Langkat-Gerombolan maling besi Jembatan Sei Wampu di Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat, berhasil diamankan warga dan diserahkan ke Mapolres langkat, jembatan yang dijadwalkan akan di resmikan Gubernur Sumut Edy Rahmayadi, sebagai penghubung Sumatera Utara, Medan ke Aceh, terlihat pelaku di interogasi Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Putra Simanjuntak, Msi, Senin (17/04/2023)
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Hadi Wahyudi, Sik.,MH, mengatakan Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol RZ Panca Putra Simanjuntak, Msi, langsung mengecek pelaku gerombolan maling itu dan menginterogasi langsung dengan geram sesaat sebelum peresmian pembukaan Jembatan Sei Wampu di Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat secara operasional
“Pasalnya, sebelum jembatan yang menghubungkan jalur Medan-Aceh itu dibuka gerombolan maling besi jembatan itu sudah beraksi mencuri besi jembatan, Jumat (14/04/2023). Pencurian besi Jembatan Sei Wampu itu dilakukan 4 orang berinisial ZH, IP, IJL, dan DD. Dari empat pelaku, IJL dan DD berhasil melarikan diri,” ungkap Kabid Humas
Tampak Kapolda sempat menginterogasi dua dari gerombolan maling itu yakni ZH dan IP yang dihadirkan di lokasi kejadian. Keduanya datang dengan tangan diborgol dan mengenakan pakaian tahanan warna oranye. Kepalanya terus menunduk saat berhadapan dengan Panca. Kepada Panca, pelaku mengaku positif narkoba.
“Kau dites urine kan? Positif atau negatif? Positif kan? Coba untuk kamu keluarga sendiri, cukup itu hasil kerja dan keringatmu. Tapi kalau kamu pakai sabu, jadinya (nggak cukup),” ujar Panca.
Kedua pelaku pun hanya mengangguk-angguk. Panca mengajak masyarakat menjaga Jembatan Sei Wampu demi kepentingan bersama agar situasi arus lalu lintas di Kabupaten Langkat yang menjadi akses utama Medan-Aceh tetap lancar. “Saya minta mari sama-sama kita menjaganya dengan baik,” ujarnya.
Kapolres Langkat, AKBP Faisal Husein Simatupang mengatakan, aksi pencurian besi jembatan yang berada di Dusun Pantai Luas, Desa Stabat Lama Barat, Kecamatan Wampu, Kabupaten Langkat itu terjadi pada Jumat (14/04/2023) sekira pukul 16:30 Wib
“Saat itu, seorang saksi yang berpatroli di lokasi proyek melihat 4 orang pria, terduga gerombolan maling sedang mencuri besi jembatan. Saksi lalu memanggil rekannya lalu menangkap keempat pelaku. Namun, saat itu ada dua orang yang berhasil melarikan diri. Saat diinterogasi itu diketahui pelaku yang berhasil ditangkap mengaku berinisial ZH dan IP. Sedangkan dua rekannya yang kabur berinisial IJL dan DD,” ungkapnya