Sibuhuan – Sungguh apes nasib ke 3 penjual makanan keliling Batagor, rumah kontrakan yan mereka tempati disantroni maling dini hari, Sabtu (16/10/2021) sekira pukul 02.00 WIB.Sehingga 3 HP Android milik penjual Batagor hilang digondol maling, tak hanya itu ATM milik salah seorang penjual Batagor Muhammad Subhi pun turut di sikat serta uang tunai dan KTP milik penjual Batagor ikut di jarah.
Ketiga penjual Batagor tersebut yakni Ali Arofilah (33) warga Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, Riswan (Bowo) (19) penduduk yang sama dengan Ali Arofilah dan Muhammad Subhi (17) warga Jawa Tengah.
Kepada wartawan yang ditemui di rumah kontrakan milik Lamsidar Lubis di jalan Pusingan Kelurahan Pasar Sibuhuan Kabupaten Padang Lawas, Sabtu siang (16/10/2021), ketiga korban pencurian subuh hari ini menceritakan kejadian yang menimpa mereka.
Dari pengakuan Muhammad Subhi, kejadian pencurian ini diketahui setelah salah seorang penjual Batagor Muhamamad Subhi terbangun pukul 05.00 WIB untuk memasak air.Namun dirinya terkejut melihat pintu depan sudah terbuka, kemudian Subhi terkejut melihat HP nya telah hilang saat di cas di ruang tamu.
” Saya bangun untuk masak air, namun saya terkejut pintu depan sudah terbuka, dan HP milik saya yang sedang di Cas sudah hilang,” sebut Subhi dengan nada sedih kepada wartawan.
Lalu dirinya membangunkan teman-temannya yang lain, tak berapa lama temannya Ali Arofilah dan Riswan ( Bowo) pun mengetahui HP milik mereka juga telah hilang.
Selanjutnya mereka memeriksa barang-barang milik mereka yang lain, ternyata benar, ATM BRI milik Muhammad Subhi juga raib dan uang tunai milik mereka (uang jula-jula) juga hilang sebesar rp.2.750.000.
Kemudian mereka bersama temannya yang lain Supriyatna melihat ke depan pintu depan, mereka menemukan barang bukti berupa martil dengan gagang pakai selang dan kunci bengkel nomor 22 yang diduga milik pelaku pencurian yang tertinggal saat mencungkil pintu depan.
Setelah mengalami musibah dan kerugian, selanjutnya Ali Arofilah, Muhammad Subhi dan Bowo melaporkan kejadian pencurian ini ke Polsek Barumun Polres Palas.Kemudian personil Polsek Barumun bersama ketiga korban melakukan olah TKP di rumah kontrakan tersebut.Personil Polsek Barumun memeriksa pintu depan yang rusak dibahagian dekat kunci, kemudian memoto dan memeriksa sekitar rumah.
Laporan pencurian dengan pemberatan ketiganya kemudian diterima Polsek Barumun dengan Laporan Polisi LP:70/X/ 2021/Palas/Sektor Barumun/Sumut tanggal 16 Oktober 2021 yang di tanda tangani atas nama Kapolsek Barumun, Kepala SPKT III Polsek Barumun R.Gunawan Harahap, SH NRP 85060852.
Kerugian yang dialami ketiga penjual Batagor ini saat ditaksir dalam membuat laporan polisi yaitu berkisar kurang lebih Rp 9.600.000.
HP yang hilang tersebut antara lain HP Android mrek Realme C21 milik Ali Arofilah, HP Android mrek Realme C21 milik Riswan dan HP Android mrek Vivo G30.
ATM BRI atas nama Muhammad Subhi dengan nilai uang yang tersimpan Rp 2500.000.
Kini barang bukti berupa Martil, Kunci bengkel dan kotak HP Android disimpan untuk barang bukti guna penyelidikan selanjutnya.
Ketiga penjual Batagor yang mencari nafkah di rantau Kota Sibuhuan ini meminta kepada Kapolres Padang Lawas dan Polsek Barumun agar segera menangkap para pelaku yang telah mencuri hasil keringat mereka.
” Kami berharap agar Kapolres Padang Lawas dan Polsek Barumun dapat segera menangkap pelaku yang telah mencuri barang-barang kami,” sebut Ali Arofilah dengan sedih.(Saragi).
