Empat pelaku pembunuhan seorang pelajar bernama Yuda Tri Buana (18) telah diamankan oleh Sat Reskrim Polrestabes Medan. Mereka adalah, SS, RSP, MRS dan seorang pelajar berusia 17 tahun berinisial IN.
“Alhamdulillah hasil dari kerja keras, tim gabungan berhasil menangkap empat pelaku yang langsung melakukan pembacokan terhadap korban,” ujar Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa, Senin (17/10).
Kompol Teuku Fathir Mustafa menyebut Yuda Tri Buana tewas setelah terlibat tawuran di Jalan Pasar 9 Sidomulyo, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan, Minggu (16/10) sekitar pukul 05.30 WIB.
Saat itu, para tersangka menghabisi nyawa korban menggunakan senjata tajam. Akibatnya, korban tewas dengan sejumlah luka di tubuhnya.
“Dari peristiwa itu mengakibatkan satu orang pelajar meninggal dunia akibat dianiaya secara bersama sama menggunakan senjata tajam,” ujar Fathir.
Fathir juga mengungkapkan motif para pelaku hingga tega menghabisi nyawa korban.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, peristiwa itu dipicu hanya karena saling mengejek antara kelompok korban dengan para pelaku. Akibatnya, mereka emosi hingga terlibat aksi tawuran.
“Hasil pemeriksaan motif para tersangka karena saling ejek antar kelompok pemuda, sehingga terjadi saling lempar,” ungkapnya.
Dia mengatakan saat ini pihaknya masih mendalami kasus tersebut. Apabila dari hasil penyelidikan diketahui ada peran tersangka lain, maka akan segera dilakukan penangkapan.
“Saat ini pelaku ditahan di Satreskrim Polrestabes Medan. Para pelaku dijerat Pasal 338, Pasal 170 Jo Pasal 55 dan 56 KUHPidana dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara,” ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang remaja bernama Yuda Tri Buana (18) warga Jalan Makmur, Dusun VII Tanjung, Desa Sambirejo Timur, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, ditemukan tewas bersimbah darah, Minggu (16/10).
Korban ditemukan tewas setelah terlibat tawuran. Ditubuhnya terdapat sejumlah luka bacok senjata tajam, di antaranya di punggung dan di bagian bokong.
Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Agustiawan membenarkan terkait informasi seorang remaja tewas setelah terlibat tawuran di Jalan Pasar 9, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan.
“Tawuran terjadi sekitar pukul 04.30 WIB,” ujar Kompol Agus.