Langkat-Dua pelajar tewas tenggelam saat bermain di aliran sungai Dusun Salang Pangeran, Desa Timbang Lawan, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, Kamis (03/09/2020) siang.
Informasi dari pihak kepolisian menyebutkan, kedua korban dari sekolah berbeda itu mulanya datang ke lokasi wisata Landak River, Bahorok berjumlah 6 orang.
Setelah dari Landak River, mereka menuju Pantai Salang Pangeran. Para pelajar dari berbagai sekolah negeri maupun swasta Kota Binjai ini pun bermain dan menikmati arus sungai.
Dimana indititas korban Renggi Pratama (15) pelajar SMPN 10 Binjai, Kelas II, warga Dusun Melati Desa Cinta Dapat, Kecamatan Selesai, Kabupaten Langkat dan Sintia Ramasari (15) pelajar SMK I Swakarya Binjai, warga Stabor, Kecamatan Selesai, Langkat.
Menurut Kepala Urusan Hubungan Masyarakat Polres Langkat, Bripka Andi, salah seorang anak, tidak trampil berenang.
“Saat mandi-mandi, korban berinisial SRS terbawa arus ke arah lubuk paling dalam. RS juga tidak pandai berenang,” kata Bripka Andi Ginting.
Korban pun terbawa arus ke arah lubuk yang dalam dan tak dapat berbuat banyak demi menyelamatkan diri. Korban berinisial RP melihat SRS terbawa arus kencang.
RP berusaha sebisa mungkin menyelamatkan temannya tersebut. Namun apa daya, usaha penyelamatan itu malah membuat ia mengalami hal yang sama.
Pelajar Tewas Tenggelam, Rekan Korban Teriak Minta Tolong
Melihat dua rekannya tak dapat terselamatkan lagi, keempat rekan korban mencari pertolongan dengan cara lain. Mereka pun berteriak sejadinya meminta bantuan kepada warga setempat.
Warga dan teman korban berhasil mengevakuasi kedua jasad tersebut.
“Teman-teman korban yang lain berteriak minta tolong kepada warga setempat. Kemudian warga menolongnya dengan cara menarik keduanya ke tepi sungai,” sambungnya.
Meski berhasil menyelamatkan tubuh keduanya, nyawa mereka tak tertolong lagi ketika berada pada tepian sungai. Mereka kemudian membawanya ke Puskesmas Bahorok dengan menggunakan mobil ambulans Bukit Lawang.
“Dari hasil pemeriksaan visum luar yang dilakukan dr Farida Sinuhaji, kedua korban sudah tidak bernyawa saat tiba di Puskesmas,” ujarnya.
Sementara itu, korban selamat masing-masing berinisial NA, MR, Cah dan YP. Semuanya berusia 15 tahun.
Saat ini, setelah dimintai keterangan oleh polisi setempat teman dari pelajar yang tewas tenggelam di Kabupaten Langkat tersebut, diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing.
Dedi.L
