Tapanuli Selatan – Hujan sepanjang 1 hari mengakibatkan banjir bandang yang menyeret puluhan kubik batang kayu dan lumpur dari hulu menimpa Pasar Simaronop, Kelurahan Pardomuan, Kecamatan Angkola -sangkunur-perabotan-berserakan-diseret-banjir, Kabupaten Tapsel.
Banjir bandang yang menimpa pasar Simaronop ini terjadi pada Sabtu (12/10/2024) sekira pukul 17.00 WIB. Banjir bandang inipun mengakibatkan puluhan rumah dan kios warga tertimbun lumpur dah batang kayu, bahkan menutup akses jalan.
Dari laporan warga, banjir bandang ini sudah sudah pernah terjadi dan membawa puluhan ton kubik lumpur dan batang kayu. Ia pun menyebutkan, hujan dengan intensitas tinggi ini membuat tanah (hutan) penahan air di hulu tak dapat menampung air lagi.
“Dan tak berapa lama, tiba-tiba suara gemuruh datang dari hulu sungai kecil (atas), kemudian lumpur dan batang kayu pun meluncur deras menuju Pasar Simaronop dan menutup badan jalan, rumah dan kios warga,” kata warga bermarga Harefa tersebut.
“Ada puluhan rumah dan kios warga yang tertimbun lumpur dan batang kayu,” tambahnya lagi.
Usai bencana alam itu, pihak Koramil 19/Siais, Babinsa Serda Romi Sikumbang dengan salah seorang warga meluncur langsung ke lokasi kejadian tersebut. Dan meminta warga untuk waspada mengantisipasi banjir bandang susulan.
“Di lokasi, Babinsa dan warga menuju ke rumah-rumah warga untuk memastikan tidak adanya korban jiwa,” tambahnya lagi. (Saragi/Hrf).