Kasat Reskrim Polres Tapsel dan Kapolsek SDH Siap Amankan Pilkada Dengan Cooling System

87
Kasat
Kasat Reskrim Iptu Agus Purnomo memberikan pesan-pesannya.
Tapanuli Selatan – Lewat gerakan Kapolres Jelajah Huta, Kasat Reskrim Polres Tapsel  Iptu Agus Purnomo, SH, dan Kapolsek Saipar Dolok Hole (SDH), Iptu M Samosir, SH, kompak mengatakan siap mengamankan Pilkada dengan melakukan cooling system, Kamis (01/08/2024) sore.

Kasat Reskrim Polres Tapsel dan Kapolsek SDH, memimpin cooling system ini dalam rangka mewujudkan Pilkada damai di Kantor Desa Aek Urat, Kecamatan Aek Bilah. Turut hadir, KBO Sat Intelkam Polres Tapsel, Iptu Agam Parlindungan Harahap. Dan, KBO Sat Lantas, Ipda Hari Agus Pohan.

Dalam kesempatan ini, Kasat Reskrim menjelaskan, bahwa tujuan kegiatan ini adalah untuk bersilaturrahmi dan menampung aspirasi masyarakat. Dan, juga untuk memastikan rasa aman di tengah-tengah masyarakat menjelang Pilkada 2024.

“Mari, kita sama-sama menjaga situasi yang aman dan kondusif menjelang Pilkada 2024,” ujar Kasat.

Ia juga menekankan masyarakat agar jangan mudah terprovokasi dengan adanya hasutan ataupun money politic. Ia justru mengajak untuk, menggunakan hak pilih sesuai dengan hati nurani.

Sementara itu, Kapolsek SDH menyampaikan terkait jihad melawan narkoba. Di mana, ajakan jihad lawan narkoba ini menurutnya, perlu adanya dukungan masyarakat. Silahkan lapor ke Polisi, jika ada masyarakat yang tahu pemain/bandar atau narkoba.

“Apakah itu masyarakat atau personel kami, laporkan saja,” tegasnya.

Kata Kapolsek, sekarang ini zamannya era digital. Hampir semua orang perorang memiliki alat komunikasi dan memiliki media sosial. Oleh karenanya, ia juga memohon agar masyarakat tidak langsung percaya akan informasi yang ada di media sosial.

“Tolong cek dan ricek. Karena banyak berita yang sifatnya menghasut, bohong, atau yang sering kita dengar berita hoaks,” jelasnya.

Sementara, KBO Sat Lantas, mengajak masyarakat untuk tertib berlalulintas. Ia juga menjelaskan, bahwa Polres Tapsel baru usai menggelar Operasi Patuh Toba 2024. Dan, di wilayah hukum Polres Tapsel kecelakaan 6 kasus dan 7 orang meninggal dunia selama Operasi ini.

“Untuk itu, kami akan melakukan penegakan hukum berupa tilang bagi pengendara yang tidak memakai helm. Atau, bagi pengendara yang memakai knalpot yang tidak sesuai spektek atau blong. Karena, jika terjadi kecelakaan, kita sendiri yang rugi dan keluarga,” terangnya.(Saragi).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini