Ifin tersebut.

Kemudian saat gerak gerik tersangka mulai mencurigakan, dengan sigap Personel Sat Narkoba Polres Batu Bara dibawah komando AKP Fery Kusnadi, SH, MH, langsung mengamankan tersangka.

Selanjutnya Personil melakukan tindakan pemeriksaan dan penggeledahan terhadap tersangka, dan benar saja Personil pun berhasil menemukan barang bukti berupa 1 buah plastik klip transparan ukuran sedang berisi Narkotika Shabu dengan berat brutto 3,10 gram, 1 buah plastik klip transparan ukuran kecil berisi narkotika shabu dengan berat brutto : 1,05 gram, 1 buah plastik klip transparan ukuran besar berisi 50 buah plastik klip transparan kosong ukuran kecil, uang tunai sebesar Rp 200.000 (dua ratus ribu rupiah), dan 1 unit handphone merk Oppo warna hitam.

Saat diintrogasi, tersangka Ifin pun mengakui bahwa keseluruhan barang bukti Narkotika Sabu tersebut adalah miliknya untuk dijual kepada orang lain.

Akibat perbuatannya itu, tersangka pun akhirnya diboyong ke Mapolres Batu Bara untuk dilakukan pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut.(Sar/Rzk).

Polres Tapsel Kunjungi Panti Asuhan Debora, Pimpinan Panti Asuhan Beri Apresiasi dan Trimakasih

Panti Asuhan
Kegiatan Baksos Polres Tapsel di PA Debora Sipirok.
Tapanuli Selatan – Jajaran Polres Tapsel menggelar Baksos sambut HUT Bhayangkara ke-78 dengan mengunjungi Panti Asuhan Debora. Hal ini membuat Pimpinan Panti Asuhan Debora  Eris Br Tobing, pada Jumat (21/06/2024) pagi.

Selain apresiasi, Kepala Panti Asuhan Debora yang ada di Desa Pahae Aek Sagala Sipirok ini juga mendoakan Polres Tapsel semakin jaya dan mendapat berkat dari Tuhan di HUT Bhayangkara yang ke-78 ini.

“Semoga, Polri semakin maju, jaya, dan sukses khususnya di Kabupaten Tapsel ini. Sukses terus buat Polres Tapsel dalam bertugas menjaga kedamaian di Tapsel,” ungkap Eris Br Tobing.

Sebelumnya, Kasat Binmas Polres Tapsel Kompol Daulat MZ Harahap, SH, yang hadir dalam kegiatan ini mengutarakan bahwa momen HUT Bhayangkara adalah hal yang sangat istimewa insan Polri dan masyarakat luas.

Polri dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ke-78, penuh semangat kebersamaan dan gotong royong. Polri berusaha memberikan yang terbaik ke masyarakat. Terutama, bagi mereka yang membutuhkan uluran tangan kita.

“Anak-anak kami yang tercinta di Panti Asuhan Debora, kami sangat bahagia bisa hadir di sini dan bertemu dengan mereka. Mereka adalah generasi penerus bangsa. Dan menjadi tugas kita bersama untuk pastikan mereka mendapatkan kasih sayang, perhatian, serta pendidikan yang layak,” tambah Kasat Binmas.

Ia mengingatkan anak-anak Panti Asuhan agar jangan pernah putus asa dan selalu bersemangat dalam meraih cita-cita. Ia mengatakan bahwa anak Panti Asuhan itu tidak sendirian. Ada banyak pihak yang peduli dan siap membantu dalam jalani kehidupan ini.

Pada kesempatan yang baik ini, Kasat mengaku, Polres Tapsel sangat bersyukur dapat menyalurkan bantuan sosial sebagai bentuk kepedulian dan kasih sayang Polri kepada anak-anak di Panti Asuhan Debora.

“Harapan kami, bantuan ini dapat sedikit meringankan beban dan memberikan kebahagiaan bagi kalian semua,” harap Kasat Binmas Polres Tapsel.

Terakhir, Kasat mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung acara tersebut. Sehingga dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Semoga niat baik ini, semua tercatat sebagai amal ibadah oleh Tuhan yang Maha Esa.

Sebagai informasi, adapun bantuan sosial yang diserahkan ke Panti Asuhan sebanyak 250 paket. Masing-masing paket terdiri dari, gula 1 Kg, tepung terigu 1 Kg, minyak goreng 1 Kg, beras 5 Kg, bubuk teh 1 kotak, susu kental manis 1 kaleng, dan mie telur 2 bungkus.

Tampak hadir dalam kegiatan ini antara lain, Kasat Resnarkoba Polres Tapsel, AKP Salomo Sagala, SH, KBO Sat Intelkam Polres Tapsel, Iptu Agam Parlindungan Harahap, Kasikum Polres Tapsel, AKP Victor Sihombing. Kapolsek Sipirok Iptu PM Siboro. Para personel Polres Tapsel dan Pengurus Bhayangkari.(Saragi).

Sukses Diajang I-SIM SDG’s For Regencies 2023, Bupati Tapsel Diminta Jadi Pembicara Dihadapan Wali Kota se-Indonesia

Bupati
Bupati Tapsel saat menyampaikan paparannya.
Tapanuli Selatan – Sukses diajang Integrated Sustainability Indonesia Movement (I-SIM) SDG’s (Sustainable Development Goal’s) For Regencies 2023, sebuah perlombaan yang digagas Kementerian PPN/Bappenas, Kementerian Dalam Negeri, Surveyor Indonesia dan Apkasi untuk kategori kabupaten. Kini Bupati Tapsel H. Dolly Pasaribu, S. Pt, MM, diminta menjadi pembicara dihadapan Wali Kota se-Indonesia pada Kick-Off Integrated Sustainability Indonesia Movement (I-SIM) for Cities 2024 melalui zoom meeting di ruang kerjanya pada Senin (24/6/2024) pukul 09.00 WIB.

“Alhamdulillah, proses awal 416 kabupaten yang ada di Indonesia lalu terjaring 103 Kabupaten dan kami lolos Top 10 lalu masuk Top 3 Program I-SIM For Regencies yang bertemakan, “Hatabosi dan Kelapa Sawit Berkelanjutan, Integrasi Upaya Pelestarian SDA di Hulu dan Hilir Sungai Batang Toru,” ujar Bupati Tapsel.

Saat itu Pemkab Tapsel meraih peringkat satu terbaik Nasional dari kabupaten-kabupaten yang ada di Indonesia yang diikuti Kabupaten Bandung sebagai terbaik kedua dan Kabupaten Temanggung sebagai terbaik ketiga dalam rangka Indonesia’s SDGs Action Award 2023.

“Kami membawa Hataboshi dan FOKSBI sebagai kearifan lokal yang berjalan 120 tahun dari nenek moyang kita. Bagaimana mengalirkan air untuk memanfaatkan lahan persawahan,” ujar Bupati Dolly.

Pelestarian kearifan lokal Hatabosi sendiri dalam rangka mendukung pertanian berkelanjutan dan ketahanan pangan, ketersediaan sumber energi baru terbarukan sekaligus rumah bagi berbagai keanekaragaman hayati, salah satunya adalah Orang Utan Tapanuli (pongo tapanuliensis) yang merupakan spesies endemik Indonesia.

“Sedangkan Kelapa Sawit Berkelanjutan dalam bentuk 3R yaitu rewetting, revegetation dan revitalization agar sawit di lahan gambut yang rawan terbakar, produktivitas rendah “berubah” menjadi lahan sawit yang dijaga ketinggian air sehingga mengurangi emisi karbon yang sekaligus meningkatkan produksi sawit dan early warning system,” jelas Bupati Dolly.

Pemerintah memiliki peran penting begitu juga NGO, swasta baik itu skala Nasional maupun lokal, perguruan tinggi, dan media sehingga tidak ada lagi daerah yang tertinggal atau no one left behind.

Sebagai penutup penyampaian manfaat mengikuti lomba ini, Dolly mengajak agar pemerintah kota se-Indonesia ikut menyukseskan Integrated Sustainability Indonesia Movement (I-SIM) for Cities tahun 2024, tegasnya.(Sar/Nas).

Kades di Tapsel Dapat Perpanjangan Masa Jabatan 2 Tahun

Kades
Bupati Tapsel saat melantik Kades se-Tapsel dalam perpanjangan masa jabatan 2 tahun.
Tapanuli Selatan – Bupati Tapsel H. Dolly Pasaribu, S. Pt, MM, melantik kembali Kepala Desa (Kades) se-Kabupaten Tapsel di Lapangan Parade Komplek Perkantoran Pemerintah Tapanuli Selatan, Jalan Prof Lafran Pane, Sipirok, Senin (24/6/2024).

Sebanyak 107 Kepala Desa di wilayah Kabupaten Tapsel diperpanjang selama 2 (dua) tahun, sejalan dengan Undang-Undang Nomor 3 tahun 2024 tentang perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa.

Isi dari Undang-Undang tersebut telah merubah masa jabatan Kades dari 6 tahun menjadi 8 tahun. Untuk itu Dolly mengajak seluruh Kades agar memanfaatkan waktu pertambahan 2 tahun dengan sebaik mungkin.

“Membangun desa dengan maksimal agar masyarakat desa bisa merasakan apa yang diayomi oleh Bapak/Ibu sekalian,” harap Bupati Tapsel.

Dalam kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan bahwa Tapsel sendiri memiliki agenda pembangunan yang dimana kepala desa mulai membangun dari desanya sendiri.

“Tidak benar kalau seandainya tidak ada pembangunan di Tapsel, karena pada dasarnya pembangunan Pemerintah Tapsel adalah himpunan dari pembangunan desa yang ada,” pungkas Dolly.

Turut hadir, Plh Sekda, para Asisten, Staf Ahli Bupati, Pimpinan OPD, Ketua TP PKK Tapsel, Camat beserta Ketua TPP PKK Kecamatan se-Tapsel, dan pendamping serta keluarga dari kades yang dilantik kembali.(Sar/Nas).

Seorang Pemuda di Paluta Gantung Diri Diduga Frustasi

Pemuda
Petugas saat memeriksa tubuh korban.
Padang Lawas Utara – Diduga kuat frustasi, seorang pemuda AKH (20) nekat akhiri hidup dengan gantung diri di tiang dengan menggunakan kabel parabola, pada Sabtu (22/06/2024) siang.

Korban seorang pemuda itu nekat gantung diri di tiang kabel parabola di dalam gudang di belakang rumahnya di di Desa Gunung Tua Tonga, Kecamatan Padang Bolak, Kabupaten Paluta.

“Penyebab korban gantung diri, diduga karena frustrasi,” ungkap Kapolsek Padang Bolak AKP Harun Manurung, SH, dalam rilis resminya, Minggu (23/06/2024) pagi.

Kapolsek menjelaskan, awal mula yang menemukan korban tergantung di tiang adalah ibu kandungnya, RD (55). Saat itu, ibu korban hendak mengambil barang bekas di dalam gudang di belakang rumahnya.

“Tiba-tiba, ibu korban terkejut melihat korban sudah tergantung di tiang di dalam gudang,” ujar Kapolsek AKP Harun.

Kemudian, lanjut Kapolsek, ibu korban meminta tolong ke tetangga sekitar. Lalu, tetangga bersama warga sekitar membantu menurunkan korban dari tiang yang sudah dalam keadaaan tak bernyawa.

Selanjutnya, Kapolsek dan personel Unit Reskrim, Piket Fungsi SPKT, serta Tim Medis Puskesmas Gunung Tua datang ke rumah korban. Dalam hal ini, Tim Medis lakukan pemeriksaan luar terhadap jenazah korban.

“Saat tergantung, korban mengenakan baju kaos warna biru tua dan celana pendek warna cream,” tutur Kapolsek.

Menurut Kapolsek, dari pemeriksaan Tim Medis di sekujur tubuh pemuda itu tidak ada tanda-tanda kekerasan. Tapi, di leher korban terdapat luka, yang kuat dugaan akibat tali untuk menggantung lehernya.

Kapolsek menyebut, pihak keluarga korban tidak merasa keberatan atas peristiwa ini. Keluarga, juga telah membuat surat pernyataan penolakan untuk otopsi terhadap jenazah korban.

“Kemudian jenazah korban diserahkan ke pihak keluarga untuk prosesi pemakaman,” pungkas Kapolsek.(Saragi).

Eks napiter, Arif Fadilah Bersama Pengurus YAKUB Nyatakan Diri Siap Dukung Pilkada Damai 2024

Napiter
Pengurus Yayasan Kolaborasi Untuk Bangsa (YAKUB) gelar diskusi implementasi nilai-nilai luhur Kebhinekaan di Kantor Sekretariat YAKUB, Jalan Jenderal Sudirman Gg. Lena No. 4A, Kelurahan Binjai Kota, Kota Binjai.
Binjai –  Wujud mendukung Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, Eks napiter, Arif Fadilah, SE bersama Pengurus Yayasan Kolaborasi Untuk Bangsa (YAKUB) gelar diskusi implementasi nilai-nilai luhur Kebhinekaan di Kantor Sekretariat YAKUB, Jalan Jenderal Sudirman Gg. Lena No. 4A, Kelurahan Binjai Kota, Kota Binjai, Provinsi Sumatera Utara, Senin (24/06/2024) pagi.

Diskusi yang dipimpin oleh Sekertaris YAKUB, yang merupakan eks napiter Arif Fadillah, SE tersebut berthemakan “Mengimplementasikan Nilai-Nilai Luhur Kebhinekaan Dalam Memperkuat Persatuan dan Kesatuan Pada Pergaulan Hidup Sehari-Hari”.

Eks napiter Arif Fadillah, SE mengajak semua pihak untuk bersama-sama menyukseskan Pilkada 2024, pada spanduk yang terpampang dilokasi diskusi tertulis kalimat ajakan “Ayo Sukseskan Pilkada Serentak Tahun 2024 di Sumut”.

Diskusi yang mengandung nilai Kebhinekaan yang dihadiri oleh puluhan mantan Narapidana Terorisme (Napiter) tersebut dilakukan sebagai bentuk pengkampanyean upaya memperkuat persatuan dan kesatuan tanpa perpecahan ditengah masyarakat pada pesta demokrasi Pilkada serentak 2024 nanti.

Arif Fadillah, SE merupakan eks Napiter yang sebelumnya juga pernah tergabung dalam kelompok JAD Kota Medan, pada sambutannya mengungkapkan tujuan dan maksud diskusi yang dilakukan bersama mantan Napiter tersebut untuk mengkampanyekan dan mengedukasi serta memberikan pemahaman kepada publik terkait pentingnya menjaga Kamtibmas dan perlunya mendukung Pilkada damai 2024.

“Tujuan kita hari ini untuk memperjuangkan Pilkada damai yang aman pada tahun 2024 ini. Karna pesta demokrasi ini terjadi di tanah tumpah darah kita dan tanah kelahiran kita, wajib kita berkontribusi menciptakan kesejukan dan bersikap netral dan menghindari perpecahan ditengah-tengah masyarakat,” ungkap Arif Fadillah, SE.

Lebih lanjut, Arif Fadillah, SE mengatakan kepada seluruh peserta diskusi bahwa ia menginginkan agar Pilkada nanti tidak ada anarkis, tidak muncul bibit-bibit intoleransi, radikalisme dan terorisme yang merusak persatuan dan kesatuan Indonesia.

“Allah menciptakan kita bersuku-suku, berbeda agama, berbeda warna kulit, adat istiadat akan tetapi kita disatukan didalam Bhinneka untuk bersaudara dan bersama-sama membangun kondusifitas dan kemakmuran Negeri yang kita cintai ini,” ujarnya.

Sementara, Kepala Lingkungan (Kepling) IX, Kelurahan Mencirim, Kecamatan Binjai Timur, Zainuddin, pada sambutannya turut mengajak masyarakat untuk mendukung Pilkada serentak pada bulan November 2024 mendatang.

“Mari kita sama-sama menyukseskan Pilkada serentak 2024 ini. Saya sebagai Kepala Lingkungan IX ini mengajak kita menciptakan Pilkada yang damai untuk negara dan bangsa kita ini. Semoga kedepannya kita harapkan berjalan dengan baik tanpa adanya sesuatu kendala apapun,” ucap Zainuddin.

Usai diskusi, Arif Fadillah, SE kepada awak media menambahkan, dalam hal menyukseskan Pilkada sangat perlu pengimplementasian nilai-nilai luhur kebhinekaan agar tercipta Pilkada damai tanpa ada pertikaian di antara anak bangsa.

Menurutnya, agar tidak adanya gesekan ditengah masyarakat, Pilkada 2024 dianggap saja seperti sebuah permainan yang tidak perlu didebatkan siapa pemenangnya. Ia mengatakan siapapun yang menang dan terpilih itu adalah sebagai putra bangsa yang ingin memberikan kontribusi terbaik untuk bangsa dan negara.

“Langkah-langkah untuk menyukseskan Pilkada adalah salah satunya masyarakat wajib menghindari berita hoax, hasutan ataupun ajakan-ajakan yang memboikot ataupun yang menyuruh untuk melakukan kekerasan terhadap lawan pilihan. Semuanya itu kita berharap harus dapat dicegah dan dapat dihindari,” ujarnya.

Bahkan, eks Napiter yang kini telah kembali kepangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang dikenal telah berbaur dengan lapisan masyarakat itupun berharap agar semua pihak bekerjasama dan saling bergandeng tangan menciptakan Kamtibmas menjelang pelaksanaan Pilkada serentak 2024.

“Harapan kami selaku para eks Napiter di sini dari yang mewakili YAKUB, kita berharap jangan ada perpecahan atau pertikaian sampai terlebih pertumpahan darah, kita berharap semua saling merangkul tangan, saling memberikan yang terbaik untuk memajukan Negara Republik Indonesia yang kita cintai ini,” tutup Arif Fadillah, SE.

Amatan awak media, diskusi Kebhinekaan itu diawali dengan pembacaan ayat suci Alquran, dilanjut dengan pembahasan tema diskusi dan sesi tanya jawab. Dipenghunjung diskusi, turut dilakukan doa bersama dengan memohon kepada Sang Pencipta agar tercipta Pilkada damai di tahun 2024 tanpa adanya perpecahan di tengah-tengah bangsa dan Negara Republik Indonesia.

Pada diskusi tersebut terpantau hadir Bhabinkamtibmas dan Babinsa beserta puluhan masyarakat setempat dan para eks Napiter.(Sar/Rzk).

Bupati Tapsel Akan Terima Penghargaan Penanganan Stunting di Kota Semarang

Bupati
Bupati Tapsel saat menyampaikan arahannya pada apel gabungan di Sipirok.
Tapanuli Selatan – Mantap, Bupati Tapsel H. Dolly Pasaribu, S. Pt, MM, akan menerima penghargaan terkait upaya Tapsel dalam menurunkan Stunting dari yang tinggi Prevalensi menjadi tertinggi Penurunan Prevalensi Stunting pada tanggal 28 Juni 2024 mendatang di Kota Semarang.

Penghargaan tersebut diterima oleh tiga unsur pimpinan di Sumut, yakni Bupati Tapsel, Ketua TP PKK Tapsel dan Bupati Simalungun. Hal tersebut disampaikan Bupati saat memimpin apel pagi gabungan di Lapangan Parade Komplek Perkantoran Pemerintah Tapanuli Selatan, Jalan Prof Lafran Pane, Sipirok, Senin (24/6/2024).

“Tentu semua itu tidak terlepas dari dukungan semua pihak, seperti awal saya menjabat, kita fokus kepada hal-hal yang menjadi prioritas dan sekarang semakin mengkerucut. Tidak hanya fokus akan tetapi semua pihak juga ikut terlibat. Hal sekecil apapun dalam sebuah pembangunan sangatlah bermakna,” ungkap Bupati Tapsel.

Beliau juga menegaskan dalam sebuah pembangunan ada saja yang tidak sesuai dengan harapan.

“Baik itu saya pribadi sebagai Bupati atau bapak/ibu yang saya pimpin. Dalam hal kepemimpinan, saya berharap kedepan kita semakin bersinergitas, tentu untuk sama-sama menyukseskan Pilkada sampai berakhir masa jabatan saya dengan hadirnya pimpinan yang baru,” jelas Dolly Pasaribu.

Dolly pun menyampaikan bahwa beberapa bulan ini, Tapsel telah banyak menerima penghargaan, begitu juga kegiatan yang sedang berlangsung yaitu MTQ Tingkat Provinsi.

“Pesan saya jadilah tuan rumah yang baik, berikan pelayanan dan kenyamaan bagi seluruh tamu kita,” pesan Dolly.

Disamping itu, Tapsel telah menjadi sejarah karena telah dua kali berturut-turut menerima penghargaan kecamatan terbaik se-Sumatera Utara.

Turut hadir pada apel gabungan, Plh Sekda, Asisten, Staf Ahli, Pimpinan OPD, dan seluruh ASN. (Sar/Nas).

Ditinggal Pergi Ke Ladang, Satu Unit Rumah Di Aek Bilah Ludes Terbakar

Satu
Personel Polsek SDH sedang melakukan olah TKP kebakaran.
Tapanuli Selatan – Satu unit rumah yang terbuat dari kayu berukuran 6×8 Meter di Dusun Purba Sinomba, Desa Aek Urat, Kecamatan Aek Bilah, Kabupaten Tapsel ludes terbakar, pada Jumat (21/06/2024) pagi.

Satu unit rumah itu ludes terbakar dalam keadaan kosong, karena para penghuni atau pemiliknya Umri H Rambe (40) sedang pergi ke Ladang. Meski tak ada korban jiwa, namun akibat peristiwa ini, kerugian ditaksir Rp100 juta.

Kapolsek Saipar Dolok Hole AKP Amron Simanullang, SH, pada Minggu (23/06/2024) pagi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Kapolsek mengutarakan bahwa, akibat kejadian kebakaran ini rumah milik petani ini sudah rata dengan tanah.

“Awalnya, dua orang warga Darma Wasia Ritonga (40) dan Sahud Raja Rambe (40), yang mengetahui insiden ini,” terang Kapolsek.

Di mana, kata Kapolsek, warga semula sudah berupaya memberitahukan kejadian ini kepada pemilik rumah ke Ladangnya. Namun karena jarak ladang korban terlalu jauh, sehingga ketika pemilik sampai ke TKP, rumah seisinya sudah ludes.

“Saat ini, kami sedang melakukan penyelidikan terkait penyebab dari kebakaran tersebut. Beberapa barang bukti yang berkaitan dengan peristiwa tersebut, juga sudah kami amankan,” tandas Kapolsek.(Saragi).

Pengaduan Terhadap Oknum Pegawai UP3 Rantau Prapat Telah Diterima Kejaksaan Tinggi

oknum
Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, tempat oknum Pegawai PT PLN UP3 Diadukan terkait dugaan penyalah gunaan wewenang
Labuhanbatu-Oknum pegawai PT PLN UP3 Rantau Prapat terkait dugaan mengambil keuntungan pribadi, dengan melakukan penyalah gunaan wewenang telah diterima Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumut, hal itu dikatakan Kasipenkum Kejatisu Yos Tarigan, SH, Senin (24/06/2024)

Menurut Kasipenkum, terkait pengaduan terhadap oknum pegawai UP3 PLN Rantau Prapat Labuhanbatu. Pihaknya melalui bagian umum Kejati Sumut telah menerima pengaduan dari DPP LSM Baris, Labuhanbatu. Dan akan diproses sesuai hukum yang berlaku

“Kami sudah berkoordinasi dengan bagian umum, pengaduan tersebut diantar langsung ke bagian umum. Dan akan di proses dalam waktu dekat,” ungkap Yos Tarigan, terkait oknum pegawai UP3 Rantau prapat yang di adukan itu

Sebelumnya sumber berinisial JS, mengadukan bahwa PT PLN UP3 Rantau Prapat, diduga membuat 4 kontrak untuk meraup keuntungan, untuk pribadi oknum dari pemasangan jaringan dan meteran ke perumahan perusahaan perkebunan yang sama di asahan sumut itu

“Kami menduga ada persekongkolan antara PT PLN UP3 Rantau Prapat dengan pihak pendor dan oknum pejabat perkebunan di asahan Sumut itu, untuk meraup keuntungan pribadi,” ungkap JS

JS juga mengatakan pihaknya mendapat berkas data pemasangan jaringan sepanjang 5 Km, dan 527 KWH meter, yang di kerjakan oleh salah seorang pegawai PT PLN UP3 Rantau Prapat

“Kami dapat berkas proyek PT PLN UP3 Rantau Prapat itu, di salah satu perusahaan swasta di RGM Gunung Melayu Asahan Sumut, diduga memakan dana sebesar kurang lebih 1 Milyar,” tambah sumber

Sedangkan Maneger PT PLN UP3 Rantau Prapat Sendi Rudianto, saat dikonfirmasi terkait pengadaan jaringan dan KWH meter di salah satu perusahaan perkebunan swasta di RGM Gunung Melayu itu, belum memberi tanggapan hingga berita ini disuguhkan ke hadapan pembaca

Sementara, Oknum pejabat perkebunan swasta itu yang enggan menyebut namanya saat didatangi wartawan media ini ke lokasi untuk konfirmasi, mengatakan benar jika jaringan sepanjang 5 Km dan KWH meter di perumahan afd di RGM Gunung melayu baru dipasang sebulan belakangan ini.

Ziarah di TMP, Wakapolda Sumut : Mereka Adalah Teladan Dalam Semangat Pengabdian Kepada Negara dan Masyarakat

TMP
Wakapolda Sumut saat menabur bunga di makam salah satu pahlawan.
Medan – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-78 tahun 2024, Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sumatera Utara, Brigjen Pol Rony Samtana, S.I.K., M.T.C.P. beserta Pejabat Utama (PJU) Polda Sumut, menggelar acara ziarah di Taman Makam Pahlawan (TMP) di jalan Sisingamangaraja Kecamatan Medan Kota, Senin (24/6/2024) pagi.

“Dalam momentum yang penuh makna ini, kami mengenang dan menghargai jasa pengorbanan para pahlawan kita. Mereka adalah teladan dalam semangat pengabdian kepada negara dan masyarakat,” ujar Wakapolda Sumut dalam sambutannya saat ziarah di TMP.

TMP
Foto bersama Wakapolda Sumut dengan para PJU serta Keluarga Besar Polri.

Upacara ziarah di TMP ini juga diikuti oleh perwakilan dari berbagai instansi terkait serta keluarga besar anggota kepolisian. Kehadiran mereka memperlihatkan kesatuan dalam menghormati dan mengenang sejarah perjuangan para pahlawan.

Semangat dan komitmen untuk terus mengemban tugas dengan profesionalisme serta menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat terus ditekankan dalam setiap momen peringatan Hari Bhayangkara.

Acara ziarah ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan memperingati Hari Bhayangkara ke-78 yang dilaksanakan dengan khidmat dan penuh kebanggaan oleh seluruh anggota kepolisian di Sumatera Utara.(Sar/Dame).