Tapanuli Selatan – Akibat curah hujan yang tinggi di wilayah Kecamatan Sipirok Tapsel menyebabkan terjadinya longsor hingga menutup badan jalan lintas umum, Kamis dini hari (12/11/2020) sekira pukul 04.00 WIB tepatnya di KM 2 Desa Marsada Kecamatan Sipirok Tapsel.Akibatnya kemacetan total pun terjadi selama 2 jam.
Dari keterangan yang diperoleh dari Kapolres Tapsel AKBP.Roman Smaradhana Elhaj, SH, SIK, MH melalui Kapolsek Sipirok Iptu.Ismaya menjelaskan kejadian tanah longsor ini, kejadian longsor ini terjadi saat curah hujan yang tinggi di Kecamatan Sipirok Tapsel sehingga menyebabkan terjadinya longsor Kamis dini hari.Material longsor terdiri dari tanah, batu dan kayu-kayu kecil ini menutup badan jalan, akibatnya badan jalan tertutup material longsor.Kemacetan totalpun tak terhindari selama 2 jam lebih.Dari kejadian longsor ini tidak mengakibatkan korban jiwa.
” Akibat curah hujan yang tinggi hingga akibatkan longsor dan menutup badan jalan,” jelas Iptu.Ismaya.
Ditambahkannya lagi, mendapat informasi adanya kejadian longsor di jalinsum Desa Marsada, Kapolsek bersama anggotanya langsung meluncur dan menghubungi pihak terkait seperti Yon C Brimobdasu dan BPBD Tapsel.
Tiba di lokasi longsor, Kapolsek Sipirok bersama personil Yon C Brimobdasu dan BPBD Tapsel serta warga masyarakat berjibaku membersihkan tumpukan material yang menutup badan jalan walau diterpa hujan gerimis.
Dan sekira pukul 07.00 WIB jalan lintas umum yang tertutup material longsor sudah bisa dilewati kenderaan dengan sistem buka tutup oleh petugas.
Sampai saat ini di lokasi kejadian longsor belum ada alat berat yang masuk untuk memperbaiki jalan tersebut dan mengantisipasi jika longsor susulan terjadi.
(Saragih).