Kapolsek Sipirok Iptu PM Siboro, Jumat pagi (4/8/2023), menjelaskan, para siswa yang terjaring Operasi Kasih Sayang itu, selanjutnya mereka bawa ke Mapolsek. Menurut Kapolsek, sebelumnya, personel menjaring ketiga siswa itu saat berada di luar Kelas persisnya di Simpang Padang Bujur, Kecamatan Sipirok.
“ Setiba di Mapolsek Sipirok, kami lantas mengundang para orang tua siswa-siswa yang membolos tersebut. Selanjutnya, para siswa kami berikan arahan dan bimbingan untuk tidak mengulangi perbuatannya di kemudian hari ,” jelas Kapolsek.
Tidak hanya itu, lanjut Kapolsek, ketiga siswa tersebut juga telah membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi kesalahan bolos lagi. Para orang tua dan perwakilan Guru Sekolah, juga turut menyaksikan para siswa membuat surat pernyataan tersebut.
“ Setelahnya, kami mengembalikan ketiga siswa tersebut ke Sekolah untuk kembali belajar ,” kata Kapolsek.
Dalam kesempatan itu, Kapolsek juga menghimbau kepada para orang tua, agar benar-benar memastikan anaknya. Apakah benar-benar pergi ke Sekolah saat pamit berangkat dari Rumah. Begitu juga dengan para Guru, ia menghimbau agar lebih ketat memperhatikan anak didiknya.
“ Mana kala siswa hendak permisi ke luar dari Kelas saat jam pelajaran berlangsung, ada baiknya untuk tidak diberi izin, kecuali dengan alasan yang sifatnya urgensi. Sebab, hal ini guna menghindari terjadinya aksi-aksi bolos oleh para siswa ,” tanda Kapolsek Sipirok.(Saragi).