spot_img
spot_img
spot_img

Ajak Warga Tertib Berlalu Lintas dan Hindari Hoaks, KBO Sat Lantas Polres Tapsel Tatap Muka Di Gerakan Kapolres Jelajah Huta

- Advertisement -
Tapanuli Selatan – Terus berlanjut dalam gerakan Kapolres Jelajah Huta, Kapolres Tapsel AKBP Yasir Ahmadi, SIK, MH, melalui KBO Sat Lantas, Ipda Hary Agus Pohan, SH, mengajak warga untuk tertib berlalulintas, misalnya menggunakan helm SNI, khususnya bagi pengendara roda dua.

“Kami ingatkan pentingnya akan tertib berlalulintas, contoh dengan memakai helm SNI, sebab helm merupakan salah satu hal yang penting melindungi organ vital kepala saat terjadi kecelakaan,” kata KBO Sat Lantas Polres Tapsel saat tatap muka di gerakan Kapolres Tapsel Jelajah Huta di Kantor Desa Bange, Kecamatan Sayur Matinggi, Senin (19/08/2024).

Menurut KBO Sat Lantas Polres Tapsel Ipda Hary, dengan sadarnya masyarakat tertib berlalulintas misalnya dalam penggunaan helm, harapannya dapat menekan fatalitas kecelakaan lalulintas. Tak lupa, Ipda Hary juga ingatkan masyarakat agar selalu patuhi peraturan lalulintas lain.

Selain patuhi aturan, Ipda Hary juga minta ke masyarakat, agar tertib dalam setiap berlalulintas di jalan raya. Agar, masyarakat selamat dalam berkendara di jalan raya dan terhindar dari kecelakaan.

Menurut KBO, selama 14 hari Operasi Patuh, wilayah hukum Polres Tapsel ada 6 kasus kecelakaan lalulintas dengan menelan korban jiwa 8 orang. Kasus kecelakaan ini, merupakan yang tertinggi dalam Operasi Patuh.

“Oleh karenanya, kami himbau kepada masyarakat agar mematuhi aturan dan tertib dalam berlalulintas,” terang KBO Ipda Hary.

Sebelumnya, KBO menjelaskan bahwa kedatangan pihaknya adalah untuk menyampaikan gerakan Kapolres Tapsel dengan Jelajah Huta. Gerakan ini, bertujuan dalam rangka cooling system dan Pilkada damai.

“Tujuannya, salah satunya untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif menjelang Pilkada tahun 2024,” terangnya.

Ia berharap, masyarakat jangan muda terpengaruh isu-isu yang tidak benar atau hoaks. Karena, hal tersebut dapat menimbulkan perpecahan di tengah-tengah masyarakat. Sehingga, masyarakat harapannya tetap bersatu.

“Meski nanti mungkin ada perbedaan pilihan, namun dengan adanya Dalihan Natolu di Bumi Tapanuli Selatan ini harapan kami, kita semua tidak terpecah belah dan tetap bersatu,” jelasnya.(Saragi).

Advetorial
- Advertisement -
spot_img
Related News

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini