Tapanuli Selatan – Kapolres Tapsel Ajun Komisaris Besar Polisi Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH menegaskan, hingga saat ini pihaknya sudah memeriksa 3 orang saksi dalam kasus kebakaran yang menewaskan 4 orang kakak beradik di Poken Salasa Kecamatan Poritibi Kabupaten Paluta, Minggu (20/2/2022).
“ Tiga orang yang diperiksa tersebut berasal dari keluarga korban kebakaran,”ujarnya kepada wartawan ketika ditemui di Mapolres Tapsel, Senin (21/2/2022).
Selain itu, Kapolres menjelaskan, kebakaran yang menewaskan empat orang anak yang sedang terlelap tidur tersebut akibat arus pendek yang berasal dari salah satu ruangan yang ada di rumah itu.
“ Ke-empat korban langsung dikebumikan di kampung mereka,” jelasnya.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa kebakaran melanda rumah warga di Poken Salasa, Kecamatan Portibi, Kabupaten Padanglawas Utara, Sumatera Utara, Minggu (20/2/2022) malam.
Akibatnya, empat kakak beradik tewas terpanggang dalam musibah kebakaran tersebut. Korban tewas yaitu, Aisah Ritonga (15), Dian Ritonga (8) Ayu Ritonga (8) dan Madan Ritonga (4).
Mirisnya, mereka tewas pada saat ibu pergi bekerja, sedangkan orang tua laki-laki mereka sedang di warung.
Pada saat kejadian, ke 4 korban sedang tertidur pulas di dalam satu kamar, ketika terjadi kebakaran, orang tua laki-laki sedang duduk di warung yang berjarak 2 rumah dari lokasi.
Api baru bisa dipadamkan, setelah 3 unit mobil pemadam kebakaran milik Pemkab Padang Lawas Utara datang ke lokasi dan berhasil memadamkan api sekitar pukul 00.00 WIB.(Saragi).