Medan-Dihajar lima orang Begal bersenjata tajam (Sajam), Manik mahasiswa asal Labuhanbatu kehilangan Sepeda motor (Septor) Nmax nya, di JL AH Nasution Kelurahan Kwala Belaka, Kecamatan Medan Johor, Sumatera Utara, Polda Sumut diminta bersihkan kejahatan di Kota Medan khususnya.
Manik mengaku, dirinya sempat dihajar lima begal bersenjata tajam, hingga bibir korban pecah dan kepalanya sempat di hantam serta badan korban dipukul dan diancam dengan menggunakan sajam yang di tenteng para begal itu, pelaku tidak sempat mengenali para pelaku yang menggunakan masker atau penutup wajah
“Bibir saya pecah dihajar ke lima begal itu, sebelum membawa sepeda motor kami jenis Nmax BK 6534 BJ warna hitam, pelaku juga sempat mengeluarkan sajam yang membuat saya makin tidak bisa berbuat apa apa, namun setelah lepas dari pembegal itu kami juga berteriak minta tolong, tetapi tidak ada warga yang berani menolong kami”, ungkap korban berinisial manik mahasiswa asal Labuhanbatu itu
Korban juga menuturkan awal peristiwa yang dialaminya itu, yang mana Manik melintas di JL AH Nasution yang hendak pulang menuju kostnya pada Selasa, (11/04/2023) sekira pukul 01:30 Wib. Tiba tiba ada lima orang begal menyosor dan menendang sepeda motor koban dan terjatuh, kemudian korban dianiaya dan setelah korban tidak bisa berbuat apa apa, sepeda motor miliknya pun di larikan pelaku begal
“Saya dibegal, sepeda motor Nmax dibawa begal yang berjumlah lima orang mengendarai sepeda motor jenis Nmax, vario dan Vixion, saat akan kembali ke tempat kos kosan saya, tiba -tiba ada tiga sepeda motor yang memepet kearah kami dan menendang kami, sehingga kami pun terjatuh.Kemudian kawanan begal yang berjumlah 5 orang itu memukul dan mengancam dengan senjata tajam,” tambah korban
Korban sudah membuat di Polrestabes Medan dengan laporan pengaduan No:LP/B/1177/IV/2023/SPKT/Polrestabes Medan/Polda Sumatera Utara tertanggal 11 April 2023. Namun korban belum mendapat informasi perkembangan penyelidikan, terkait petistiwa yang dialaminya
Sedangkan Humas Polda Sumatera Utara, saat dikonfirmasi lewat pesan WhatShapp nya, mengatakan akan segera menindak lanjuti aduan, terkait peristiwa yang menimpah Mahasiswa asal Labuhanbatu itu ” Trims untuk info nya, akan ditindak secepatnya,” tulis Humas Polda Sumut Itu
