Binjai-Nasabah Leasing Wom Finance Binjai Muhammad Taufik tidak terima atas sikap pernyataan dari Bos Colektor Wom Finance Walter Napitupulu yang dinilai seperti memeras dirinya karena untuk menebus sepedamotor yang ditarik pihak Debt Colektor ia harus membayar 9 juta rupiah kepada Wom Finance cabang Binjai.
Sepedamotor Honda Vario BK 2964 HAD miliknya ditarik Debt colektor di jalan Gaharu kota Medan pada hari Rabu (04/11/2020).
Lebih anehnya, pihak dari Bos Leasing Wom Finance cabang Binjai Walter Napitupulu tidak memberikan perincian pembayaran yang harus dilunasi.
“Kenapa pihak leasing Wom Finance tidak memberikan perincian untuk penebusan sepedamotor, kalau memang total pembayarannya seluruhnya Rp.9.600.000 mana perinciannya,ini kok mereka tidak berani memberikanya,”cetus Muhammad Taufik salah seorang nasabah Wom Finance kepada wartawan Kamis (05/11/2020).
Menurutnya,Perusahaan leasing Wom Finance cabang Binjai tidak profesional,tidak transparan terkait penebusan sepedamotor miliknya,
“Bayangkan saja bang,saya harus membayar Rp 9.600.000 rupiah,padahal sisa cicilan angsuran motor saya tinggal 3 bulan lagi,katanya bayar biaya penarikan plus admin dan biaya denda sebesar Rp 5.000.000 rupiah,”ucapnya
Muhammad Taufik juga menceritakan, sepedamotor miliknya pada waktu itu dipakai oleh temanya Muhammad Isman,namun naas yang dialaminya,diperjalanan ia di stop oleh beberapa orang Debt Colektor berbadan tegap,merasa takut,iapun dipaksa untuk menyerahkan kendaraanya dan dibawak ke kantor Wom Finance Medan.
Sementara itu,Kepala Bos Colektor Wom Finance Walter Napitupulu saat dikonfirmasi Kamis (05/11/2020) di kantornya terkait besarnya biaya penebusan sepedamotor milik Muhammad Taufik mengatakan,total semua ada sekitar Rp.9.600.000 dan saya kasih keringanan Rp 2.000.000 jadi yang harus dibayar totalnya Rp.7.600.000,ditanya soal meminta surat perincian pembayaran, Walter Napitupulu mengatakan “Maaf bang,saya tidak berani untuk memberikanya,inikan sudah jelas saya tulis,ngapai ditanya lagi surat keterangan perinciannya,”jawab Walter Napitupulu dengan aroganya.
Dilokasi kantor Wom Finance,Walter Napitupulu tidak terima dirinya di photo oleh Wartawan,”Wartawan jangan kau photo photo saya,ini kantor saya, harus ada izin dari saya,”ucap Walter dengan lancangnya.
Tak terima dengan bahasa lancang dari Walter Napitupulu,beberapa wartawan dari Media Cetak dan online kota Binjai menjawab kepada Walter Napitupulu,”ini tempat umum,siapa saja boleh mengambil photo jadi jangan kau larang wartawan meliput disini,”jelas Dedi salah seorang wartawan dari media online kota Binjai.
(Turnipz)