Labuhanbatu Selatan-Galian parit bekoan PTP N III Sisumut Desa Sisumut, Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan (Labusel) memakan korban jiwa, pasalnya dua anak karyawan BUMN ini, harus kehilangan nyawa akibat tenggelam di parit bekoan Afd 3 PTPN Kebun Sisumut itu, demikian dibenarkan Kapolres Labuhanbatu Selatan AKBP H Catur Sungkowo S.Ag.,SH.,MH, melalui Kasat Reskrim AKP Reza, SH, Jumat (10/02/2023)
Menurut Kasat kedua anak karyawan PTP N III Sisumut itu, harus tewas di tempat setelah tenggelam di parit bekoan Perkebunan milik BUMN itu, dan kedua korban sempat di periksa oleh dokter dari Rumah Sakit Umum terdekat, namun ke duanya memang sudah merwgang nyawa saat di dalam air Parit Bekoan tersebut
“Sebelumnya mereka ada tiga orang masuk ke kawasan galian parit yang di buat pihak perusahaan PTP N III Sisumut, namun A (8) tidak mau masuk ke dalam parit, sedangkan kedua korban yakni FP (7) serta AM (8) turun ke dalam bekoan, hingga diduga terperosok dan tenggelam dan ahirnya tewas atau meregang nyawa,” ungkap Kasat
Kemudian dijelaskannya, saat peristiwa naas ini terjadi menimpa ke dua bocah yang jadi korban jiwa itu, Senin (30/01/2023) di dalam parit bekoan, rekan mereka A (8) langsung berlari mengadukan peristiwa tersebut kepada orang tuanya dan kemudian memanggil warga termasuk kedua orang tua korban yang tewas terebut
“Teman mereka A (8) langsung melaporkan peristiwa itu, namun diduga karena korban sudah banyak meminum air parit bekoan tersebut kedua harus meregang nyawa didalam parit tersebut, untuk peristiwa ini kita sudah memproses dengan melakukan cek TKP, dan sudah memeriksa beberapa saksi dalam peristiwa ini,” tambahnya
Sedangkan pihak PTP N III sendiri saat di konfirmasi wartawan langsung ke Kantornya, namun sayang pihak perusahaan tidak ada di lokasi, hanya bertemu Satpam atau Security dan mengatakan jika pihak management atau pimpinan PTP N III Sisumut sedang tidak di tempat, sehingga pihak management tidak ada memberi tanggapan terkait peristiwa ini