spot_img
spot_img
spot_img

Yon C Sat Brimob Polda Sumut Jadi Tuan Rumah Latihan Gabungan Penanggulangan Bencana Alam se-Tabagsel

Sat
Personel gabungan tampak mengevakuasi korban bencana alam dalam latihan gabungan penanggulangan bencana alam.
Tapanuli Selatan – Dalam upaya memperkuat sinergitas dan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana alam di wilayah Tapanuli Bagian Selatan (Tabagsel), Satuan Brimob Polda Sumatera Utara (Batalyon C) menjadi tuan rumah dalam kegiatan Latihan Gabungan Penanggulangan Bencana Alam yang melibatkan unsur TNI, POLRI, dan Pemerintah Daerah, Selasa (4/6/2025).

Kegiatan diawali dengan Upacara Pembukaan yang digelar di Markas Komando Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Sumut, yang berlokasi di Sirumbi, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan. Bertindak sebagai inspektur upacara adalah Komandan Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Sumut, Kompol Zaenal Muhlisin.

Sat
Latihan penanganan kebakaran.

Latihan gabungan ini bertujuan untuk meningkatkan koordinasi lintas sektor serta memperkuat kemampuan personel dalam menghadapi berbagai bentuk bencana alam, seperti banjir, tanah longsor, dan gempa bumi yang berpotensi terjadi di wilayah Tabagsel dan sekitarnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut para perwakilan pejabat penting, di antaranya, Perwakilan Dandim 0212/Tapsel, perwakilan Kapolres Padangsidimpuan, perwakilan Kapolres Tapanuli Selatan, perwakilan Danyon 123/Rajawali, Kepala BPBD Tapanuli Selatan, Kepala BPBD Padang Lawas Utara, Kepala BPBD Padangsidimpuan dan Dinas Kesehatan Tapanuli Selatan.

Selain itu, latihan ini juga melibatkan personel dari TNI, Polres Tapanuli Selatan, dan Polres Padangsidimpuan, serta unsur kesehatan dan penanggulangan bencana lainnya.

Dan Yon C Kompol Zaenal Muhlisin dalam sambutannya menegaskan pentingnya kerja sama antarlembaga dalam penanganan bencana alam yang sering kali datang secara tiba-tiba dan membutuhkan respons cepat. Ia juga mengapresiasi kehadiran dan partisipasi seluruh pihak dalam latihan ini sebagai bentuk kesiapsiagaan bersama demi melindungi masyarakat.

“Latihan ini bukan hanya simbolis, tetapi menjadi wahana strategis dalam menyatukan langkah, menyamakan prosedur, dan memperkuat respons kita terhadap bencana alam di wilayah Tabagsel,” ujar Kompol Zaenal.

Dengan terlaksananya latihan gabungan ini, diharapkan seluruh pihak yang terlibat semakin solid dan tanggap dalam menghadapi situasi darurat, serta mampu memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan profesional kepada masyarakat.(Dame/sar).

Kapolres Simalungun Cek Persiapan Panen Raya Jagung

Simalungun
Kapolres Simalungun saat melakukan pengecekan persiapan panen raya jagung.
Simalungun – Wujud dukungan swasembada pangan, Kapolres Simalungun AKBP Marganda Aritonang, S.H., S.I.K., M.M., memimpin pengecekan kesiapan Panen Raya Jagung Serentak di areal PTPN IV Regional 1 Kebun Bangun, Jalan Asahan Km 17, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, pada Rabu (4/6/2025) sore.

Kegiatan Kapolres Simalungun dalam pengecekan persiapan panen raya jagung ini merupakan bagian dari program nasional Panen Jagung Serentak 1 Juta Hektar dalam mendukung Swasembada Pangan Tahun 2025 sesuai Asta Cita Presiden RI.

Kapolres Simalungun melalui Kepala Seksi Hubungan Masyarakat (Kasi Humas) Polres Simalungun AKP Verry Purba menjelaskan bahwa kegiatan pengecekan ini menunjukkan komitmen Polri dalam mendukung ketahanan pangan nasional melalui peran aktif dalam sektor pertanian strategis.

“Ini bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan bentuk nyata keterlibatan Polri dalam mendukung program strategis pemerintah untuk mencapai swasembada jagung,” tegas AKP Verry Purba mewakili Kapolres Simalungun.

Menurut penjelasan AKP Verry Purba, kegiatan Panen Raya Jagung Serentak Kuartal II ini memiliki makna strategis yang mendalam bagi Polri. Institusi kepolisian tidak hanya berperan sebagai pengaman, tetapi terlibat langsung dalam seluruh rantai produksi jagung, mulai dari hulu hingga hilir. Pendekatan komprehensif ini menunjukkan evolusi peran Polri dalam mendukung pembangunan ekonomi nasional.

“Polri berperan aktif dalam mendukung pencapaian swasembada jagung dengan terlibat langsung dalam seluruh rantai produksi. Kami tidak hanya mengamankan, tetapi juga memastikan proses berjalan optimal,” jelas AKP Verry Purba menggambarkan keterlibatan holistik kepolisian.

Dalam implementasinya, Polres Simalungun menerapkan manajemen proses bisnis secara komprehensif untuk memastikan target swasembada jagung pada tahun 2025 dapat tercapai sesuai dengan arahan pemerintah pusat. Pendekatan sistematis ini melibatkan koordinasi intensif dengan berbagai stakeholder, mulai dari petani, kelompok tani (poktan), hingga industri pengolahan.

Yang menarik dari kegiatan ini adalah pelaksanaan pendataan yang sangat mendetail di setiap aspek produksi jagung. Tim gabungan melakukan inventarisasi komprehensif mulai dari data petani, poktan, luas lahan, alat pertanian, ketersediaan benih, distribusi pupuk, alat panen, fasilitas dryer (pengering), hingga proses penyerapan, packing, penyimpanan, dan distribusi hasil panen.

“Pendekatan detail ini memungkinkan kami mengidentifikasi potensi bottleneck dalam rantai produksi dan mengambil langkah antisipatif,” ungkap AKP Verry Purba menjelaskan metodologi yang diterapkan.

Kapolres Simalungun dalam kesempatan ini menekankan pentingnya sinergi antara Polri, pemerintah daerah, BUMN, dan masyarakat petani dalam mewujudkan target ambisius swasembada jagung. “Pencapaian 1 juta hektar panen jagung serentak membutuhkan koordinasi yang solid dan komitmen bersama dari semua pihak,” tegas AKBP Marganda Aritonang.

Program Panen Raya Jagung Serentak ini juga sejalan dengan upaya Polri dalam menjaga stabilitas harga pangan dan mencegah gejolak sosial yang mungkin timbul akibat kelangkaan atau fluktuasi harga komoditas strategis. Dengan memastikan keberhasilan panen, Polri turut berkontribusi dalam menjaga kamtibmas dari aspek ketahanan pangan.

Dalam konteks Asta Cita Presiden RI, kegiatan ini menunjukkan implementasi konkret dari komitmen pemerintah untuk memperkuat kedaulatan pangan Indonesia. Polri sebagai institusi keamanan negara membuktikan perannya tidak terbatas pada penegakan hukum, tetapi juga mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan.

“Melalui kegiatan ini, kami optimis dapat memberikan kontribusi nyata bagi tercapainya swasembada jagung nasional dan sekaligus memperkuat ketahanan pangan di wilayah Simalungun khususnya,” pungkas AKP Verry Purba.

Kegiatan pengecekan kesiapan panen jagung ini menjadi bukti transformasi Polri yang adaptif terhadap dinamika pembangunan nasional, menunjukkan bahwa profesionalisme kepolisian tidak hanya terukur dari aspek keamanan, tetapi juga kontribusi nyata terhadap kesejahteraan masyarakat.(Dame/sar).

Anggota DPRD Sumut Sosialisasi Penyebarluasan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan di Batang Toru

Anggota
Anggota DPRD Provinsi Sumut (Sumatera Utara) dari Ketua fraksi partai Nasdem, H. Robi Agusman Harahap, SH berikan penjelasan terkait Sosialisasi Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan.
Tapanuli Selatan – Anggota DPRD Provinsi Sumut (Sumatera Utara) dari Ketua fraksi partai Nasdem, H. Robi Agusman Harahap, SH melakukan Sosialisasi yang bertujuan untuk menyebarluaskan ideologi Pancasila dan memperkuat wawasan kebangsaan di kalangan masyarakat, Rabu (4/6/2025) di depan Kantor Lurah Wek II Batang Toru, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapsel.

Kegiatan Sosialisasi ini merupakan salah satu upaya strategis dari wakil rakyat (anggota DPRD) untuk memperkuat rasa nasionalisme dan kesadaran berbangsa serta bernegara.

Acara dimulai dengan pembukaan yang khidmat, dengan doa  dipandu Rizky Haholongan Hasibuan untuk mengharapkan agar acara ini dapat memberikan manfaat dan keberkahan bagi seluruh yang hadir.

Acara ini juga dihadiri oleh Camat Batang Toru, Mara Tinggi Siregar, S.AP, MM, Danramil Batang Toru diwakili Babinsa Sertu A. Yusri Nasution dan beberapa  penting lainnya, antara lain Lurah  Wek II Batang Toru Akhirudin Siregar, S. Sos, Kepling  dan tokoh masyarakat, tokoh agama dan pemuda setempat. Hal ini  menunjukkan antusiasme masyarakat dalam mendukung kegiatan yang berorientasi pada peningkatan nasionalisme ini.

Lurah Wek II Batang Toru Akhirudin Siregar, S. Sos dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kedatangan anggota DPRD Sumut pada sosialisasi tentang Ideologi Pancasila dan Penguatan Wawasan Kebangsaan.

Selanjutnya Camat Batang Toru, Mara Tinggi Siregar, S.AP, MM, menyampaikan sambutannya mengatakan juga mengucapkan selamat datang kepada Bapak DPRD Provinsi Sumatera Utara H. Robi Agusman Harahap, SH yang menjalankan tugas untuk kepentingan masyarakat kelurahan Wek II Batang Toru.

“Semoga apa yang disampaikan Pak H. Robi Agusman Harahap dapat bermanfaat bagi para yang hadir dan semoga Pak Dewan dapat menjalankan tugas, sebagai perwakilan masyarakat kelurahan Wek II Batang Toru khusunya,”. kata Mara Tinggi.

Sementara anggota DPRD Sumut H. Robi Agusman Harahap, SH dalam sambutannya menyampaikan, Ideologi Pancasila dan penguatan wawasan kebangsaan berarti memperkuat pemahaman, penerimaan dan penerapan Pancasila sebagai ideologi negara, serta meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa.

Ini dilakukan melalui berbagai kegiatan yang bertujuan untuk menumbuhkan kesadaran akan pentingnya nilai-nilai Pancasila dan wawasan kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari.

“Jika tidak ada pancasila negara kita akan bubar,kita harus memahami nilai nilai pancasila,lebih detail, ideologi Pancasila adalah ideologi negara yang menjadi dasar dan landasan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia. Penguatan ideologi Pancasila berarti usaha untuk memperkuat pemahaman dan penerimaan masyarakat terhadap nilai-nilai Pancasila,” ucap Robi Agusman.

Menurutnya, ini meliputi upaya untuk mengimplementasikan nilai-nilai Pancasila dalam berbagai aspek kehidupan, seperti dalam pendidikan, politik, ekonomi dan sosial.

“Sedangkan Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang bangsa Indonesia tentang dirinya dan lingkungannya, dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa serta kesatuan wilayah,” imbuh Robi.

Secara keseluruhan, acara penyebarluasan ideologi Pancasila dan penguatan wawasan kebangsaan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat di Kelurahan Wek II Batang Toru, dengan adanya kegiatan ini diharapkan masyarakat semakin menyadari pentingnya nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dan lebih aktif berkontribusi dalam menjaga keutuhan NKRI.

H. Robi Agusman Harahap, SH dan para peserta lainnya sepakat bahwa penguatan wawasan kebangsaan merupakan tugas bersama, yang tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh elemen masyarakat. Dengan demikian, diharapkan Indonesia bisa terus maju dan bersatu dalam keragaman.

Nara sumber dari UMTS yang diwakili Rahman memaparkan tentang sosialisasi Penyebarluasan Idiologi Pancasila dan Penguatan Wawasan Kebangsaan kepada masyarakat kelurahan Wek II Batang Toru.

Acara di tutup dengan pembagian hadiah secara simbolis oleh Anggota DPRD Provinsi Sumatera H. Robi Agusman Harahap, SH kepada masyarakat kelurahan Wek II Batang Toru”. Nurdin Nasution.

Sosialisasi Penyebarluasan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan Jadi Tema “Sosialisasi Anggota DPRD Sumut
H. Robi Agusman Harahap, SH “.(Sar/Nas).

Kwatirkan Timbulkan Laka Lantas, Lurah Pardomuan Dan Babinsa Gotong Royong Bersihkan Pinggiran Jalan

Laka Lantas
Gotong royong bersama bersihkan tepi jalan.
Tapanuli Selatan – Dikwatirkan akan menimbulkan kecelakaan lalu lintas (laka lantas) akibat rumput dan lalang yang menutupi separuh badan jalan, Lurah Pardomuan Martua dan Babinsa Koramil 19/Siais Serda Romi S bersama warga melakukan kegiatan gotong royong membersihkan rumput yang berada di tepi badan jalan.

Aksi mulia hindari laka lantas ini dilakukan pada Rabu (4/6/2025) sepanjang jalan lintas umum Roncitan hingga Gua Asom, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Angkola Selatan, Kabupaten Tapsel.

Lurah Pardomuan Martua dan Babinsa Koramil 19/Siais Serda Romi S yang menginisiasi kegiatan gotong royong ini mengatakan gotong royong ini dilakukan sebab terkait hal keselamatan warga yang melintas di sepanjang jalan ini.

Ia pun mengatakan banyak warga sekitar atau warga yang melintas yang mengeluhkan keadaan rumput liar atau ilalang yang telah menutupi badan jalan hingga mengganggu pandangan pengemudi kenderaan yang melintas.

“Banyak warga yang mengeluhkan keadaan jalan ini, jadi sebelum terjadi kecelakaan lalulintas (laka lantas), kami berinisiatif untuk melakukan gotong royong bersama warga demi kepentingan khalayak umum,” terangnya.

Kegiatan gotong royong ini pun mendapat respon dari Kepala Lingkungan dan warga, dengan turun langsung ikut gotong membersihkan rumput yang menutupi badan jalan. Sehingga gotong royong pun berjalan dengan cepat. (Saragi/Hrf).

Antisipasi Laka Lantas, Jasa Raharja Bersama Instansi Terkait Pasang Baliho Himbauan ODOL

Laka Lantas
Pemasangan spanduk himbauan Kenderaan ODOL.
Padangsidimpuan – PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan menunjukkan keseriusannya dalam mengantisipasi terjadinya Kecelakaan Lalulintas (Laka Lantas ) yang disebabkan kendaraan yang Over Dimension and Over Load (ODOL). 

Hal mengantisipasi terjadinya laka lantas ini ditunjukkan PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan dengan memasang baliho dan spanduk himbauan kenderaan ODOL di wilayah kerja Kota Padangsidimpuan, Selasa. (03/06/2025).

Kepala Cabang Jasa Raharja Padangsidimpuan Agus M.Sihaloho, SE menyebutkan kegiatan pemasangan spanduk bersama instansi terkait Sat Lantas Polres Padangsidimpuan dan Dishub Kota Padangsidimpuan ini merupakan wujud kepedulian akan keselamatan masyarakat khususnya kepada kenderaan ODOL.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Jasa Raharja untuk meningkatkan keselamatan berlalu lintas, serta menekan angka laka lantas yang disebabkan oleh kendaraan ODOL

“Ini bukti nyata, PT Jasa Raharja Cabang Padangsidimpuan peduli akan keselamatan berlalulintas, khususnya kepada kenderaan ODOL atau Over Dimensi dan Over Load,” tegasnya.

Agus M.Sihalohi, SE menambahkan pemasangan spanduk dilakukan di beberapa titik rawan laka kenderaan dan persimpangan jalan.

Tak hanya itu, bersama instansi terkait dilakukan juga himbauan atau sosialisasi kepada pengemudi kenderaan ODOL, agar tak membawa muatan melebehi kapasitas yang di ijinkan.

Agus M.Sihaloho, pun berharap dengan langkah ini dapat memberikan kesadaran dan kepatuhan kepada para pengendara dan pemilik kendaraan, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya mematuhi aturan lalu lintas. Hadir pada kegiatan itu, Kacab Jasa Raharja Padangsidimpuan Agus M.Sihaloho, SE, Kadishub Kota Padangsidimpuan Alfian, S.sos, mewakili Kasat Lantas Polres Padangsidimpuan, Aipda Syarifuddin. (Saragi).

Pgs Kapolsek Batang Toru Beri Arahan Kepada Personelnya Untuk Tingkatkan Pelayanan Dan Berkerja Profesional

Kapolsek
Pgs Kapolsek Batang Toru Iptu Edy Sofyan, SH memberikan arahannya.
Tapanuli Selatan – Untuk meningkatkan kinerja khususnya pelayanan kepada masyarakat, Pgs Kapolsek Batang Toru Iptu Edy Sofyan, SH memberikan arahan kepada personel Batang Toru, Selasa (3/6/2025) pagi di ruang Joglo unit Reskrim Polsek Batang Toru.

Arahan dari Pgs Kapolsek Batang Toru Iptu Edy Sofyan, SH ini juga sebagai analisa dan evaluasi kinerja bulanan personel Polsek Batang Toru agar lebih maksimal.

Selain itu, Iptu Edy Sofyan juga meminta agar setiap personel lbekerja secara profesional untuk memberikan rasa keadilan dan penegakan hukum yang pasti kepada masyarakat.

Tak lupa juga, dalam arahannya Pgs Kapolsek pun memberikan pesannya untuk berjihad terus perang melawan narkoba di wilayah hukum Polsek Batang Toru. Salah satunya dengan aktif melakukan himbauan dan penegakan atau pengungkapan kasus narkoba.

“Sesuai arahan Kapolres Tapsel, personel Polsek Batang Toru juga harus mendukung berjihad perang melawan narkoba dan penegakan hukum terhadap segala kejahatan,” ucap Iptu Edy.

Kegiatan tersebut, selain memberikan arahan, juga untuk silaturahmi dengan personel Polsek Batang Toru. Hadir pada kegiatan itu, Kanit Reskrim Ipda Hary Pohan, SH, Kanit Intelkam Aiptu E.Saragi, Kasium Aipda Rahmat, SH, Kapos Lantas Aipda Ricky Lubis, SH, dan personel Polsek Batang Toru lainnya.(Saragi).

Ungkap 2.373 Kasus selama 2025, Kapolda Ajak Gotong Royong Berantas Narkoba di Sumut

Kasus
Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto pimpin konferensi pers pengungkapan kasus narkoba, Selasa (3/6/2025).
Medan – Polda Sumut mengungkap 2.373 kasus narkoba sepanjang tahun 2025 ini. Dari kasus ini, sebanyak 3.051 tersangka berhasil ditangkap.

Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Jean Calvijn Simanjuntak menyampaikan, dari pengungkapan kasus tersebut, diamankan barang bukti 665 kilogram sabu, 121.000 butir ekstasi, 1,1 kilogram kokain dan sejumlah narkotika lainnya.

“Barang bukti yang kita paparkan hasil pengungkapan kasus Ditresnarkoba dan Polres jajaran ada 373 kg sabu dan 891 gram kokain,” terang Calvijn saat konferensi pers di Mapolda Sumut, Selasa (3/6/2025).

Namun menariknya, lanjut Calvijn, adanya kasus yang diungkap Polda Sumut dan Polres Batubara terkait cartridge pods vape liquid mengandung obat keras.

Harganya untuk produk, dijual Rp4,5 juta sampai Rp5,5 juta sebanyak 5.963 denga dua modus.

“Modus pertama diungkap dengan kapal di perbatasan Malaysia yang masuk Indonesia dan kedua di darat oleh Polres Batubara,” jelasnya.

Calvijn membeberkan, dari data base mereka, narkoba ini selalu menggunakan transportasi darat, laut dan udara, serta selalu menggunakan body wrapping saat melakukan penerbangan.

“Di tempat hiburan malam juga, hingga terakhir adanya modus narkoba di tanam di kuburan warga,” tandasnya.

Sementara, Kapolda Sumut Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto menyatakan, Polda Sumut merupakan Polda nomor satu paling efektif mengungkap perkara narkoba se-Indonesia.

“Namun begitu, tetap Sumut menjadi tempat peredaran (narkoba) terbanyak di Indonesia,” katanya.

Karena itu, Whisnu mengatakan, dalam pemberantasan narkoba tidak hanya dilakukan dengan pengungkapan barang bukti saja. Tetapi bagaimana strategi dan berkolaborasi dengan masyarakat.

“Karena itu kuncinya. Kalau kita didukung masyarakat kita akan bisa memberantas narkoba,” tegasnya.

Oleh karena itu, lanjut Whisnu, dirinya meminta bantuan DPRD, Pemprov Sumut maupun Pemko Medan untuk bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat.

“Kita lihat Belawan, ekonominya kurang, kita minta dukungan Walikota agar meningkatkan taraf hidup, sehingga narkoba bisa turun,” sebutnya.

“Karena Polri tidak bisa berdiri sendiri, kita gotong royong menanggulangi narkoba di wilayah Sumut,” tandasnya.

Sebelumnya, Kapolda juga mengimbau masyarakat agar jangan menghalangi upaya pemberantasan narkoba.

“Tidak semua masyarakat mendukung (pemberantasan narkoba), mungkin mereka nggak tau atau mendapatkan sesuatu dari bandar,” pungkasnya.(Dame/sar).

 

Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto perlihatkan barang bukti narkoba, Selasa (3/5/2025).

Polrestabes Medan Tolak Laporan! Masyarakat Kecewa Kemana Bisa Mengadu?

Polrestabes
Mako Polrestabes medan di Kampung durian Medan, tempat laporan LP alias Ria ditolak
Medan-Polrestabes medan menolak laporan atau pengaduan LP alias Ria (54) Warga menteng kota medan, yang mendatangi SPK untuk mengadukan dugaan pencurian dalam keluarga yang diatur pada UU pidana pasal 367 KUHP, atas satu unit sepeda motor miliknya sendiri dibuktikan BPKB dan STNK atas nama korban

Katanya Ria, dirinya mendatangi SPK Polrestabes medan, Senin (02/06/2025) dengan membawa berkas kelengkapan atau barang bukti untuk pengaduan berupa kunci kontak sepeda motor, BPKB dan STNK.

“Untuk kelengkapan pengaduan saya sudah bawa bukti kepemilikan, BPKB dan STNK atas nama saya, serta kunci kontak ke SPK Polrestabes medan, namun katanya tidak bisa,” ungkap Ria

Kombes Pol. Dr. Gidion Arif Setyawan, S.I.K., S.H., M.Hum, sebagai pimpinan satu di kepolisian resort medan, saat dikonfirmasi hingga berita ini disajiakan kehadapan pembaca namun enggan menanggapi walau pesan sudah ceklis dua

Atas kekecewaan Ria, yang mana sebelumnya sesampai di SPK, Ria malah dicuekin hingga 3 jam lebih.

“Boro boro LP,” sambung Ria

Menanggapi peristiwa ini, Sekzen DPP LSM Berseru rakyat Infonesia (Baris) Rizal Efendi, SH, meminta kepada Kapolri Jendral Listio Sigit, agar mengevaluasi anggotanya di jajaran Polda Sumut, yang diduga tidak melayani warga dengan benar dan baik

“Layani lah masyarakat yang datang melapor dengan benar. Jangan kesannya harus ada apanya, baru di layani,” ungkap Rizal

Sedangkan praktisi hukum DR Bernard Panjaitan, SH.,MH, saat dimintai tanggapannya, menerangkan bahwa pencurian dalam keluarga diatur pada Pasal 367 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) mengatur tentang pencurian dalam keluarga.

“Secara khusus, pasal ini membahas pencurian yang dilakukan oleh anggota keluarga atau suami-istri, dengan ketentuan bahwa penuntutan hanya dapat dilakukan jika ada pengaduan dari pihak yang dirugikan. Jika pencurian dilakukan antara suami dan istri yang masih dalam satu rumah tangga dan tidak terpisah harta kekayaan, maka penuntutan tidak dapat dilakukan,” ungkapnya menyayangkan tindakan oknum SPK Polrestabes menolak pengaduan warga

Untuk itu DR Bernard Panjaitan, menyayangkan jika pihak Polrestabes medan tidak dapat menyimpulkan atau menerima pengaduan tersebut.

Selamat, Putra Bupati Tapsel Wisuda S2 di Harvard University

Bupati
Moment Bupati dan Istri saat hadiri wisuda Putra Bungsunya di Harvard University.
Tapanuli Selatan – Fauzan Faris Irawan Pasaribu Putra bungsu Bupati Tapsel, H. Gus Irawan Pasaribu SE, Ak. MM, CA, menyelesaikan pendidikan program pasca sarjana strata dua (S2) atau wisuda di Harvard University Amerika Serikat.

“Alhamdulillah, kami sekeluarga bersyukur dan bangga bisa menyaksikan langsung pencapaian Fauzan di Harvard. Ini satu momen tak terlupakan bagi kami,” sebut Gus, Selasa (3/6/2025) pagi.

Informasi diterima, Bupati Tapsel Gus Irawan dan Asrida Murni Siregar (Ketua TP PKK Tapsel) hadir langsung menyaksikan wisuda atau commencement di kampus Harvard, Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat, Kamis (29/5/2025). Mereka terharu dan bangga atas pencapaian putra bungsu kelahiran 2 Maret 2001 itu.

Apalagi mengingat wisuda ini dilaksanakan di tengah kebijakan kontroversial Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang memerintahkan Kedutaan AS menghentikan visa pelajar dan melarang Harvard University menerima mahasiswa internasional.

“Wisuda ini momen bersejarah dan istimewa bagi Fauzan dan keluarga. Juga bagi ribuan peserta lainnya dari berbagai penjuru dunia,” jelas politisi Partai Gerindra yang tiga kali terpilih menjadi anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Sumatera Utara II.

Bupati Gus Irawan menggambarkan, prosesi wisuda di universitas tertua di Amerika Serkat itu dihadiri sekitar 30.000 orang yang menyaksikan kelulusan 9.434 wisudawan. Termasuk 6.800 mahasiswa internasional dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari sarjana (S1), magister (S2) hingga doktor (S3).

Mantan Direktur Utama (Dirut) Bank Sumut tiga periode ini menyebutkan, kehadiran Fauzan dan keluarga dalam prosesi wisuda Harvard University tersebut menjadi simbol harapan dan semangat keberlanjutan pendidikan lintas negara.

Bupati Tapsel yang akan berusia 61 tahun pada 31 Juli nanti itu menyampaikan, setelah wisuda ini, putranya Fauzan berkomitmen untuk kembali ke Indonesia dan fokus untuk membangun karier di tanah air.

Gus Irawan Pasaribu dan Asrida Murni Siregar berharap ilmu yang diperoleh Fauzan, anak bungsu kelahiran 2 Maret 2001, selama berkuliah di Harvard itu bisa bermanfaat dan dapat berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

“Semoga bermanfaat bagi nusa dan bangsa, termasuk bagi Kabupaten Tapanuli Selatan. Semoga Fauzan sukses menapaki karier di Indonesia. Aamiin,” tutup orangtua satu putri dan dua putra tersebut.(Sar/Nas).

Peringatan Hari Lahir Pancasila, Wabup Tapsel Bertindak Sebagai Irup

Hari Lahir
Wabup Tapsel saat jadi Irup peringatan hari lahir Pancasila.
Tapanuli Selatan – Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan (Pemkab Tapsel) menggelar upacara peringatan Hari Lahir Pancasila secara khidmat.  Pada kesempatan itu bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup) Wabup (Wakil Bupati) Tapsel, Jafar Syahbuddin Ritonga. Dan dalam pidato tertulis Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Republik Indonesia, Yudin Wahyudi, yang dibacakan Wabup Tapsel menyampaikan pentingnya Pancasila sebagai pedoman hidup berbangsa dan bernegara.

Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila berlangsung di Parade Kantor Bupati Tapsel, Sipirok, Senin (2/6/2025). Upacara ini menjadi salah satu bentuk komitmen daerah dalam mengokohkan nilai-nilai ideologi Pancasila di tengah dinamika pembangunan nasional.Parade Kantor Bupati Tapsel, Sipirok, Senin (2/6/2025). Upacara ini menjadi salah satu bentuk komitmen daerah dalam mengokohkan nilai-nilai ideologi Pancasila di tengah dinamika pembangunan nasional.

“Pancasila bukan sekadar dokumen historis atau teks normatif. Ia adalah jiwa bangsa dan bintang penuntun dalam mewujudkan Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil, dan makmur,” tegas Jafar saat membacakan sambutan resmi.

Hari Lahir Pancasila tahun ini mengusung tema, “Memperkokoh Ideologi Pancasila Menuju Indonesia Raya”, peringatan tahun ini dinilai sangat relevan dengan tantangan globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat. Jafar menekankan bahwa nilai-nilai Pancasila harus diterapkan secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.

Ia juga menyuarakan pentingnya peran generasi muda dalam menjaga dan menanamkan semangat kebangsaan.

“Di tengah arus digitalisasi dan perubahan global, generasi muda harus menjadi penjaga nilai-nilai toleransi, gotong-royong, dan cinta tanah air. Justru di ruang digital, semangat Pancasila harus hadir dan tumbuh,” imbuh Wabup.

Jafar juga akan berkomitmen menjalankan birokrasi yang mencerminkan nilai-nilai keadilan sosial dan kemanusiaan. Ia menegaskan bahwa seluruh kebijakan publik di daerah harus selaras dengan nilai-nilai Pancasila dan berpihak pada kepentingan masyarakat.

Menutup amanatnya, Jafar menyerukan kepada seluruh komponen masyarakat untuk menjadikan Hari Lahir Pancasila sebagai momentum kebangkitan nasional yang berlandaskan ideologi bangsa.

“Mari kita jadikan Pancasila sebagai roh di setiap kebijakan, ucapan, dan tindakan kita. Bersama, kita bangun Indonesia Raya yang berdaulat, adil, dan makmur,” pungkasnya.

Upacara tersebut dihadiri jajaran Forkopimda, Danyon 123/RW, Sekretaris Daerah, para Asisten, Staf Ahli Bupati, pimpinan OPD, Kepala Bagian, Staf Ahli PKK Tapsel, Ketua DWP Tapsel, dan peserta dari unsur TNI, Polri, Satpol PP, OKP/Ormas, dan ASN.(Sar/Nas).