Labuhanbatu-Hingga saat ini Polisi belum bisa mengungkap pelaku pelempar bom molotof, yang menghanguskan harta benda yakni mobil, rumah dan semua isi rumah milik Junaidi Marpaung, wartawan Labuhanbatu. Sekaligus anggota PWI Labuhanbatu Sumut
Hal itu dikatakannya kepada wartawan media ini, Sabtu (06/04/2024) sore, walau Polisi dari medan sudah turun ke TKP sehari setelah rumah milik wartawan itu diduga dibakar dengan lemparan bom molotof
“Masih dalam proses, tapi belum ada titik terang lae, kita tunggu lah dulu. Apa hendak di buat Polisi upayanya, kita serahkan saja lah ke tangan pihak berwajib dulu,” sebut Junaidi Marpaung di sebuah kantin ika bina Rantau Prapat Labuhanbatu
Sebelumnya tiga hari sebelum peristiwa kebakaran ini terjadi, korban mendapat ancaman melalui media sosial di Grup Berita Labuhan Batu.
“kau lihat aja ya junaidi marpaung bakalan tidak selamat nyawa kau kalau jumpa ku kau di jalan dan bakalan kenak akibatnya ke keluarga kau kubuat sekarang. Semua orang pengikut sorotan,” tulis akun yang diduga dipalsukan itu
Ancaman ini tentu salah satu barang bukti bagi kepolisian untuk mengusutnya. Namun seakan tak berdaya sudah lebih 15 hari peristiwa ini, SENYAP seakan kalah dibuat penjahat.
Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Madya Yustadi, Sik.,MH, saat dikonfirmasi lewat pesan WA nya, mengatakan masih dalam proses penyelidikan, “Masih dalam proses penyelidikan, bang,” tulisnya singkat