spot_img
spot_img
spot_img

Oknum Kabid Perpustakaan Labuhanbatu Ini Merasa Berjasa Diduga Minta Untung Dari Anggaran

oknum
Chating Oknum Kabid perpustakaan berinisial IS kepada FD, yang diduga menakut nakuti
Labuhanbatu-Oknum kabid diperpustakaan berinisial IS (56) yang diduga sabotase aset, dan menakut nakuti rekan sekantornya hingga bahasa ingin menghabisi Kepala Dinas instansi daerah kabupaten Labuhanbatu ini, menchat kawan sekantornya dan mengatakan berjasa memperjuangkan anggaran, dan menyebut nyebut untung e-katalog

Menurut kawan sekantornya berinisial FD (41), Jumat (11/10/2024) oknum kabid di dinas perpustakaan ini sebelumnya mengirim chat WA, yang diduganya merupakan ancaman dan menakut nakuti dirinya, demikian isi chat itu mengatakan perjuangannya pada anggaran dan menyebut nyebut untung e-katalog

“Bang IS, ngomong kalau dia harimau yang dibangunkan, dan menyebut nyebut untung dari e-katalog. Sebelumnya dia berharap fia yang mengerjakan semua untuk kegiatan e-katalog itu, namun ibu kadis ngomong, itu tidak pada bidangnya,” ungkap FD merasa kesal akan tindakan oknum kabid yang satu ini

Sain itu Kadis Perpustakaan Asnita, saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut membenarkan peristiwa itu. menurutnya si IS ini sebelumnya memintanya agar di lantik menjadi kabid di kantor perpustakaan Labuhanbatu, selain merasa IS akan membantu Asnita, karena sudah menganggap dia seperti abg sendiri karena sering tinggal di rumah mertuanya dahulu dan sudah akrab

“Entah apa yang merasuki si IS (56) kok tega ya gitukan aku. Diajarinya pulak aku dulu cara cara meraup untung dari E-Katalog, mana mau aku. Apa tidak tau dia baru kenak KPK Labuhanbatu, ngeri aku dengar cakapnya. Udah biasa dia katanya mengolah kayak gitu di kantornya sebelum di dinas perpustakaan,” jelas Asnita

Untuk peristiwa ini Kadis perpustakaan ini meminta pihak penegak hukum agar periksa bekas yang bekas tangan si IS di kantor tempatnya menjabat, sebelum di Dinas Perpustakaan

“IS tadi pagi menelepon lagi ke sekretaris ibu ID, katanya pulak’ Uda maccam mana SPD dan SPJ si asnita di Polres, masih ada berkas yang bisa kubuat menghantam dia, tunggu kamu aja,” sebut asnita menirukan ucapan IS yang menelepon ID

Sedangkan oknum Kabid berinisial IS (56) tersebut saat dikonfirmasi, Kamis (10/10/2024) terkait tujuan Chat WA nya dan tujuan dirinya bekerja di dinas pemerintahan Labuhanbatu, dan tujuannya menelepon lagi ID, Kamis tanggal yang sama hingga berita ini diterbitkan dan disuguhkan ke hadapan pembaca, namun IS enggan untuk menanggapi

Proyek Rest Area di Kelambir 5 Diduga tak Sesuai Bestek, Poldasu dan Kejatisu Diminta Turun Tangan

Rest area
Pembangunan rest area Kelambir 5 yang diduga bermasalah.
Deli Serdang – Anggota DPRD Sumut, Ir Henry Dumanter MH meminta Poldasu dan Kejatisu segera memeriksa proyek pembangunan rest area yang terletak di Desa Klambir 5 Kecamatan Hamparan Perak, Kabupaten Deliserdang. Pasalnya, pengerjaan proyek tersebut diduga tidak sesuai bestek, sehingga berpotensi menyebabkan kerugian negara.
Rest area
Terlihat keretakan di bangunan Kelambir 5 yang diduga bermasalah.

“Saya banyak menerima surat disertai bukti foto-foto dan video bahwa pada saat line clearing lahan tersebut, sawit-sawit yang ada langsung ditimbun ke dalam tanah. Hal itu tentu saja menyalahi bestek pembangunan rest area, karena jika sawit tersebut busuk akan mengakibatkan penurunan permukaan tanah yang mengakibat keretakan atau pun hancurnya permukaan rest area tersebut,” kata Henry Dumanter kepada wartawan di gedung dewan, Kamis (10/10/2024).

Menurut politisi PDI Perjuangan ini, dari foto-foto dan video yang diterimanya, terlihat permukaan rest area yang dicor sudah ada yang retak. “Sayang, sayang sekali uang rakyat yang dipergunakan untuk pembangun rest area tersebut dikerjakan asal-asalan, malah berpotensi untuk dikorupsi dikarenakan tidak sesuai dengan spek,” ujarnya.

“Kita tidak menginginkan setiap sen uang rakyat yang dipergunakan untuk pembangunan seharusnya benar-benarlah dipergunakan seperti yang diharapkan,” imbuhnya.

Untuk itu, Hednry meminta kepada Dirkrimsus Polda Sumut dan Kajati Sumut untuk turun ke lapangan untuk mengecek kebenaran informasi yang dikirimkan masyarakat kepadanya. “Mari kita bangun Sumut ini dengan penuh rasa tanggung jawab,” pungkasnya.(Sar/Rak).

4 Pelaku Tindak Pidana Curas Dan Sejumlah Senjata Senapan Diamankan Satreskrim Polres Labusel

4
Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu Selatan AKP Gurbacov, Sik.,M.Krim, didampingi Kasihumas Polres Labuhanbatu Selatan AKP Sujono, pada press release, Jumat (11/10/2024) terkait kasus pencurian dengan kekerasan di Sabungan Labusel
Labuhanbatu Selatan-4 pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan (Curas), dan sejumlah senjata senapan angin diamankan Sat Reskrim Polres Labuhanbatu Selatan (Labusel) demikian dikatakan Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu Selatan AKP Gurbacov, Sik.,M.Krim, didampingi Kasihumas Polres Labuhanbatu Selatan AKP Sujono, pada press release, Jumat (11/10/2024)

Menurut Kasat Reskrim Polres Labusel, 4 pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan yang diamankan hasil pengungkapan pencurian TBS di Desa Sabungan Labusel, yang sempat menyulut kemarahan warga yang berakhir pada pembakaran rumah dan mobil dua pekan sebelumnya

“Kita berhasil mengungkap kasus tindak pidana pencurian dengan kekerasan. Menangkap 4 tersangka dalam kasus ini. Para tersangka yang ditahan adalah PR alias Uli (37), HYS alias Mat Jebon (41), MAB alias Arkam (24), dan AR alias Awal Kampak,” tegas AKP Gurbacov

Selain itu kata AKP Gurbacov, ke empatnya ditahan sejak awal Oktober 2024 di Polres Labuhanbatu Selatan, dan ada beberapa pelaku yang masih dalam pencarian, termasuk AR alias Cail, Feri, Cukcek, ASS alias Maman, dan Junaidi, yang semuanya terlibat dalam kasus pencurian kelapa sawit.

“Untuk barang bukti yang berhasil diamankan antara lain tiga buah tojok, satu tombak, dua batang piber egrek, serta senjata-senjata seperti senapan angin milik korban dan pelaku, narkotika jenis sabu-sabu, dan sebuah proyektil peluru”. tambah AKP Gurbacov.

Dalam pengungkapan kasus pencurian dengan kekerasan ini, pihak Sat Reskrim Polres Labuhanbatu Selatan menegaskan bahwa peristiwa tersebut melibatkan tindakan kriminal terorganisir, di mana para pelaku menggunakan senjata tajam dan senapan angin untuk melakukan pencurian buah kelapa sawit di wilayah Sungai Kanan Labusel

“Kasus ini menjadi perhatian khusus karena selain melibatkan pencurian dengan kekerasan, juga ditemukan indikasi penggunaan narkoba oleh beberapa pelaku,” jelas Kasat lagi

Salah satu bukti penting yang diamankan adalah proyektil peluru yang diambil dari tangan korban, yang menunjukkan bahwa korban mengalami luka akibat penembakan dengan senapan angin oleh pelaku.

“Ditemukan klip plastik berisi narkotika jenis sabu-sabu seberat 0,18 gram yang memperkuat dugaan bahwa pelaku terlibat dalam penyalahgunaan narkoba,” sambung kasat

Polres Labusel juga mengajak masyarakat untuk lebih aktif bekerja sama dalam menjaga keamanan lingkungan dan melaporkan setiap aktivitas mencurigakan kepada aparat kepolisian.

“Kasus ini menjadi pengingat penting bagi masyarakat untuk tidak terlibat dalam tindakan main hakim sendiri, karena penegakan hukum yang profesional akan selalu menjadi solusi terbaik untuk menangani tindak kejahatan, seperti halnya penangkapan ke 4 tersangka ini,” tutup AKP Gurbacov

Kapolres Langkat Laksanakan Giat Pemusnahan Sabu Seberat 21 426, 58 Gram

kapolres
Kapolres Langkat, bersaman dengan Kepala BNNK Langkat AKBP S Bangko, S.H., M.B.A, Hakim PN Stabat Cakra Parhusip SH.,MH, dan pejabat langkat lainnya, saat giat pemusnahan barang bukti narkotika
Langkat-Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo, Sik.,Msi, pimpin pelaksanaan giat pemusnahan barang bukti tindak pidana Narkotika jenis sabu seberat 21.426,58 gram, hasil sitaan dari para tersangka penyalah gunaan natkotika di wilayah Langkat Sumatera Utara, Jum’at (11/10/ 2024).

Menurut Kapolres Langkat, komitmen tegas Kepolisian dalam upaya pemberantasan peredaran narkotika di wilayah hukum Polres Langkat, dapat memaksimalakan penindakan terhadap para pelaku penyalah gunaan narkotika dan didominasi pengguna sabu

“Barang bukti sabu seberat 21.426,58 ini berhasil diungkap dalam kurun waktu bulan Juli sampai dengan Agustus 2024, dengan jumlah 4 kasus serta berhasil mengamankan 5 tersangka,” sebut Kapolres Langkat

Selain itu kata AKBP David Triyo, pemusnahan barang bukti narkotika jenis sabu ini dianggap sebagai momentum penting dalam perang melawan peredaran gelap narkotika.

“Dengan kerjasama yang solid antara kepolisian, kejaksaan, dan lembaga terkait lainnya, diharapkan dapat tercipta lingkungan yang lebih aman dan terbebas dari ancaman narkotika terlebih kabupaten Langkat,” sambung AKBP David Triyo

Pantauan wartawan cara pemusnahan dipimpin langsung Kapolres Langkat, bersaman dengan Kepala BNNK Langkat AKBP S Bangko, S.H., M.B.A, Hakim PN Stabat Cakra Parhusip SH.,MH, dan pejabat langkat lainnya

Oknum Kabid Perpustakaan Labuhanbatu Diduga Lakukan Sabotase Serta Chat Ingin Habisi Kadis

oknum
Bukti screnshot chat oknum kabid ke rekan kantornya yang diduga mengatakan jika dirinya harimau yang dibangunkan dan habisi kadis.
Labuhanbatu-Oknum kabid di perpustakaan berinisial IS (56) diduga sabotase aset, dan menakut nakuti rekan sekantornya hingga bahasa, menghabisi Kepala Dinas instansi daerah kabupaten Labuhanbatu ini, diduga mengaku harimau, dan akan membuat realisasi anggaran jadi masalah, membuat gaduh satu OPD, Jumat (11/10/2024)

Menurut kawan sekantornya berinisial F, oknum kabid di dinas perpustakaan ini sebelumnya mengirim chat WA, yang diduganya merupakan ancaman dan menakut nakuti dirinya, demikian isi chat itu juga mengatakan ingin menghabisi ibu Kadis

“Chat WA itu dihapusnya setelah dikirimnya ke saya pak, namun untung lah sudah sempat saya Screnshot semuanya,” ungkap F merasa kesal akan tindakan oknum kabid yang satu ini

Sain itu Kadis Perpustakaan Asnita, saat dikonfirmasi mengenai hal tersebut membenarkan peristiwa itu. menurutnya si IS ini sebelumnya dimintanya agar di lantik menjadi kabid di kantornya, selain merasa IS akan membantu dirinya, karena sudah menganggap dia seperti abg sendiri karena sering tinggal di rumah mertuanya dan sudah akrab

“Entah apa yang merasuki si IS (56) kok tega ya gitukan aku. Diajarinya pulak aku dulu cara cara meraup untung dari E-Katalog, mana mau aku. Apa tidak tau dia baru kenak KPK Labuhanbatu, ngeri aku dengar cakapnya. Udah biasa dia katanya mengolah kayak gitu di kantornya sebelum di dinas perpustakaan,” jelas Asnita

Jadi untuk itu Asnita meminta pihak penegak hukum agar periksa bekas yang bekas tangan si IS di kantor tempatnya menjabat, sebelum di Dinas Perpustakaan

Sedangkan oknum Kabid berinisial IS (56) tersebut saat dikonfirmasi, Minggu (06/10/2024) terkait tujuan Chat WA nya dan tujuan dirinya bekerja di dinas pemerintahan Labuhanbatu, hingga berita ini diterbitkan dan disuguhkan ke hadapan pembaca, namun IS enggan untuk menanggapi

Rumah Milik Nenek Boru Regar Jebol Dihantam Banjir di Kelurahan Sangkunur, Perabotan Berserakan Diseret Banjir

Nenek
Kondisi rumah nenek boru Regar.
Tapanuli Selatan – Akibat banjir yang melanda di Kecamatan wilayah Angkola Sangkunur, rumah milik salah seorang nenek boru Regar (76) warga Lingkungan I, Kelurahan Sangkunur, Kecamatan Angkola Sangkunut, jebol dihantam banjir. Banjir ini menghantam bahagian bawah rumah nenek boru Regar.

Kejadian bencana alam banjir yang menghantam rumah warga ini terjadi pada Kamis (10/10/2024) malam. Dari laporan salah seorang warga, banjir yang menghantam rumah ini, mengakibatkan isi dan perabotan rumah tangga berserakan terseret banjir serta bahagian bawah dan dinding belakang rumah hancur dan ruwet.

Nenek
Bahagian rumah yang rusak dihantam banjir.

“Akibat banjir ini, isi dan perabotan rumah serta tumpukan padi berserakan terseret banjir, menyisakan dinding rumah bahagian belakang hancur dan ruwet, ” jelas salah seorang warga Nasution, Jum’at (11/10/2024) pagi.

Ditambahkannya lagi, selain menyisakan rasa sedih bagi nenek boru Regar ini juga menyisakan sisa lumpur dan barang kayu  akibat banjir ini.

Hingga berita ini diterbitkan, perhatian dan bantuan belum terlihat ke rumah nenek yang tertimpa musibah. Warga di Kecamatan Angkola Sangkunur hingga kini sangat dilanda ketakutan dengan banjir yang diduga menyusul.

“Kami sangat kwatir akibat banjir ini, lampu (PLN) ikut padam, ” cetusnya. (Sar/Nas).

Banjir Rendam Puluhan Rumah di Lingkungan VII Baringin Kelurahan Sangkunur

Rendam
Kondisi banjir di lingkungan VII Baringin.
Tapanuli Selatan – Mulai sore menjelang magrib, banjir merendam puluhan rumah warga di Lingkungan VII Baringin, Kelurahan Sangkunur, Kecamatan Angkola Sangkunur, Kabupaten Tapsel, Kamis (10/10/2024) sekira pukul 18.3O WIB.

Intensitas hujan yang turun mulai siang hingga menjelang sore hari, membuat luapan sungai Barang Toru dan Sungai Sangkunur meluap, sehingga air mulai memasuki dan merendam puluhan rumah warga khususnya di Lingkungan VII Baringin.

Rendam
Salah satu dari puluhan rumah warga yang terdampak banjir.

Dari laporan warga Lingkungan VII Baringin, Ali Harahap dan L. Nasution kepada indeksnews. Com, hingga malam ini banjir telah mencapai kurang lebih 50 centimeter merendam puluhan rumah dan jalan serta warga pun telah mengevakuasi sebahagian peralatan rumah tangga agar tak terendam banjir.

Lingkungan
Rumah warga yang digenangi air.

“Hingga malam ini, banjir telah memasuki rumah warga dan mencapai kurang lebih 50 centimeter. Kami pun sudah mulai sibuk mengamankan barang-barang yang perlu agar tak terendam banjir, ” sebut  Ali Harahap warga Lingkungan VII Baringin ini.

Kata warga itu lagi, setiap musim penghujan, kampungnya memang sudah sering terkena dampak banjir, sehingga setiap musim penghujan, warga telah waspada dengan banjir yang akan menimpa mereka.

“Kami berharap pemerintah segera dapat membantu kami saat musim penghujan ini agar, banjir tak selalu menjadi langganan buat kami. Jika banjir melanda, kami sangat susah untuk beraktivitas termasuk makan dan minum di rumah, ” pintanya.

Ia juga mengatakan hingga malam ini, puluhan warga tetap waspada mengingat hujan belum berhenti dan khatir akan banjir yang semakin meninggi. (Sar/Nas).

 

 

TBS Warga Sampean Ini Diangkut Maling Lagi Walau Sudah Diadukan Di Polres Labusel

TBS
H Dollah dan warga sampean saat memeriksa TBS di ladangnya yang di grondol maling (10/10/2024)
Labuhanbatu Selatan-TBS milik H Dollah Siregar warga Dusun Sampean Kecamatan Sungai Kanan Labuhanbatu Selatan, sering digrondol maling, hingga bulan juli 2024 lalu buat pengaduan di Polres Labusel, namun hingga hari ini terjadi lagi buah sawitnya di angkut pencuri lagi. Besar dugaan karena Polisi tidak menindak lanjuti LP/B/157/V1/2024/SPKT/POLRES LABUHANBATU SELATAN/POLDA SUMATRA UTARA, hal itu dikatakan korban pada media ini, Kamis (10/10/2024)

Menurut H Dollah Siregar, TBS miliknya yang berada di ladang sejauh 700 m dari rumah, digrondol maling di duga subuh hari. Sebab saat akan dipanen olehnya di pagi harinya sudah buah sudah habis, bahkan yang mentah juga di dodosi

“Hampir tiap minggu masuk maling ini bang, entah sama siapa lagi kami mengadu. Apakah harus bertindak sendiri, baru aman TBS di ladang itu?,” sebut H Dollah

H Dollah juga meminta kepada pihak kepolisian agar bertindak, agar dapat mengurangi kesulitan warga petani kecil seperti dirinya

“Mohonlah kashan sama kami petani ini, ini lah hidup kami. Jangan lah hanya menunggu dan melihat kami kesusahan dibuat maling,” tambah H Dollah

Kasat Reskrim Polres Labusel Gurbacov, Sik.,MKrim, saat dikonfirmasi terkait LP H Dollah, sebelumnya yang melaporkan kehilangan TBS hingga 40 tross, dan kini sudah terjadi lagi. Namun belum memberi tanggapan hingga berita ini di suguhkan ke hadapan pembaca

Tim Percepatan Penurunan Stunting Pemko Sidimpuan Gelar Rakor

Tim
Pj Wali Kota Padangsidimpuan bersama pimpinan OPD dalam rakor TPPS.
Padangsidimpuan – Tim Percepatan Penurunan Stunting Pemko (Pemerintah Kota) Padangsidimpuan menggelar rakor (rapat koordinasi) di Aula Kantor Baplitbangda Kota Padangsidimpuan, Rabu (09/10/2024).

Pj Wali Kota Padangsidimpuan, H. Timur Tumanggor, S.Sos, M.AP yang hadir dalam rakor Tim Percepatan Penurunan Stunting ini dalam arahannya memaparkan pada tahun 2024 sebanyak 992 balita mengalami stunting yang tersebar di enam Kecamatan Kota Padangsidimpuan.

“Akan ada bantuan dari CSR Bank Sumut untuk intervensi stunting kepada 992 balita tersebut dengan pemberian bantuan penambahan gizi berupa susu ditambah 14 OPD sudah bersinergi untuk intervensi penurunan stunting,” jelas Pj Wali Kota dalam rakor Tim Percepatan Penurunan Stunting itu.

Dalam rakor itu, Maragongna Harahap, SH selaku Sekretaris TPPS Kota Padangsidimpuan menyampaikan prevalensi stunting di Kota Padangsidimpuan selama 5 tahun terakhir mencatatkan kemajuan yang banyak.

Dimana prevalensi stunting tahun 2018 sebanyak 39.83% telah turun menjadi 26,1% pada tahun 2023, yang artinya dalam 5 tahun terakhir prevalensi stunting di Kota Padangsidimpuan sudah turun sebanyak 13,73 ℅. Data itu menunjukkan jumlah rata-rata penurunan prevalensi stunting di Kota Padangsidimpuan sebanyak 2,28 ℅ setiap tahunnya.

“Pertemuan ini kiranya dapat menjadi wadah strategis dalam koordinasi, konsolidasi, dan sinergitas antara OPD, instansi terkait dalam percepatan stunting di seluruh jenjang TPPS agar dapat meningkatkan kinerja, konvergensi dan kualitas layanan intervensi kepada seluruh sasaran di Kota Padangsidimpuan,” ucapnya.(Saragi).

Satreskrim Polres Labuhanbatu Ungkap Tragedi Pembakaran Rumah Wartawan Di Rantau Prapat

polres
Kapolres AKBP Benhard L Malau, Sik.,MH, (Yang memegang mick) didampingi Kasat reskrim AKP Teuku Rivanda Ikhsan, Sik.,MH (pinggir kiri dengan mengenakan baju berwarna hitam) bersama PJU Polres Labuhanbatu lainnya, saat press rilis pengungkapan tragedi pembakaran rumah wartawan di Labuhanbatu (dok: redaksi/ 08-10-2024)
Labuhanbatu-Ahirnya satreskrim polres Labuhanbatu dibawah kepemimpinan kasat reskrim AKP Teuku Rivanda Ikhsan, Sik.,MH, berhasil mengungkap pelaku utama alias otak pelaku dan aktor atau penerima perintah tragedi pembakaran mobil dan rumah wartawan media online di Labuhanbatu bernama Junaedi Marpaung

Dalam press rilis satreskrim polres Labuhanbatu, Selasa (08/10/2024) Kapolres AKBP Benhard L Malau, Sik.,MH, yang didampingi Kasat reskrim AKP Teuku Rivanda Ikhsan, Sik.,MH, dan pejabat utama polres lainnya, mengatakan jika pengungkapan tersebut sebelumnya tim sudah mengantongi nama para pelaku

“Sebelumnya nama nama para pelaku sudah kita kantongi, namun kami tetap melakukan penyelidikan intensif terlebih dahulu. Karena kita tidak mau kehilangan jejak para tersangka yang telah di tetapkan satreskrim polres labuhanbatu pada bulan Mey kemarin hingga jadi DPO,” kata AKBP Benhard L Malau

Tragedi pembakaran rumah korban yang berprofesi sebagai wartawan media online di Labuhanbatu bernama JUNAIDI, dimana sebelumnya pada tanggal 16 dan 17 Maret 2024 korban JUNAIDI bersama dengan rekannya mendatangi yang diduga tempat Peredaran Narkoba

“Tujuan untuk melakukan Investigasi, selanjutnya korban membuat postingan di akun media sosial facebook dan stori WhatsApp, setelah itu
korban mendapat teror atau ancaman dari GRUP FACEBOOK BERITA LABUHANBATU menggunakan akun Facebook atas nama Vindess Suy, yang
bertuliskan “kau lihat aja ya junaidi marpaung bakal tidak selamatnya kau kalo jumpa ku kau di jalan dan bakalan kenak akibat nya ke keluarga kau,” tulis nya

Dan disambung dengan “ku buat sekarang semua orang pengikut sorotan” lalu dalam kolom
komentar ada akun facebook atas nama Pay Tarihoran yang berkomentar dengan mengatakan “Junaidi Marpaung anjENG dimana KW…..?,” tulisnya lagi

Setelah mendapat ancaman atau teror tersebut, pada hari Kamis tanggal 21 Maret 2024 sekira pukul 01:45 Wib, mobil beserta rumah korban JUNAIDI dibakar oleh orang tidak dikenal (OTK), satreskrim terus melakukan proses untuk ungkap kasus

“Diduga peristiwa pembakaran tersebut terjadi terkait adanya pemberitaan atau Postingan korban JUNAIDI tentang Peredaran Narkoba di Lingkungan Kampung Lalang Kelurahan Urung Kompas Kecamatan Rantau Selatan Labuhanbatu yang diduga dikendalikan oleh KA alias DEKA Als DK (46),” tambah AKBP Benhard L Malau

Kemudian setelah melalui penyelidikan intensif Satreskrim dibawah kepemimpinan Kasat reskrim AKP Teuku Rivanda Ikhsan, Sik.,MH, kemudian mengeluarkan Daftar Pencarian Orang setelah menjadi tersangka

Namun Polisi terlebih dahulu meringkus EMS alias ENDAR alias KENDAR yang merupakan pelaku yang menerima perintah untuk melakukan pelemparan kaca rumah korban atau pelaku pembakaran terhadap rumah korban

Setelah mengamankan pelaku EMS dengan menyita barang bukti satu unit Mobil Daihatsu Terios Tahun 2010 Warna Putih Nopol BK 1787 MI, dalam keadaan hangus terbakar, satu unit Sp Motor Yamaha Mjisty warna merah hitam dalam keadaan hangus terbakar, satu buah keping seng bekas terbakar, satu potong broti bekas terbakar, sisa abu arang / tanah sisa kebakaran, satu buah sisa pelak mobil yang sudah terbakar.

“Setelah kita ringkus kemudian EMS, membeberkan pelaku utamanya KA alias DEKA alias DK, yang merupakan tersangka yang menyuruh untuk melakukan pelemparan / pengrusakan kaca rumah korban atau pembakaran terhadap rumah korban dengan memberikan upah sebesar Rp 15.000.000,” jelas AKBP Benhard L Malau.

Kemudian KA alias Deka di amankan di bandara di kota jambi, dan kemudian dibawa ke Labuhanbatu untuk ditahan dengan berbagai kasus pidana termasuk sebagai terduga bandar besar narkoba

“Kedua orang pelaku dikenakan Pasal 187 Jo Pasal 55, 56 dari KUHPidana, dengan ancaman hukuman penjara paling lama 15 (Lima belas) tahun penjara pada kasus satreskrim, sedangkan untuk kasus dugaan bandar narkoba, kita akan mengancam saudara DK dengan hukuman seumur hidup atau paling berat hukuman mati,” tegas kapolres AKBP Benhard L Malau.